110
Tabel 4. 7 Skenario Pengujian Browse Template
Data Masukan
Yang Diharapkan Pengamatan
Kesimpulan
Pengguna memilih
menu input, dan memilih
browse template
Dapat menampilkan
folder penyimpanan data
citra yang akan dijadikan template
Proses dapat melakukan
pencarian folder penyimpanan data
template Berhasil
4.4.3.2 Skenario Pengujian Browse Target
Berikut adalah pengujian yang dilakukan untuk mengetahui apakah fungsionalitas browse target pada aplikasi dapat berjalan sesuai yang diharapkan
atau tidak. Pengujian ini dapat dilihat pada tabel 4.8.
Tabel 4. 8 Skenario Pengujian Browse Target
Data Masukan
Yang Diharapkan Pengamatan
Kesimpulan
Pengguna memilih
menu input, dan memilih
browse target Dapat
menampilkan folder
penyimpanan data citra yang akan
dijadikan target Proses dapat
melakukan pencarian folder
penyimpanan data target
Berhasil
4.4.3.3 Skenario Pengujian Match Process
Berikut adalah pengujian yang dilakukan untuk mengetahui apakah fungsionalitas match process pada aplikasi dapat berjalan sesuai yang diharapkan
atau tidak. Pengujian ini dapat dilihat pada tabel 4.9.
111
Tabel 4. 9 Pengujian Match Process
Data Masukan
Yang Diharapkan Pengamatan
Kesimpulan
Pengguna memilih
menu match process
Dapat melakukan proses
pendeteksian dan menampilkan
output dari hasil deteksi
Proses dapat melakukanpendeteksian
sesuai template yang dicari dan
menampilkan hasil dari deteksi
Berhasil
4.4.4 Hasil Pengujian Aplikasi
Berikut merupakan hasil dari pengujian aplikasi yang telah dilakukan dengan menggunakan parameter pengujian seperti mengukur akurasi hasil
pendeteksian, kecepatan yang dibutuhkan dalam mendeteksi, dan terhadap beberapa eksposur kondisi pada citra yang akan digunakan dari tingkat
pencahayaan citra template yang berbedaintensitas normal, terang, dan gelap terhadap lima target citra yang telah dipilih. Kondisi citra normal dapat dikatakan
sebagai kondisi citra yang sebenarnya asli yang memiliki nilai brightness 0, dikatakan template dalam kondisi terang nilai brightness kecerahan diubah
menjadi 110 sedangkan untuk kondisi template gelap nilai brightness diubah menjadi -92.
Hasil pendeteksian dengan pencahayaan normal dapat dilihat pada tabel 4.10, Hasil pendeteksian dengan pencahayaan terang pada tabel 4.11, Hasil
pendeteksian dengan pencahayaan gelap dapat dilihat pada tabel 4.12, dan hasil pendeteksian untuk template yang berbeda dengan citra target dapat dilihat pada
tabel 4.13.