kompetensi skl ipa smp

Kompetensi 14
Mengaplikasikan konsep pertumbuhan dan perkembangan, kelangsungan hidup dan
pewarisan sifat pada organisme serta kaitannya dengan lingkungan, teknologi, dan
masyarakat.
A. PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA MAKHLUK HIDUP
Pertumbuhan adalah peristiwa perubahan ukuran (volume)pada makhluk yang
terjadi selama masa hidupnya sebagai akibat dari perbanyakan sel ke keadaan
semula ukuran sel yang tidak dapat balik ke keadaan semula (irreversible).
Perkembangan adalah suatu proses perkembangan makhluk hidup menuju
tingkat kedewasaan yang di tandai dengan adanya perubahan struktur dan
fungsi masing- masing organ tubuh hingga perubahan yang terjadi semakin
kompleka.
1. Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
Pertumbuhan pada tumbuhan dapat di bedakan menjadi dua:
a. Pertumbuhan primer disebabkan oleh pembelahan sel- sel pada
jaringan meristem yang berada pada ujung akar dan pucuk tunas
batang (meristem apikal).
b. Pertumbuhan sekunder disebabkan oleh pembelahan sel-sel
meristem lateral atau kambium yang menyebabkan tanaman
tumbuhan tumbuh ke samping atau membesar.
2. Pertumbuhan dan perkembangan pada hewan dan manusia

a. Perkembangan pada hewan
Pertumbuhan dan perkembangan manusia dan hewan berawal dari
terbentuknya zigot, yang berupakan hasil peleburan antara sel
sperma dengan sel telur (ovem). Zigot tumbuh menjadi embrio,
kemudian tumbuh menjadi individu baru seperti kedua induknya.
b. Perkembangan pada manusia
Perkembangan manusia dimulai sejak bayi, balita, kemudian
digantikan dengan masa anak- anak. Pertumbuhan fisik mulai
meningkat, baik tinggi badan maupun berat badan, juga terjadi
perkembangan koordinasi gerak otot dan kemampuan dan
kemampuan mentak. Anak- anak kemudian masuk ke masa
pubertas yang di mulai pada usia 8-13 tahun pada wanita, dan
usia 13-15 tahun untuk laki- laki. Pada masa ini, organ reproduksi
mulai berkembang dan muncul tanda- tanda perkembangan
sekunder. Remaja akan beranjak dewasa dan memasuki masa tua
usia 30-50 tahun. Pertumbuhan otot dan tulang sudah berhenti,
artinya sudah tidak dapat bertambah tinggi lagi. Selama usia ini
perkembangan fisik mulai mengalami penurunan.
Pada umur 65-74 tahun adalah pertengahan lanjut usia. Di usia ini
seorang sudah harus beristirahat dari kesibukan kerja. Usia di atas

75 tahun di sebut lanjut usia, untuk memenuhi segala kebutuhan
hidupnya, sebagai besar orang lanjut usia memerlukan bantuan
orang lain.
3. Metagenesis danMetamorfosis
a. Metagenesis
Peristiwa pergiliran dari generasi sporofit ke generasi gametofit
dan sebaik nya di sebut metagenesis. Tumbuhan spora dan dapat
disebut tumbuhan diploid karena zigot di hasilkan dari peluburan
antara sel kelamin jantan dan betina. Contoh organisme yang

mengalamimetagenesis adalah tumbuhan lumut dan tumbuhan
paku. Metagenenisis adalah tumbuhan lumut dantumbuhan paku.
Metagenesis pada tumbuhan lumut dan paku dapat diamati dalam
bagan berikut.
Spora
protonema
pertumbuhan lumut
anterium
b. Metamorfosis


arkegonium

Gametofit