Penghitungan Pendapatan Kontribusi Kios dan Kebersihan Bulanan Pasar Pusat Pasar Medan Lantai I Oleh Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan

1

BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG

Menurut wasis (1997: 5) menyatakan bahwa perusahaan adalah suatu bentuk
organisasi yang bertujuan mencari laba dengan mempergunakan faktor-faktor produksi
menghasilkan barang atau jasa untuk keperluan masyarakat. Adalah bukan perusahaan
kalau organisasi itu tidak punya tujuan mencari laba. Laba tidak mungkin dapat
direalisir tanpa kegiatan-kegiatan produktif pada suatu tempat dimana faktor-faktor
produksi secara bersamaan difungsikan. Kegiatan produktif tanpa faktor-faktor
produksi yang diorganisir untuk keperluan itu adalah mustahil. Perusahaan adalah
merupakan unit satu-kesatuan.
Dari teori diatas dapat kita pahami bahwa perusahaan merupakan suatu organisasi
yang selalu mencari laba dengan memproduksi barang atau jasa. Biasanya, laba
merupakan tujuan utama dari semua perusahaan yang ada. Meskipun, pelayanan dari
perusahaan tersebut tetap harus dijaga agar dapat melayani konsumen perusahaan
menjadi puas. Sehingga, terjadi hubungan yang baik antara perusahaan dengan
konsumen.
Pelayanan yang memuaskan dari sebuah perusahaan dapat menciptakan dampak

yang positif bagi konsumen sebagai pengguna jasa atau barang dari perusahaan
maupun bagi perusahaan itu sendiri. Konsumen akan merasakan kenyamanan dan
kepuasan dengan menggunakan pelayanan perusahaan yang telah bekerja secara
optimal. Manfaat yang diterima oleh perusahaan akan mendapatkan laba yang
berkesinambungan atas pelayanan yang baik dan memuaskan para konsumen.
1

2

Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan juga perusahaan yang memiliki tujuan
mencari laba dengan menyediakan barang atau jasa. Perusahaan Daerah Pasar Kota
Medan menyediakan produk barang seperti penyewaan toko kepada para pedagang
sebagai tempat para pedagang berjualan dan jasa kebersihan pasar yang setiap hari
dilakukan oleh pegawai Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan di seluruh area pasar
yang dikelola.
Namun, karena Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan merupakan suatu lembaga
pemerintahan yang dikelola oleh pemerintah daerah yang bertugas menangani setiap
kegiatan pasar serta yang memberikan pelayanan terhadap para pedagang. Maka, laba
bukanlah hal yang paling utama bagi Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan.
Namun, Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan tetap memiliki pendapatan yang

diperoleh dari kontribusi bulanan para pedagang yang telah menggunakan toko sebagai
tempat berjualan serta fasilitas-fasilitas dan jasa kebersihan yang telah disediakan
pemerintah yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Daerah yaitu Perusahaan Daerah
Pasar Kota Medan.
Seperti menurut Mahmudi (2009: 15) menyatakan bahwa Pendapatan adalah setiap
aliran masuk atau pertambahan aktiva ke dalam perusahaan yang terjadi melalui
menghasilkan barang, pemberian jasa atau aktivitas lainnya yang merupakan operasi
pokok perusahaan. Pendapatan meliputi penarikan, pemungutan, penagihan dan
pengumpulan dana baik yang berasal dari wajib pajak daerah dan retribusi daerah, dana
perimbangan dari pemerintah pusat, maupun sumber lainnya. Kontribusi adalah
pungutan sebagai pembayaran atas penggunaan, pemakaian dan pemanfaatan kios, los
atau toko di kawasan pasar dan tempat perdagangan umum yang disediakan oleh
pemerintah daerah. Sehingga, pendapatan kontribusi merupakan aliran masuk yang
dihasilkan oleh perusahaan dari kewajiban para pedagang membayar iuran bulanan

3

karena telah menggunakan tempat berjualan serta jasa-jasa yang selama ini telah
disediakan oleh perusahaan.
Pendapatan dari kontribusi merupakan salah satu dari sekian banyak sumber

pemasukan pemerintah Indonesia. Dimana pemerintah pusat memberi wewenang
penuh kepada pemerintah daerah untuk mengatur rumah tangganya sendiri termasuk
dalam hal pengelolalaan keuangan untuk membiayai daerahnya agar kemajuan dan
perbaikan pembangunan daerah tersebut menuju kearah yang ingin dicapai.
Pendapatan kontribusi merupakan pendapatan daerah dan dikelola oleh
pemerintahan daerah. Untuk itu, Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan sebagai Badan
Usaha Milik Daerah (BUMD) yang ditugaskan untuk mengelola, mengembangkan
serta membangun area pasar yang ada di seluruh kota Medan.
Pendapatan kontribusi yang diterima oleh Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan
dari para pedagang yang telah menggunakan kios sebagai tempat berjualan dan jasa
kebersihan yang telah disediakan oleh Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan tersebut
akan direalisasikan untuk segala jenis kegiatan daerah khususnya area pasar kota
Medan agar kelangsungan perekonomian di daerah tersebut berjalan dengan
semestinya.
Dalam bagian ini Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan merupakan kantor
pusat yang membawahi semua kantor cabang yang menangani dan mengontrol bagian
pendapatan kontribusi pasar yang ada di seluruh kota Medan. Perusahaan Daerah Pasar
Kota Medan sebagai pembuat setiap kebijakan yang akan direalisasikan oleh semua
kantor cabang terhadap pasar-pasar yang ditangani oleh kantor cabang tersebut.
Sehingga seluruh kegiatan pengutipan, pengawasan, serta pengelolaan pendapatan

kontribusi bulanan pasar seluruh kota Medan berjalan dengan sebaik-baiknya serta
tidak adanya penyelewengan pendapatan kontribusi.

4

Kontribusi kios dan kebersihan merupakan iuran bulanan yang wajib dibayar
oleh pedagang pasar yang ada diseluruh Kota Medan kepada Perusahaan Daerah Pasar
Kota Medan melalui petugas pengutipan masing-masing kantor cabang yang
mendatangi seluruh pedagang pasar. Kontribusi yang dibayar oleh pedagang
merupakan kewajiban atas penggunaan kios sebagai tempat berjualan dan jasa
kebersihan yang telah disediakan oleh Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan. Sebagai
utusan pemerintahan daerah, Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan diberi kekuasaan
dalam membuat, menentukan atau menetapkan tarif kontribusi kios dan kebersihan
kepada para pedagang. Kontribusi kios dan kebersihan yang wajib dibayar oleh
pedagang sesuai dengan ukuran kios dan jenis jualan pedagang masing-masing. Hasil
kontribusi tersebut akan dikelola oleh Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan untuk
kelangsungan seluruh Pasar di Kota Medan.
Melihat begitu penting dan rawannya penghitungan pendapatan kontribusi
bulanan pasar Kota Medan, maka penulis tertarik membuat tugas akhir ini dengan
judul “ Penghitungan Pendapatan Kontribusi Kios dan Kebersihan Bulanan

Pusat Pasar Medan Lantai I Oleh Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan”.

5

B. RUMUSAN MASALAH
Adapun rumusan masalah yang menjadi fokus penelitian penulis adalah
Sebagai berikut :
1. Bagaimana penghitungan pendapatan kontribusi kios dan kebersihan bulanan di
pusat pasar medan lantai I?
2. Bagaimanacara Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan menjaga agar tidak terjadi
penyelewengan pendapatan kontribusi bulanan?

C. TUJUAN PENELITIAN
Suatu penelitian pada umunya dilaksanakan untuk menghasilkan atau memenuhi
beberapa tujuan yang hendak dicapai. Agar penelitian itu menggambarkan yang
sebenarnya maka perlu dibatasi pembahasannya agar lebih terarah, sehingga tujuan
penelitian dapat sejalan dan konsisten dengan judul permasalahan penelitian.

Adapun yang menjadi tujuan dari penelitian yang dilakukan peneliti adalah:
1. Sebagai syarat kelengkapan untuk kelulusan dari Program Studi DIII

Manajemen Keuangan Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU.
2. Untuk mengetahui dengan jelas penghitungan pendapatan kontribusi pasar yang
sesuai dan benar.
3. Memberikan informasi atau pandangan kepada masyarakat maupun pedagang
agar tidak salah paham terhadap kontribusi yang selama ini dipungut oleh
Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan

6

D. MANFAAT PENELITIAN
Adapun yang menjadi manfaat dari penelitian yang dilakukan peneliti adalah:
1. Bagi PD Pasar Kota Medan, sebagai bahan masukan bagi Perusahaan Daerah
Pasar Kota Medan dalam melakukan penghitungan pendapatan kontribusi serta
pengawasannya.
2. Bagi Peneliti, Diharapkan dapat menambah pengetahuan, mendapat wawasan
tentang pendapatan kontribusi pasar bulanan.
3. Bagi Peneliti Selanjutnya
Diharapkan dapat meningkatkan motivasi guna memiliki pengetahuan yang
lebih luas dan dapat dijadikan bahan referensi bagi mahasiswa yang kelak akan
membutuhkannya.