Efek Celecoxib dan Diclofenac terhadap Tetesan Darah dari Ekor Tikus

Abdul Gani dkk.

Hubungan antara Data Klinis dengan Fraksi...

Efek Celecoxib dan Diclofenac terhadap Tetesan Darah
dari Ekor Tikus
Yunita Sari Pane1, Sunardi2, Mustafa Ridwan Lubis2, Dayat S. Hidayat1, M. Ichwan1 Aznan Lelo1
Departemen Farmakologi & Terapeutik, Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara1
Fakultas FMIPA Universitas Muslim Nusantara2

(COX-2) menyebabkan vasokonstriksi, peningkatan
pembekuan darah akibat makin bebasnya jalur COX-1 dalam mensintesis tromboksan yang
mempermudah terjadinya trombosis dan penyumbatan aliran darah.
Tujuan: Penelitian ini mengkaji efek celecoxib dan diklofenak terhadap tetesan darah dari ekor
tikus.
Metoda: 20 ekor tikus putih sehat dengan berat badan 150-200 gr dibagi 4 kelompok, masingmasing terdiri dari 5 ekor. Kelompok I mendapat celecoxib dosis kecil (1,4 mg/kgBB per-oral),
kelompok II mendapat celecoxib dosis besar (7 mg/kgBB per-oral), kelompok III mendapat
natrium diclofenac (1 mg/kgBB per-oral) dan kelompok IV mendapat aquadest 1 cc sebagai
plasebo. Masing-masing kelompok diberi obat 1 kali sehari selama 3 hari. Pada hari ke-10
dilakukan pemotongan ekor tikus ± 1 cm dari bagian ujungnya untuk melihat tetesan darah yang
terjadi. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji T Independent, dimana perbedaan dikatakan

bermakna bila nilai p