Pedoman Pembinaan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum 6
BAB II ORGANISASI DAN TATA LAKSANA
A. Organisasi
Peran dan fungsi pembinaan melekat dan dilaksanakan oleh Direktorat Pembinaan di tingkat pusat dan Kanwil Ditjen Perbendaharaan di tingkat daerah sesuai
dengan kewenangannya. Hal ini tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 184PMK.012010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Keuangan dan
Nomor 101PMK.012008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Direktorat Jenderal Perbendaharaan. Dalam menjalankan peran dan fungsinya tersebut, Direktorat
Pembinaan PK BLU dan Kanwil Ditjen Perbendaharaan sebagai pelaksana pembinaan dapat membentuk tim pembinaan sesuai dengan kebutuhan. Tim pembinaan dimaksud
bersifat temporer, didesain dan dibentuk dalam hal dilakukan tugas pembinaan di luar kantor tempat kedudukan pelaksana pembinaan berada. Sementara itu, untuk
pembinaan yang dilaksanakan di kantor tempat kedudukan pelaksana pembinaan, tugas pembinaan melekat pada tugas pokok dan fungsi masing-masing pegawai sebagaimana
tercantum dalam uraian jabatan. Namun, apabila dalam praktiknya diperlukan koordinasi maka pelaksana pembinaan dapat membangun komunikasi dengan unit kerja terkait
dalam kerangka tugas pembinaan.
B. Tata Tertib
Berikut adalah tata tertib pembinaan: 1. Dalam melakukan tugas pembinaan, pegawai Direktorat Pembinaan PK BLU dan
Kanwil Ditjen Perbendaharaan: a. tidak diperkenankan meminta danatau menerima fasilitas dalam bentuk apapun
kepada objek pembinaan. b. tidak diperkenankan menyusun dokumen-dokumen yang berkaitan dengan PK
BLU, antara lain: dokumen persyaratan administratif, RBA, dokumen usulan tarif dan remunerasi, dan laporan keuangan BLU.
c. memegang kode etik pegawai Direktorat Jenderal Perbendaharan sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 48PMK.052007 tentang Kode
Etik Pegawai Direktorat Jenderal Perbendaharaan.
Pedoman Pembinaan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum 7
2. Terhadap tugas pembinaan yang dilakukan di luar kantor tempat kedudukan pelaksana pembinaan, pelaksanaannya harus dengan seizin atasan yang ditunjukkan
dengan adanya surat tugas dari Direktur Pembinaan PK BLUKepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan.
3. Pelanggaran terhadap tata tertib pembinaan dapat dikategorikan sebagai pelanggaran kode etik pegawai Direktorat Jenderal Perbendaharaan dan akan
dikenakan sanksi sesuai ketentuan sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 48PMK.052007 tentang Kode Etik Pegawai Direktorat Jenderal
Perbendaharaan.
Pedoman Pembinaan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum 8
BAB III TAHAPAN PEMBINAAN