Analisis Rasio Likuiditas Dan Rasio Profitabilitas Dalam Mengukur Kinerja Keuangan Pada PTPN IV Medan

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Satu hal penting yang harus diperhatikan oleh perusahaan adalah kinerja
pada perusahaan.Kinerja yang buruk berdampak terhadap posisi keuangan yang
ada diperusahaan tersebut.Kinerja keuangan adalah suatu analisis yang dilakukan
untuk melihat sejauh mana suatu perusahaan telah melaksanakan dengan aturanaturan pelaksanaan keuangan secara baik dan benar.Kinerja perusahaan kinerja
perusahaan juga dapat dilihat dan dianalisis dari informasi yang disajikan dalam
laporan keuangan dan dapat diukur melalui banyak teknik salah satunya dengan
menggunakan analisis rasio keuangan.Melalui rasio keuangan penelitian atas
perusahaan dapat diketahui untuk kemudian dijadikan dasar dalam mengambil
keputusan-keputusan keuangan.

Penilaian tingkat kinerja keuangan BUMN dapat diukur dengan
membandingkan realisasi hasil perhitungan rasio keuangan pada satu tahun
dengan pedoman penilaian tingkat kesehatan BUMN pada surat keputusan
menteri BUMN No. KEP-100/MBU/2002. Rasio keuangan yang digunakan dalam
menilai kinerja keuangan BUMN berdasarkan surat keputusan BUMN No. KEP100/MBU/2002 yang terdiri ari rasio kas, rasio lancer, ROE dan ROI.Adapun
bentuk rasio keuangan yang digunakan dalam melakukan analisis ini yaitu
menggunakan rasio likuiditas dan rasio profitabilitas.


Universitas Sumatera Utara