Perubahan molekuler senyawa hidrokarbon hasil bioremediasi tanah tercemar minyak bumi

PERUBAHAN MOLEKULER SENYAWA HIDROKARBON HASIL BIOREMEDIASI
TANAH TERCEMAR MINYAK BUMI
Charlena1)

Pemanfaatan mikroorganisme merupakan salah satu alternatif untuk
mengurangi pengaruh negatif tumpahan minyak bumi terhadap
lingkungan. Mikroorganisme 1mampu menguraikan minyak bumi dan
memanfaatkannya untuk pertumbuhan hidupnya (bioremediasi).
Penelitian ini bertujuan untuk mengaplikasikan isolat bakteri T2M pada
media tanah tercemar minyak bumi dan untuk memantau perubahan
molekul senyawa hidrokarbon hasil degradasi minyak bumi oleh bakteri
T2M terhadap waktu.
Terhadap isolat bakteri T2M dilakukan peremajaan terlebih dahulu
sebelum dibuat kurva baku populasi. Kemudian dilakukan inokulasi
bakteri dan inkubasi media dengan menggunakan larutan fisiologis.
Larutan nutrisi berisi bakteri ini kemudian dicampurkan dengan tanah
terkontaminasi minyak bumi 5% dan diaduk hingga homogen, kemudian
setiap minggu dilakukan pengukuran nilai pH, TPH, kadar air dan
karakterisasi struktur dengan peralatan GCMS.
Peremajaan isolat bakteri T2M telah dilakukan dan waktu yang
diperlukan untuk mencapai OD0.6 adalah 6 jam dan juga telah didapat

grafik OD versus jumlah populasi dengan Y = 0.1128 X dan R 2 = 0.9339
yang menyatakan bahwa OD dan jumlah polupasi bakteri T2M
berbanding linier. Perubahan molekuler senyawa hidrokarbon belum
dapat ditentukan, karena sampai pada tahap ini penelitian masih
berjalan.

1) Staf Pengajar Dep. Kimia, Fakultas Matematika dan IPA IPB

Ringkasan Hasil Penelitian Dosen Muda Tahun 2006