Etika Bisnis dan profesi akuntansi

tugas ini sebagai penambah proporsi nilai untuk yang tidak mengikuti kuis dengan ketentuan sebagai
berikut:
a. maksimal tidak mengikuti kuis adalah 2 kali dan ada 1 kali bonus yang tidak ada soal jadi 3x tidak
mengikuti kuis masih dianggap aman.
b. untuk yang tidak mengikuti kuis kurang dari 5 kali (4-5 kali) maka tugasnya adalah mengerjakan
Part A
c. untuk yang tidak mengikuti kuis lebih dari 5 kali (6 keatas) maka tugasnya adalah mengerjakan part
A dan B
d. Batas waktu pengumpulan tugas adalah saat UAS dan setelah UAS tidak akan dihitung lagi.
Part A
susunlah makalah tentang peranan etika dalam bisnis berdasarkan perspektif globalisasi. dengan
minimum jumlah halaman adalah 15 termasuk study kasus bila diperlukan.
Part B
1. Dengan persaingan yang semakin ketat, perusahaan mungkin saja mengabaikan Rumah sebagai
tempat tinggal adalah salah satu kebutuhan dasar manusia. Kebutuhan akan rumah ini semakin
meningkat dari tahun ke tahun, sedangkan untuk membangun rumah secara mandiri semakin
sulit diwujudkan. Membeli rumah di kompleks perumahan menjadi pilihan karena bisa dibeli
dengan cara angsuran. Tak heran bisnis perumahan tumbuh sangat pesat, terutama di Kota
Medan dan sekitarnya. Namun seperti yang sering terjadi, selalu ada penyimpangan legalitas,
dan harga. Rumah yang dibangun sering kali kualitasnya di bawah standar, dokumen
kepemilikannya bermasalah, dan harganya pun jauh lebih tinggi daripada nilai yang

sesungguhnya. Sering kita dengar bahwa bangunan yang pada awal ditempati tampak indah,
ternyata dalam hitungan bulan saja sudah mulai keropos, lapuk, retak, bocor, dan sebagainya.
Jeleknya lagi ternyata sertifikatnya pun tidak segera bisa diterima oleh si pembeli pada saat
pembayarannya lunas. Bagaimana pendapat saudara mengenai kasus di atas bila dikaitkan
dengan masalah pelanggaran etika terhadap konsumen? Jelaskan jawaban anda!
2. Dalam buku Etika Binis-nya Hartman dan Desjardins telah dibahas tentang berbagai tanggungjawab yang harus dijalankan perusahaan, misalnya tanggung-jawab kepada pemegang saham,
tanggung-jawab sosial, tanggung-jawab kepada pemerintah, tanggung-jawab kepada konsumen,
tanggung-jawab kepada lingkungan, dan lain-lain. Meski demikian dalam kenyataannya ada
kalanya tidak semua tanggung-jawab itu bisa dijalankan perusahaan. Atau kadang kala
tanggung-jawab kepada satu pihak bertentangan dengan tanggung-jawab kepada pihak lain.
Berangkat dari hal tersebut, jika anda adalah seorang direktur/ pimpinan sebuah perusahaan,
tanggung-jawab manakah yang menjadi prioritas pertama untuk anda kerjakan? Mengapa
tanggung-jawab tersebut yang anda anggap paling penting? Jelaskan dan berikan contohcontoh!

3. Dalam perkuliahan telah dijelaskan bahwa berbuat etis ini sangat mudah untuk diucapkan, tapi
sebaliknya sangat sulit untuk dikerjakan. Berangkat dari kenyataan tersebut, menurut anda apa
sajakah yang menjadi penghalang bagi seseorang atau sebuah perusahaan untuk berbuat etis
dalam kegiatannya? Selanjutnya bila anda adalah pimpinan sebuah perusahaan, menurut anda
langkah-langkah apakah yang harus dilakukan agar sikap untuk selalu berbuat etis tersebut bisa
menjadi budaya yang hidup di dalam perusahaan anda?

Regard,
Maria Ulfah C.A