50
SMASMK
| Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 Untuk Guru BK
G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut
Setelah mengerjakan soal evaluasi akhir bab ini, Anda melakukan koreksi jawaban dengan menggunakan kunci jawaban yang tersedia untuk setiap bab
dalam modul ini. Jika Anda dapat menjawab 100 benar,maka Anda dianggap memenuhi ketuntasan dalam menguasai materi modul ini. Jika Anda menjawab
kurang dari 100 benar,berarti Anda perlu mempelajari kembali modul ini dengan lebih baik.
51
SMASMK
| Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 Untuk Guru BK
BAB III PROFESIONALISASI BIMBINGAN DAN KONSELING
A. Indikator Keberhasilan
Guru Bimbingan dan Konseling atau Konselor: 1. Menjelaskan wawasan, pengetahuan, nilai dan sikap dalam pelayanan BK
2. Terampil melakukan pelayanan BK yang mampu mengubah persepsi cara berpikir, merasa, bersikap, dan perilaku bertanggungjawab, pada peserta
didik. 3. Menjadi motivator, nspirator,dan tauladan bagi peserta didik.
4. Memahami pentingnya pelayanan bimbingan dan konseling dalam kurikulum 2013.
B. Sub Materi Pokok
1. Hakikat Profesi Bimbingan dan Konseling 2. Pentingnya pelayanan Bimbingan dan Konseling dalam Kurikulum 2013
3. Optimalisasi Pelayanan Bimbingan dan Konseling.
C. Uraian Materi 1. Hakikat Profesi Bimbingan dan Konseling
Profesi adalah suatu jabatan atau pekerjaan yang menuntut keahlian khusus dari para penyandang profesi. Artinya, pekerjaan yang disebut profesi itu tidak
bisa dilakukan oleh sembarang orang yang tidak terlatih dan tidak disiapkan secara khusus terlebih dahulu untuk melakukan pekerjaan itu. Profesi itu
berbeda dari pekerjaan-pekerjaan yang lain karena mempunyai fungsi sosial, yaitu pengabdian kepada masyarakat dan di dalamnya tersimpul suatu
keharusan kompetensi agar profesi tersebut menjalankan fungsinya sebaik- baiknya. Hal ini dengan sendirinya mengimplikasikan supaya terpenuhinya
tuntutan adanya pengetahuan dan keterampilan yang khusus menjalankan fungsi itu dan pula adanya cara atau alat untuk mengadakan verifikasi terhadap
tuntutan pengetahuan khusus.