Pemeriksaan agregat kasar pecahan bata ringan Perancangan campuran beton Pembuatan benda uji

c. Kemudian campuran beton segar di keluarkan dari Concrete Mixer lalu di lakukan pemeriksaan slump, d. Kemudian campuran beton segar dicetak kedalam cetakan Silinder dengan ukuran 30 cm x 15 cm dengan dilakukan penumbukan setiap sepertiga dari tinggi silinder.

6. Perawatan benda uji curing

Cara perawatan benda uji adalah sebagai berikut : a. Setelah 24 jam cetakan beton silinder dibuka, lalu beton di bersihkan, b. Beton ditimbang dan diberi nama sesuai dengan variasi pecahan bata ringan, c. Kemudian, beton direndam di dalam air untuk menjaga agar tidak terjadi pengeringan yang lebih cepat atau proses hidrasi sehingga dapatmenimbulkan retak-retak pada permukaan beton, d. Setelah itu, beton diangkat sesuai umur rencana beton dan didiamkan dalam suhu ruang sampai siap untuk diuji kuat tekan betonnya.

7. Pengujian kuat tekan

Pengujian kuat tekan beton dilakukan dengan mesin uji tekan beton yang berkapasitas kuat tekan menycapai 50 MPa, yang secara langsung dapat memberikan nilai kuat tekan benda uji, dengan beban yang dapat dibaca pada skala pembebanan. Pengujian dilakukan di Laboratorium Teknologi Bahan Konstruksi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Beban maksimum yang dapat diterima oleh benda uji dapat diketahui pada saat angka penunjuk tekanan mencapai nilai tertinggi yang diikuti hancur atau retaknya beton setelah menerima beban maksimum.

D. Analisis Hasil

Setelah pelaksanaan penelitian selesai, maka akan didapatkan beberapa data yang nantinya akan digunakan untuk membuat pembahasan dan kesimpulan dari penelitian ini. Adapun data-data yang didapatkan sebagai berikut : 1. Data pemeriksaan agregat halus, agregat kasar pecahan bata ringan dan uji kuat tekan beton, 2. Data hasil analisis berupa Tabel dan Grafik.

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Pemeriksaan Bahan Susun Beton

Pemeriksaan bahan susun beton yang dilakukan di laboratorium telah mendapatkan hasil sebagai berikut : 1. Hasil Pemeriksaan Agregat Halus Pasir

a. Gradasi Agregat Halus

Berdasarkan hasil pengujian, gradasi agregat halus pasir dari Gunung Merapi termasuk dalam daerah gradasi no. 2, yaitu pasir agak kasar dengan modulus halus butir sebesar 2,237 seperti yang terlihat dalam Lampiran 1. Hasil pemeriksaan dapat dilihat dalam Tabel 5.1 dan perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 1. Tabel 5.1. Gradasi Kekasaran Agregat Halus Lubangmm Berat Butiran Lolos Saringan Daerah 1 Daerah 2 Daerah 3 Daerah 4 10 100 100 100 100 4,8 90-100 90-100 90-100 95-100 2,4 60-95 75-100 85-100 95-100 1,2 30-70 55-90 75-100 90-100 0,6 15-34 35-59 60-79 80-100 0,3 5-20 8-30 12-40 15-50 0,15 0-10 0-10 0-10 0-15 Sumber : Tjokrodimulyo, 2007 28

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENGGUNAAN ZEOLIT SEBAGAI PENGGANTI SEMENTERHADAP SIFAT MEKANIS BETON RINGAN DENGAN AGREGAT PENGARUH PENGGUNAAN ZEOLIT SEBAGAI PENGGANTI SEMEN TERHADAP SIFAT MEKANIS BETON RINGAN DENGAN AGREGAT KASAR PECAHAN BATA CITICON.

0 2 16

PENDAHULUAN PENGARUH PENGGUNAAN ZEOLIT SEBAGAI PENGGANTI SEMEN TERHADAP SIFAT MEKANIS BETON RINGAN DENGAN AGREGAT KASAR PECAHAN BATA CITICON.

1 13 7

TINJAUAN PUSTAKA PENGARUH PENGGUNAAN ZEOLIT SEBAGAI PENGGANTI SEMEN TERHADAP SIFAT MEKANIS BETON RINGAN DENGAN AGREGAT KASAR PECAHAN BATA CITICON.

0 3 4

LANDASAN TEORI PENGARUH PENGGUNAAN ZEOLIT SEBAGAI PENGGANTI SEMEN TERHADAP SIFAT MEKANIS BETON RINGAN DENGAN AGREGAT KASAR PECAHAN BATA CITICON.

0 6 19

TINJAUAN KUAT TEKAN BETON DENGAN PECAHAN GERABAH SEBAGAI PENGGANTI AGREGAT KASAR Tinjauan Kuat Tekan Beton Dengan Pecahan Gerabah Sebagai Pengganti Agregat Kasar.

0 1 14

TINJAUAN KUAT TEKAN BETON DENGAN PECAHAN GERABAH SEBAGAI PENGGANTI AGREGAT KASAR Tinjauan Kuat Tekan Beton Dengan Pecahan Gerabah Sebagai Pengganti Agregat Kasar.

0 1 6

TINJAUAN KUAT LENTUR BALOK BETON RINGAN DENGAN AGREGAT KASAR PECAHAN GENTENG Tinjauan Kuat Lentur Balok Beton Ringan dengan Agregat Kasar Pecahan Genteng.

0 0 19

PENDAHULUAN Tinjauan Kuat Lentur Balok Beton Ringan dengan Agregat Kasar Pecahan Genteng.

0 0 4

PENGARUH SUBSTITUSI AGREGAT KASAR DENGAN PECAHAN BATU BATA KLINKER TERHADAP KUAT TEKAN BETON NORMAL

2 5 10

ANALISIS PENGARUH PENAMBAHAN PECAHAN BATA RINGAN SEBAGAI PENGGANTI SEBAGIAN AGREGAT HALUS TERHADAP KUAT TEKAN BETON

0 0 16