1.3 Metode Penelitian
Untuk mencapai tujuan penelitian, maka penelitian ini akan dilaksanakan dalam beberapa tahap yang terangkum dalam metode penelitian,berikut ini:
1.3.1 PopulasiObjek Penelitian
Populasi dalam penelitian analisis potensi lahan pertanian sawah berdasarkan indeks potensi lahan di kabupaten Majalengka adalah semua lahan pertanian
sawah di Kabupaten Majalengka. 1.3.2 Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian adalah purposive pampling mengambil satu objek untuk disurvei, yaitu lahan
pertanian sawah berdasarkan kelas indeks potensi lahannya. Teknik pengambilan sampel secara purposive sampling adalah pengambilan sampel
yang dipilih yang menurut peneliti dapat didekati dan teknik ini mudah dilaksanakan. Teknik ini dipilih karena objek penelitian adalah lahan pertanian
sawah merupakan populasi homogen dan tidak bersrata.
1.3.3 Metode Pengumpulan Data
Tahapan persiapan penelitian berupa studi pustaka dan pengumpulan data. Studi pustaka terhadap sumber referensi yang berkaitan dengan penelitian.
Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah survei instansional. Survei instansional dilakukan dengan mengambil data sekunder yang dibutuhkan
untuk penelitian ke instansi Dinas Bina Marga dan Cipta Karya Kabupaten Majalengka dan Dinas Pertanian Kabupaten Majalengka.
Data sekunder yang dibutuhkan berupa data lereng, data jenis tanah, data litologi, data hidrologi, data rawan bencana, data penggunaan lahan, dan data
produktivitas padi di Kabupaten Majalengka.
1.3.4 Instrumen Penelitian
Penelitian ini menggunakan alat dan bahan serta data sebagai berikut : 1.3.4.1 Alat
1. Laptop Lenovo B490 digunakan untuk tempat pemrosesan data.
2. Perangkat Lunak ArcGIS 10.1 yang telah terinstal digunakan untuk
melakukan pengolahan data. 3.
Microsoft Office Word 2007 digunakan untuk melakukan pengolahan data. 4.
Microsoft Office Excel 2007 digunakan untuk melakukan pengolahan data 5.
Global Positioning System GPS berfungsi untuk mengetahui lokasi absolut objek yang diobservasi
6. Kamera digunakan untuk mengambil gambar objek penelitian sehingga
menggambarkan kondisi objek penelitian di lapangan 1.3.4.2 Bahan
Data yang digunakan berupa data sekunder yang diperoleh dari Dinas Bina Marga dan Cipta Karya Kabupaten Majalengka yaitu :
1. Data Kemiringan Lereng Kabupaten Majalengka
2. Data LitologiJenis Batuan Kabupaten Majalengka
3. Data Jenis Tanah Kabupaten Majalengka
4. Data Hidrologi Kabupaten Majalengka
5. Data Rawan Bencana Banjir Kabupaten Majalengka
6. Data Penggunaanlahan Kabupaten Majalengka
7. Data Produktivitas Padi Kabupaten Majalengka
1.3.5 Metode Pengolahan Data