EVALUASI NON LOGAM KALTENG

PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN
TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI

INVENTARISASI DAN EVALUASI MINERAL NON LOGAM DI KABUPATEN
SERUYAN DAN KOTAWARINGIN TIMUR, KALIMANTAN TENGAH
Tisna Sutisna, BE , Ir. Iwan Z. Gondhonegoro, Sp I , Bayu Sayekti, ST , Endang Rifai, BE]
Kelompok Program Penelitian Mineral

SARI
Secara administratif, Kabupaten Seruyan dengan ibukotanya Kuala Pembuang, terletak
diantara 111o 29’ 13,75’’ – 113o 32’ 16,8’’ Bujur Timur dan 0o 46’ 23’’ - 3o 33’ 43,9’’ Lintang Selatan.
Kabupaten Kotawaringin Timur dengan ibukotanya Sampit, terletak terletak antara 112o 04’ 45,5’’ –
113o 13’ 05,7’’ Bujur Timur dan 01o 10’ 48,5’’ - 30 18’ 31,9’’ Lintang Selatan.
Formasi-formasi batuan yang terdapat di daerah penyelidikan yang mempunyai hubungan
dengan keterdapatan mineral non logam (non metallic mineral bearings formation) adalah sebagai
berikut : Di Kabupaten Seruyan dijumpai : Alluvium (Qa),merupakan endapan aluvial terutama terdiri
dari gambut berwarna coklat kehitaman, pasir berwarna kekuningan berbutir halus-kasar, lempung
berwarna kelabu kecoklatan dan lempung kaolinan berwarna putih kekuningan dan bersifat liat,
menempati hampir keseluruhan dari daerah penyelidikan, luas sebaran geologi mencapai 393.600 ha.
Formasi Dahor (TQd), konglomerat, coklat kehitaman, agak padat, komponen terdiri dari fragmen
kuarsit dan basal, kemas terbuka dengan matriks berukuran pasir, sebaran geologi mencapai 335.800 ha,

tersebar sangat luas di bagian tengah sampai selatan, menyebar dari timur-barat. Batuan Terobosan
Sintang (Toms) terdiri dari andesit yang berupa stock dan basal yang membentuk retas, berumur
Oligosen-Miosen, tersebar di bagian utara Kabupaten Seruyan, sebaran geologi mencapai 7.503 ha.
Formasi Kuayan (Trvk) terdiri dari breksi dengan komposisi andesit dan basal, aliran lava, batupasir
tufan dan tuf dengan luas sebaran geologi 86.220 ha. Granit Sukadana (Kus) batuan terdiri dari
menzonit kuarsa, menzogranit, sienogranit, dan granit alkali feldspar, sedikit sienit kuarsa, menzodiorit
kuarsa dan diorit kuarsa, luas sebaran geologi mencapai 177.400 ha.
Di Kabupaten Kotawaringin Timur dijumpai : Alluvium (Qa),merupakan endapan aluvial
terutama terdiri dari gambut berwarna coklat kehitaman, pasir berwarna kekuningan berbutir haluskasar, lempung berwarna kelabu kecoklatan dan lempung kaolinan berwarna putih kekuningan dan
bersifat liat dengan luas sebaran geologi mencapai 341.800 ha. Formasi Dahor (TQd), konglomerat,
coklat kehitaman, agak padat, komponen terdiri dari fragmen kuarsit dan basal, kemas terbuka dengan
matriks berukuran pasir, berumur Miosen Tengah – Plistosen, sebaran geologi mencapai 485.800 ha
hampir menempati keseluruhan daerah penyelidikan. Formasi Kuayan (Trvk) terdiri dari breksi dengan
komposisi andesit dan basal, aliran lava, batupasir tufan dan tuf dengan luas sebaran geologi 59.570 ha

PENDAHULUAN
Pelaksanaan penyelidikan di Kabupaten Seruyan
dan Kotawaringin Timur adalah melakukan
inventarisasi dan evaluasi bahan galian mineral
non logam dengan maksud agar diperoleh data

yang lebih optimal, baik secara kualitatif maupun
kuantitatif. Dengan demikian akan diketahui
potensi sumber daya bahan galian serta gambaran
prospek pemanfaatan dan pengembangan di kedua
kabupaten tersebut.
Secara administratif, Kabupaten Seruyan dengan
ibukotanya Kuala Pembuang, termasuk wilayah
Provinsi Kalimantan Tengah, terletak di sebelah
barat dari ibukota provinsi (Palangkaraya), dapat

dicapai dengan kendaraan roda empat melalui
jalan raya provinsi. Secara geografis terletak
diantara 111o 29’ 13,75’’ – 113o 32’ 16,8’’ Bujur
Timur dan 0o 46’ 23’’ - 3o 33’ 43,9’’ Lintang
Selatan. Sebelah utara berbatasan dengan Provinsi
Kalimantan Barat, sebelah selatan berbatasan
dengan Laut Jawa ; sebelah barat dengan
Kabupaten
Lamandau
dan

Kabupaten
Kotawaringin Barat, dan sebelah timur dengan
Kabupaten Kotawaringin Timur.
Kabupaten
Kotawaringin
Timur
dengan
ibukotanya Sampit, terletak di sebelah barat dari
kota Palangkaraya sebagai ibukota provinsi
Kalimantan Tengah. Dapat dicapai dengan

PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN
TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI

kendaraan roda empat melalui jalan raya provinsi.
Secara geografis terletak antara 112o 04’ 45,5’’ –
113o 13’ 05,7’’ Bujur Timur dan 01o 10’ 48,5’’ 30 18’ 31,9’’ Lintang Selatan. Sebelah utara
berbatasan dengan Kabupaten Katingan, sebelah
selatan berbatasan dengan Laut Jawa, sebelah
barat dengan Kabupaten Seruyan dan sebelah

timur dengan Kabupaten Katingan
GEOLOGI DAN BAHAN GALIAN
Berdasarkan Peta Geologi Lembar Muara Dua,
skala 1 : 250.000 (Pusat Penelitian dan
Pengembangan Geologi, Soetrino, Baharuddin,
dan D. Sudana, 1995) , Peta Geologi Lembar
Tumbang Manjul, skala 1 : 250.000 (Pusat
Penelitian dan Pengembangan Geologi, U.
Margono, T. Soejitno, T. Santosa, 1995), Peta
Geologi Lembar Nangapinoh, skala 1 : 250.000
(Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi,
Amiruddin (GRDC) dan D.S. Trail, 1995), Peta
Geologi Lembar Kuala Pembuang, skala 1 :
250.000 (Pusat Penelitian dan Pengembangan
Geologi, Soetrisno, B. Jamal, E. Rusmana dan S.
Koesoemadinata, 1995), Peta Geologi Lembar
Palangkaraya, skala 1 : 250.000 (Pusat Penelitian
dan Pengembangan Geologi, E.S. Nila, E.
Rustandi, R. Heryanto, 1995), Peta Geologi
Lembar Tewah (Kuala Kurun), skala 1 : 250.000

(Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi,
A.S. Sumartadipura dan U. Margono, 1996), Peta
Geologi Lembar Pangkalan Bun, skala 1 : 250.000
(Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi, B.
Hermanto, S. Bachri, dan S. Atmawinata, 1996)
daerah penyelidikan disusun oleh berbagai macam
formasi batuan yang dipengaruhi oleh struktur
geologi yang di beberapa tempat tertentu, disertai
dengan kegiatan intrusi.
Formasi-formasi batuan yang terdapat di daerah
penyelidikan yang mempunyai hubungan dengan
keterdapatan mineral non logam (non metallic
mineral bearings formation) adalah sebagai
berikut : ( Gambar 1 dan 2)

Kabupaten Seruyan
Alluvium (Qa),merupakan endapan aluvial
terutama terdiri dari gambut berwarna coklat
kehitaman, pasir berwarna kekuningan berbutir
halus-kasar, lempung berwarna kelabu kecoklatan

dan lempung kaolinan berwarna putih kekuningan
dan bersifat liat, menempati hampir keseluruhan
dari daerah penyelidikan, luas sebaran geologi
mencapai 393.600 ha. Di daerah Pematang
Tambat, Sungai Bakau Pal 7, Sembuluh I dan
Sungai Pucuk di jumpai adanya Zirkon yang

berukuran pasir halus-sedang, berwarna merah
muda. Dari hasil analisis kimia di daerah
Pematang Tambat mempunyai kandungan ZrO2 =
54,57 % ,sedangkan di daerah Sungai Pucuk
kandungan ZrO2 = 65,38 % . Di daerah Sembuluh
I didapati adanya lempung berwarna abu-abu
mempunyai ketebalan 3m dengan tanah penutup
berupa pasir setebal 1m, berdasarkan analisa
keramik, mempunyai susut kering 5,63 % ; susut
bakar 2,48 % (temp 1000°C), warna bakar krem
muda, dapat digunakan sebagai bahan pembuatan
keramik bodi putih. Pada daerah Sungai Bakau
dijumpai pasirkuarsa berwarna putih terang

berbutir sedang-kasar, mempunyai sumberdaya
hipotetik =7.950.000 ton.
Formasi Dahor (TQd), konglomerat, coklat
kehitaman, agak padat, komponen terdiri dari
fragmen kuarsit dan basal, kemas terbuka dengan
matriks berukuran pasir, berumur Miosen TengahPlistosen, sebaran geologi mencapai 335.800 ha.
Zirkon dengan ukuran pasir halus-sedang
dijumpai di daerah Air Kuning, berdasarkan
analisa kimia kandungan ZrO2 = 61,87 %. Kaolin
dijumpai di daerah Sukamandang B3, merupakan
lempung berwarna putih, berdasarkan analisa
keramik, mempunyai susut kering 1,68 % ; susut
bakar 11,35 % (temp 1200°C), warna bakar abuabu muda, dapat digunakan sebagai bahan
pembuatan keramik bodi putih. Basal dijumpai di
daerah Sungai Takalak, berwarna hitam,
ditambang oleh rakyat secara tradisional,
mempunyai sumberdaya hipotetik = 2.700.000
ton.
Formasi Kuayan (Trvk) terdiri dari breksi dengan
komposisi andesit dan basal, aliran lava, batupasir

tufan dan tuf dengan luas sebaran geologi 86.220
ha. Di daerah Bukit Okok didapati adanya andesit,
berdasarkan hasil uji kuat tekan, andesit di daerah
ini mempunyai kuat tekan 916,92 kg/cm2 , dengan
sumberdaya hipotetik = 94.365.000 ton.
Granit Sukadana (Kus) batuan terdiri dari
menzonit kuarsa, menzogranit, sienogranit, dan
granit alkali feldspar, sedikit sienit kuarsa,
menzodiorit kuarsa dan diorit kuarsa, diterobos
Batuan Terobosan Sintang, luas sebaran geologi
mencapai 177.400 ha. Di daerah Sukamaju
dijumpai granit, berdasarkan analisa petrografi
bertekstur
hipidiomorfik
holokristalin
berkomposisi mineral dominan plagioklas
oligoklas-albit berasosiasi dengan ortoklas,
kuarsa, biotit dan magnetit, mempunyai
sumberdaya hipotetik = 7.425.000 ton. Dijumpai
juga kecubung (Ametys) di daerah Sungai Senola,

Pangke.

PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN
TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI

Kabupaten Kotawaringin Timur
Alluvium (Qa),merupakan endapan aluvial
terutama terdiri dari gambut berwarna coklat
kehitaman, pasir berwarna kekuningan berbutir
halus-kasar, lempung berwarna kelabu kecoklatan
dan lempung kaolinan berwarna putih kekuningan
dan bersifat liat dengan luas sebaran geologi
mencapai 341.800 ha. Di daerah Tanah Putih
Darat, terdapat lempung berwarna kemerahan,
tebal 1-2m, diusahakan oleh penduduk setempat
untuk pembuatan batubata secara tradisional,
mempunyai sumberdaya hipotetik = 100.000 ton,
sedangkan lempung di daerah Karang Tunggal
mempunya sumberdaya hipotetik 175.000 ton,
berdasarkan analisa keramik, mempunyai susut

kering 4,06 % ; susut bakar 10,53 % (temp
1000°C), warna bakar merah muda, dapat
digunakan sebagai bahan pembuatan keramik bodi
berwarna,
diusahakan juga oleh penduduk
setempat untuk pembuatan batubata secara semi
mekanis.
Formasi Dahor (TQd), konglomerat, coklat
kehitaman, agak padat, komponen terdiri dari
fragmen kuarsit dan basal, kemas terbuka dengan
matriks berukuran pasir, berumur Miosen Tengah
– Plistosen, sebaran geologi mencapai 485.800 ha
hampir
menempati
keseluruhan
daerah
penyelidikan. Dijumpai Zirkon berukuran
pasirhalus-sedang, berwarna kemerahan di daerah
Kalap, Tehang, Tangar dan Sebabi. Di daerah
Kalap, berdasarkan analisis kimia mempunyai

kandungan ZrO2 = 59,81 %, analisis butir
menunjukkan terdapat beberapa mineral yang
menyertainya seperti ilmenit (3 %), hematit (0,22
%), rutil (0,5 %) dan kuarsa (1,5 %) ; di daerah
Tehang, mempunyai kandungan ZrO2 = 8,20 % ;
di daerah Tangar Km 28 kandungan ZrO2 = 45,39
%, sudah diusahakan dan masuk ke dalam
Wilayah Pertambangan Rakyat ; dan di Sebabi,
berdasarkan analisis kimia mempunyai kandungan
ZrO2 = 48,09 %, analisis butir menunjukkan
terdapat beberapa mineral yang menyertainya
seperti ilmenit (42,5 %), hematit (1,15 %), rutil
(5,4 %) dan kuarsa (2,1 %), sudah diusahakan dan
masuk ke dalam Wilayah Pertambangan Rakyat.
Kaolin dijumpai didaerah Tangar Km 28 dan Km
30, berupa lempung berwarna putih, belum
diusahakan, termasuk dalam WPR, berdasarkan
analisa keramik, mempunyai susut kering 5,85 % ;
susut bakar 6,76 % (temp 1200°C), warna bakar
putih kusam, dapat digunakan sebagai bahan
pembuatan keramik bodi putih, sumberdaya

hipotetik = 7.600.000 ton, Kaolin ini dijumpai
juga di daerah Tanah Putih, dengan tebal 2m,
berdasarkan analisa keramik, mempunyai susut
kering 6,30 % ; susut bakar 6,26 % (temp
1200°C), warna bakar putih kusam, dapat
digunakan sebagai bahan pembuatan keramik bodi
putih, sumberdaya hipotetik = 125.000 ton.
Formasi Kuayan (Trvk) terdiri dari breksi dengan
komposisi andesit dan basal, aliran lava, batupasir
tufan dan tuf dengan luas sebaran geologi 59.570
ha. Andesit dijumpai di daerah Pelantaran,
berwarna abu-abu, diusahakan secara tradisional
oleh penduduk sekitar, hasil uji kuat tekan =
992,44 kg/cm2, sumberdaya hipotetik =
33.750.000 ton.

PROSPEK
PEMANFAATAN
PENGEMBANGAN

DAN

Kabupaten Seruyan
Andesit
Andesit dapat digunakan sebagai bahan kontruksi
baik sebagai batu belah maupun sebagai split.
Pada saat ini andesit di Bukit Okok, Kec. Rantau
Pulut telah ditambang rakyat secara tradisional.
Bahan galian ini mempunyai prospek untuk
dikembangkan, sementara ini dapat digunakan
untuk keperluan pembangunan infrastruktur di
Kecamatan Rantau Pulut pada khususnya
mengingat jalan didaerah masih merupakan jalan
logging serta Kabupaten Seruyan pada umumnya.

Zirkon
Zirkon di daerah ini berupa endapan bercampur
dengan pasir kuarsa, berukuran pasir halussedang, berwarna merah muda. Zirkon ini
dipergunakan untuk bahan refraktori tinggi
mengingat titik leburnya cukup tinggi (2430°C)
serta di dalam industri high temperature keramik
sebagai pelapis/glasur.
Lempung
Lempung dapat dimanfaatkan untuk membuat
bata merah, genteng ataupun keramik.
Persyaratan untuk genteng dan keramik adalah
tingkat pengkerutan harus sesedikit mungkin,
tidak mengandung bahan organik yang
menyebabkan genteng/keramik berpori, setelah
dilakukan uji bakar keramik dan hasilnya dapat
digunakan sebagai bahan badan keramik putih.
Kaolin
Kaolin dapat dimanfaatkan didalam industri
kertas, keramik dan porselin, industri karet,
industri cat, industri plastik. Mutu kaolin

PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN
TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI

ditentukan oleh komposisi kimia, brightness,
bentuk dan ukuran kristal. Setelah dilakukan uji
bakar keramik dan hasilnya dapat digunakan
sebagai bahan badan keramik putih.
Pasirkuarsa
Terdapat sebagai endapan sedimen, berasal dari
rombakan batuan yang mengandung Silikon
Dioksida (SiO2) seperti granit, granodiorit. Dapat
dimanfaatkan di dalam industri keramik (bahan
baku pembuatan tegel, mosaik); industri cat,
gerenda, penjernih air, industri gelas/kaca. Pada
daerah Sungai Bakau mempunyai sumberdaya
hipotetik = 7.950.000 ton.
Kabupaten Kotawaringin Timur
Andesit
Andesit dapat digunakan sebagai bahan kontruksi
baik sebagai batu belah maupun sebagai split.
Pada saat ini andesit di daerah yang diuji petik
telah ditambang, andesit di daerah Pelantaran
mempunyai kuat tekan 992,44 kg/cm2, dapat
dipergunakan untuk pengembangan infrastruktur
di Kabupaten Kotawaringin Timur

Zirkon

PUSTAKA
Peta Geologi Lembar Muara Dua, skala
1 : 250.000 (Pusat Penelitian dan Pengembangan
Geologi, Soetrino, Baharuddin, dan D. Sudana,
1995)
Peta Geologi Lembar Tumbang Manjul, skala
1 : 250.000 (Pusat Penelitian dan Pengembangan
Geologi, U. Margono, T. Soejitno, T. Santosa,
1995)
Peta Geologi Lembar Nangapinoh, skala
1 : 250.000 (Pusat Penelitian dan Pengembangan
Geologi, Amiruddin (GRDC) dan D.S. Trail,
1995)
Peta Geologi Lembar Kuala Pembuang, skala
1 : 250.000 (Pusat Penelitian dan Pengembangan

Zirkon di daerah ini berupa endapan bercampur
dengan pasir kuarsa, berukuran pasir halussedang, berwarna merah muda,. Zirkon ini
dipergunakan untuk bahan refraktori tinggi
mengingat titik leburnya cukup tinggi (2430°C)
serta di dalam industri high temperature keramik
sebagai pelapis/glasur.
Kaolin
Kaolin dapat dimanfaatkan didalam industri
kertas, keramik dan porselin, industri karet,
industri cat, industri plastik. Mutu kaolin
ditentukan oleh komposisi kimia, brightness,
bentuk dan ukuran kristal. Setelah dilakukan uji
bakar keramik dan hasilnya dapat digunakan
sebagai bahan badan keramik putih.
Lempung
Lempung dapat dimanfaatkan untuk membuat
bata merah, genteng ataupun keramik.
Persyaratan untuk genteng dan keramik adalah
tingkat pengkerutan harus sesedikit mungkin,
tidak mengandung bahan organik yang
menyebabkan genteng/keramik berpori, setelah
dilakukan uji bakar keramik dan hasilnya dapat
digunakan sebagai bahan badan keramik
berwarna

Geologi, Soetrisno, B. Jamal, E. Rusmana dan S.
Koesoemadinata, 1995)
Peta Geologi Lembar Palangkaraya, skala
1 : 250.000 (Pusat Penelitian dan Pengembangan
Geologi, E.S. Nila, E. Rustandi, R. Heryanto,
1995)
Peta Geologi Lembar Tewah (Kuala Kurun),
skala 1 : 250.000 (Pusat Penelitian dan
Pengembangan Geologi, A.S. Sumartadipura dan
U. Margono, 1996)
Peta Geologi Lembar Pangkalan Bun, skala
1 : 250.000 (Pusat Penelitian dan Pengembangan
Geologi, B. Hermanto, S. Bachri, dan S.
Atmawinata,1996)

PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN
TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI

Gambar 1. Peta geologi sebaran dan lokasi mineral non logam di Kabupaten Seruyan

PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN
TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI

Gambar 2. Peta geologi sebaran dan lokasi mineral non logam di
Kabupaten Kotawaringin Timur

PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN
TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI