Metode Penelitian T1 672011201 Full text

11

3. Metode Penelitian

Metode penelitian yang dilakukan dalam merancang aplikasi menggunakan 4 tahapan penelitian yaitu: 1 Identifikasi Masalah. 2 Perancangan Sistem. 3 Pembuatan Aplikasi. 4 Implementasi dan Pengujian Sistem serta Analisis Hasil Pengujian[8] . Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam metode penelitian ini dapat ditunjukkan pada Gambar 1. Gambar 1 Tahapan Penelitian Tahapan penelitian pada Gambar 1 dapat dijelaskan sebagai berikut: 1 Tahap pertama: Identifikasi Masalah, pada tahap ini yang dilakukan adalah meneliti dan mengamati keadaan bidang TA FTI dan keadaan pengguna baik mahasiswa maupun dosen, kemudian mengidentifikasi masalah apa yang timbul pada penggunaan Sistem TA. 2 Tahap kedua, ketiga dan keempat dalam penelitian ini dijelaskan dengan metode pengembangan perangkat sistem dengan model prototyping.Model prototypingadalah salah satu metode pengembangan perangkat lunak yang dibuat dengan pendekatan aspek desain, fungsi dan user- interface.Penentuan tujuan umum dilakukan oleh developerdan useruntuk mengetahui gambaran dan kebutuhan pada perangkat lunak yang akan dibangun. Bagan prototyping model pada Gambar 2. Gambar 2 Prototype Model Perancangan Sistem Pembuatan Aplikasi Implementasi dan Pengujian Sistem serta Analisis Hasil Pengujian Identifikasi Masalah 12 Tahapan-tahapan dalam prototyping adalah sebagai berikut: Tahap I yaitu Pengumpulan kebutuhan, terdapat beberapa proses yaitu : a. Pengumpulan kebutuhan, pada tahap ini TA dan peneliti bersama-sama mendefinisikan format seluruh perangkat lunak, mengidentifikasikan semua kebutuhan, dan garis besar sistem yang akan dibuat. Tahap II yaitu Perancangan, terdapat beberapa proses yaitu : a. Membangun prototyping, pada tahap ini dilakukan pembangunan prototyping dengan membuat perancangan sementara yang berfokus pada penyajian kepada user dan admin, pada penelitian ini membuat format input dan format output dari sistem yang akan dibangun. b. Mengkodekan sistem, dalam tahap ini prototyping yang sudah di sepakati diterjemahkan ke dalam bahasa pemrograman yang sesuai yaitu dengan YII framework. Tahap III yaitu Evaluasi Prototyping terdapat beberapa proses yaitu : tahap evaluasi yang dilakukan oleh bidang TA dan hasilnya prototyping yang dibangunbelum sesuai karena sistem masih belum lengkap. b. menguji sistem, setelah sistem sudah menjadi suatu perangkat lunak yang siap pakai, harus dites dahulu sebelum digunakan. Pengujian pada penelitian ini dilakukan dengan metode black box. c. evaluasi sistem, koordinator TA mengevaluasi apakah sistem yang sudah jadi sudah sesuai dan memenuhi. Pada tahap Tahap II yaitu Buildrevise mock-up menggunakan UML Unified Modeling Language yang berfungsi untuk menggambarkan prosedur dan proses kerja dari aplikasi. Use case diagram adalah gambaran graphical dari beberapa atau semua aktor, use case, dan interaksi diantara komponen-komponen tersebut yang memperkenalkan suatu sistem yang akan dibangun [8]. Use casediagram pada aplikasi ini terdapat 4 aktor utama yaitu admin, kaprogdi, mahasiswa dan dosen. Use case diagram dapat dilihat pada Gambar 3. Gambar 3 Use Case Diagram Admin kelola data dosen tambah dosen ubah dosen hapus dosen extend extend extend kelola data progdi tambah progdi ubah progdi hapus progdi extend extend extend kelola data bimbingan tambah bimbingan ubah bimbingan hapus bimbingan extend extend extend kelola data proposal tambah proposal hapus proposal ubah proposal extend extend extend Dosen lihat bimbingan Mahasiswa lihat pengumuman tambah daftar proposal kaprogdi ubah daftar proposal bidang pengembangan 13 Gambar 3 menunjukan bahwa pada aplikasi sistem informasi tugas akhir admin dapat melakukan kelola data proposal, kelola data dosen, kelola data progdi, dan kelola data bimbingan. Pengelolaan data meliputi tambah data, ubah data dan hapus data. Mahasiswa dapat melakukan tambah pendaftaran proposal, dan melihat pengumuman proposal, dosen dapat melihat bimbingan, kaprogdi dan bidang pengembangan dapat mengubah data proposal Activity diagram menggambarkan aliran aktifitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram admin untuk melihat verifikasi pendaftaran proposal dapat dilihat pada Gambar 4. Gambar 4 Activity Diagram Verifikasi Data Proposal Gambar 4 menggambarkan aktivitas admin ketika melihat informasi verifikasi pendaftaran proposal. Admin masuk ke menu utama, kemudian admin memilih menu proposal lalu sistem akan menampilkan form proposal. Kemudian admin harus mencentangfoto, bendel proposal, KST dan transkrip nilai, lalu sistem akan mengirim request data ke database dan database akan merespon ke sistem dan menampilkan data proposal. admin sistem database menampilkan menu utama pilih menu proposal menampilkan form proposal verifikasi data foto, bendel proposal, KST dan transkrip nilai mengirim request data ke database request data menampilkan data proposal 14 Gambar 5 Activity Diagram Bimbingan Gambar 5 menggambarkan aktivitas admin ketika menambahdata bimbingan. Admin masuk ke menu utama dan memilih menu input data bimbingan kemudian admin menginputkan nim mahasiswa , pembimbing 1 dan pembimbing2 yang sudah ditentukan lalu sistem akan menampilkan formbimbingan lalu sistem akan mengirim request data ke database dan database akan merespon ke sistem dan menampilkan data bimbingan. Gambar 6 Sequence Diagram Verifikasi Data Proposal Gambar 6 merupakan diagram sequence untuk proses melihat pendaftarar proposalskripsi yang dilakukan oleh admin. Admin melihat data pendaftaranpengajuan proposal skripsi dengan mengakses halaman dengan nama index yang berada pada viewProposal Mahasiswa. Selanjutnya dilakukan pemanggilan terhadap fungsi view yang berada di controllerProposal. Fungsi ini admin sistem database menampilkan menu utama pilih menu jumlah bimbingan menampilkan form bimbingan input nim, pembimbing1 dan pembimbing 2 mengirim request data ke database request data menampilkan data bimbingan : Admin proposalUI proposalController proposalModel 1 : buka halaman admin 2 : memangil fungsi view 3 : meminta data proposal 4 : menyiapkan data proposal 5 : mengirim data proposal 6 : menampilkan data proposal 15 akan memanggil modelproposal untuk meminta data proposal. Model proposal menyiapkan data pendaftaran proposal skripsi yang diminta dan mengirimkannya kepada fungsi view. Proses dilanjutkan dengan mengirimkan data pendaftaran pengajuan proposal skripsi ke view untuk ditampilkan kepada admin. Gambar 7 Sequence Diagram Bimbingan Gambar 7 merupakan diagram sequence untuk proses melihat bimbingan yang dilakukan oleh dosen. Dosen melihat data bimbingan dengan mengakses halaman dengan nama index yang berada pada viewBimbingan. Selanjutnya dilakukan pemanggilan terhadap fungsi view yang berada di controllerBimbingan. Fungsi ini akan memanggil modelbimbingan untuk meminta data bimbingan. Model menyiapkan data bimbingan yang diminta dan mengirimkannya kepada fungsi view. Proses dilanjutkan dengan mengirimkan data bimbingan ke view untuk ditampilkan kepada dosen. Gambar 8 Class Diagram Gambar 8 merupakan diagram class yang menggambarkan entityclass pada : Dosen bimbinganUI bimbinganController bimbinganProses 1 : membuka halaman dosen 2 : memanggil fungsi view 3 : meminta data bimbingan 4 : menyiapkan data bimbingan 5 : mengirim data bimbingan 6 : menampilkan data bimbingan kelola data proposal_entity +nim +nama +no_telp +progdi +judul +usulan_pembimbing1 +usulan_pembimbing2 +status +deskripsi +foto +bendel_proposal +KST +transkrip_nilai +tambah +ubah +hapus +lihat kelola data proposal_controller enumeration +tambah proposal +ubah proposal +hapus +lihat proposal kelola data proposal_boundary enumeration +nim +nama +no_telp +progdi +judul +usulan_pembimbing1 +usulan_pembimbing2 +status +deskripsi +foto +bendel_proposal +KST +transkrip_nilai progdi_entity enumeration +kode_progdi +nama_progdi +tambah +ubah +hapus +lihat progdi_controller +tambah progdi +ubah progdi +hapus progdi +lihat progdi progdi_boundary enumeration +kode_progdi +nama_progdi kelola data bimbingan_entity enumeration +id +nim +kode_dosen +kode_dosen_2 +tambah bimbingan +ubah bimbingan +hapus bimbingan +lihat bimbingan bimbingan_controller enumeration +tambah +ubah +hapus +lihat bimbingan boundary +id +nim +kode_dosen +kode_dosen2 16 aplikasi. Entityclass ini merupakan representasi tabel dalam basis data, di mana terdapat 5 lima model yaitu progdi_model, mahasiswa_model, kaprogdi_model, proposal_model dan dosen_model. Kelimaentityclass tersebut di dalam aplikasi disebut sebagai bagian model. Bagian model ini merupakan bagian yang terdapat class-class yang berfungsi untuk melakukan berbagai macam pemrosesan data dalam basis data.

4. Hasil dan Pembahasan