Pengaruh Audit Internal terhadap Efektivitas Sistem Pengendalian Internal Penjualan (Studi Kasus pada PT. Mitra Rajawali Perkasi Banjaran).

(1)

ix

ABSTRACT

Internal control is a tool that used to achieve company’s goal with proper use of assets effectively. With good internal control company will gain the profit that became a main goal of a company. Lack of internal control on the company will make company not profitable because assets cannot be used properly and cannot prevent any fraud. This tool is very useful on the sales division of a company, because sales division is the frontline of company to gain profit. In this regard, researcher wants to analyze the influence of internal audit to effectiveness of sales internal system control. Subject of this study is internal auditor in PT. Mitra Rajawali Banjaran. This research use simple linear regression method, the variable of this research is internal auditor and sales internal control system. The results showed that internal audit has no influence on effectiveness of sales internal system control


(2)

x

ABSTRAK

Pengendalian internal merupakan alat yang digunakan agar perusahaan mendapatkan laba dengan penggunaan asset yang tepat secara efektif. Dengan sistem pengendalian internal yang baik, perusahaan akan mendapatkan keuntungan yang diinginkan. Kurangnya pengendalian internal di dalam perusahaan merugikan perusahaan karena kecurangan atau tidak efektifnya penggunaan asset. Pengendalian ini terutama diperlukan pada bagian penjualan, karena bagian ini merupakan garis depan perusahaan untuk mendapatkan laba.Berkenan dengan hal tersebut, penulis ingin menganalisa pengaruh audit internal terhadap sistem pengendalian internal penjualan. Subjek penelitian adalah auditor di PT. Mitra Rajawali Perkasa Banjaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh audit internal terhadap efektivitas sistem pengendalian internal penjualan. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linear sederhana dengan variabel audit internal dan sistem pengendalian internal penjualan. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada pengaruh audit internal terhadap sistem pengendalian internal penjualan.


(3)

xi

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ...ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN ... iv

KATA PENGANTAR ... v

ABSTRACT ... ix

ABSTRAK ... x

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR TABEL ... xv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah... 5

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 6

1.4 Kegunaan Penelitian ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS ... 7

2.1 Kajian Pustaka ... 7

2.1.1 Audit………...7

2.1.1.1 Definisi Audit………....7

2.1.1.2 Jenis-jenis Audit………8

2.1.1.3 Tujuan Audit………...12

2.1.2 Audit Internal………...13

2.1.2 .1 Definisi Audit Internal……….13

2.1.2.2 Tujuan Audit Internal………...15


(4)

xii

2.1.2.4 Kedudukan dan peran Audit Internal………..17

2.1.2.5 Program Audit Internal………....19

2.1.2.6 Pelaksanaan Audit Internal………..21

2.1.2.7 Laporan Audit Internal……….25

2.1.2.8 Standar Profesional Audit Internal………...26

2.1.3 Efektivitas………...…30

2.1.3.1 Definisi Efektivitas………...30

2.1.3.2 Pengukuran Efektivitas………...31

2.1.4 Sistem Pengendalian Internal……….32

2.1.4.1 Definisi Pengendalian Internal………32

2.1.4.2 Komponen Pengendalian Internal……….…...33

2.1.4.3 Unsur Pengendalian Internal………..………….35

2.1.4.4 Tujuan Pengendalian Internal……….38

2.1.5 Bagian Penjualan Perusahaan……….39

2.1.5.1 Definisi Penjualan………39

2.1.5.2 Klasifikasi Transaksi Penjualan………...40

2.1.5.3 Dokumen Penjualan……….41

2.2 Kerangka Pemikiran………43

2.3 Pengembangan Hipotesis………44

BAB III METODOLOGI PENELITIAN………45

3.1 Gambaran Umum Perusahaan……….45

3.1.1 Objek Penelitian……….…………45

3.2 Sejarah Perusahaan………...45

3.2.1 Pengenalan Perusahaan………..45

3.2.2 Deskripsi Tugas………..50

3.3 Metode Penelitian………...66

3.4 Jenis dan Sumber Data………67

3.4.1 Jenis Data………67


(5)

xiii

3.5 Sampel Data ... .69

3.6 Definisi Operasional Variable ... …...70

3.7 Metode dan Teknik Analisis data………...………70

3.7.1 Model Analisis Data………..70

3.7.2 Teknik dan Analisis Data………...70

3.7.2.1 Uji Validitas…….………...70

3.7.2.2 Uji Asumsi Klasik………...…...72

3.7.2.3 Uji Hipotesis………...73

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 75

4.1 Uji Validitas dan Reliabilitas ... 75

4.1.1 Uji Validitas………...…75

4.1.2 Uji Reliabilitas………...…79

4.2 Uji Asumsi Klasik... 80

4.2.1 Uji Normalitas………80

4.2.2 Uji Heterokedastisitas………...….81

4.3 Uji Regresi Sederhana ... ………82

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 86

5.1 Kesimpulan ... 86

5.2 Saran ... 87

DAFTAR PUSTAKA ... 88


(6)

xiv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran ... 44


(7)

xv

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1 Bobot Pertanyaan ... 75

Tabel 4.2 Hasil Uji Validitas Audit Internal (Variabel X) ... 76

Tabel 4.3 Hasil Uji Validitas Efektivitas Pengendalian Internal (Variabel Y) ... 78

Tabel 4.4 Hasil Uji Reliabilitas Audit Internal (Variabel X) ... 79

Tabel 4.5 Hasil Uji Reliabilitas Efektivitas Pengendalian Internal (Variabel Y) .... 80

Tabel 4.6 Hasil Uji Normalitas ... 81

Tabel 4.7 Hasil Uji Heterokedastisitas ... 82

Tabel 4.8 Hasil Uji Regresi ... 83

Tabel 4.9 Hasil Uji Anova ... 84


(8)

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran A : Tabel Operasional Variabel ... 91

Lampiran B : Kuesioner ... 94

Lampiran C : Rekapitulasi Kuesioner ... 99

Lampiran D : Hasil Uji Validitas ... 102

Lampiran E : Hasil Uji Reliabilitas ... 111

Lampiran F : Hasil Uji Asumsi Klasik ... 112

Lampiran G : Hasil Uji Regresi ... 113


(9)

BAB I

PENDAHULUAN

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Dengan semakin berkembangnya ekonomi di Indonesia, maka banyak

perusahaan yang tumbuh dan berkembang setiap saat, tidak sedikit pula perusahaan yang mengalami kebangkrutan atau kegagalan dalam menjalani bisnisnya. Persaingan di dunia bisnis pada saat ini sangat kompetitif dan cepat. Tujuan utama perusahaan dalam berbisnis adalah mendapatkan keuntungan yang sebesar – besarnya dengan cost yang kecil, sehingga mendapatkan laba yang optimal. Dengan begitu perusahaan bisa mengembangkan usaha mereka, memajukan usaha, dan yang utama dapat menjaga kelangsungan hidup bisnis mereka di tengah kompetisi yang ada. Untuk itu setiap perusahaan harus membuat keputusan bisnis yang baik dan analisis yang terukur, keputusan bisnis itu dapat diambil dengan menggunakan pengendalian internal untuk kegiatan operasional dan mencegah terjadinya penyalahgunaan pada sistem organisasi yang ada.

Menurut COSO (2001) dalam Novatiani dan Yulyanti (2011 : 10), pengendalian internal adalah suatu proses yang dijalankan oleh top manajemen sampai staf

operasional, yang dirancang untuk memberikan jaminan yang reasonable akan tercapainya tujuan organisasi dalam tiga kategori yaitu :


(10)

BAB I

PENDAHULUAN

2

1. Keandalan laporan keuangan 2. Efektivitas dan efisiensi operasi

3. Kepatuhan terhadap hukum yang berlaku

Oleh karena itu, maka pengendalian internal amat penting bagi perusahaan demi tercapainya tujuan dan efektivitas dalam berorganisasi, mendapatkan laba, dan mencapai tujuan dari perusahaan itu sendiri. Bagi perusahaan, alat pengendalian intern berguna untuk memberikan jaminan memadai untuk kebijakan dan proseudur yang diciptakan dengan tujuan melindungi aktiva perusahaan, efisiensi, efektivitas operasi, dan ketaatan terhadap peraturan dan hukum yang berlaku serta meyakinkan ketelitian dan keandalan data akuntansi (Mulyadi, 2008:163).

Sementara menurut Arens et al. (2008:370), sistem pengendalian internal terdiri atas kebijakan dan prosedur yang dirancang untuk memberikan manajemen kepastian yang layak bahwa perusahaan telah mencapai tujuan dan sasaranya. Kebijakan dan prosedur ini sering kali disebut pengendalian, dan secara kolektif membentuk pengendalian internal entitas tersebut. Tiga tujuan umum dalam merancang sistem pengendalian internal yang efektif : (a) reliabilitas laporan keuangan, (b) efektivitas dan efisiensi operasi, dan (c) ketaatan. Dengan pengendalian internal yang baik, maka perusahaan akan mencapai tujuan secara lebih mudah dan tujuan tersebut dapat dicapai dengan efektif.


(11)

BAB I

PENDAHULUAN

3

Bagian dari perusahaan yang menjamin bahwa pengendalian internal dari perusahaan telah berjalan dan bekerja dengan baik adalah bagian audit internal. Bagian ini berkewajiban untuk menyediakan informasi tentang kelengkapan dan keefektifan system pengendalian internal. Menurut (Tugiman:2006) pemeriksaan internal

merupakan bagian dari organisasi yang integral dan menjalankan fungsinya berdasarkan kebijakan yang telah ditetapkan oleh manajemen senior atau dewan direksi. karena audit internal adalah alat yang memfasilitasi keinginan pihak manajemen dan cara untuk melakukan keinginan pihak manajemen tersebut.

Jika pengendalian internal telah berjalan dengan baik, maka perusahaan dapat mencapai tujuan dengan efektif karena jika pengendalian internal telah ditetapkan disemua operasi, sumber daya fisik dan data akan dimonitor serta berada di bawah kendali, tujuan akan tercapai, resiko menjadi kecil dan informasi yang dihasilkan akan lebih berkualitas. Tanpa pengendalian internal yang memadai kondisi negatif akan terjadi pada perusahaan seperti kesalahan pencatatan, defisiensi biaya, kehilangan asset, dan terhentinya kegiatan usaha karena sanksi (Hermanson:2004).

Jika perusahaan telah berjalan dengan efektif dan menggunakan pengendalian internal sebagai alatnya, maka perusahaan tersebut dapat berkompetisi dan bertahan lama dalam persaingan dunia ekonomi. Efektif disini maksudnya adalah perusahaan berjalan secara teratur dari segi operasional, keuangan, maupun tujuan yang akan dicapai oleh perusahaan. Efektif juga merupakan salah satu faktor yang menentukan perusahaan


(12)

BAB I

PENDAHULUAN

4

akan mendapatkan laba atau rugi. Keefektifan tersebut tidak bisa dicapai tanpa adanya internal audit yang memadai. Sehingga internal audit mempengaruhi keefektifan perusahaan dan menjadi tolak ukur kinerja perusahaan sehingga perusahaan terseubut dapat dikatakan efektif dalam mengelola usahanya.

Untuk perusahaan yang bergerak di bidang penjualan jasa maupun barang dagang, bagian penjualan adalah bagian yang memegang peranan penting demi keberlangsungan perusahaan, bagian ini merupakan bagian vital bagi perusahaan karena merupakan garis depan perusahaan untuk mendapatkan laba. Maka bagian penjualan harus mempunyai pengendalian internal yang baik dan Audit internal suatu perusahaan harus melakukan audit terhadap sistem pengendalian internal bagian penjualan ini. Karena dengan adanya audit bagian penjualan, maka bagian ini dapat berjalan sesuai dengan tujuan perusahaan. Menurut Menurut M. Narafin (2004:60), bahwa “Penjualan adalah proses menjual, padahal yang dimaksud penjualan dalam laporan laba-rugi adalah hasil menjual atau hasil penjualan (sales)”.Dari penjelasan diatas dapat disimpukan bahwa penjualan adalah suatu proses pembuatan dan cara untuk mempengaruhi pribadi agar terjadi pembelian (penyerahan) barang atau jasa yang ditawarkan berdasarkan harga yang telah disepakati oleh kedua belah pihak yang terkait baik dibayar secara tunai maupun kredit. Sehingga dapat disimpulkan bahwa audit internal adalah suatu bagian dari organisasi yang menjalankan fungsi pengendalian internal untuk mencapai tujuan organisasi dengan efektif. Audit internal bertanggung jawab untuk memberikan tolak


(13)

BAB I

PENDAHULUAN

5

ukur dan masukan kepada manajemen untuk mengelola organisasi secara baik dan benar. Karena itu audit internal mencakup semua bagian dari struktur organisasi, termasuk bagian penjualan agar organisasi dapat berjalan secara efektif dengan cara melakukan kontrol yang baik terhadap segala aspek dari struktur organisasi untuk memastikan bahwa segala hal telah dilakukan dengan benar dan baik.

Berdasarkan uraian di atas peran audit internal sangat signifikan terhadap keberlangsungan perusahaan, terutama pengendalian internal. Dengan pengendalian internal yang baik, terutama pada bagian penjualan yang merupakan garis depan

perusahana untuk mencapai tujuannya, maka organisasi dapat menjadi lebih efektif dan efisien dalam mencapai tujuan. Maka peneliti memutuskan menyusun skripsi dengan

judul “Pengaruh Audit Internal Terhadap Efektivitas Sistem Pengendalian Internal

Bagian Penjualan Perusahaan”

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka permasalahan yang ingin dibahas dalam penelitian ini adalah sebagai berikut

1. Apakah audit internal berpengaruh dalam efektifitas sistem pengendalian internal penjualan perusahaan


(14)

BAB I

PENDAHULUAN

6

1.3 Maksud dan tujuan penelitian

Maksud dan tujuan dilakukannya penelitian ini adalah:

1. untuk menguji dan menganalisis apakah internal audit dapat menunjang efektifitas sistem pengendalian internal penjualan perusahaan

1.4 Kegunaaan penelitian

1. Bagi Penulis

Penelitian ini dilakukan sebagai salah satu syarat untuk menempuh ujian sarjana pada Universitas Kristen Maranatha

2. Bagi Akademisi

Hasil penelitian ini dapat memberikan kontribusi yang nyata dalam

pengembangan ilmu auditing khususnya Audit Internal bagian penjualan sehingga diharapkan dapat menjadi refrensi dan pertimbangan bagi peneliti selanjutnya

3. Bagi Pelaku Bisnis

Sebagai informasi akan pentingnya audit internal dalam menunjang efektifitas penjualan dan pengendalian internal untuk menjadi pertimbangan dalam pengambilan keputusan selanjutnya sehingga perusahaan dapat berjalan dengan lebih baik.


(15)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

86

BAB V

KESIMPULAN dan SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembahasan pada bab sebelumnya, maka peneliti menarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Dari hasil analisa dari data yang diolah oleh program SPSS 20, maka peneliti mengambil kesimpulan sebagai berikut, nilai sig yang diperoleh dari penelitian ini adalah 0,145. Dimana kriteria pengujian adalah sig < 0,05 Ho ditolak dan apabila sig > 0,05 Ho diterima. Dalam penelitian ini didapatkan 0,145 > 0,05, Audit Internal tidak berpengaruh terhadap efektivitas sistem pengendalian internal penjualan. Adapun pengaruh audit internal terhadap sistem pengendalian internal perusahaan adalah sebesar 5,2 %, dimana 94,8% lainnya dipengaruhi oleh faktor – faktor lain. Dimana menurut peneliti, tidak sig nya data yang diambil adalah karena bagian akuntansi yang masih menyatu dengan bagian audit, sehingga bagian akuntansi sekaligus merangkap sebagai bagian audit.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil pembahasan dan kesimpulan yang sudah diperoleh, maka penulis memberikan saran sebagai berikut :


(16)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

87

1. Walaupun audit internal tidak berpengaruh terhadap sistem pengendalian internal penjualan, penulis menyarankan agar perusahaan memperbaiki struktur organisasi, dimana bagian audit dipisahkan dari bagian akuntansi dan bagian penjualan dipisahkan dari bagian marketing. Karena penyatuan kedua bagian tersebut dapat mempengaruhi pengendalian internal perusahaan.

2. Jika perusahaan telah mempunyai bagian audit internal tersendiri, maka perusahaan seharusnya melakukan audit secara rutin demi mencegah terjadinya fraud yang merugikan.

3. Bagi peneliti selanjutnya, penulis menyarankan untuk menggali variabel – variabel lain yang mungkin berpengaruh terhadap sistem pengendalian internal penjualan.


(17)

88

Daftar Pustaka

Agoes, Sukrisno. 2004. Auditing. Lembaga Penerbit FE-UI, Salemba empat. Jakarta

Agoes, Sukrisno. 2008. Auditing Pemeriksaan oleh Kantor Akuntan Publik Jilid Satu. Lembaga Penerbit FE-UI. Jakarta

Akmal. 2006. Pemeriksaan Intern (Internal Audit). PT Indeks, Kelompok Gramedia. Jakarta.

Anasti, Anggun Prameswari. 2013. Pengaruh Sistem Pengendalian Intern Terhadap Efektivitas Penjualan Pada PT.Astra International TBK – TSO Cabang Jemursari Surabaya. Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Pembangunan Nasional Veteran. Jawa Timur

Anggraeni, Fitria. 2008. Analisis Pengaruh Peran Auditor Internal Terhadap Peningkatan Pengendalian Intern dan Kinerja Perusahaan. Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta.

Anthony, Robert N. dan Vijay Govindarajan. 2005. Management Control System. Sistem Pengendalian Manajemen. Edisi Sebelas. Diterjemahkan Oleh Kurniawan Tjakrawala.Salemba Empat. Jakarta.

Arens, Alvin A., Randal J.Elder., and Mark S. Beasley. 2008. Auditing dan Jasa Assurance : Pendekatan Terintegrasi. Buku satu. Edisi Dua Belas.

Diterjemahkan oleh Herman Wibowo. Erlangga. Jakarta.

Arens, Alvin A, James L, Loebbecked. 2003. Auditing (Pendekatan Terpadu).

Volume Satu dan Dua. Edisi Kedua. Diterjemahkan oleh: Jusuf, A.A. Salemba Empat. Jakarta.

Azhar Susanto. 20007. Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah. Fokus Media, Lingga Jaya. Bandung.

Bayangkara, IBK. 2011. Audit Manajemen. Edisi Keenam. Salemba Empat. Jakarta

.

Boynton, Johnson, Kell.2001. Modern Auditing. 7th edition, John Wiley and Sons, Inc Ghozali, Imam. 2008. Desain Penelitian Eksperimental: Teori, Konsep, dan

Analisis Data dengan SPSS 16. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponogoro. Semarang.


(18)

89

Guy, Dan M., C. Wayne Alderman., and Alan J. Winters. 2003. Auditing. Buku dua. Edisi Kelima. Diterjemahkan oleh Paul A. Rajor dan Ichsan Setiyo Budi. Erlangga. Jakarta.

Hermanson, Dana R. 2004. Internal Control Reporting : Implications For Directors and Internal Auditors. Vol 19. Boston.

IAI. 2001. Standar Profesi Akuntan Publik. Salemba Empat. Jakarta

Indrianto, Nur dan Bambang, Supomo. 2002. Metodologi Penelitian Bisnis Untuk Akuntansi & Manajemen. Edisi pertama. BPFE. Yogyakarta.

Jogiyanto. 2010. Metode Penelitian Bisnis : Salah Kaprah dan Pengalaman-Pengalaman. Edisi Ketiga. BPFE. Yogyakarta.

Konsorsium Organisasi Profesi Audit Internal. 2004. Standar Audit Internal. Yayasan Pendidikan Internal Audit. Jakarta.

Kumaat, Valery G. 2011. Internal Audit. Erlangga. Jakarta.

Kurniawan, Agung. 2005. Transformasi Pelayanan Publik. Pembaruan. Yogyakarta La Midjan. 2001. Sistem Informasi Akuntansi 1. Penerbit Lembaga Informatika

Akuntansi. Bandung.

M. Narafin. 2004. Pengantaran Perusahaan. Jakarta : Salemba Empat Mulyadi. 2002. Auditing. Edisi 6. Salemba Empat. Jakarta.

Mulyadi. 2008. Sistem Akuntansi. Edisi 3. Salemba Empat. Jakarta.

Romney, Marshal B. dan Paul John Steinbart. 2006. Accounting Information Systems. Buku Satu. Edisi Sembilan. Diterjemahkan oleh Deny Arnos Kwary dan Dewi Fitriasari. Salemba Empat. Jakarta.

Sawyer, Lawrence B., Mortimer A. Dittenhofer, James H. Scheiner. 2005. Sawyer’s Internal Auditing. Buku 1. Edisi 5. Penerjemah Desi Adhariani. Salemba Empat. Jakarta.

Simamora, Henry. 2000. Akuntans Basis Pengambilan Keputusan Bisnis. Salemba Empat. Jakarta


(19)

90

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta. Bandung Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta. Bandung. Suliyanto. 2009. Metode Riset Bisnis. Andi. Yogyakarta.

Sunjoyo, Ronny Setiawan, Verani Carolina, Nonie Magdalena, Albert Kurniawan. 2013. Aplikasi SPSS untuk Smart Riset. Alfabeta. Bandung.

Tangkilisan, Hessel Nogi S. 2005. Manajemen Publik. Gramedia Widia Sarana Indonesia. Jakarta.

Tugiman, Hiro. (2006). Standar Profesional Audit Internal. Kanisius. Yogyakarta.

Tunggal, Amin Widjaja. 2012. The Fraud Audit Mencegah dan Mendeteksi Kecurangan Akuntansi. Jakarta. Harvindo.

Wijaya, Erik. 2014. Pengaruh Audit Internal Terhadap Efektivitas Pengendalian Intern. Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha. Bandung.

Willie, Franswardi. 2013. Pengaruh Internal Audit Terhadap Efektivitas Pengendalian Intern Asset Tetap. Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha. Bandung.

Yulianti, R. Ait Novatiani. 2011. Pengaruh Internal Audit terhadap efektivitas pengendalian internal asset tetap. Jurnal ekono insentif Kopwil 4. Volume 5


(1)

PENDAHULUAN

1.3 Maksud dan tujuan penelitian

Maksud dan tujuan dilakukannya penelitian ini adalah:

1. untuk menguji dan menganalisis apakah internal audit dapat menunjang efektifitas sistem pengendalian internal penjualan perusahaan

1.4 Kegunaaan penelitian

1. Bagi Penulis

Penelitian ini dilakukan sebagai salah satu syarat untuk menempuh ujian sarjana pada Universitas Kristen Maranatha

2. Bagi Akademisi

Hasil penelitian ini dapat memberikan kontribusi yang nyata dalam

pengembangan ilmu auditing khususnya Audit Internal bagian penjualan sehingga diharapkan dapat menjadi refrensi dan pertimbangan bagi peneliti selanjutnya

3. Bagi Pelaku Bisnis

Sebagai informasi akan pentingnya audit internal dalam menunjang efektifitas penjualan dan pengendalian internal untuk menjadi pertimbangan dalam pengambilan keputusan selanjutnya sehingga perusahaan dapat berjalan dengan lebih baik.


(2)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

86

BAB V

KESIMPULAN dan SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembahasan pada bab sebelumnya, maka peneliti menarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Dari hasil analisa dari data yang diolah oleh program SPSS 20, maka peneliti mengambil kesimpulan sebagai berikut, nilai sig yang diperoleh dari penelitian ini adalah 0,145. Dimana kriteria pengujian adalah sig < 0,05 Ho ditolak dan apabila sig > 0,05 Ho diterima. Dalam penelitian ini didapatkan 0,145 > 0,05, Audit Internal tidak berpengaruh terhadap efektivitas sistem pengendalian internal penjualan. Adapun pengaruh audit internal terhadap sistem pengendalian internal perusahaan adalah sebesar 5,2 %, dimana 94,8% lainnya dipengaruhi oleh faktor – faktor lain. Dimana menurut peneliti, tidak sig nya data yang diambil adalah karena bagian akuntansi yang masih menyatu dengan bagian audit, sehingga bagian akuntansi sekaligus merangkap sebagai bagian audit.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil pembahasan dan kesimpulan yang sudah diperoleh, maka penulis memberikan saran sebagai berikut :


(3)

KESIMPULAN DAN SARAN

1. Walaupun audit internal tidak berpengaruh terhadap sistem pengendalian internal penjualan, penulis menyarankan agar perusahaan memperbaiki struktur organisasi, dimana bagian audit dipisahkan dari bagian akuntansi dan bagian penjualan dipisahkan dari bagian marketing. Karena penyatuan kedua bagian tersebut dapat mempengaruhi pengendalian internal perusahaan.

2. Jika perusahaan telah mempunyai bagian audit internal tersendiri, maka perusahaan seharusnya melakukan audit secara rutin demi mencegah terjadinya fraud yang merugikan.

3. Bagi peneliti selanjutnya, penulis menyarankan untuk menggali variabel – variabel lain yang mungkin berpengaruh terhadap sistem pengendalian internal penjualan.


(4)

88

Daftar Pustaka

Agoes, Sukrisno. 2004. Auditing. Lembaga Penerbit FE-UI, Salemba empat. Jakarta

Agoes, Sukrisno. 2008. Auditing Pemeriksaan oleh Kantor Akuntan Publik Jilid Satu. Lembaga Penerbit FE-UI. Jakarta

Akmal. 2006. Pemeriksaan Intern (Internal Audit). PT Indeks, Kelompok Gramedia. Jakarta.

Anasti, Anggun Prameswari. 2013. Pengaruh Sistem Pengendalian Intern Terhadap Efektivitas Penjualan Pada PT.Astra International TBK – TSO Cabang Jemursari Surabaya. Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Pembangunan Nasional Veteran. Jawa Timur

Anggraeni, Fitria. 2008. Analisis Pengaruh Peran Auditor Internal Terhadap Peningkatan Pengendalian Intern dan Kinerja Perusahaan. Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta.

Anthony, Robert N. dan Vijay Govindarajan. 2005. Management Control System. Sistem Pengendalian Manajemen. Edisi Sebelas. Diterjemahkan Oleh Kurniawan Tjakrawala.Salemba Empat. Jakarta.

Arens, Alvin A., Randal J.Elder., and Mark S. Beasley. 2008. Auditing dan Jasa Assurance : Pendekatan Terintegrasi. Buku satu. Edisi Dua Belas.

Diterjemahkan oleh Herman Wibowo. Erlangga. Jakarta.

Arens, Alvin A, James L, Loebbecked. 2003. Auditing (Pendekatan Terpadu).

Volume Satu dan Dua. Edisi Kedua. Diterjemahkan oleh: Jusuf, A.A. Salemba Empat. Jakarta.

Azhar Susanto. 20007. Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah. Fokus Media, Lingga Jaya. Bandung.

Bayangkara, IBK. 2011. Audit Manajemen. Edisi Keenam. Salemba Empat. Jakarta

.

Boynton, Johnson, Kell.2001. Modern Auditing. 7th edition, John Wiley and Sons, Inc Ghozali, Imam. 2008. Desain Penelitian Eksperimental: Teori, Konsep, dan

Analisis Data dengan SPSS 16. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponogoro. Semarang.


(5)

Guy, Dan M., C. Wayne Alderman., and Alan J. Winters. 2003. Auditing. Buku dua. Edisi Kelima. Diterjemahkan oleh Paul A. Rajor dan Ichsan Setiyo Budi. Erlangga. Jakarta.

Hermanson, Dana R. 2004. Internal Control Reporting : Implications For Directors and Internal Auditors. Vol 19. Boston.

IAI. 2001. Standar Profesi Akuntan Publik. Salemba Empat. Jakarta

Indrianto, Nur dan Bambang, Supomo. 2002. Metodologi Penelitian Bisnis Untuk Akuntansi & Manajemen. Edisi pertama. BPFE. Yogyakarta.

Jogiyanto. 2010. Metode Penelitian Bisnis : Salah Kaprah dan Pengalaman-Pengalaman. Edisi Ketiga. BPFE. Yogyakarta.

Konsorsium Organisasi Profesi Audit Internal. 2004. Standar Audit Internal. Yayasan Pendidikan Internal Audit. Jakarta.

Kumaat, Valery G. 2011. Internal Audit. Erlangga. Jakarta.

Kurniawan, Agung. 2005. Transformasi Pelayanan Publik. Pembaruan. Yogyakarta La Midjan. 2001. Sistem Informasi Akuntansi 1. Penerbit Lembaga Informatika

Akuntansi. Bandung.

M. Narafin. 2004. Pengantaran Perusahaan. Jakarta : Salemba Empat Mulyadi. 2002. Auditing. Edisi 6. Salemba Empat. Jakarta.

Mulyadi. 2008. Sistem Akuntansi. Edisi 3. Salemba Empat. Jakarta.

Romney, Marshal B. dan Paul John Steinbart. 2006. Accounting Information Systems. Buku Satu. Edisi Sembilan. Diterjemahkan oleh Deny Arnos Kwary dan Dewi Fitriasari. Salemba Empat. Jakarta.

Sawyer, Lawrence B., Mortimer A. Dittenhofer, James H. Scheiner. 2005. Sawyer’s Internal Auditing. Buku 1. Edisi 5. Penerjemah Desi Adhariani. Salemba Empat. Jakarta.

Simamora, Henry. 2000. Akuntans Basis Pengambilan Keputusan Bisnis. Salemba Empat. Jakarta


(6)

90

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta. Bandung Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta. Bandung. Suliyanto. 2009. Metode Riset Bisnis. Andi. Yogyakarta.

Sunjoyo, Ronny Setiawan, Verani Carolina, Nonie Magdalena, Albert Kurniawan. 2013. Aplikasi SPSS untuk Smart Riset. Alfabeta. Bandung.

Tangkilisan, Hessel Nogi S. 2005. Manajemen Publik. Gramedia Widia Sarana Indonesia. Jakarta.

Tugiman, Hiro. (2006). Standar Profesional Audit Internal. Kanisius. Yogyakarta.

Tunggal, Amin Widjaja. 2012. The Fraud Audit Mencegah dan Mendeteksi Kecurangan Akuntansi. Jakarta. Harvindo.

Wijaya, Erik. 2014. Pengaruh Audit Internal Terhadap Efektivitas Pengendalian Intern. Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha. Bandung.

Willie, Franswardi. 2013. Pengaruh Internal Audit Terhadap Efektivitas Pengendalian Intern Asset Tetap. Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha. Bandung.

Yulianti, R. Ait Novatiani. 2011. Pengaruh Internal Audit terhadap efektivitas pengendalian internal asset tetap. Jurnal ekono insentif Kopwil 4. Volume 5