Kerangka Konsep Hipotesis Penelitian Jenis dan Rancangan Penelitian Variabel Penelitian

42

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Kerangka Konsep

Gambar 2.2 : Kerangka Konsep

3.2 Hipotesis Penelitian

1. Hipotesis Mayor Ada faktor-faktor yang berhubungan dengan keikutsertaan skrining penyakit menular seksual pada WPS di resosialisasi Gambilangu Kabupaten Kendal. Pengetahuan WPS tentang kegiatan skrining dan penyakit menular seksual 1. Pelayanan petugas skrining 2. Riwayat penyakit menular seksual 3. Ajakan teman 4. Keikutsertaan WPS dalam penyuluhan kesehatan tentan PMS dan skrining PMS Keikutsertaan skrining penyakit menular seksual pada WPS 42 43

3.2.2 Hipotesis Minor

3.2.2.1 Ada hubungan antara pengetahuan WPS dengan keikutsertaan skrining PMS pada WPS di resosialisasi Gambilangu Kabupaten Kendal. 3.2.2.2 Ada hubungan antara pelayanan petugas skrining dengan keikutsertaan skrining PMS pada WPS di resosialisasi Gambilangu Kabupaten Kendal. 3.2.2.3 Ada hubungan riwayat penyakit menular seksual dengan keikutsertaan skrining PMS pada WPS di resosialisasi Gambilangu Kabupaten Kendal. 3.2.2.4 Ada hubungan ajakan teman sesama WPS untuk ikut skrining dengan keikutsertaan skrining PMS di resosialisasi Gambilangu Kabupaten Kendal. 3.2.2.5 Ada hubungan keikutsertaan WPS dalam penyuluhan kesehatan tentang PMS dan pentingnya skrining dengan keikutsertaan skrining penyakit menular seksual di resosialisasi Gambilangu Kabupaten Kendal.

3.3 Jenis dan Rancangan Penelitian

Jenis penelitian ini adalah analitik observasional. Rancangan penelitiannya adalah cross sectional yaitu variabel-variabel yang termasuk faktor risiko dan variabel yang termasuk efek diobservasi sekaligus pada saat yang sama Ahmad Watik Pratiknya, 2003:168. 44

3.4 Variabel Penelitian

3.4.1 Variabel Bebas Variabel bebas dalam penelitian ini meliputi pengetahuan tentang PMS dan kegiatan skrining, pelayanan petugas, riwayat PMS, ajakan teman, dan keikutsertaan WPS dalam penyuluhan kesehatan dengan keikutsertaan skrining penyakit menular seksual 3.4.2 Variabel Terikat Variabel terikat dalam penelitian ini adalah keikutsertaan WPS dalam kegiatan skrining

3.5 Definisi Operasional

Dokumen yang terkait

Faktor- Faktor yang Berhubungan Dengan Penggunaan Kondom Pada Pelanggan Wanita Pekerja Seks Sebagai Upaya Pencegahan Penyakit Menular Seksual Di Belawan Tahun 2005

2 29 133

Gambaran Distribusi Penyakit Menular Seksual Dan Faktor Yang Berhubungan Dengan Penderita PMS Pada WTS Di Lokasi Desa Bandar Baru Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang Tahun 2000

0 31 85

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGGUNAAN KONDOM PADA WANITA PEKERJA SEKSUAL (WPS) UNTUK PENCEGAHAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL (IMS) DI KLINIK MENTARI PUSKESMAS PANJANG BANDAR LAMPUNG

3 19 73

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN IMS PADA WPS USIA 20-24 TAHUN DI RESOSIALISASI ARGOREJO SEMARANG.

1 4 12

SKRIPSI FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEIKUTSERTAAN Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keikutsertaan Masyarakat Dalam Jaminan Kesehatan Nasional Di Desa Tegalsari Kabupaten Ponorogo.

0 2 14

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PRAKTIK VAGINAL DOUCHING YANG BERISIKO MENULARKAN IMS PADA WPS DI RESOSIALISASI ARGOREJO SEMARANG.

1 5 184

FAKTOR - FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU SEKSUAL BERISIKO KEHAMILAN TIDAK DIINGINKAN PADA REMAJA DI SEKITAR RESOSIALISASI ARGOREJO SEMARANG.

0 16 167

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Keikutsertaan Skrining Penyakit Menular Seksual pada WPS di Resosialisasi Gambilangu Kabupaten Kendal 2011.

0 0 1

Perilaku yang Melatarbelakangi Kejadian Infeksi Menular Seksual (IMS) Pada Wanita Pekerja Seksual (WPS) di Kawasan Resosialisasi Gambilangu Kendal Tahun 2010 - UDiNus Repository

0 0 2

FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN VITAL EXHAUSTION PADA PASIEN PENYAKIT JANTUNG KORONER | Karya Tulis Ilmiah

0 0 3