Gina Mawaddah, 2015 PENGARUH PENGGUNAAN METOD E PENGAKUAN PEND APATAN PERSENTASE PENYELESAIAN
TERHAD AP LABA PERUSAHAAN KONSTRUKSI : Studi Pada PT Krakatau Engineering Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Hipotesis diuji dengan menggunakan regresi. Menurut Riduwan dan Sunarto 2013:96 reg
resi atau peramalan adalah “suatu proses memperkirakan secara sistematis tentang apa yang paling mungkin terjadi di masa yang akan
datang berdasarkan informasi masa lalu dan sekarang yang dimiliki agar kesalahannya dapat diperkecil”.
Regresi linier sederhana didasarkan pada hubungan fungsional ataupun kausal satu variabel independen dengan satu variabel dependen. Dalam penelitian
ini digunakan analisis regresi linier sederhana untuk menguji hipotesis yang diajukan.
Persamaan fungsinya dapat dirumuskan sebagai berikut Riduwan dan Sunarto, 2013:97 :
Y = a ± bX Dimana :
Y = Laba
a = harga Y bila X=0 konstan
b = Angka arah atau koefisien regresi, yang menunjukkan angka
peningkatan ataupun penurunan variabel dependen yang didasarkan pada variabel independen. Bila b + maka naik, bila
- maka terjadi penurunan. X
= Metode Persentase Penyelesaian
Setelah didapatkan persamaan regresinya, dilakukan pengujian hipotesis statistik. Pengujian tersebut dilakukan dengan tujuan untuk menguji apakah
hipotesis penelitian yang hanya diuji dengan data sampel dapat diberlakukan untuk populasi atau tidak.
“Dalam hipotesis statistik pula, yang diuji adalah hipotesis nol, karena peneliti tidak berharap ada perbedaan antara sampel dan
populasi atau statistik dan parameter.” Sugiyono, 2011:85.
Gina Mawaddah, 2015 PENGARUH PENGGUNAAN METOD E PENGAKUAN PEND APATAN PERSENTASE PENYELESAIAN
TERHAD AP LABA PERUSAHAAN KONSTRUKSI : Studi Pada PT Krakatau Engineering Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat ditarik beberapa kesimpulan mengenai pengaruh penggunaan metode persentase penyelesaian terhadap laba
pada perusahaan PT Krakatau Engineering sebagai berikut:
1.
Nilai rata-rata kontrak dari 30 proyek tersebut yaitu Rp 166.323.805.933. Adapun proyek yang memiliki nilai kontrak di atas rata-rata nilai kontrak
proyek terdapat 10 proyek dan 20 proyek yang lain memiliki nilai kontrak dibawah nilai kontrak rata-rata. Rata-rata persentase penyelesaian dari 30
proyek tersebut yaitu sebesar 60,17. Adapun proyek yang persentase penyelesaiannya di atas rata-rata yaitu sebanyak 15 proyek dan jumlah
proyek yang persentase penyelesaiannya dibawah rata-rata yaitu sebanyak 15 proyek. Pengakuan pendapatan yang dihasilkan dari satu proyek tentu tidak
akan memiliki nilai yang sama dengan proyek lain. Karena besar pendapatan yang diakui setiap proyek dipengaruhi oleh seberapa besar nilai kontrak pada
setiap proyek serta tingkat kemajuan penyelesaian secara fisik atau persentase penyelesaian dari setiap proyek tersebut setiap periodenya.
2.
Rata-rata besarnya biaya atau proporsi biaya yang dikeluarkan untuk setiap proyek yaitu sebesar 91,71 dari pendapatan yang diakui setiap proyeknya.
Adapun jumlah proyek yang memiliki nilai perbandingan biaya dengan pendapatan diatas rata-rata yaitu sebanyak 13 proyek dan sisanya 17 proyek
memiliki nilai perbandingan biaya dengan pendapatan dibawah rata-rata. Adapun perbandingan laba dengan pendapatan yang diakui atau proporsi laba
dari pendapatan dari 30 proyek tersebut memiliki nilai rata-rata 8,29. Hal ini menunjukkan bahwa rata-rata jumlah laba yang dihasilkan dari setiap
proyek sebesar 8,29 dari pendapatan yang diakui.
3.
Penggunaan metode persentase penyelesaian memiliki pengaruh terhadap laba yang diperoleh setiap periodenya. Karena dapat dilihat pada saat
persentase penyelesaian
proyek tersebut
besar maka
pengakuan
Gina Mawaddah, 2015 PENGARUH PENGGUNAAN METOD E PENGAKUAN PEND APATAN PERSENTASE PENYELESAIAN
TERHAD AP LABA PERUSAHAAN KONSTRUKSI : Studi Pada PT Krakatau Engineering Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
pendapatannya pun besar apabila tidak ada pengakuan pendapatan mengikuti kemajuan penyelesaian maka tidak ada laba yang diperoleh pada periode
tersebut. Secara statistik dengan menggunakan analisis regresi linear sederhana, dari hasil perhitungan regresi menunjukkan bahwa metode
persentase penyelesaian berpengaruh positif terhadap laba.
5.2 Saran
Berdasarkan hasil
penelitian yang
telah diperoleh, penulis dapat
mengemukakan beberapa saran sebagai berikut: 1.
Dari hasil
penelitian, penggunaan
metode persentase penyelesaian
memiliki pengaruh terhadap laba pada PT Krakatau Engineering, agar laba yang dihasilkan dapat lebih optimal perusahaan harus meningkatkan
pengawasan terhadap pengerjaan proyek lapangan agar sesuai dengan jadwal ataupun tidak terlambat dalam pengerjaan yang telah ditetapkan
sehingga pendapatan
yang dihasilkan
dapat sesuai
dengan yang diestimasikan.
2. Untuk penelitian selanjutnya diharapkan penelitian ini dapat menjadi
acuan, khususnya mengenai metode pengakuan pendapatan akuntansi kontrak konstruksi, selain itu diharapkan dalam penelitian selanjutnya
menggunakan data
time series
dan dapat
juga dengan
cara membandingkan pendekatan fisik dengan pendekatan biaya.