Laporan Praktikum dan Visual Basic

PRAKTIKUM PEMOGRAMAN KOMPUTER
LABORATORIUM KOMPUTASI & OPERATION RESEARCH
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON

Nama Tugas Praktikum : Kontrol Intrinsik dan Properti (2)
CheckBox, Option Button, Frame, ListBox,
ComboBox
Nama Praktikan
NIM
Jurusan
Program Studi
Kelompok
Tanggal Praktikum
Tanggal Asisten
Nama Asisten
Tanda Tangan Asisten
Dosen Mata Kuliah

: Lidya Jelia Uneputty
: 2013-72-022

: Teknik Mesin
: Teknik Industri
:
:
:
:
:
: Dani Bunga Pailin, ST . MT

BAB 4
Kontrol Intrinsik dan Properti (2)
CheckBox,OptionButton,Frame,ListBox,ComboBox
Tujuan Instruksional Khusus:
Setelah mempelajari bab ini, mahasiswa diharapkan dapat menggunakan
control instrinsik Checkbox, optionbutton, dll, mengenal nilai property control
intrinsic dan mengenal fungsi dan kejadian dari kontrol-kontrol tersebut.
4.1 Kontrol CheckBox(
)
kontrol CheckBoxmempunyai banyak kegunaan ketika suatu dialog menawarkan
pilihan ya atau tidak, benarb atau salah. Ketika kontrol tersebut di-clickmaka kontrol

tersebut menunjukan sebuah keadaan benar atau salah dengan menggunakan tanda cek.

Gambar 4.1 CheckBox
Peletakan kontrol tersebut pada sebuah form biasanya dilakukan dengan mengisi proprti
captionuntuk menjelaskan keadaan dari kontrol. Sedangkan kejadian (Event) yang
penting dari kontrol tersebut adalah kejadian klik (click event).
Sebagai contoh ketika sebuah checkbox diklik, maka akan memberikan dampak pada
kontrol yang lain. Berikut contoh penggunaan pada suatu kode program:
Private Sub chkTest_Click ( )
fraTest. Enabled = (chkTest.Value = vbChecked)
End Sub
4.2 Kontrol OptionButton (
)
Kontrol OptionButton sering disebut dengan radio button karena bentuk kontrol
tersebut selalu digunakan dalam suatu group berjumlah 2 atau lebih yang menawarkan
pilihan yang bersifat mutually exclusive (hanya diperbolehkan untuk memilih salah satu
pilihan dari beberapa opsi yang ditawarkan), lihat gambar di bawah ini :

Gambar 4.2 Option Button


Apabila sebuah Option Button dipilih, maka optionButton yang lain dalam group yang
sama tidak akan terpilih. Option Button dalam satu group tersebut biasanya diletakan
pada sebuah frame yang sama.
Contoh dalam pemogramanya seperti berikut ini :
If optWeekly.Value Then
‘ User prefers Weekly frequency
Elself optMonthly.Value Then
‘ User prefers Monthly frequncy.
End If

4.3 Kontrol Frame (

)

Kontrol Frame mempunyai fungsi yang mirip dengan kontrol label digunakan
untuk memberikan keterangan pada kontrol lainnya. Bedanya, kontrol Framejuga
digunakan sebagai kontainer (temat) dari kontrol-kontrol yang lain. Contoh kontrol
frame, lihat gambar (Option Button).
Pada umumnya frame diletakan pada form dan properti caption-nya diberi nilai untuk
memberikan keterangan tentang kontrol-kontrol yang menempel. Setelah kontrol frame

diletakan, kontrol anak (chpild control) dari frametersebut dapat diletakan secara
langsung diatas frame tersebut. Alternatif yang lain adalah dengan membuat kontrolkontrol yang sudah ada menjadi kontrol anak dari sebuah frame dengan cara memilih
kontrol-kontrol tersebut dengan melakukan klik disertai dengan menekan tombol ctrl
kemudian mengambilnya (cut-ctrl-x) dan meletakan (paste-ctrl-v) diatas kontrol frame.
Kontrol framemempunyai 2 karakteritik yang menarik yaitu :
 Jika Framekita gerakan, maka semua kontrol didalamnya akan mengikuti.
 Properti disable dan visibility dari kontrol Frameakan mempengharui kontrol
didalamnya. Dengan kata lain apabila sutu set disable, maka semua kontrol yang
ada didalamnya secara otomatis akan disable pula.
4.4 Kontrol ListBox (

)

Ketika sebuah Kontrol ListBox diletakan pada sebuah form, maka beberapa
properti dari kontrol tersebutharus di berikan seperti atribut sorted agar secara otomatis
item yang ada didalamnya diurutkan berdasarkan alpabetik.

Gambar 4.3 Properti List dari Kontrol ListBox

Properti columns digunakan untuk menentukan tipe-tipe yang berbeda dari listBox

dengan beberapa kolom dan sebuah horizontalscroll bar pada border sebelah kanan atau
sebuah kolom dan sebuah vertical scroll bar pada sisi sebelah kanan.
Jika item-item yang harus muncul pada kontrol listbox sudah diketahui pada saat design
time, item-item tersebut dapat dimasukan langsungmelalui properti list. Namun hal ini
tidak menutup kemungkinanuntuk memasukan item data melelui kode program seperti
contoh kode dibawah ini :
Private Sub frmTestLoad ( )
lstTest.AddItem “First”
lstTest. AddItem “Second”
lstTest. AddItem ”Third”
End Sub
Kontrol ListBox juga memperbolehkan seorang pengguna untuk memilih lebih dari satu
item pada satu waktu. Untuk mengaktifkan, properti MultiSelect diberi nilai 1-simple
atau 2-extended. Pada mode normal pemilihan dapat dilakukan dengan menggunakan
menekan spasi (space bar) atau mouse. Sedangkan pada mode 2-extended pemilihan
item dilakukan dengan menekan tombol shift untuk memilih item.
4.5 Kontrol ComboBox (

)


KontrolComboBox merupakan kontrol yang mirip dengan kontrol ListBox, jadi
apa yang dapat bekerja pada kontrol ListBoxjuga bekerja dengan baik pada kontrol
ComboBox. Seperti pada kontrol ListBoxjuga memilki properti sorted yang digunakan
untuk mengurutkan item data secara otomatis dan properti List yang digunakan untuk
menambahkan data pada saat design time. Kebanyakan metode yang digunakan pada
ListBoxjuga terdapat pada ComboBoxseperti AddItem, RemoveItem, dan Clear.
Kontrol ComboBoxsebenarnya merupakan gabungan antara sebuah TextBoxdan ListBox.
Kontrol ComboBox juga memiliki properti Style memberikan 3 pilihan yaitu :
 0 – DropDown combo
 1 – Simple combo
 2 – DropDown List
4.6 Kontrol ScrollBar (

)

Ada 2 macam kontrol scrollBar yaitu HscrollBar dan VscrollBar. Keduanya
mempunyai sifat yang sama namun berbeda orientasi. Properti dari kontrol tersebutyang
cukup penting adalah properti min dan max yang mempresentasikan nilai jangkauan
minimum dan maksimum. Properti lain yang penting pada waktu run-time adalah
Value, yang selalu mengembalikannilai posisi indikator yang terdapat pada scrollBar.

Ada 3 kejadian (Event) penting dari scrollBaryaitu kejadian Change yang akan
dipanggil pada saat scrollBardiklikdan kejadian geser (Scroll) yang dipanggil ketika
indikator pada scrollBarmengalami perubahan.
Contoh program :
‘ menunjukan nilai scrollbar saat ini.
Private vsbTest_Change ( )
lblTest.Caption = vsbTest.Value
End Sub

SOAL TUGAS

Buatlah sebuah aplikasi untuk operasi matematika dasar seperti penjumlahan,
pengurangan, pembagian dan perkalian. Tampilan aplikasi tersebut adalah sebagai
berikut :

Pada mulanya seorang user memasukan angka pertama, kemudian memilih operator
dari ComboBox (+,-,×, atau /) kemudian memasukan angka kedua. Untuk menghitung
tombol hitungperlu ditekan dan hasilnya akan ditampilkan pada sebelahnya. Tombol
keluar digunakan untuk keluar dari aplikasi tersebut.


1. Codding Program

2. Running Program

PRAKTIKUM PEMOGRAMAN KOMPUTER
LABORATORIUM KOMPUTASI & OPERATION RESEARCH
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON

Nama Tugas Praktikum
Nama Praktikan
NIM
Jurusan
Program Studi
Kelompok
Tanggal Praktikum
Tanggal Asisten
Nama Asisten
Tanda Tangan Asisten
Dosen Mata Kuliah


:Remarks, Message Box, Input Box
: Lidya J Uneputty
: 2013-72-022
: Teknik Mesin
: Teknik Industri
:
:
:
:
:
: Dani Bunga Pailin, ST . MT

BAB 5
Remarks, Message Box, Input Box
Tujuan Instruksional Khusus:
Setelah mempelajari bab ini, mahasiswa diharapkan dapat menggunakan
remarks, message box, dan input box; memberikan keterangan pada kode
program; dan menampilkan pesan dan masukkan kepada/ dari user.
5.1


Remarks

Remarks digunakan untuk membantu memberikan keterangan seorang
programer lain yang nanti akan memodifikasi program aplikasi di kemudian hari.
Remarksmemberikan pesan-pesan yang penting berkaitan dengan program yang dibuat.
Remarkstidak harus ditulis dengan format tertentu atau bahasa inggris, melainkan dapat
ditulis dalam bahasa indonesia sekalipun.
Jadi Remarksmerupakan pesan atau keterangan yang ditulis dalam kode program.
Remarksdigunakan untuk membantu menjelaskan tentang kode yang ditulis dalam
Visual Basic akan mengabaikan semua remark yang ada pada kode program.
Tujuan menambahkan remark dalam program :
a. Memberikan keterangan nama programer dan tanggal pembuatan program.
b. Memberikan keterangan umum mengenai prosedure dan fungsi yang digunakan.
c. Memberikan keterangan pada perintah-perintah yang sulit dimengerti sehingga
jika ada programer lain yang akan memodifikasi akan mengerti maksud dari
kode yang ditulis.
Visual Basic mendukung 2 macam penggunaan remark yaitu remark yang dimulai
dengan menggunakan kata Rem dan remark yang dimulai dengan tanda petik (‘).
Berikut ini format penggunaan statement Rem.

Rem Programer: LAB KOMPUTASI& OR, Tanggal : : 25-Jan-2012
Rem Program untuk menghitung luas segitiga.
Rem Dengan menggunakan masukan berupa
Rem 1. Tinggi Segitiga ( t )
Rem 2. Alas Segitiga ( a )
Rem Tombol hitung untuk menghitung luas segitiga

Pada contoh berikut ini terdapat sejumlah remark yang menjelaskan nama programer
yang menjelaskan nama programer yang membuat dan tanggal pembuatannya serta
kegunaan dari program tersebut. Selian menggunakan Rem juga dapat digunakan tanda
petik satu untuk melakukan remark.








Programer: LAB KOMPUTASI & OR, Tanggal : 25-Jan-2012
Program untuk menghitung luas segitiga.
Dengan menggunakan masukan berupa
1. Tinggi segitiga ( t )
2. Alas segitiga ( a ) .
Tombol hitung untuk menghitung luas segitiga
Tombol exit untuk keluar dari aplikasi.

Kedua contoh diatas memberikan pesan dan keterangan yang sama, hanya saja cara
yang kedua lebih mudah.

5.2

Message Box

Adakala sebuah program ingin menampilkan pesan kesalahan atau bertanya
pada user, sebab kontrol-kontrol yang ada pada form kurang jelas. Message Box tidak
seperti kontrol yang melekat pada form. Message Box berisi sebua message akan
ditampilkan tepat diatas sebuah form dan akan hilang ketika mendapat respon dari user
dengan menklik tombol yang ada pada Message Box tersebut.
Visual Basic menyediakan 2 cara untuk menampilkan Message Boxyaitu dengan
menggunakan statement MsgBox dan menggunakan fungsi MsgBox.
5.2.1

Statement MsgBox

Pesan yang ditampilkan melalui statement MsgBoxmenampikan tombol Ok.
Ketika user selesai membaca pesan tersebut, maka user akan menekan tombol Ok untuk
menutup pesan tersebut.
Berikut ini Format statement MsgBox :
MsgBox Msg [ , [ type ] [ , title ] ]

Msgmerupakan kalimat atau variabel yang berisi string yang akan ditampilkan. Type
merupakan nilai numerik yang menunjukan tipe dan nilainya dapat salah satu.
Sedangkan Title menunjukan judul dari Message box.
5.2.2

Fungsi MsgBox

Dengan fungsi MsgBox dapat ditampilkan beberapa tombol berbeda dalam
messageBox dan menentukan tombol mana yang ditekan oleh user sehingga respon dari
user dapat diketahui. Format fungsi MsgBox adalah sebagi berikut :
anIntVariable = MsgBox ( msg [ , [ type ] [ , title] ] )
Format pada fungsi MsgBox ( ) sedikit berbeda dengan statement MsgBox. Fungsi ini
menyediakan type yang lebih luas dibanding statement MsgBox. Nilai Type dapat
dilihat pada tabel dibawah ini :
Value

Tabel 5.1 Nilai Konstanta MsgBox
Nilai Konstanta
Description

0

MB_OK

Tombol OK akan tampil pada msgbox.
Tombol OK dan Cancel akan ditampilkan pada
message box.

1

MB_OKCANCEL

2

MB_ABORTRETRYIGNORE

3

MB_YESNOCANCEL

4

MB_YESNO

Tombol OK,Retry, dan Cancel akan ditampilkan
pada message box.
Tombol Yes,No, dan Cancel akan ditampilkan pada
message box.
Tpmbol Yes dan No akan ditampilkan pada
message box.

5
16

MB_RETRYCANCEL
MB_ICONSTOP

Tombol Retry dan Cancel akan ditampilkan pada
message box.
Menampilkan stop sign icon.

32
48
64

MB_ICONQUESTION
MB_ICONEXCLAMATION
MB_ICONINFORMATION

Menampilkan question mark icon.
Menampilkan exclamation icon.
Menampilkan information icon.

128
256
512

MB_DEFBUTTON1
MB_DEFBUTTON2
MB_DEFBUTTON3

Tombol pertama mendapat fokus.
Tombol kedua mendapat fokus.
Tombol ketiga mendapat fokus.
Aplikasi merupakan system modal, berarti message
box harus ditangani dulu sebelum anada dapat
berpindah ke program lain di windows

4096

MB_SYSTEMMODAL

anIntVariable menunjukan tombol yang ditekan oleh user. Nilai tersebut bertipe
interger dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
antIntVariable
1
2
3
4
5
6
7

5.3

Konstanta MsgBox
1. Nilai
Description
Konstanta
IDOK
IDCANCEL
IDABORT
IDRETRY
IDIGNORE
IDYES
IDNO

User menekan tombol Ok.
User menekan tombol Cancel.
User menekan tombol Abort.
User menekan tombol Rretry.
User menekan tombol Ignore.
User menekan tombol Yes.
User menekan tombol No.

Input Box

Berbeda dengan fungsi MsgBox, Input Boxmengembalikan nilai sesuai dengan
input yang dimasukan oleh user. Ada 2 macam fungsi Input Box( ). Perbedaan diantara
mereka adalah tipe data yang dikembalikan. Format fungsi InputBox adalah sebagai
berikut :
aVariantVariable=Input Box (prompt [ , [title] [, default ] [ , xpos, ypos ] ] ] )

dan
aStringVariable=InputBox$ (prompt [ , [title] [ ,default ] [ , xpos, ypos] ] ] )

Pada format pertama, fungsi akan mengembalikan tipe data variant sedangkan pada
format kedua, fungsi akan mengembalikan tipe data string.
Promptmerupakan kalimat yang ditampilkan pada inputbox.
Title merupakan judul dialog dari input box.
Default merupakan kalimat yang merupakan jawaban default dari input box.
Xpos dan ypos menunjukan posisi dimana input box tersebut akan ditampilkan pada
form.

Soal Tugas

1. Tambahkan sebuah fasilitas untuk menentukan format tombol yang ditampilkan pada
Message Box. Jenis dari tombol-tombol dapat dilihat pada tombol diatas.
2. Buatlah sebuah form dengan sebuah label, sebuah Textbox, dan dua buah command
button. Textbox tersebut digunakan untuk memasukan data berupa angka dengan range
antara 0 sampai 100000. Jika seorang user memasukan huruf atau angka yang berada
diluar range maka akan ditampilkan pesan kesalahan dan meminta user untuk
memasukan data kembali. Jika masukan seorang user sudah benar maka akan
ditampilkan pesan bahwa masukan sudah benar dan keluar dari aplikasi.
Jawab
1.

2.

PRAKTIKUM PEMOGRAMAN KOMPUTER
LABORATORIUM KOMPUTASI & OPERATION RESEARCH
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON

Nama Tugas Praktikum
Nama Praktikan
NIM
Jurusan
Program Studi
Kelompok
Tanggal Praktikum
Tanggal Asisten
Nama Asisten
Tanda Tangan Asisten
Dosen Mata Kuliah

: Variabel
: Lidya Jelia Uneputty
: 2012-72-022
: Teknik Mesin
: Teknik Industri
:
:
:
:
:
: Dani Bunga Pailin, ST . MT

BAB 6

Variabel
Tujuan Instruksional Khusus:
Setelah mempelajari bab ini, mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan
variable dan macam-macam tipenya, memahami penggunaan jangkauan
variable untuk menyimpan data pada pembuatan program
Sering kali dalam memprogram dibutuhkan tempat sementara untuk menyimpan data
yang sedang diolah. Variabel merupakan fasilitas untuk menyimpan data didalam
memori. Sebuah variabel dapat digunakan didalam sebuah prosedur atau modul atau
hanya hidup (exists) untuk waktu tertentu saja.
Didalam Visual Basic, secara default deklarasi dan pemberian tipe data suatu variabel
tidak diperlukan. Maksudnya variabel dapat digunakan dalam program secara langsung
dan tipe datanya adalah variant. Namun untuk membuat program yang lebih baik dan
terstruktur ada baiknya jika suatu variabel di deklarasikan dengan tipe data tertentu
sesuai dengan pengunaannya.
Statement Option Explicit dapat ditambahkan pada awal kode program sehingga
Visual Basic akan mencari variabel yang tidak dideklarasikan pada kode program
tersebut. Atau dengan kata lain Visual Basic akan memberikan pesan kesalahan apabila
ada sebuah variabel yang digunakan dalam kode program tanpa dideklarasikan terlebih
dahulu.
Untuk mendeklarasikan sebuah variabel dapat digunakan kata Dim seperti pada sintak
di bawah ini :
Dim nama_variable as Tipe_data
6.1

Tipe Data

Visual Basic mempunyai sejumlah tipe data. Tipe data tersebut antara lain tipe
data sederhana (integer, double, String, dll) dan tipe data array.
 Tipe data Numerik
Visual Basic menyediakan sejumlah tipe data numerik antara lain : Integer,
Long, (long integer), Single (single-precision floating point),
Double (double-precision floating point), and Currency. Ruang memori yang
digunakan untuk tipe data numerik lebih kecil dibanding dengan variant.
Jika suatu variabel selalu merupakan bilangan bulat maka variabel tersebut
dapat dideklarasikan dengan tipe data integer atau long (seperti angka 12, 14,
dll). Sedangkan jika variabel merupakan bilangan desimal maka dapat
digunakan tipe data Currency, Single atau Double (seperti angka 12, 23123).
Currency hanya mampu menyimpan data sampai 4 angka dibelakang koma.
 Tipe data Byte
Jika suatu variabel berisi data biner atau heksadesimal, maka variabel tersebut
dapat dideklarasikan sebagai tipe data byte. Tipe data Byte mampu menyimpan
nilai antara 0 sampai 255.
 Tipe data String
Tipe data String digunakan untuk menyimpan data berupa kalimat, bukan tipe
data angka.

 Tipe data Boolean
Tipe data Boolean digunakan untuk menyimapan informasi true/false, ya/tidak,
atau benar/salah.
 Tipe data Date
Tipe data Date digunakan untuk menyimpan informasi tanggal dan jam.
6.2

Variabel Global
Dalam Visual Basic variabel global merupakan variabel yang dideklarasikan
dengan menggunakan kata kunci Public pada sebuah modul BAS. Sifat utama dari
variabel global adalah variabel yang dapat dibaca dan dimodifikasi dari segala tempat
pada suatu program atau aplikasi.
‘ dalam module BAS
Public InvoiceCount as Long ‘Ini adalah variabel global.
6.3 Variabel Level Modul (Modul-Level Variable)
Variabel pada level modul dideklarasikan dengan menggunakan kata kunci Dim
atau Private pada sebuah modul (BAS Module, form Module, Class Module, dll).
Variabel ini dapat di baca dan dimodifikasi dalam modul tempat deklarasi dan tidak
dapat diakses dari luar module. Variabel ini biasanya digunakan sebagai pembagian data
(datasharing) antara prosedure dalam satu modul.
‘ Didelarasikan dalam suatu module
Private LoginTime As Date ‘variable private pada level module
Dim LoginPassword As String
Selain itu variabel ini dapat dideklarasikan dengan menggunakan kata kunci public.
Bedanya variabel ini dapat diakses dari luar module seperti contoh berikut :
‘ Dalam module Form1
Public CutomerName As String

‘Sebuah Properti yang public

‘ dari luar module form1
FrmTest.CustomerName = “John Smith”

SOAL TUGAS

1. Buatlah suatu program untuk menghitung energi yang dimiliki oleh sebuah benda
dengan menggunakan hukum kekekalan energi yaitu :
E=mc2
C merupakan konstanta dengan nilai = 3×108 m/dt, dalam sistem MKS.
2. Proses Pengajian seoarang pegawai dalam PT. ABC dihitung berdasarkan beberapa
hal :
a. Gaji pokok pegawai
b. Tunjangan
besarnya sebuah tunjangan adalah 10% dari gaji pokok yang diterima. Buatlah program
untuk menghitung total gaji yang diterima oleh seorang pegawai. Masukan dari program
ini adalah gaji pokok dari pegawai yang bersangkutan.
Jawab
1. Running Program

Codding Program

2. Running Program

Codding Program