Hubungan Sanitasi Lingkungan dan Personal Hygiene Ibu dengan Kejadian Diare pada Balita di Lingkungan Pintu Angin Kelurahan Sibolga Hilir Kecamatan Sibolga Utara Kota Sibolga Tahun 2016

ABSTRAK
Penyakit diare merupakan penyakit yang berbasis lingkungan dan terjadi
hampir di seluruh daerah geografis di dunia. Masalah diare di Indonesia sering
terjadi dalam bentuk Kejadian Luar Biasa (KLB). Cakupan perilaku hygiene dan
sanitasi yang rendah sering menjadi faktor risiko terjadinya KLB diare.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan sanitasi
lingkungan (sarana air bersih, sarana jamban keluarga, sarana pembuangan air
limbah, dan sarana pembuangan sampah) dan personal hygiene ibu (kebersihan
tangan, kebersihan kuku, kebersihan botol susu, kebersihan peralatan makanan,
dan kebersihan bahan makanan) dengankejadian diare pada balita.
Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan desain penelitian
crosssectional study. Penelitian ini dilaksanakan di Lingkungan Pintu Angin
Kelurahan Sibolga Hilir Kecamatan Sibolga Utara Kota Sibolga dengan
sampelsebanyak 35 ibu rumah tangga dengan kriteria ibu yang memiliki balita
berusia 12-59 bulan. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode Simple
Random Sampling. Data dianalisis dengan menggunakan Chi Square pada taraf
kepercayaan 95 %.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan signifikan antara
antara sarana air bersih (p = 0,016), jamban keluarga (p = 0,004), sarana
pembuangan sampah (p = 0,018), dan kebersihan tangan (p = 0,017) dengan
kejadian diare karena pada balita. Sedangkan saluran pembuangan air limbah (p =

0.915), kebersihan kuku (p = 0,357), kebersihan botol susu (p = 0,068),
kebersihan peralatan makanan (p =0,915), kebersihan bahan makanan (p = 0,668)
tidak terdapat hubungan yang signifikan antara dengan kejadian diare pada balita
di Lingkungan Pintu Angin Kelurahan Sibolga Hilir Kecamatan Sibolga Utara
Kota Sibolga Tahun 2016.
Untuk itu diperlukan partisipasi masyarakat serta peran aktif pemerintah
dan petugas kesehatandalam meningkatkan pelayanan dan pengetahuan untuk
pencegahan penyakit diare pada balita melalui penyuluhan dan pemberdayaan
masyarakat.
Kata kunci : diare, sanitasi lingkungan, personal hygiene

ii
Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT
Diarrhea is a kind of disease that is based on environment and occurs in
almost all geographic regions of this globe. The problems of diarrhea in
Indonesia often occured in the form of Extraordinary Events (KLB). Hygiene and
sanitation behavior that are still low, become the main factors for outbreaks of
diarrhea.

The purpose of this study is to analyze the correlation between
environmental sanitation (clean water facilities, household toilets, wastewater
disposal, and a means of waste disposal) and personal hygiene mother (hand
hygiene, nail hygiene, cleanliness of bottles, cleanliness of food equipment, and
hygiene of foodstuffs) with diarrhea incidenceto the under five children.
The type of research is analytic survey with cross sectional study design.
This research was conducted at around Pintu Angin, district of Sibolga Hilir , sub
district of Sibolga, and the samples are 35 housewives with criteria mothers who
have children aged 12-59 months. The sampling method used simple random
sampling. The data was analiyzed by Chi Square with confidence interval was
95%.
The results showed that there was a significant association between the
clean water supply (p = 0.016), household toilet (p = 0.004), a means of waste
disposal (p = 0.018), and hand hygiene (p = 0.017) with thediarrhea occurenceto
the infants. While, sewerage (p = 0915), the cleanliness of nails (p = 0.357), the
cleanliness of the milk bottle (p = 0.068), cleanliness of food equipment (p =
0.915), hygiene of foodstuffs (p = 0.668) there is no significant relationship
between the occurence of diarrhea in children under five in around Pintu
Angin,District of Sibolga Hilir, and Subdistrict of Sibolga 2016.
Therefore, it is required the public participation and the active role of the

government and health officer’s assignment to increase the services and
knowledges to prevent diarrhea incidenceto the under five children disease by
prevention through counseling and community empowerment
Keywords: diarrhea, environmental sanitation, personal hygiene

iii
Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Hubungan Kondisi Fisik Rumah Nelayan dengan Keluhan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Balita di Lingkungan Pintu Angin, Kelurahan Sibolga Hilir, Kecamatan Sibolga Utara, Kota Sibolga Tahun 2013

5 74 107

HUBUNGAN ANTARA SANITASI LINGKUNGAN DAN PERSONAL HYGIENE IBU DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MANGKANG.

0 5 13

Hubungan Sanitasi Lingkungan dan Personal Hygiene Ibu dengan Kejadian Diare pada Balita di Lingkungan Pintu Angin Kelurahan Sibolga Hilir Kecamatan Sibolga Utara Kota Sibolga Tahun 2016

3 41 187

Hubungan Sanitasi Lingkungan dan Personal Hygiene Ibu dengan Kejadian Diare pada Balita di Lingkungan Pintu Angin Kelurahan Sibolga Hilir Kecamatan Sibolga Utara Kota Sibolga Tahun 2016

0 0 15

Hubungan Sanitasi Lingkungan dan Personal Hygiene Ibu dengan Kejadian Diare pada Balita di Lingkungan Pintu Angin Kelurahan Sibolga Hilir Kecamatan Sibolga Utara Kota Sibolga Tahun 2016

1 3 8

Hubungan Sanitasi Lingkungan dan Personal Hygiene Ibu dengan Kejadian Diare pada Balita di Lingkungan Pintu Angin Kelurahan Sibolga Hilir Kecamatan Sibolga Utara Kota Sibolga Tahun 2016

0 0 55

Hubungan Sanitasi Lingkungan dan Personal Hygiene Ibu dengan Kejadian Diare pada Balita di Lingkungan Pintu Angin Kelurahan Sibolga Hilir Kecamatan Sibolga Utara Kota Sibolga Tahun 2016

3 14 6

Hubungan Sanitasi Lingkungan dan Personal Hygiene Ibu dengan Kejadian Diare pada Balita di Lingkungan Pintu Angin Kelurahan Sibolga Hilir Kecamatan Sibolga Utara Kota Sibolga Tahun 2016

0 0 53

4. Nelayan 5. Pedagang 6. Ibu Rumah Tangga 7. Lain-lain - Hubungan Kondisi Fisik Rumah Nelayan dengan Keluhan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Balita di Lingkungan Pintu Angin, Kelurahan Sibolga Hilir, Kecamatan Sibolga Utara, Kota Sibolga Tahu

0 0 33

HUBUNGAN KONDISI FISIK RUMAH NELAYAN DENGAN KELUHAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) PADA BALITA DI LINGKUNGAN PINTU ANGIN KELURAHAN SIBOLGA HILIR KECAMATAN SIBOLGA UTARA KOTA SIBOLGA TAHUN 2013 SKRIPSI

0 0 16