S PLB 1200661 Bibliography

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. (2011). Latih Motorik Halus dengan Mengancingkan Baju.
[Online].

Diakses

dari

http://health.kompas.com/read/2011/05/02/10070730/latih.motorik.hal
us.dengan.mengancingkan.baju
Alphaetudes. (2013). Meronce Untuk Anak Usia Dini. [Online]. Diakses
dari
https://alphaetudeslearningcenter.wordpress.com/2013/03/18/meronce
-untuk-anak-usia-dini/
Adriance. (2013). Meningkatkan Kemampuan Memasang Kancing Baju
Melalui Media Model Bagi Anak Tunadaksa (Single Subject Research
kelas D/V di SDLB Negeri 64 Surabayo Lubuk Basung). E-JUPEKhu
(Jurnal Ilmiah Pendidikan Khusus), 1 (1), hlm.559

Assjari, M. (1995).


Ortopedagogik Anak Tunadaksa. Bandung :

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Dirjen Pendidikan Tinggi.
__________. (2010). Program Khusus Untuk Tunadaksa (Bina Diri dan
Bina Gerak). Surakarta : Departemen Pendidikan Nasional Direktorat

Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar Dan Menengah
Handayani, Ima Kristin, dkk. (2013). Efektifitas Meronce Balok Huruf
Untuk

Meningkatkan

Kemampuan

Membaca

Anak

Tunagrahita


Ringan. E-JUPEKhu (Jurnal Ilmiah Pendidikan Khusus), 2 (3),
hlm.313

Karyana, Asep dan Asep Ading Sarip Hidayat. (2013). Bina Gerak Bagi
Anak Berkebutuhan Khusus. Bandung : Luxima Metro Media
Pratiwi,

Heni Putri.

(2015).

Hubungan Kegiatan Meronce dengan

Perkembangan Motorik Halus Anak. Jurnal Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Lampung Bandar Lampung

Rahyubi, Heri. (2011). Teori-teori Belajar dan Aplikasi Pembelajaran
Motorik. Majalengka : Nusa Media


88
Fujia Rizky Agustin, 2016
PENGARUH KEGIATAN MERONCE TERHAD AP KEMAMPUAN MENGANCINGKAN BAJU
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

89

Rohmah, Nur. (2014). Upaya Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus
Anak Melalui Metode Pemberian Tugas Dalam Kegiatan Meronce
Dengan Media Bahan Alam di Kelompok B TK Pertiwi 2 Plumbon
Kecamatan Sambungmacan Kabupaten Sragen Tahun Pelajaran
2014/2015.

FKIP Universitas Muhammadyah Surakarta : Naskah

Publikasi
Saharso, Darto. (2006). Cerebral Palsy Diagnosis dan Tatalaksana.
Surabaya : FK Unair RSU Dr.Soetomo
Salim, A. (1996). Pendidikan Bagi Anak Cerebral Palsy. Surakarta :
Departemen


Pendidikan

Dan

Kebudayaan

Direktorat

Jenderal

Pendidikan Tinggi Proyek Pendidikan Tenaga Akademik.
Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D.
Bandung: CV.Alfabeta
_________. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D.
Bandung: CV.Alfabeta
Sunanto, Juang, dkk. (2005). Pengantar Penelitian Dengan Subjek
Tunggal. CRIED University of Tsukuba

Somantri, S. (2005). Psikologi Anak Luar Biasa . Bandung : Reflika

Aditama
Thomas, Jill. (2008). Merangkai Manik-Manik Untuk Pemula. Jakarta :
Akademia
Wahdaniah. (2015). Meningkatkan Kreativitas Anak Usia Dini Melalui
Kegiatan Meronce. (Skripsi). FIP, Pedagogik, PGPAUD Bumi

Siliwangi, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
Widati, Sri. (2011). Bina Gerak Bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) .
Bandung : Amanah Offset
Widati, Sri. (2003). Layanan Dasar Bimbingan Untuk Pengembangan
Kemandirian Anak Cerebral Palsy Spastik Dalam Bergerak Dan
Mengurus Diri. JASSI Anakku : Jurnal Asesmen dan Intervensi Anak
Berkebutuhan Khusus, 2 (1), hlm. 34-47

Yusuf, Syamsu dan Nani M. Sugandhi. (2011). Perkembangan Peserta
Didik. Bandung : Rajagrafindo Persada

Fujia Rizky Agustin, 2016
PENGARUH KEGIATAN MERONCE TERHAD AP KEMAMPUAN MENGANCINGKAN BAJU
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu