Pengenalan Pola Karakter Dan Penerjemahan Aksara Katakana Menggunakan Implementasi Algoritma Associative Memory Tipe Hetero-Associative

xii

BAB I

PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Masalah

Di jaman yang berkembang seperti saat ini tak jarang kita menemukan budaya-budaya
asing yang masuk secara tidak sengaja ke kehidupan kita sehari-hari. Salah satunya
adalah budaya Jepang. Budaya Jepang tidak dapat dipisahkan dari bahasa dan
penulisannya yang unik. Bahasa Jepang menggunakan berbagai jenis karakter untuk
penulisannya. Salah satu jenis huruf Jepang adalah kana,yaitu karakter berbasis bunyi
yang melambangkan bunyi silabel tanpa memberikan arti tertentu padanya. Ada dua
jenis kana yaitu Hiragana dan Katakana. Walaupun melambangkan suara yang sama,
Hiragana dan Katakana digunakan untuk keperluan berbeda, sebagaimana pada huruf
latin terdapat huruf besar dan huruf kecil yang masing-masing memiliki perannya
sendiri.


Karakter huruf Jepang merupakan karakter yang cukup komplek apabila dibandingkan
dengan karakter huruf romawi biasa. Tidak semua orang awam mampu membaca
huruf Jepang dengan lancar. Biasanya untuk mempelajari huruf Jepang, orang
membutuhkan waktu yang cukup lama. Salah satu alasannya ialah karena bentuk
karakternya

yang unik dan berbeda dibandingkan dengan karakter huruf

biasa,terkadang yang membedakan satu huruf dan yang lainnya hanyalah berupa garis
tegak lurus atau mendatar. Oleh karena itu dibutuhkan pengenalan pola untuk
menghindari kesamaan satu karakter dengan yang lainnya dan untuk menghindari
kesalahan dalam penerjemahannya. Melalui penelitian ini diharapkan dapat
mempermudah orang dalam membaca karakter-karakter huruf Jepang, khususnya
huruf Katakana. Jika seseorang sudah mampu membaca karakter tulisan Jepang
dengan lancar, maka dia akan lebih mudah untuk mempelajari bahasa Jepang seluruh
nya.

Universitas Sumatera Utara

xiii


Berdasarkan pemahaman singkat yang telah diberikan, maka penulis mengangkat
judul ini untuk melakukan suatu penelitian tentang pengenalan pola karakter dan
penerjemahan Aksara Katakana.

1.2

Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan sebelumnya, maka yang menjadi
rumusan

masalah pada penelitian ini yaitu bagaimanakah Algoritma Associative

Memory tipe Hetero-Associative dalam pengenalan pola karakter dan penerjemahan
aksara Katakana.

1.3

Batasan Masalah


Batasan masalah yang menjadi acuan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.

Karakter yang dikenali adalah 46 huruf.

2.

Menggunakan metode associative memory tipe hetero-associative.

3.

Image yang akan dikenali dihasilkan dari foto tulisan tangan di kertas yang
diambil dengan kamera digital.

4.

Citra dibatasi pada tulisan yang berwarna dasar putih, karakter berwarna hitam
dan berukuran 100 x 100 piksel.


5.

Pada penelitian ini proses pengambilan gambar telah dilakukan sebelumnya dan
yang akan dibahas hanya pengenalan karakter serta penerjemahannya.

6.

Bahasa pemrograman yang digunakan untuk membangun aplikasi adalah bahasa
C#.

1.4

Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mendeteksi pola karakter aksara Katakana dengan menggunakan Algoritma
Associative Memory tipe Hetero-Associative.
2. Untuk menerjemahkan hasil deteksi aksara Katakana agar diketahui arti dari setiap
hurufnya.


Universitas Sumatera Utara

xiv

1.5

Manfaat Penelitian

Tugas akhir ini diharapkan dapat memberikan solusi berupa aplikasi dan informasi
bagaimana cara pengenalan pola karakter aksara Katakana yang dapat memberikan
kemudahan dalam penerjemahan nya.

1.6

Metode Penelitian

Tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah:
1. Studi Literatur
Penulisan tugas akhir ini di awali dengan melakukan pembelajaran literatur pada
sejumlah buku, artikel, paper, jurnal, makalah, maupun situs internet mengenai

Konsep Pengenalan Pola, Algoritma Associative Memory tipe Hetero-Associative ,
Citra JPG.
2. Analisis dan Perancangan Sistem
Pada tahap ini dilakukan analisis kebutuhan terhadap system dan menjadi asar
untuk perancangan system, seperti analisis fungsional dan non-fungsional,
flowchart system serta perancangan konsep menggunakan algoritma yang
digunakan.
3. Implementasi Sistem
Pada tahap ini akan dilaksanakan pengkodean ( coding ).
4. Pengujian Sistem
Dalam tahap ini dilakukan pengujian terhadap sistem yang telah dibangun untuk
mengukur

hasil kompresi dari masing-masing algoritma. Membandingkan

kualitas serta rasio kompresi dari hasil kedua algoritma kompresi.
5. Dokumentasi
Dalam tahapan ini dilakukan penyusunan laporan dari hasil analisis dan
perancangan sistem dalam format skripsi.


Universitas Sumatera Utara

xv

1.7 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan skripsi ini terdiri atas bagian-bagian berikut:

BAB I PENDAHULUAN
Bab ini menjelaskan latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan
penelitian, manfaat penelitian, metodologi penelitian dan sistematika penulisan dari
skripsi ini.

BAB II LANDASAN TEORI
Bab ini menjelasakan landasan teori dari penelitian yang dilakukan. Teori yang
diangkat yaitu jaringan syaraf tiruan, algoritma Associative Memory tipe Heteroassociation, pengenalan pola dan pengolahan citra.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
Pada bab ini akan dijelaskan analisis terhadap metode associative memory tipe heteroassociation. Pada bab ini juga akan dijelaskan perancangan dari sistem yang akan
dibuat.


BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM
Pada bab ini akan menguraikan tentang algoritma dan implementasi aplikasi yang
sesuai dengan analisis dan perancangan.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi kesimpulan yang didapat dari hasil pengujian yang dilakukan serta
saran-saran yang diberikan untuk pengembangan penelitian selanjutnya.

Universitas Sumatera Utara