Rangkaian Modem RS485 Rancangan Sistem Kendali

Gambar 3.3 Rangkaian sensor ultrasonik HC-SR04

3.2.3 Rangkaian Modem RS485

Bagian ini merupakan sebuah modul yang terintegrasi dalam beberapa komponen lainnya. Modul RS485 ini disebut modem karena pada dasarnya alat ini bekerja dengan system modulasi dan demodulasi modem. Fungsi modul RS485 adalah mengantarkan atau mengirim data serial melalui sebuah perantara yaitu kabel jaringan dengan jarak cukup jauh maksimal 2 km data dapat dikirim melalui modem karena data termodulasi sehingga dapat dikirim melalui media kabel tanpa kehilangankerusakan data. Terdapat dua buah modul RS485 yaitu antara pengirim dan penerima data. Input modul tersebut adalah data digital dengan level ttl. Sedangkan output modul adalah sinyal RS232. Pada sisi penerima input modul adalah sinyal RS485 dan otput modul adalah sinyal RS232 sehingga dapat dihubungkan pada computer atau PC pribadi. Untuk mewujudkan hal ini biasanya digunakan sebuah IC SN75176, IC inilah yang menjadi komponen utama Modul RS485 yang didisain untuk komunikasi data. Data yang ditransmisikan oleh IC ini dikirim dalam bentuk perbedaan tegangan yang ada pada kaki A dan B dari SN75176. SN75176 berfungsi sebagai pengirim data atau penerima data tergantung dari kondisi kaki-kaki kontrolnya yaitu DE dan RE. Apabila kaki DE berlogika 0 dan RE berlogika 0, maka SN75176 berfungsi sebagai penerima data sedangkan bila kaki DE berlogika 1 dan Universitas Sumatera Utara RE berlogika 1 maka SN75176 berfungsi sebagai pengirim. Adapun Gambar IC tersebut seperti yang terlihat pada gambar berikut. A T ME G A 8 PD 1 TXD PD 0 RXD Mo dul RS 4 85 Mo dul RS 4 85 PC GND VCC 8 7 3 2 Interconnect Jaringan RS485 +5 V +5 V Reset 1 10 K Ω 9 10 PB 6 XTAL1TOSC1 PB 7 XTAL2TOSC2 XTAL 4MHz Gambar 3.4 Rangkaian Modem RS485 dan susunan pin IC SN75176 Sinyal RS485merupakan sinyal diferesial atau sering disebut differential signal, sinyal ditransmisikan sebagai V+ dan V- dimana pengirim dan peneima tidak perlu referensi yang sama. Perbedaan selisih tegangan saat kondisi logika „0‟ dan logika „1‟ lebih besar. Transmisi sinyal dalam bentuk sinyal diferensial akan lebih kebal terhadap noise disbanding single-ended signal. Berikut adalah gambar sinyal twisted pair untuk sinyal diferensial. Gambar 3.5 Diagram sinyal RS485

3.2.4 Rangkaian Power Supplay