Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Peningkatan Mutu Pendidikan Melalui Analisis SWOT di SMP Negeri 9 Salatiga T2 942010024 BAB V

BAB V
PENUT UP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan
yang dilakukan, dapat ditarik kesimpulan sebagai
berikut:
1. Strategi yang digunakan SMP Negeri 9 dalam
meningkatkan mutu adalah dengan cara memperbaiki mutu layanan melalui penerapan kurikulum
SMP secara konsisten dan konsekuen. Guru yang
lama harus mau berubah dalam cara mengajarnya,
beradaptasi dengan kurikulum SMP yang ada.
Peningkatan batas nilai calon siswa baru yang
masuk ke SMP Negeri 9 Salatiga;
2. (a) Kekuatan utama, kompetensi guru yang dilihat
dari kualifikasi akademik yang dimiliki; kekompakan guru dalam berbagai kegiatan intra maupun
ekstra kurikuler; jumlah siswa yang banyak (764
siswa) sehingga mengalirkan dana BOS yang cukup
besar, beasiswa dari zakat infaq; prestasi akademik
dan nonakademik siswa baik, berkelakuan baik,
tidak terlibat masalah penyimpangan sosial; tersedianya internet di sekolah; sekolah berada di dekat
kolam renang Kalitaman; (b) Adapun kelemahannya

adalah sarana dan prasarana pembelajaran yang
kurang memadai; tingkat kemampuan siswa yang
85

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

beragam; beberapa siswa berasal dari keluarga
yang kurang mampu dan kurang peduli terhadap
pendidikan anaknya; (c) Peluang yang ada antara
lain terdapat pada: Terselenggaranya kegiatan intra
dan ekstra kurikuler dengan pelatih berkualitas;
adanya program sertifikasi untuk semua guru;
Kepala Sekolah menetapkan rombel satu kelas
terdiri 26 anak; Rekrutmen siswa yang berprestasi,
menimbulkan

motivasi

siswa


melanjutkan

ke

jenjang lebih tinggi; (d) Ancaman pada komponen
input adalah kehilangan guru yang berpengalaman
karena ada rotasi guru ke sekolah lain; image yang
beredar di masyarakat bahwa SMP Negeri 9adalah
sekolah yang mahal;
3. Berdasarkan hasil analisis SWOT dari aspek input,
proses, dan output, untuk meningkatkan mutu,
posisi SMP Negeri 9 Salatiga berada pada kuadran
SO, maka dibuat strategi agresif yang mendukung
pertumbuhan yaitu memfokuskan upaya menggunakan kekuatan internal SMP N 9 Salatiga untuk
dapat memanfaatkan peluang. Strategi yang menjadi usulan penelitian ini disesuaikan dengan posisi
kuadran dari masing-masing komponen.
a. Memilih

siswa


yang

berkualitas,

menyusun

desain promosi dan membentuk tim promosi,
melaksanakan program beasiswa untuk siswa
kurang

mampu,

mengembangkan

klub-klub

prestasi untuk mengembangkan potensi siswa,
melakukan program subsidi silang, program
86


Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

pendidikan karakter, bakat, dan minat pada
semua mata pelajaran’
b. Pemanfaatan fasilitas buku dan perpustakaan
sebagai sumber pembelajaran, mengintensifkan
pelaksanaan
diri,

dan

pembinaan

pengembangan

kegiatan ekstrakurikuler, memotifasi dan

memfasilitasi guru untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi, mengembangkan dan memanfaatkan kemajuan teknologi untuk pengembangan potensi anak, menyiapkan guru untuk
menggunakan teknologi informasi dalam PBM
dan melengkapi sumber daya manusia dengan

keterampilan yang diperlukan untuk mengoptimalkan kinerja;
c. Menyiapkan guru untuk menggunakan teknologi
informasi dalam PBM dan melengkapi sumber
daya manusia dengan keterampilan yang diperlukan untuk mengoptimalkan kinerja, mengembangkan dan memanfaatkan kemajuan teknologi
untuk pengembangan potensi anak, memotifasi
dan

memfasilitasi

guru

untuk

melanjutkan

pendidikan yang lebih tinggi, mengintensifkan
pelaksanaan dan pembinaan kegiatan ekstrakurikuler, pemanfaatan fasilitas buku dan perpustakaan sebagai sumber pembelajaran.

5.2 Saran


87

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Dari simpulan yang ditarik dapat disampaikan
saran sebagai berikut:
1. Posisi skor strategi SMP Negeri 9 Salatiga yang
berada pada kuadran SO (Strenght Opportunities )
maka beberapa usulan strategi agresif yang mendukung

pertumbuhan

masukan

manajemen

dapat

digunakan


puncak

sebagai

(kepala

sekolah)

dalam menyusun Rencana Strategi (Renstra) dan
Rencana Operasional (Renop) untuk meningkatkan
mutu sekolah. Sekolah harus senantiasa berusaha
memanfaatkan peluang yang ada dengan tidak
menjadikan kelemahan sebagai hambatan;
2. Seluruh pengelola sekolah baik pimpinan, guru,
maupun staf perlu mempunyai komitmen untuk
membangun image yang positif tentang sekolah dan
memperbaiki kinerja dalam rangka meningkatkan
mutu sekolah;
3. Dalam pelaksanaan program-program yang dibuat,
sekolah


hendaknya

konsekuen

dan

konsisten

sehingga tewrwujud hasil seperti yang diiinginkan.
Pemanfaatan fasilitas sekolah sudah semestinya
diimbangi dengan penyiapan kemampuan guru
untuk

menggunakan

teknologi

informasi


yang

semakin maju agar terwujud kinerja yang optimal.
Sekolah hendaknya memotivasi dan memfasilitasi
guru melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi
supaya ada peningkatan sumber daya manusia
dalam proses belajar mengajar dan kinerja guru.

88

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

5.3 Keterbatasan Penelitian
Hasil penelitian ini tidak dapat digeneralisasikan
ketepatan atau penerapannya untuk sekolah-sekolah
lain, karena penelitian ini bersifat spesifik. Dengan
keterbatasan waktu dan keterbatasan ruang lingkup
penelitian, serta keterbatasan pengetahuan peneliti,
maka hasil penelitian ini tidak akan sama bila dilakukan di sekolah lain. Penelitian ini hanya dilakukan
di SMP Negeri 9 Salatiga, dalam waktu dan situasi

tertentu.

89

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

DAFTAR PUSTAKA
Arcaro, Jerome, S., 2007. Pendidikan Berbasis
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

90

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Mutu.

Danim, Sudarwan, 2006. Visi Baru Manajemen Sekolah,
Jakarta: Bumi Aksara.
Depdiknas, 2006. Perencanaan Sekolah. Semarang. LPMP
Dhanay, 2009. Pendekatan TQM Dalam Manajemen Mutu

Layanan Pendidikan.
Feigenbaun, A.V. 1991. Total Quality Control, edisi ke-3.
New York: McGraw-Hill.
Gaspersz, Vincent. 2005. Total Quality
Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Manajement,

Gaspersz, Vincent, 2005. Manajemen Kualitas dalam
Industri Jasa, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Hanafiah, M. Jusuf, dkk, 1994. Pengelolaan Mutu Total
Pendidikan Tinggi, Badan Kerjasama Perguruan
Tinggi Negeri
Ihalauw, John J.O.I., 2003. Bunga Rampai Manajemen,
Salatiga: Edisi Kedua. FE-UKSW.
Ishikawa, Kaoru, 1990. Pengendalian
Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mutu

Terpadu,

Kuncoro, E.A., 2008. Leadhership sebagai Primary Forces
dalam Competitive Strength, Competitive Area,
Competitive Result Guna Meningkatkan Daya Saing
Perguruan Tinggi, Bandung: Alfabeta.
Kuncoro, M. 2006. Strategi Bagaimana Meraih Keunggulan
Kompetitif, Jakarta; Erlangga.
Mulyasa, E. 2008. Menjadi Guru Profesional, Bandung:
Remaja Rosdakarya.
Nasution, MN, 2000. Manajemen Mutu Terpadu, Jakarta:
Ghalia Indonesia.
_______. 2005. Pedoman Tata Tulis Usulan Penelitian dan
Tesis . Program Pasca Sarjana, Salatiga: UKSW.
Rahayu, A. 2008. Strategi Meraih Keunggulan dalam
Industri Jasa Pendidikan (Suatu Kajian Manajemen
Strategik) , Bandung: Alfabeta.
Rangkuti, F. 2009. Analisa SWOT Teknik Membedah Kasus
Bisnis, Jakarta: Pt Gramedia Pustaka Utama.

91

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Sagala, S. 2010. Manajemen Strategik dalam Peningkatan
Mutu Pendidikan, Bandung: Alfabeta.
Sallis, E. 2006. Total Quality Management in Education,
Yogyakarta: IRCiSoD.
Sanjaya, W. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi
Stándar Proses Pendidikan. Kencana Prenada Media.
Jakarta.
Sanjaya. W. 2005. Pembelajaran dalam Implementasi
Kurikulum Berbasis Kompetensi, Jakarta: Kencana
Prenada Media Group.
Slamet, PH., 2000. Karakteristik Kepala Sekolah Yang
Tangguh, Jurnal Pendidikan, Jilid 3, No. 5 (online)
(http:/ / www.ut.ac.id diakses 20 Januari 2001).
Sugiyono, 2009. Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung:
CV Alfabeta.
__________, 2010. Metode Penelitian Pendidikan. CV Alfabeta.
Bandung.
Sukmadinata, N. 2005. Metode Penelitian
Bandung: Remaja Rosdakarya.

Pendidikan,

Sumber:http:/ / www.dhanay.co.cc/ 2009/ 09/ pendekatan –
tqm - dalam-manajemen-mutu.html, Diambil: 14-112011.

Sumber:
http:/ / aguswibisono.com/ 2010/ analisis-swotstrength-weakness-opportunity-threat/diambil:
14
September 2011
Tjiptono, F. 2001, Prinsip-Prinsip Total Quality Service,
Yogyakarta: Andi Offset.
Tjiptono, F dan Diana, A. 2001, Total Quality Management,
Yogyakarta: Andi Offset.
Triyana, D.A. 1987. Menerapkan Strategi Marketing di
Indonesi, Jakarta: Marketing Seminars.
Usman, U. 1995. Menjadi Guru Profesional, Bandung:
Remaja Rosdakarya.
Usman, Husaini, Peran Baru Administrasi Pendidikan dari
Sistem Sentralistik Menuju Sistem Desentralistik,

92

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

dalam Jurnal Ilmu Pendidikan, Februari 2001, Jilid
8, Nomor 1.
Wibisono, Agus (2010) Analisis SWOT Strengh Weakness
Opportunity Threats
Wikipedia, (2010) Analisis SWOT. Sumber: http:/ / id.
wikipedia.org/ wiki/ Analisis_SWOT 14 Maret 2011
http:/ / www.geocities.ws/ guruvalah/ Manaj_Pening_Mutu_Pe
nd.html).Diunduh 14 September 2011

Wulanningrum, Supramono, dan Loekmono. 2006. Studi
Alternatif Peningkatan Kualitas Managemen Pendidikan Melalui Pendekatan TQM di SD Kristen Tri
Tunggal Semarang.

93

Print to PDF without this message by purchasing novaPDF (http://www.novapdf.com/)

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Peningkatan Mutu Pendidikan Melalui Analisis SWOT di SMP Negeri 9 Salatiga

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Peningkatan Mutu Pendidikan Melalui Analisis SWOT di SMP Negeri 9 Salatiga T2 942010024 BAB I

0 0 7

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Peningkatan Mutu Pendidikan Melalui Analisis SWOT di SMP Negeri 9 Salatiga T2 942010024 BAB II

0 0 17

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Peningkatan Mutu Pendidikan Melalui Analisis SWOT di SMP Negeri 9 Salatiga T2 942010024 BAB IV

0 0 51

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Peningkatan Mutu Pendidikan Melalui Analisis SWOT di SMP Negeri 9 Salatiga

0 0 13

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Partisipasi Masyarakat dalam Program Peningkatan Mutu Pendidikan di SD Negeri Kauman Kidul T2 942012019 BAB V

0 1 4

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Peningkatan Mutu Sekolah Berdasarkan Analisis Swot di SMP Negeri 1 Bawen Kabupaten Semarang T2 942012049 BAB I

0 0 10

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Peningkatan Mutu Sekolah Berdasarkan Analisis Swot di SMP Negeri 1 Bawen Kabupaten Semarang T2 942012049 BAB II

0 0 21

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Peningkatan Mutu Sekolah Berdasarkan Analisis Swot di SMP Negeri 1 Bawen Kabupaten Semarang T2 942012049 BAB IV

0 0 53

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Peningkatan Mutu Sekolah Berdasarkan Analisis Swot di SMP Negeri 1 Bawen Kabupaten Semarang T2 942012049 BAB V

0 0 6