Pengaruh Penambahan Limbah Sepatu Terhadap Kekuatan Beton

ABSTRAK
Penggunaan beton sebagai bahan konstruksi pada masa sekarang ini masih
paling banyak digunakan, mengingat sifat beton yang mudah di bentuk dan harga
yang relatif masih lebih murah jika dibandingkan dengan bahan konstruksi yang
lain, selain itu juga perawatan beton itu sendiri yang tidak terlalu mahal. Namun
ketersediaan bahanpenyusunbetonseperti semen, pasir dan kerikil terus mengalami
pengurangan, sehingga diperlukan adanya berbagai macam inovasi, diantaranya
dengan memanfaatkan material alternatif yang ada di sekitar lingkungan kita.
Contoh material alternative ialah limbah sepatu. Dengan demikian, penggunaan
limbah sepatu sebagai material alternatif dapat mencegah pencemaran lingkungan
sekaligus untuk penghematan biaya, sehingga memiliki nilai yang lebih tinggi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penggunaan limbah
sepatu sebagai substitusi semen dapat mempengaruhi sifat mekanis beton dan
mengetahui kadar optimum dari substitusi limbah sepatu tersebut serta untuk
meningkatkan mutu beton. Benda uji yang digunakan pada penelitian ini ialah
benda uji yang berbentuk silinder yang memiliki diameter 150mm, dan tinggi
300mm, terdiri dari beton dengan campuran limbah sepatu sebesar 0%, 5%, 10%,
dan 15% dari total berat semen. Mutu benda uji yang direncanakan 20 Mpa,
jumlah benda uji 80 sampel. Terdiri dari 5 variasi dan masing-masing variasi
terdiri dari 20 sampel. Pengujian yang dilakukanialah absorbsi, kuat tekan, kuat
tarik belah, elastisitas, pengujian dilakukan pada umur beton 28 hari dengan

dilakukan perawatan terlebih dahulu sebelum pengujian.
Dari hasil penelitian didapat nilai kuat tekan dan kuat tarik belah rata- rata
dari beton dengan adanya subsitusi limbah sepatu (0%, 5%,10%, 15%) semakin
menurun. Tetapi, nilai absorbsi dan elastisitas beton dengan adanya subsitusi
limbah sepatu semakin bertambah apabila semakin ditambahnya limbah sepatu
yang digunakan. Persentasi rata-rata tertinggi dari absorbsi beton terdapat pada
variasi 15% yakni 1.358%. Persentase rata-rata tertinggi dari elastisitas terdapat
pada persentasi 15% yakni 2841870.445 kg/cm2.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan kadar optimum limbah sepatu
sepatu sebesar 15% dari total semen yang direncanakan. Hal ini ditunjukkan
dengan kenaikan absorbsi dan elastisitas karena adanya unsur karet yang ada pada
limbah sepatu tersebut
Kata Kunci :limbah sepatu, kuattekan, kuattarikbelah, absorbsi, elastisitas.

Universitas Sumatera Utara