Current Transformator Potential Transformator

Internet Protocol IP digunakan sebagai backbone pengiriman PDU. Semua proses ditetapkan sebagai tunneling pada GPRS. GGSN juga mempertahankan informasi routing yang digunakan untuk menembus PDU ke SGSN secara langsung melayani MS. Keseluruhan data pengguna yang berhubungan dibutuhkan oleh SGSN untuk menampilkan routing dan transfer data secara fungsional ke dalam HLR.

2.4 Current Transformator

Trafo Arus Current Transformator - CT yaitu peralatan yang digunakan untuk melakukan pengukuran besaran arus pada instalasi tenaga listrik disisi primer yang berskala besar dengan melakukan transformasi dari besaran arus yang besar menjadi besaran arus yang kecil secara akurat dan teliti untuk keperluan pengukuran dan proteksi. Current Transformator akan menurunkan arus yang masuk dengan perbandingan tertentu.[7] Seperti trafo yang lain, Current Transformator mempunyai lilitan primer, inti magnetik, dan lilitan sekunder. Arus bolak-balik yang Mengalir di primer menghasilkan medan magnet di inti, yang menginduksi arus di lilitan sekunder. Gambar 6 merupakan salah satu contoh Current Transformator. Gambar 6 Current Transformator CT Prinsip kerja trafo arus adalah sebagai berikut: 5 6 7 Gambar 7 Rangkaian pada Current Transformator Untuk trafo arus yang dihubung singkat : � . � = � . � Untuk trafo arus pada kondisi tidak berbeban : � � = � � Dimana : � = � � � � sehingga � � � = Jumlah lilitan primer � = Jumlah lilitan sekunder

2.5 Potential Transformator

Potential Transformator atau Transformator tegangan digunakan untuk menurunkan tegangan dengan perbandingan transformasi tertentu. Transformator tegangan mempunyai lilitan primer, inti magnetik, dan lilitan sekunder. Lilitan primer terhubung ke fasa dan ground. Karena fungsinya untuk menurunkan tegangan, jumlah lilitan sekunder pada trafo tegangan 8 lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah lilitan primernya. Gambar 7 merupakan gambar Potential Transformator. Gambar 8 Potential Transformator PT Prinsip kerja trafo tegangan adalah sebagai berikut: Gambar 9 Prinsip Kerja Trafo Tegangan Rumus perbandingan tegangan dengan jumlah lilitan pada te gangan : � � = � � = � Dimana : � = PerbandinganRasio Transformasi � � � = Jumlah belitan primer � = Jumlah belitan sekunder � = Tegangan primer � = Tegangan sekunder ϭ BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penulisan