defined. Second, mass communication is communication mediated by audio and or visual transmitter. Mass communication is perhaps most easily and most logically
defined by its; television, radio, newspaper. Magazines, films, books, tapes” Nurudin, 2007: 11-12.
Menurut Mulyana 2001:75, komunikasi massa adalah komunikasi yang mengguanakan media massa, baik cetak majalah, surat kabar atau elektronik radio,
televisi yang dikelola oleh suatu lembaga atu orang yang dilembagakan, yang ditujukan kepada sejumlah besar orang yang tersebar di banyak tempat, anonym dan
heterogen. Pesan-pesannya bersifat umum, disampaikan secara tepat, serentak dan selintas khususnya media elektronik.
Cara yang paling efektif untuk menyebarkan informasi adalah melalui media- media komunikasi massa, seperti yang dikemukakan oleh Effendy 2003:79 bahwa
Komunikasi melalui media massa modern, yang meliputi surat kabar yang mempunyai sirkulasi yang luas, siaran radio dan televisi yang ditujukan kepada
umum, dan film yang dipertunjukan digedung-gedung bioskop. Menurut Effendy 2003:6 bahwa Komunikasi massa adalah sebuah proses dimana sebuah pesan
disalurkan kepada satu atau lebih media massa surat kabar, radio, televisi, film, majalah, dan buku-buku kepada khalayak yang relatif besar dan anonym.
b. Karakteristik Komunikasi Massa
Seseorang yang akan menggunakan media massa sebagai alat untuk melakukan kegiatan komunikasinya perlu memahami karakteristik komunikasi
massa, yaitu seperti yang diuraikan oleh Effendy 2000:81, sebagai berikut :
a. Komunikasi massa bersifat umum Pesan komunikasi yang di sampaikan melalui media massa adalah bersifat umum dan terbuka untuk semua
orang. b. Komunikan bersifat heterogen. Komunikan dalam komunikasi massa
adalah sejumlah orang yang disatukan oleh suatu minat yang sama yang mempunyai bentuk tingkah laku yang sama dan terbuka bagi pengaktifan
tujuan yang sama, tetapi orang-orang tersebut tidak saling mengenal, berinteraksi secara terbatas, dan tidak terorganisasikan.
c. Media massa menimbulkan keserempakan Yaitu keserempakan kontak dengan sejumlah besar penduduk dalam jarak yang jauh dari komunikator,
dan penduduk tersebut satu sama lainnya berada dalam keadaan terpisah. d. Hubungan komunikator dan komunikan bersifat non pribadi. Dalam
komunikasi massa, hubungan komuniator dan komunikan itu bersifat non pribadi, karena komunikan yang anonim di capai oleh orang-orang yang
dikenal hanya dalam peranannya yang bersifat umum sebagai komunikator.
c. Efek Komunikasi Massa
Komunikasi mempunyai efek tertentu menurut Liliweri 2011: 39, secara umum terdapat tiga efek komunikasi massa, yaitu:
1. Efek kognitif, pesan komunikasi massa mengakibatkan konsumen berubah dalam hal pengetahuan, pandangan, dan pendapat terhadap sesuatu yang
diperolehnya. Efek ini berkaitan dengan transmisi pengetahuan, keterampilan, kepercayaan, atau informasi.
2. Efek afektif, pesan komunikasi massa mengakibatkan berubahnya perasaan tertentu dari konsumen. Orang dapat menjadi lebih marah dan
berkurang rasa tidak senangnya terhadap suatu akibat membaca surat kabar, mendengarkan radio atau menonton televisi. Efek ini ada
hubungannya dengan emosi, sikap, atau nilai. 3. Efek konatif, pesan komunikasi massa mengakibatkan orang mengambil
keputusan untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu. Efek ini merujuk pada prilaku nyata yang dapat diminati, yang meliputi pola-pola
tindakan, kegiatan, atau kebiasaan berprilaku.
3. Komunikasi Antarpribadi