Perancangan dan Implementasi Sistem Info
Perancangan dan Implementasi Sistem Informasi Manajemen
Rumah Sakit Berbasis Website
Pouw Rudi Gunawan1), Iwan Krisnadi2)
Mahasiswa Magister Teknik Elektro
2) Dosen Magister Teknik Elektro
Jl. Menteng Raya No.29,Kb. Sirih, Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10340
Email : [email protected]), [email protected])
1),
Abstrak
Pada saat ini kemajuan teknologi sangat berkembang
pesat, banyak sekali kemajuan dalam segala bidang
mulai dari dunia kesehatan, infrastruktur, pangan dan
masih banyak lagi. Semuanya berlomba dalam
meningkatkan daya saing yang kuat dan saling
memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi semua
kalangan. Saat ini kemajuan dalam dunia kesehatan
dan obat sangat begitu pesat tentunya ini harus
diimbangi dengan peningkatan pelayanan yang cepat
efektif dan efisien.
Terdapat hal penting dalam meningkatkan operasional
rumah sakit diantaranya yaitu sumber daya manusianya
itu sendiri yang berperan dalam melakukan tugas pada
sistem tersebut serta sistem informasi itulah yang
nantinya akan menyelesaikan suatu permasalahan yang
ditimbulkan dari setiap divisi.
Banyak sekali kerugian yang ditimbulkan jika
masih menggunakan sistem lama ataupun konvensional
seperti waktu, biaya serta mutu dari pelayanan publik
tidak bagus, tentunya ini dapat menurunkan tingkat
kepercayaan masyarakat dan yang terpenting
pendapatan dari organisasi atau rumah sakit tersebut.
Dalam meningkatkan proses bisnis di rumah sakit
diperlukannya suatu sistem informasi manajemen yang
kompleks agar dapat menunjang kebutuhan dari setiap
divisi, agar terjadinya suatu saling berkaitan antar
divisi dan memudahkan operasional rumah sakit dalam
melayani kebutuhan masyarakat secara cepat dan
akurat.
Setiap permasalah yang ada pada rumah sakit
tersebut seperti dalam hal proses penyimpanan serta
pencarian data dari pasien itu sendiri yang saat ini masih
belum tertata dengan sangat baik, proses dalam hal
pemesanan obat maupun cara pembayaran teknis dalam
hal pemeriksaan maupun penebusan obat dan masih
banyak sekali kesalahan-kesalahan lainnya dari setiap
divisi.
Diperlukannya suatu sistem ini dikarenakan masih
dipergunakannya suatu sistem yang sudah lama atau
tidak cocok pada masa kini maupun yang masih tetap
menggunakan secara konvensional, akibatnya ini
sangat tidak efektif dan efisien dalam proses terjadi
transaksi dan kegiatan operasional di rumah sakit
tersebut serta mengurangi tingkat pendapatan dari
organisasi tersebut.
Diharapkan sistem informasi manajemen dapat
meminimalisir terjadinya kesalahan-kesalahan tersebut
agar dapat meningkatkan mutu, pelayanan serta
pendapatan dari rumah sakit tersebut secara baik.
Kata kunci: Sistem informasi manajemen, website
SIM, php, Manajemen Rumah sakit.
1. Pendahuluan
Pada masa kini banyak sekali organisasi – organisasi
khusunya dalam hal melayani masyarakat seperti rumah
sakit saling menunjukan dan meningkatkan pelayanan
publik mereka apakah sudah berbasis komputer ataupun
menawarkan kemudahan-kemudahan lainnya yang
tentunya dapat membuat rasa nyaman pada konsumen
maupun pasien. Tentunya dalam menjaga dan
meningkatkan pelayanan tersebut rumah sakit harus
menerapkan suatu sistem berbasis web yang dapat
mendukung kegiatan operasional rumah sakit dalam
segala bidang seperti bagian perlengkapan, keuangan,
alat-alat medis, SDM dan lain sebagainya.
2. Pembahasan
Dalam meningkatnya kebutuhan masyarakat akan
pelayanan publik kesehatan seperti di rumah sakit
tentunya semua pelayanan publik ini harus diimbangi
dengan meningkatnya faktor utama dan penunjang
seperti sistem serta sumber daya manusia yang mumpuni
dan dapat diandalkan.
Salah satu cara dalam hal menyelesaikan
permasalahan ini dapat diterapkannya suatu sistem
informasi manajemen yang sangat efektif dan efisien.
Oleh karena itu optimalisasi seluruh divisi yang ada agar
dapat terciptanya suatu kinerja yang maksimal tepat
waktu dan cepat. Oleh karena itu dapat disimpulkan
suatu permasalahan yang ada diataranya:
-Apakah sistem yang ada pada rumah sakit saat ini sudah
dapat memenuhi dalam hal proses bisnis maupun proses
manajemen serta prosedur dari internal rumah sakit
tersebut.
-Bagaimana meningkatkan pelayanan publik yang dapat
dijangkau semua kalangan masyarakat.
Dalam melakukan kegiatan yang sudah dipaparkan
sebelumnya, oleh karena itu harus didukung dengan
memanfaatkan metode-metode yang efektif sehingga
hasil yang didapat terpenuhi. Oleh karena itu dilakukan
kegiatan diantaranya :
Menggunakan metode kulitatif dimana data
diambil dengan cara observasi langsung, wawancara serta
studi pustaka.
Langsung berkomunikasi dengan orang yang
berperan aktif dalam hal pelayanan pasien seperti petugas
terkait dimana prosedur dimulainya sampai dengan hasil
akhir dengan melakukan observasi dan wawancara.
3. Kesimpulan
Untuk dapat menghasilkan suatu sistem yang maksimal
oleh karena itu diperlukannya sinergi antara Sumber daya
manusia serta Sistem yang mumpuni, dibawah ini
merupakan manfaat dari sistem tersebut, diantaranya :
1.Sistem tersebut merupakan standarisasi rumah sakit
2.Sistem informasi manajemen tersebut dapat diterapkan
untuk semua divisi.
3.Sistem dapat dipergunakan pada perangkat laptop serta
mobile
4.Sistem informasi manajemen tersebut mendukung
beberapa teknologi seperti multimedia dan terintegrasi
dengan data pada daerah tersebut.
5.Sistem ini dapat menganalisa dan menampilkan
informasi kesehatan kepada pengguna atau pasien.
6.Tersedianya forum diskusi pasien dengan dokter untuk
dapat berkonsultasi seputar penyakit yang diderita secara
gratis.
7.Dapat diakses dimanapun dan kapanpun.
8.Terintegrasi dengan data pasien pengguna BPJS.
9.Memberikan edukasi seputar kesehatan kepada
masyarakat luas.
10.Mengatasi masalah-masalah kesehatan secara dini.
Teknologi yang akan ditambahkan
1. Pembayaran sistem online dan terintegrasi dengan
beberapa bank daerah, sehingga memudahkan
masyarakat dalam transaksi.
2. Pendaftaran nomor antrian secara online.
3. Tersedianya pemesanan obat secara online.
Gambar 1. Flow Chart pengumpulan Data
Tempat yang diambil dalam proses pengumpulan data
yaitu :
1.Tempat pendaftaran pasien termasuk antrian pasien.
2.Tempat kasir.
3.Tempat apotik atau pemesanan dan penebusan obatobatan.
4.Ruangan sarana dan prasarana
5.Laboratorium
Penjelasan pengumpulan data yaitu:
1.Menentukan tempat pengambilan data yang dapat
digunakan dalam menganalisa kebutuhan, pengamatan
objek dimana terdapat beberapa petugas.
2.Menyiapkan alat pendukung observasi diantaranya
buku dan alat rekam suara.
3.Jika telah slesai dan data sudah cukup maka
pengamatan dan pengumpulan data di alihkan ketempat
atau divisi lainnya.
Daftar Pustaka
[1] Azis, M.Kom, Ir. M. Farid, Pemrograman PHP4 Bagi Web
Programmer, Penerbit PT. Elex Media Komputindo Jakarta, 2001
Sabarguna, MARS, Dr. dr. H. Boy S., Sistem Informasi Rumah Sakit,
Penerbit Konsorsium Rumah Sakit Jateng - DIY, 2005.
[2] Rustiyanto, E. 2010. Sistem Informasi Manajemen rumah Sakit
Yang Terintegrasi. Yogyakarta: Gosyen Publishing.
Rumah Sakit Berbasis Website
Pouw Rudi Gunawan1), Iwan Krisnadi2)
Mahasiswa Magister Teknik Elektro
2) Dosen Magister Teknik Elektro
Jl. Menteng Raya No.29,Kb. Sirih, Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10340
Email : [email protected]), [email protected])
1),
Abstrak
Pada saat ini kemajuan teknologi sangat berkembang
pesat, banyak sekali kemajuan dalam segala bidang
mulai dari dunia kesehatan, infrastruktur, pangan dan
masih banyak lagi. Semuanya berlomba dalam
meningkatkan daya saing yang kuat dan saling
memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi semua
kalangan. Saat ini kemajuan dalam dunia kesehatan
dan obat sangat begitu pesat tentunya ini harus
diimbangi dengan peningkatan pelayanan yang cepat
efektif dan efisien.
Terdapat hal penting dalam meningkatkan operasional
rumah sakit diantaranya yaitu sumber daya manusianya
itu sendiri yang berperan dalam melakukan tugas pada
sistem tersebut serta sistem informasi itulah yang
nantinya akan menyelesaikan suatu permasalahan yang
ditimbulkan dari setiap divisi.
Banyak sekali kerugian yang ditimbulkan jika
masih menggunakan sistem lama ataupun konvensional
seperti waktu, biaya serta mutu dari pelayanan publik
tidak bagus, tentunya ini dapat menurunkan tingkat
kepercayaan masyarakat dan yang terpenting
pendapatan dari organisasi atau rumah sakit tersebut.
Dalam meningkatkan proses bisnis di rumah sakit
diperlukannya suatu sistem informasi manajemen yang
kompleks agar dapat menunjang kebutuhan dari setiap
divisi, agar terjadinya suatu saling berkaitan antar
divisi dan memudahkan operasional rumah sakit dalam
melayani kebutuhan masyarakat secara cepat dan
akurat.
Setiap permasalah yang ada pada rumah sakit
tersebut seperti dalam hal proses penyimpanan serta
pencarian data dari pasien itu sendiri yang saat ini masih
belum tertata dengan sangat baik, proses dalam hal
pemesanan obat maupun cara pembayaran teknis dalam
hal pemeriksaan maupun penebusan obat dan masih
banyak sekali kesalahan-kesalahan lainnya dari setiap
divisi.
Diperlukannya suatu sistem ini dikarenakan masih
dipergunakannya suatu sistem yang sudah lama atau
tidak cocok pada masa kini maupun yang masih tetap
menggunakan secara konvensional, akibatnya ini
sangat tidak efektif dan efisien dalam proses terjadi
transaksi dan kegiatan operasional di rumah sakit
tersebut serta mengurangi tingkat pendapatan dari
organisasi tersebut.
Diharapkan sistem informasi manajemen dapat
meminimalisir terjadinya kesalahan-kesalahan tersebut
agar dapat meningkatkan mutu, pelayanan serta
pendapatan dari rumah sakit tersebut secara baik.
Kata kunci: Sistem informasi manajemen, website
SIM, php, Manajemen Rumah sakit.
1. Pendahuluan
Pada masa kini banyak sekali organisasi – organisasi
khusunya dalam hal melayani masyarakat seperti rumah
sakit saling menunjukan dan meningkatkan pelayanan
publik mereka apakah sudah berbasis komputer ataupun
menawarkan kemudahan-kemudahan lainnya yang
tentunya dapat membuat rasa nyaman pada konsumen
maupun pasien. Tentunya dalam menjaga dan
meningkatkan pelayanan tersebut rumah sakit harus
menerapkan suatu sistem berbasis web yang dapat
mendukung kegiatan operasional rumah sakit dalam
segala bidang seperti bagian perlengkapan, keuangan,
alat-alat medis, SDM dan lain sebagainya.
2. Pembahasan
Dalam meningkatnya kebutuhan masyarakat akan
pelayanan publik kesehatan seperti di rumah sakit
tentunya semua pelayanan publik ini harus diimbangi
dengan meningkatnya faktor utama dan penunjang
seperti sistem serta sumber daya manusia yang mumpuni
dan dapat diandalkan.
Salah satu cara dalam hal menyelesaikan
permasalahan ini dapat diterapkannya suatu sistem
informasi manajemen yang sangat efektif dan efisien.
Oleh karena itu optimalisasi seluruh divisi yang ada agar
dapat terciptanya suatu kinerja yang maksimal tepat
waktu dan cepat. Oleh karena itu dapat disimpulkan
suatu permasalahan yang ada diataranya:
-Apakah sistem yang ada pada rumah sakit saat ini sudah
dapat memenuhi dalam hal proses bisnis maupun proses
manajemen serta prosedur dari internal rumah sakit
tersebut.
-Bagaimana meningkatkan pelayanan publik yang dapat
dijangkau semua kalangan masyarakat.
Dalam melakukan kegiatan yang sudah dipaparkan
sebelumnya, oleh karena itu harus didukung dengan
memanfaatkan metode-metode yang efektif sehingga
hasil yang didapat terpenuhi. Oleh karena itu dilakukan
kegiatan diantaranya :
Menggunakan metode kulitatif dimana data
diambil dengan cara observasi langsung, wawancara serta
studi pustaka.
Langsung berkomunikasi dengan orang yang
berperan aktif dalam hal pelayanan pasien seperti petugas
terkait dimana prosedur dimulainya sampai dengan hasil
akhir dengan melakukan observasi dan wawancara.
3. Kesimpulan
Untuk dapat menghasilkan suatu sistem yang maksimal
oleh karena itu diperlukannya sinergi antara Sumber daya
manusia serta Sistem yang mumpuni, dibawah ini
merupakan manfaat dari sistem tersebut, diantaranya :
1.Sistem tersebut merupakan standarisasi rumah sakit
2.Sistem informasi manajemen tersebut dapat diterapkan
untuk semua divisi.
3.Sistem dapat dipergunakan pada perangkat laptop serta
mobile
4.Sistem informasi manajemen tersebut mendukung
beberapa teknologi seperti multimedia dan terintegrasi
dengan data pada daerah tersebut.
5.Sistem ini dapat menganalisa dan menampilkan
informasi kesehatan kepada pengguna atau pasien.
6.Tersedianya forum diskusi pasien dengan dokter untuk
dapat berkonsultasi seputar penyakit yang diderita secara
gratis.
7.Dapat diakses dimanapun dan kapanpun.
8.Terintegrasi dengan data pasien pengguna BPJS.
9.Memberikan edukasi seputar kesehatan kepada
masyarakat luas.
10.Mengatasi masalah-masalah kesehatan secara dini.
Teknologi yang akan ditambahkan
1. Pembayaran sistem online dan terintegrasi dengan
beberapa bank daerah, sehingga memudahkan
masyarakat dalam transaksi.
2. Pendaftaran nomor antrian secara online.
3. Tersedianya pemesanan obat secara online.
Gambar 1. Flow Chart pengumpulan Data
Tempat yang diambil dalam proses pengumpulan data
yaitu :
1.Tempat pendaftaran pasien termasuk antrian pasien.
2.Tempat kasir.
3.Tempat apotik atau pemesanan dan penebusan obatobatan.
4.Ruangan sarana dan prasarana
5.Laboratorium
Penjelasan pengumpulan data yaitu:
1.Menentukan tempat pengambilan data yang dapat
digunakan dalam menganalisa kebutuhan, pengamatan
objek dimana terdapat beberapa petugas.
2.Menyiapkan alat pendukung observasi diantaranya
buku dan alat rekam suara.
3.Jika telah slesai dan data sudah cukup maka
pengamatan dan pengumpulan data di alihkan ketempat
atau divisi lainnya.
Daftar Pustaka
[1] Azis, M.Kom, Ir. M. Farid, Pemrograman PHP4 Bagi Web
Programmer, Penerbit PT. Elex Media Komputindo Jakarta, 2001
Sabarguna, MARS, Dr. dr. H. Boy S., Sistem Informasi Rumah Sakit,
Penerbit Konsorsium Rumah Sakit Jateng - DIY, 2005.
[2] Rustiyanto, E. 2010. Sistem Informasi Manajemen rumah Sakit
Yang Terintegrasi. Yogyakarta: Gosyen Publishing.