LEMBAR WAWANCARA DENGAN GURU KELAS IV SEBELUM MELAKUKAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS DI SD 2 JURANG KUDUS TAHUN PELAJARAN 20132014

LAMPIRAN 1 LEMBAR WAWANCARA DENGAN GURU KELAS IV SEBELUM MELAKUKAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS DI SD 2 JURANG KUDUS TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Nama Guru : Masturi Nasikun, S.Pd Tujuan

: Memperoleh informasi mengenai pembelajaran Matematika sebelum menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw

Hari/tanggal : Sabtu, 08 Februari 2014 Pukul

: 09.00 – Selesai Tempat

: Kantor SD 2 Jurang Kudus

No Pertanyaan Wawancara Jawaban

1 Bagaimana cara mengajar yang Bapak Selama ini saya berusaha terapkan selama ini?

menerapkan pembelajaran yang menarik. Namun dalam pelaksanaanya masi kesulitan dan memakan waktu belajar yang lebih lama. Dalam mengajar biasanya saya mengajar menggunakan metode konvensional/ceramah.

2 Adakah kesulitan yang Bapak temui Ada, saya kesulitan dalam dalam mengajarkan Matematika

menggunakan model pembelajaran khususnya pada materi penjumlahan

inovatif yang dapat membangkitkan pecahan?

keaktifan siswa. Saya lebih suka menggunakan model konvensional seperti ceramah dan menghafal. Karena dengan cara itu, siswa tidak ramai dan tidak memakan waktu belajar yang lama.

3 Apakah hasil belajar siswa selama ini Ada beberapa siswa yang hasil

sudah baik? belajarnya sudah memenuhi KKM. Namun ada juga yang dibawah KKM yaitu nilainya 50. Padahal KKM mata pelajaran Matematika di SD 2 Jurang termasuk rendah yakni 65.

4 Apakah siswa aktif dalam Ada beberapa siswa yang aktif pembelajaran?

dalam pembelajaran, misalnya ada yang aktif bertanya. Namun kebanyakan siswa tidak mau bertanya apabila mengalami kesulitan belajar. Terkadang juga ada beberapa siswa yang ramai dan bicara sendiri saat saya sedang menjelaskan materi.

5 Apakah dalam pembelajaran Saya pernah menggunakan metode Matematika, Bapak pernah

diskusi kelompok. Tapi dalam menerapkan metode diskusi dalam

pelaksanaannya memakan waktu kelompok?

yang lama. Siswa justru ramai sendiri dan kurang bisa bekerjasama dalam kelompok. Sehingga apabila diterapkan pembelajaran tidak akan efektif.

6 Menurut Bapak, bagaimana cara Cara untuk meningkatkan prestasi untuk meningkatkan prestasi belajar

belajar siswa adalah dengan siswa dalam mata pelajaran

memberikan soal-soal yang Matematika?

bervariasi sehingga siswa terbiasa mengerjakan soal-soal. Selain itu, siswa yang mendapat nilai dibawah

KKM, harus mendapat perhatian khusus. Guru juga bisa menggunakan model pembelajaran yang dapat membangkitkan minat siswa dalam belajar. Agar nantinya siswa mudah memahami materi yang diajarkan.

KESIMPULAN/CATATAN:

Kudus, 08 Februari 2014 Mengetahui

Guru Kelas IV, Peneliti,

Masturi Nasikun, S.Pd Rizqi Amalia NIP. 19600417 198012 100 3

NIM. 201033293

LAMPIRAN 2 DATA SISWA KELAS IV SD 2 JURANG GEBOG KUDUS TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Nomor Kehadiran

Jenis Kelamin Urut

Nama Siswa

Induk

VD Laki-laki

AD Perempuan

FA Perempuan

CA Perempuan

Keterangan: L= Laki-laki

P= Perempuan

Jumlah Siswa

Kudus, 8 Februari 2014 Mengetahui Guru Kelas IV,

Peneliti,

Masturi Nasikun, S.Pd Rizqi Amalia NIP. 19600417 198012 100 3

NIM. 201033293

LAMPIRAN 3 LEMBAR OBSERVASI AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS IV SEMESTER II SD 2 JURANG KUDUS SIKLUS . . . . PERTEMUAN . . . .

Mata Pelajaran

: Matematika

Standar Kompetensi : 6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar

: 6.3 Menjumlahkan pecahan

Materi

: Penjumlahan pecahan

Hari/Tanggal

: Sabtu, 8 Februari 2014

Petunjuk Pengisian : Berilah skor 1, 2, 3, atau 4 pada tabel di bawah sesuai dengan aspek yang diamati berdasarkan keterangan

pada pedoman penskoran yang tersedia!

Rat No

Jenis

Nomor Absen Siswa

Aspek yang Diamati

I. Kegiatan awal

1 Kemampuan siswa dalam kesiapan, Mental antusias, dan semangat dalam

activities

mengikuti pembelajaran.

2 Kemampuan siswa menjawab

Oral

pertanyaan/apersepsi.

activities

3 Kemampuan siswa memperhatikan guru Visual menyampaikan tujuan pembelajaran.

activities,

Listening activities

II. Kegiatan Inti Eksplorasi

4 Kemampuan siswa mempraktikkan alat

Motor

peraga yang berkaitan dengan materi.

activities

5 Kemampuan siswa menjawab

Oral

pertanyaan yang berkaitan dengan

activities

materi.

6 Kemampuan siswa memperhatikan/

Visual

mendengarkan penjelasan dari guru.

7 Kemampuan siswa untuk bersosialisasi

Motor

dengan kelompok asalnya.

activities

(Pembentukan Kelompok Asal)

8 Kemampuan siswa dalam

Motor

mempertanggungjawabkan subbab yang activities didapat. (Pembagian Subbab)

Elaborasi

9 Kemampuan siswa untuk bertanggung Mental jawab mempelajari subbab yang

activities

ditugaskan. (Penugasan Subbab)

10 Kemampuan siswa untuk bersosialisai

Motor

dengan kelompok ahli sesuai dengan

activities

subbab yang didapat. (Pembinaan

Kelompok Ahli)

11 Kemampuan siswa berdiskusi Mental berdasarkan sub bab yang didapatkan

activities

12 Kemampuan siswa mengajar subbab

Oral

yang didapat ke teman-temanya

activities

didalam kelompok asal.

13 Kemampuan siswa mempresentasikan Emotional hasil diskusinya di depan kelas.

activities

Konfirmasi

14 Kemampuan siswa menjawab soal kuis Oral individual. (Kuis)

activities

III. Penutup

15 Kemampuan siswa menulis kesimpulan Writing hasil pembelajaran.

activities,

Drawing activities

Total Skor Skor Rata-rata

Kualifikasi

Total Skor Rata-rata Klasikal

Rata-rata Klasikal

Kualifikasi

Kudus, 8 Februari 2014 Observer,

Eka Fuji Lestari NIM. 201033277

Pedoman penskoran atau penjabaran

I. Kegiatan Pendahuluan.

1. Kemampuan siswa dalam kesiapan, antusias, dan semangat dalam mengikuti pembelajaran .

1 dalam mengikuti proses pembelajaran

1. Siswa kurang siap, kurang antusias dan kurang bersemangat

2. Siswa cukup siap, cukup antusias dan cukup bersemangat

2 dalam mengikuti proses pembelajaran

3. Siswa siap, antusias dan bersemangat dalam mengikuti

3 proses pembelajaran

4. Siswa sangat siap, sangat antusias dan sangat bersemangat

4 dalam mengikuti proses pembelajaran

2. Kemampuan siswa menjawab pertanyaan/apersepsi . No

Aktivitas

Skor

1. Siswa menjawab 2 kali pertanyaan

2. Siswa menjawab 3 kali pertanyaan

3. Siswa menjawab 4 kali pertanyaan

4. Siswa menjawab 5 kali pertanyaan

3. Kemampuan siswa memperhatikan guru menyampaikan tujuan pembelajaran .

1. Siswa kurang memperhatikan tujuan pembelajaran

1 dengan cermat

2. Siswa cukup cermat memperhatikan tujuan pembelajaran

3. Siswa memperhatikan tujuan pembelajaran dengan

3 cermat

4. Siswa memperhatikan tujuan pembelajaran dengan sangat

4 cermat

II. Kegiatan Inti Eksplorasi

4. Kemampuan siswa mempraktikkan alat peraga yang berkaitan dengan materi.

1. Siswa kurang bisa memprakktikan alat peraga

2. Siswa cukup bisa mempraktikkan alat peraga

3. Siswa bisa mempraktikkan alat peraga

4. Siswa sangat bisa mempraktikkan alat peraga

5. Kemampuan siswa menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan materi. No

Aktivitas

Skor

1. Siswa kurang mampu menjawab pertanyaan yang berkaitan

1 dengan materi

2. Siswa cukup mampu menjawab pertanyaan yang berkaitan

2 dengan materi

3. Siswa mampu menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan

3 materi

4 dengan materi

4. Siswa sangat mampu menjawab pertanyaan yang berkaitan

6. Kemampuan siswa memperhatikan/ mendengarkan penjelasan dari guru.

1. Siswa kurang memperhatikan penjelasan dari guru

2. Siswa cukup memperhatikan penjelasan dari guru

3. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru

4. Siswa sangat memperhatikan penjelasan dari guru

7. Kemampuan siswa untuk bersosialisasi dengan kelompok asalnya.

(Pembentukan Kelompok Asal)

1. Siswa kurang mampu bersosialisasi dengan kelompok asalnya

2. Siswa cukup mampu bersosialisasi dengan kelompok asalnya

3. Siswa mampu bersosialisai dengan kelompok asalnya

4. Siswa sangat mampu bersosialisasi dengan kelompok asalnya

8. Kemampuan siswa dalam mempertanggungjawabkan subbab yang didapat. (Pembagian Subbab)

1. Siswa kurang mempertanggungjawabkan subbab yang didapat

2. Siswa cukup mempertanggungjawabkan subbab yang didapat

3. Siswa mempertanggungjawabkan subbab yang didapat

4. Siswa sangat mempertanggungjawabkan subbab yang didapat

Elaborasi

9. Kemampuan siswa untuk bertanggung jawab mempelajari subbab yang ditugaskan. (Penugasan Subbab)

1. Siswa kurang bertanggung jawab mempelajari subbab yang

1 ditugakan

2. Siswa cukup bertanggung jawab mempelajari subbab yang

2 ditugakan

3. Siswa bertanggung jawab mempelajari subbab yang ditugakan

4 ditugakan

4. Siswa sangat bertanggung jawab mempelajari subbab yang

10. Kemampuan siswa untuk bersosialisasi dengan kelompok ahli sesuai dengan subbab yang didapat. (Pembinaan Kelompok Ahli)

1. Siswa kurang mampu bersosialisasi dengan kelompok ahli

1 untuk membahas subbab yang didapat

2. Siswa cukup mampu bersosialisasi dengan kelompok ahli untuk

2 membahas subbab yang didapat

3 membahas subbab yang didapat

3. Siswa mampu bersosialisasi dengan kelompok ahli untuk

4. Siswa sangat mampu bersosialisasi dengan kelompok ahli

4 untuk membahas subbab yang didapat

11. Kemampuan siswa berdiskusi berdasarkan subbab yang didapatkan dengan melengkapi LKS. (Diskusi)

1. Siswa kurang mampu mendiskusikan tugas yang diberikan

1 guru dengan kelompoknya

2. Siswa cukup mampu mendiskusikan tugas yang diberikan

guru dengan kelompoknya

3. Siswa mampu mendiskusikan tugas yang diberikan guru dengan

3 kelompoknya

4. Siswa sangat mampu mendiskusikan tugas yang diberikan guru

4 dengan kelompoknya

12. Kemampuan siswa mengajar subbab yang didapat ke teman-temanya didalam kelompok asal.

1. Siswa kurang bisa mengajar subbab yang didapat kepada

1 teman-temanya didalam kelompok asal

2. Siswa cukup bisa mengajar subbab yang didapat kepada teman-

2 temanya didalam kelompok asal

3. Siswa bisa mengajar subbab yang didapat kepada teman-

3 temanya didalam kelompok asal

4. Siswa sangat bisa mengajar subbab yang didapat kepada teman-

4 temanya didalam kelompok asal

13. Kemampuan siswa mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas. No

Aktivitas

Skor

1. Siswa kurang bisa mempresentasikan hasil diskusinya di depan

1 kelas

5. Siswa cukup bisa mempresentasikan hasil diskusinya di depan

2 kelas

6. Siswa bisa mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas

7. Siswa sangat bisa mempresentasikan hasil diskusinya di depan

4 kelas

Konfirmasi

14. Kemampuan siswa menjawab soal kuis individual dan soal evaluasi.

8. Siswa kurang bisa menjawab soal kuis individual yang

1 diberikan guru

9. Siswa cukup bisa menjawab soal kuis individual yang diberikan

2 guru

10. Siswa bisa menjawab soal kuis individual yang diberikan guru

11. Siswa sangat bisa menjawab soal kuis individual yang

diberikan guru

III. Kegiatan Penutup

15. Kemampuan siswa menulis kesimpulan hasil pembelajaran No

Aktivitas

Skor

1. Siswa kurang bisa menulis kesimpulan hasil pembelajaran

2. Siswa cukup bisa menulis kesimpulan hasil pembelajaran

3. Siswa bisa menulis kesimpulan hasil pembelajaran

4. Siswa sangat bisa menuli kesimpulan hasil pembelajaran

Penilaian :

Skor Maksimal

: 15 x 4 = 60

Skor Minimal

: 15 x 1 = 15

∑ Skor yang diperoleh Persentase =

x 100%

∑ Skor maksimal

Kriteria penskoran aktivitas belajar siswa :

1  skor rata  rata  1,75 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran

Matematika kurang baik

1,75  skor rata  rata  2,5 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran

Matematika cukup baik

2,5  skor rata  rata  3,2 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran

Matematika baik

3,25  skor rata  rata 

4 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran

Matematika sangat baik

LAMPIRAN 4 LEMBAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN GURU KELAS IV SEMESTER II SD 2 JURANG KUDUS SIKLUS . . . . PERTEMUAN . . . .

Mata Pelajaran

: Matematika

Standar Kompetensi : 6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah

Kompetensi Dasar

: 6.3 Menjumlahkan pecahan

Hari, Tanggal Observasi

: Sabtu, 8 Februari 2014

Petunjuk Pengisian : Berilah tanda cek (√) di skor 1, 2, 3, atau 4 pada tabel di bawah dengan keterangan pada pedoman

penskoran yang tersedia.

Penilaian No

Aktivitas Guru

I. Pendahuluan

1 Guru menciptakan kesiapan belajar

siswa.

2 Guru melakukan apersepsi dengan bertanya jawab tentang materi yang akan dibahas.

3 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai oleh setiap siswa.

II. Kegiatan inti Eksplorasi

Guru mempraktikkan alat peraga yang

berkaitan dengan materi. 5Guru bertanya tentang materi yang akan

5 dibahas.

6 Guru menyampaikan cakupan materi dan pembelajaran yang akan

dilaksanakan.

7 Guru membagi siswa menjadi 7 kelompok, tiap kelompok terdiri dari 3

orang secara heterogen. (Pembentukan

Kelompok Asal)

8 Guru membagi setiap kelompok menjadi dua bagian. (Pembagian

Subbab) Elaborasi

9 Guru menugaskan siswa untuk mempelajari dan mempertanggung

jawabkan atas subbab yang didapatkan.

(Penugasan Subbab)

10 Guru membimbing siswa dimana setiap anggota kelompok asal yang mendapat subbab yang sama bertemu dalam

kelompok ahli. (Pembinaan Kelompok

Ahli)

11 Guru mengajukan pertanyaan kepada setiap siswa sesuai subbab yang didapat dalam bentuk LKS. (Diskusi)

12 Guru meminta setiap siswa kembali ke kelompok asalnya untuk mengajar

subbab yang didapat kepada teman- temanya.

13 Guru meminta beberapa kelompok asal untuk menyampaikan hasil diskusinya

di depan kelas.

Konfirmasi

Guru memberikan soal kuis individual yang mencakup subbab keseluruhan.

(Kuis)

III. Kegiatan penutup

15 Guru bersama siswa bersama membuat

kesimpulan dari pembelajaran.

Total Skor Skor Akhir Skor Rata-rata

Kualifikasi

Keterangan penskoran:

Skor

Kriteria Penilaian

4 Pengelolaan pembelajaran guru sangat baik

3 Pengelolaan pembelajaran guru baik

2 Pengelolaan pembelajaran guru cukup baik

1 Pengelolaan pembelajaran guru kurang baik

Penilaian

Skor Maksimal

: 15 x 4 = 60

Skor Minimal

: 15 x 1 = 15 ∑ Skor yang diperoleh

Persentase = ∑ Skor maksimal x 100%

Kriteria penskoran pengelolaan pembelajaran guru:

1 < skor rata – rata ≤ 1,75 : pengelolaan guru dalam pembelajaran matematika kurang baik 1,75 < skor rata – rata ≤ 2,5

: pengelolaan guru dalam pembelajaran matematika cukup baik 2,5

< skor rata – rata ≤ 3,25 : pengelolaan guru dalam pembelajaran

matematika baik

3,25 < skor rata – rata ≤ 4 : pengelolaan guru dalam pembelajaran matematika sangat baik

Kudus, 8 Februari 2014

Observer,

Masturi Nasikun, S.Pd NIP. 19600417 198012 100 3

LAMPIRAN 5 MATERI PENJUMLAHAN PECAHAN SIKLUS I PERTEMUAN 1

1. Penjumlahan Pecahan Berpenyebut Sama Pertemuan 1

a. Membandingkan pecahan

2 3 Bagian kue A =

5 Bagian kue B = 6

Bagian kue A lebih kecil daripada bagian kue B.

2 3 3 2 Maka

5 lebih kecil dari 6 atau 6 lebih besar dari 5

Dengan menggunakan tanda <, >, atau = pecahan di atas dapat kita dituliskan:

5 < 6 atau 6 > 5

b. Mengurutkan pecahan berpenyebut sama

Penyelesaian: Karena penyebutnya telah sama, maka yang perlu di perhatikan adalah pembilangnya. Berdasarkan urutan pembilangnya, pecahan-pecahan itu dapat diurutkan.

170

Jadi, urutan yang terkecil adalah

LAMPIRAN 6 SILABUS

Nama Sekolah : SD 2 Jurang Mata Pelajaran

: Matematika Kelas / Semester : IV / 2 Standar Kompetensi : 6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah

Siklus

: I pertemuan 1

Penilaian

Media dan Kompetensi

Indikator

Materi Alokasi

Sumber Dasar

Kegiatan Pembelajaran

6.3 1. Memband a. Guru menampilkan contoh

1. Membandingka Tes

Tertulis Lembar Kuis

2 x 35

Media

menit 1. Lembar Kerja n pecahan.

Menjumlahka ingkan

alat peraga berupa roti yang

n pecahan.

Individual

pecahan.

berbentuk lingkaran untuk

2. Mengurutkan

Siswa (LKS)

2. Mengurut Roti kan

2. menemukan konsep pecahan

pecahan

dengan melibatkan siswa.

berpenyebut

Non Tes Produk Lembar

Kerja Siswa

pecahan

b. Siswa mengamati dan

melakukan tanya jawab

Sumber

ut sama.

dengan guru tentang alat

Belajar

peraga yang ditunjukkan.

Unjuk

1. Gunarto, Dedi.

Lembar

c. Guru menggali pengetahuan

siswa mengenai materi

Matematika

membandingkan pecahan dan

untuk SD/MI

mengurutkan pecahan berpenyebut sama.

Kelas IV .

d.

Kelas dibagi menjadi 7

Jakarta: Pusat

kelompok, tiap kelompok

Perbukuan,

Departemen

terdiri dari 3 orang secara

Pendidikan

Kelompok Asal)

Nasional.

e. Setiap kelompok asal dibagi

2. Kusnandar,

menjadi 2 bagian:

Achmad dan

(Pembagian Subbab)

Bagian pertama mendapat Entin subbab tentang

Supriatin.

membandingkan pecahan.

2. Bagian kedua mendapat

Matematika

subbab tentang

untuk SD/MI

mengurutkan pecahan

Kelas IV .

berpenyebut sama.

f. Setiap anggota kelompok asal membaca subbab yang

Jakarta: Pusat

Perbukuan,

ditugaskan dan bertanggung

Departemen

jawab untuk mempelajarinya.

Pendidikan

(Penugasan Subbab)

Nasional.

g. Setiap anggota kelompok

3. Mustaqim,

asal yang mendapatkan

Burhan dan

subbab yang sama bertemu

Ary Astuty.

dalam kelompok ahli.

(Pembinaan Kelompok Ahli)

2008. Ayo

h. Tiap kelompok ahli

Belajar

berdiskusi berdasarkan

Matematika

subbab yang didapatkan

untuk SD/MI

dengan bantuan Lembar

Kelas IV.

Jakarta: Pusat

Perbukuan,

Kerja Siswa (LKS). (Diskusi)

Departemen

i. Setiap kelompok ahli setelah

Pendidikan 172 Pendidikan 172

Nasional.

bertugas mengajar teman-

temanya. j. Siswa mengerjakan Lembar Kuis Individual. (Kuis)

Kudus, 8 Mei 2014

Mengetahui Guru Kelas IV,

Peneliti,

Masturi Nasikun, S.Pd

Rizqi Amalia

NIP. 19600417 198012 100 3

NIM. 201033293

LAMPIRAN 7 R R E E N N C C A A N N A A P P E E L L A A K K S S A A N N A A A A N N P P E E M M B B E E L L A A J J A A R R A A N N

Nama Sekolah : SD 2 Jurang Mata Pelajaran : Matematika Materi Pokok : Penjumlahan Pecahan Kelas / Semester : IV / 2 Alokasi waktu : 2 x 35 menit Pelaksanaan

: Siklus I (pertemuan 1)

A. STANDAR KOMPETENSI

6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah.

B. KOMPETENSI DASAR

6.3 Menjumlahkan pecahan.

C. INDIKATOR

1. Membandingkan pecahan.

2. Mengurutkan pecahan berpenyebut sama

D. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Melalui diskusi, siswa dapat membandingkan pecahan.

2. Melalui diskusi, siswa dapat mengurutkan pecahan berpenyebut sama.

E. MATERI PEMBELAJARAN

1. Membandingkan pecahan.

5 Bagian kue B = 6 Bagian kue A lebih kecil daripada bagian kue B.

2 Bagian kue A = 3

2 3 3 2 Maka lebih kecil dari atau lebih besar dari

Dengan menggunakan tanda <, >, atau = pecahan di atas dapat kita dituliskan:

2 3 3 < 2 atau >

2. Mengurutkan pecahan berpenyebut sama.

Penyelesaian: Karena penyebutnya telah sama, maka yang perlu di perhatikan adalah pembilangnya. Berdasarkan urutan pembilangnya, pecahan-pecahan itu dapat diurutkan.

Jadi, urutan yang terkecil adalah

F. KARAKTER SISWA YANG DIHARAPKAN

1. Religius.

2. Rasa ingin tahu.

7. Bersahabat/komunikatif.

8. Tanggung jawab.

9. Keberanian.

10. Mandiri.

G. PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN

Pendekatan Pembelajaran : SCL (Student Center Learning). Metode Pembelajaran

: Ceramah, Kelompok, Tanya jawab, Penugasan.

H. MODEL PEMBELAJARAN Model Pembelajaran Kooperatif Tipe JIGSAW.

I. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Tahapan

Pengalaman Belajar Alokasi Nilai Karakter Pengelolaan Kegiatan

Waktu

Kelas

Klasikal Pendahuluan

I. Kegiatan

1. Guru mengawali kegiatan

10 Religius

pembelajaran dengan salam kemudian

menit

berdo’a sesuai keyakinan masing- masing.

2. Guru mengkondisikan siswa untuk

Disiplin

Klasikal

persiapan pembelajaran.

3. Guru menginformasikan model

Rasa ingin tahu Klasikal

pembelajaran yang akan digunakan dan kegiatan belajar yang akan dilalui.

4. Memotivasi dan melakukan apersepsi

Rasa ingin tahu Klasikal

dengan tanya jawab mengenai materi yang lalu (Bilangan Bulat).

a) Apa itu bilangan bulat?

b) Terdiri dari apa bilangan bulat

itu?

5. Menyampaikan tujuan pembelajaran

Rasa ingin tahu Klasikal

yakni:

a. Melalui diskusi, siswa dapat membandingkan pecahan.

b. Melalui diskusi, siswa dapat mengurutkan pecahan berpenyebut sama.

II. Kegiatan

50 Inti

1. Eksplorasi

a. Guru menampilkan contoh alat peraga menit Rasa ingin tahu Klasikal berupa roti yang berbentuk lingkaran untuk menemukan konsep pecahan dengan melibatkan siswa.

b. Siswa mengamati dan melakukan Rasa ingin tahu Klasikal tanya jawab dengan guru tentang alat peraga yang ditunjukkan.

Klasikal mengenai materi membandingkan pecahan dan mengurutkan pecahan berpenyebut sama.

c. Guru menggali pengetahuan siswa

Kreatif

d. Siswa memperhatikan penjelasan guru Rasa ingin tahu Klasikal tentang

materi

membandingkan

pecahan dan mengurutkan pecahan berpenyebut sama.

e. Kelas dibagi menjadi 7 kelompok, Bersahabat/ Kelompok tiap kelompok terdiri dari 3 orang

komunikatif secara heterogen. (Pembentukan

Kelompok Asal)

f. Setiap kelompok asal dibagi menjadi Tanggung jawab Kelompok

2 bagian: (Pembagian Subbab)

1. Bagian pertama mendapat subbab tentang membandingkan pecahan.

2. Bagian kedua mendapat subbab tentang mengurutkan pecahan berpenyebut sama.

Kelompok kelompok asal dibagikan Lembar Kerja Siswa (LKS) sesuai subbab yang didapatkan.

g. Masing-masing siswa dalam

Kreatif

h. Guru memberikan pengarahan Rasa ingin tahu Klasikal mengenai subbab yang akan dibahas.

2. Elaborasi

a. Setiap anggota kelompok asal Tanggung jawab Kelompok membaca subbab yang ditugaskan dan bertanggung jawab untuk mempelajarinya. (Penugasan

Subbab)

b. Setiap anggota kelompok asal yang Tanggung jawab Kelompok mendapatkan subbab yang sama bertemu dalam kelompok ahli.

(Pembinaan Kelompok Ahli)

c. Tiap kelompok ahli berdiskusi Tanggung jawab Kelompok berdasarkan subbab yang didapatkan dengan bantuan Lembar Kerja Siswa (LKS). (Diskusi)

d. Setiap kelompok ahli setelah kembali Tanggung jawab Kelompok ke kelompoknya bertugas mengajar teman-temanya.

e. Guru berkeliling membimbing dan Toleransi Kelompok mengamati pekerjaan siswa serta melakukan penilaian proses.

f. Beberapa kelompok asal maju Toleransi Klasikal mempresentasikan hasil diskusi Lembar Kerja Siswa (LKS) yang telah dikerjakan.

g. Guru memberi penguatan terhadap Rasa ingin tahu Kelompok hasil pekerjaan kelompok asal yang maju.

3. Konfirmasi

a. Siswa mengerjakan Lembar Kuis

Mandiri

Individu

Individual. (Kuis)

b. Guru memberikan umpan balik dan

Tanggung jawab Klasikal

penguatan berupa pertanyaan secara lisan.

c. Guru memberikan konfirmasi

Tanggung jawab Klasikal

terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi melalui beberapa sumber.

III. Kegiatan

10 Rasa ingin tahu Klasikal Penutup

1. Bersama-sama siswa membuat

rangkuman atau simpulan pelajaran.

menit

2. Guru menyampaikan kesan pesan atau

Rasa ingin tahu Klasikal

kritik saran pembelajaran.

3. Salam.

Religius Klasikal

J. SUMBER BELAJAR

1. Sumber Belajar

4. Gunarto, Dedi. 2006. Matematika untuk SD/MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

5. Kusnandar, Achmad dan Entin Supriatin. 2009. Matematika untuk SD/MI Kelas IV . Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

6. Mustaqim, Burhan dan Ary Astuty. 2008. Ayo Belajar Matematika untuk SD/MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

2. Media Pembelajaran

Lembar Kerja Siswa (LKS).

3. Alat Peraga

Roti.

K. PENILAIAN

1. Aspek Penilaian

1. Aktivitas siswa.

2. Kemampuan kognitif siswa.

2. Proses Penilaian

1. Aktivitas siswa dinilai menggunakan lembar observasi aktivitas belajar siswa.

2. Kemampuan kognitif siswa dinilai melalui:

1. Hasil Lembar Kerja Siswa.

2. Soal Kuis individual.

3. Bentuk Instrumen

1. Lembar unjuk kerja, poin-poin indikator aktivitas siswa terlampir di dalam lembar observasi aktivitas belajar siswa.

2. Lembar Kerja Siswa (LKS). Lembar Kuis Individual

Kudus, 8 Mei 2014 Mengetahui

Guru Kelas IV, Peneliti,

Masturi Nasikun, S.Pd Rizqi Amalia NIP. 19600417 198012 100 3

NIM. 201033293

Nama Kelompok : LEMBAR KERJA SISWA NILAI MEMBANDINGKAN PECAHAN

Kelas / Semester

: IV / 2

Materi

: Penjumlahan Pecahan

Hari / Tanggal

: Kamis, 8 Mei 2014

Tujuan

1. Siswa dapat membandingkan pecahan

Prasyarat

Bagian yang berwarna kuning merupakan

pembilang, dan

1 bagian dari 4 bagian 2 bagian dari 4 bagian

bagian yang berwarna putih merupakan

penyebut. Lebih besar manakanah dari ...... gambar pecahan disamping?

Maka dapat dituliskan :

Jadi nilai pecahannya 𝟏 Jadi nilai pecahannya 𝟐

Petunjuk Kerja!

1. Bacalah materi ajar yang diberikan gurumu!

2. Diskusikan bersama kelompokmu.

a. Isilah tabel titik-titik dibawah dan berilah tanda <, >, atau = dengan jawaban yang sesuai!.

Tanda

No Soal Soal

Kesimpulan: Dalam membandingkan pecahan yeng berpenyebut sama, yang perlu

diperhatikan adalah …

*****SELAMAT MENGERJAKAN*******

Nama Kelompok :

LEMBAR KERJA SISWA NILAI MENGURUTKAN PECAHAN BERPENYEBUT SAMA

Kelas / Semester

: IV / 2

Materi

: Penjumlahan Pecahan

Hari / Tanggal

: Kamis, 8 Mei 2014

Tujuan

2. Siswa dapat mengurutkan pecahan berpenyebut sama

Prasyarat

Bagian yang berwarna merupakan pembilang, dan bagian yang tidak

berwarna merupakan penyebut

Berapakah masing –masing gambar

pecahan di samping ?

Maka urutan dari terkecil dari

pecahan gambar disamping adalah

Petunjuk Kerja!

1. Bacalah materi ajar yang diberikan gurumu!

2. Diskusikan bersama kelompokmu.

a. Urutkan pecahan-pecahan berikut ini dari yang terkecil. No

Cara mengurutkan pecahan berpenyebut sama adalah…

******SELAMAT MENGERJAKAN******

Nama Kelompok :

LEMBAR KERJA SISWA MENGURUTKAN PECAHAN BERPENYEBUT SAMA

Kelas / Semester

: IV / 2

Materi

: Penjumlahan Pecahan

Hari / Tanggal

: Kamis, 8 Mei 2014

Tujuan

2. Siswa dapat mengurutkan pecahan berpenyebut sama

Prasyarat

Bagian

yang berwarna

merupakan pembilang, dan bagian yang tidak berwarna merupakan penyebut

Berapakah

masing –masing

gambar pecahan di samping ?

Maka urutan dari terbesar dari

pecahan gambar disamping ...

adalah

Petunjuk Kerja!

1. Bacalah materi ajar yang diberikan gurumu!

2. Diskusikan bersama kelompokmu.

a. Urutkan pecahan-pecahan berikut ini dari yang terbesar. No

Gambar Nilai

Cara mengurutkan pecahan berpenyebut sama adalah … ******SELAMAT MENGERJAKAN******

LAMPIRAN 9 DAFTAR NILAI AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS IV SEMESTER II SD 2 JURANG KUDUS

SIKLUS I PERTEMUAN 1

Mata Pelajaran

: Matematika

Standar Kompetensi : 6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar

: 6.3 Menjumlahkan pecahan

Materi

: Penjumlahan pecahan

Hari/Tanggal

: Kamis, 8 Mei 2014

Petunjuk Pengisian : Berilah skor 1, 2, 3, atau 4 pada tabel di bawah sesuai dengan aspek yang diamati berdasarkan keterangan pada

pedoman penskoran yang tersedia!

No Aspek

No Absen Siswa Kelas IV

Rata-

Ket

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 rata

7 2 2 1 2 1 2 3 1 1 2 1 1 2 1 1 3 3 1 1 1 2 34 1,61 K

10 2 2 1 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 1 42 2 C

11 2 1 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 42 2 C

C Total Skor 32 26 30 31 32 31 38 30 38 33 33 34 31 34 32 33 38 29 26 32 28

Siklus I Skor Rata-rata 2,13 1,73

Kualifikasi C K C C C C B C B C C C C C C C B C K

Total Skor Rata-

rata Klasikal Rata-rata Klasikal

Kudus, 8 Mei 2014 Observer,

Eka Fuji Lestari NIM. 201033277

Keterangan aspek yang diamati:

Aspek 1: Kemampuan siswa dalam kesiapan, antusias, dan semangat dalam mengikuti pembelajaran.

Aspek 2: Kemampuan siswa menjawab pertanyaan/ apersepsi. Aspek 3: Kemampuan siswa memperhatikan guru menyampaikan tujuan

pembelajaran.

Aspek 4: Kemampuan siswa mempraktikkan alat peraga yang berkaitan dengan materi.

Aspek 5: Kemampuan siswa menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan materi.

Aspek 6: Kemampuan siswa memperhatikan/ mendengarkan penjelasan dari guru.

Aspek 7: Kemampuan siswa untuk bersosialisasi dengan kelompok asalnya.

Aspek 8: Kemampuan siswa dalam mempertanggungjawabkan subbab yang didapat.

Aspek 9: Kemampuan siswa untuk bertanggung jawab mempelajari subbab yang ditugaskan.

Aspek 10: Kemampuan siswa untuk bersosialisai dengan kelompok ahli sesuai dengan subbab yang didapat.

Aspek 11: Kemampuan siswa berdiskusi berdasarkan subbab yang didapatkan dengan melengkapi LKS.

Aspek 12: Kemampuan siswa mengajar subbab yang didapat ke teman-temanya didalam kelompok asal.

Aspek 13: Kemampuan siswa mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas.

Aspek 14: Kemampuan siswa menjawab soal kuis individual. Aspek 15: Kemampuan siswa menulis kesimpulan hasil pembelajaran.

Keterangan Penskoran:

Skor 1: kurang, siswa belum mampu melaksanakan aspek dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai.

Skor 2: cukup, siswa masih ragu-ragu dalam melaksanakan aspek dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai.

Skor 3: baik, siswa mampu melaksanakan aspek dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai dengan baik.

Skor 4: sangat baik, siswa mampu dan aktif melaksanakan aspek dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigaw yang dinilai dengan sangat baik.

Penilaian :

Skor Maksimal

: 15 x 4 = 60

Skor Minimal

: 15 x 1 = 15 ∑ Skor yang diperoleh

Persentase = ∑ Skor maksimal x 100%

188

Kriteria penskoran aktivitas belajar siswa :

1  skor rata  rata  1,75 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran

Matematika kurang baik

1,75  skor rata  rata  2,5 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran

Matematika cukup baik

2,5  skor rata  rata  3,2 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran

Matematika baik

3,25  skor rata  rata 

4 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran

matematika

sangat baik.

LAMPIRAN 10 DAFTAR NILAI PENGELOLAAN PEMBELAJARANGURU

KELAS IV SEMESTER II SD 2 JURANG KUDUS SIKLUS I PERTEMUAN 1

Mata Pelajaran

: Matematika

Standar Kompetensi : 6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar

: 6.3 Menjumlahkan pecahan

Hari, Tanggal Observasi

: Kamis, 8 Mei 2014

Petunjuk Pengisian : Berilah tanda cek (√) di skor 1, 2, 3, atau 4 pada tabel di bawah dengan keterangan pada pedoman penskoran

yang tersedia.

Penilaian

No Aktivitas Guru

IV. Pendahuluan

Guru menciptakan kesiapan belajar

siswa.

2 Guru melakukan apersepsi dengan bertanya jawab tentang materi yang

akan dibahas.

3 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai oleh

setiap siswa.

IV. Kegiatan inti Eksplorasi

Guru mempraktikkan alat peraga yang

berkaitan dengan materi. 5Guru bertanya tentang materi yang akan

dibahas.

6 Guru menyampaikan cakupan materi dan pembelajaran yang akan

dilaksanakan.

7 Guru membagi siswa menjadi 7 kelompok, tiap kelompok terdiri dari 3

orang secara heterogen. (Pembentukan

Kelompok Asal)

8 Guru membagi setiap kelompok menjadi dua bagian. (Pembagian

Subbab) Elaborasi

9 Guru menugaskan siswa untuk mempelajari dan mempertanggung

jawabkan atas subbab yang didapatkan.

(Penugasan Subbab)

10 Guru membimbing siswa dimana setiap anggota kelompok asal yang mendapat subbab yang sama bertemu dalam

kelompok ahli. (Pembinaan Kelompok

Ahli)

11 Guru mengajukan pertanyaan kepada setiap siswa sesuai subbab yang didapat

dalam bentuk LKS. (Diskusi)

12 Guru meminta setiap siswa kembali ke kelompok asalnya untuk mengajar

subbab yang didapat kepada teman- temanya.

13 Guru meminta beberapa kelompok asal untuk menyampaikan hasil diskusinya

di depan kelas.

Konfirmasi

Guru memberikan soal kuis individual yang mencakup subbab keseluruhan.

(Kuis)

VI. Kegiatan penutup

15 Guru bersama siswa bersama membuat

kesimpulan dari pembelajaran.

Total Skor 0 10 12 24

Skor Akhir

Skor Rata-rata

Kudus, 8 Mei 2014 Observer,

Masturi Nasikun, S.Pd NIP. 19600417 198012 100 3

Keterangan penskoran:

Skor 1: kurang, guru belum mampu mengelola pembelajaran dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai.

Skor 2: cukup, guru masih ragu-ragu dalam mengelola pembelajaran dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai.

Skor 3: baik, siswa mampu mengelola pembelajaran dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai dengan baik.

Skor 4: sangat baik, guru mampu dan aktif mengelola pembelajaran dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigaw yang dinilai dengan sangat baik.

Penilaian

Skor Maksimal

: 15 x 4 = 60

Skor Minimal

: 15 x 1 = 15 ∑ Skor yang diperoleh

Persentase = ∑ Skor maksimal x 100%

Kriteria penskoran pengelolaan pembelajaran guru:

1 < skor rata – rata ≤ 1,75 : pengelolaan guru dalam pembelajaran matematika kurang baik 1,75 < skor rata – rata ≤ 2,5

: pengelolaan guru dalam pembelajaran

matematika cukup baik

193

2,5 < skor rata – rata ≤ 3,25 : pengelolaan guru dalam pembelajaran

matematika baik

3,25 < skor rata – rata ≤ 4 : pengelolaan guru dalam pembelajaran

matematika sangat baik

NAMA : ............................................. LAMPIRAN 11

ABSEN : ............................................

SOAL KUIS SIKLUS I PERTEMUAN 1

NILAI

MEMBANDINGKAN PECAHAN DAN MENGURUTKAN PECAHAN BERPENYEBEBUT SAMA

SD 2 JURANG KUDUS KELAS IV SEMESTER 2

Kerjakan soal dibawah ini dengan tepat!

3 1. 7 Tentukan lambang < , =, atau > dari pecahan agar bernilai benar

57 2. 42 Tentukan lambang <, =, atau > dari pecahan 100 … 50 agar bernilai benar …

9 3. 3 Tentukan lambang <, =, atau > dari pecahan

15 … agar bernilai benar 5 …

2 1 5 3 4. 6 Tentukan urutan pecahan

8 , 8 , 8 , 8 , 8 dari yang terkecil adalah …

1 9 7 3 5. 5 Tentukan urutan pecahan , , , , dari yang terbesar

12 12 12 12 12 adalah …

195

LAMPIRAN 12

KUNCI JAWABAN SOAL KUIS SIKLUS I PERTEMUAN 1

Kunci Jawaban:

Prosedur Penilaian

Nilai = Jumlah betul x 20

LAMPIRAN 13 MATERI PENJUMLAHAN PECAHAN SIKLUS I PERTEMUAN 2

2. Penjumlahan Pecahan Berpenyebut Sama Pertemuan 2

a. Menyederhanakan pecahan

24 = Penyelesaian: Untuk memperoleh pecahan yang paling sederhana dari pecahan di atas,

carilah FPB dari pembilang dan penyebut. Faktor dari 12 adalah 1, 2, 3, 4, 6, 12 Faktor dari 24 adalah 1, 2, 3, 4, 6, 12, 18 Faktor persekutuan dari 12 dan 24 adalah 12 Pembilang dan penyebut dari pecahan tersebut masing-masing dibagi dengan FPB:

b. Menjumlahkan pecahan berpenyebut sama

Penjumlahkan pecahan berpenyebut sama dapat diperoleh hasilnya dengan menjumlahkan pembilangnya, sedangkan penyebutnya tetap.

2 4 Contoh: 6 +

LAMPIRAN 14 SILABUS

Nama Sekolah : SD 2 Jurang Mata Pelajaran

: Matematika Kelas / Semester : IV / 2 Standar Kompetensi : 6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah

Siklus

: I pertemuan 2

Penilaian

Media dan Kompetensi

Indikator

Materi Alokasi

Sumber Dasar

Kegiatan Pembelajaran

6.3 3. Menyeder k. Guru menampilkan contoh alat 3. Menyederha Tes

Tertulis Lembar

2 x 35

Media

Menjumlahka hanakan

peraga berupa tempe untuk

nakan

Evaluasi

menit 3. Lembar Kerja

n pecahan. pecahan.

menemukan konsep pecahan

pecahan.

Siswa (LKS)

4. Tempe hkan

Menjumla

4. dengan melibatkan siswa.

4. Menjumlahk

Non Tes Produk Lembar

l. Siswa mengamati dan

an pecahan

Kerja Siswa

pecahan

melakukan tanya jawab dengan

guru tentang alat peraga yang

sama.

Belajar

ut sama.

7. Gunarto, Dedi.

m. Guru menggali pengetahuan

siswa mengenai materi

Matematika

menyederhanakan pecahan dan

untuk SD/MI

menjumlahkan pecahan

Kelas IV .

berpenyebut sama.

Jakarta: Pusat

n. Kelas dibagi menjadi 7

Perbukuan,

kelompok, tiap kelompok terdiri

Departemen 197

dari 3 orang secara heterogen. Pendidikan

(Pembentukan Kelompok Asal)

Nasional.

o. Setiap kelompok asal dibagi

8. Kusnandar, menjadi 2 bagian: (Pembagian

Achmad dan

Subbab)

Entin

3. Bagian pertama mendapat Supriatin. subbab tentang

2009. menyederhanakan pecahan.

Matematika

4. Bagian kedua mendapat untuk SD/MI subbab tentang

Kelas IV . menjumlahkan pecahan

Jakarta: Pusat berpenyebut sama.

Perbukuan, p. Setiap anggota kelompok asal

Departemen membaca subbab yang

Pendidikan ditugaskan dan bertanggung

Nasional. jawab untuk mempelajarinya.

9. Mustaqim,

Burhan dan q. Setiap anggota kelompok asal

(Penugasan Subbab)

Ary Astuty. yang mendapatkan subbab yang

2008. Ayo sama bertemu dalam kelompok

Belajar ahli. (Pembinaan Kelompok

Matematika

untuk SD/MI r. Tiap kelompok ahli berdiskusi

Ahli)

Kelas IV. berdasarkan subbab yang

Jakarta: Pusat didapatkan dengan bantuan

Perbukuan, Lembar Kerja Siswa (LKS).

Departemen

(Diskusi)

Pendidikan 198

s. Setiap kelompok ahli setelah

Nasional.

kembali ke kelompoknya bertugas mengajar teman- temanya.

t. Siswa mengerjakan Lembar Evaluasi. (Kuis)

Kudus, 15 Mei 2014

Mengetahui Guru Kelas IV,

Peneliti,

Masturi Nasikun, S.Pd

Rizqi Amalia

NIP. 19600417 198012 100 3

NIM. 201033293

LAMPIRAN 15 R R E E N N C C A A N N A A P P E E L L A A K K S S A A N N A A A A N N P P E E M M B B E E L L A A J J A A R R A A N N

Nama Sekolah : SD 2 Jurang Mata Pelajaran : Matematika Materi Pokok : Penjumlahan Pecahan Kelas / Semester : IV / 2 Alokasi waktu : 2 x 35 menit Pelaksanaan

: Siklus I (pertemuan 2)

A. STANDAR KOMPETENSI

6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah.

B. KOMPETENSI DASAR

6.4 Menjumlahkan pecahan.

C. INDIKATOR

1. Menyederhanakan pecahan.

2. Menjumlahkan pecahan berpenyebut sama.

D. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Melalui diskusi, siswa dapat menyederhanakan pecahan.

2. Melalui diskusi, siswa dapat menjumlahkan pecahan berpenyebut sama.

E. MATERI PEMBELAJARAN

1. Menyederhanakan pecahan.

24 = Penyelesaian:

Untuk memperoleh pecahan yang paling sederhana dari pecahan di atas, carilah FPB dari pembilang dan penyebut. Faktor dari 12 adalah 1, 2, 3, 4, 6, 12 Faktor dari 24 adalah 1, 2, 3, 4, 6, 12, 18 Faktor persekutuan dari 12 dan 24 adalah 12

Pembilang dan penyebut dari pecahan tersebut masing-masing dibagi dengan FPB:

2. Menjumlahkan pecahan berpenyebut sama. Penjumlahkan pecahan berpenyebut sama dapat diperoleh hasilnya

dengan menjumlahkan pembilangnya, sedangkan penyebutnya tetap.

F. KARAKTER SISWA YANG DIHARAPKAN

1. Religius.

2. Rasa ingin tahu.

7. Bersahabat/komunikatif.

8. Tanggung jawab.

9. Keberanian.

10. Mandiri.

G. PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN

Pendekatan Pembelajaran : SCL (Student Center Learning). Metode Pembelajaran

: Ceramah, Kelompok, Tanya jawab, Penugasan.

H. MODEL PEMBELAJARAN Model Pembelajaran Kooperatif Tipe JIGSAW.

I. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Tahapan

Pengalaman Belajar Alokasi Nilai Karakter Pengelolaan Kegiatan

Waktu

Kelas

Klasikal Pendahuluan

I. Kegiatan

1. Guru mengawali kegiatan

10 Religius

pembelajaran dengan salam kemudian

menit

berdo’a sesuai keyakinan masing- masing.

2. Guru mengkondisikan siswa untuk

Disiplin

Klasikal

persiapan pembelajaran.

3. Guru menginformasikan model

Rasa ingin tahu Klasikal

pembelajaran yang akan digunakan dan kegiatan belajar yang akan dilalui.

4. Memotivasi dan melakukan apersepsi

Rasa ingin tahu Klasikal

dengan tanya jawab mengenai materi yang lalu.

c) Bagaimana membandingkan

pecahan?

d) Bagaimana mengurutkan pecahan

berpenyebut sama?

5. Menyampaikan tujuan pembelajaran

Rasa ingin tahu Klasikal

yakni:

a. Melalui diskusi, siswa dapat menyederhanakan pecahan.

b. Melalui diskusi, siswa dapat menjumlahkan pecahan berpenyebut sama.

II. Kegiatan

50 Inti

1. Eksplorasi

a. Guru menampilkan contoh alat peraga menit Rasa ingin tahu Klasikal berupa tempe untuk menemukan konsep pecahan dengan melibatkan siswa.

b. Siswa mengamati dan melakukan Rasa ingin tahu Klasikal tanya jawab dengan guru tentang alat peraga yang ditunjukkan.

Klasikal mengenai materi menyederhanakan pecahan dan menjumlahkan pecahan berpenyebut sama.

c. Guru menggali pengetahuan siswa

Kreatif

d. Siswa memperhatikan penjelasan guru Rasa ingin tahu Klasikal tentang materi menyederhanakan pecahan dan menjumlahkan pecahan berpenyebut sama.

e. Kelas dibagi menjadi 7 kelompok, Bersahabat/ Kelompok tiap kelompok terdiri dari 3 orang

komunikatif secara heterogen. (Pembentukan

Kelompok Asal)

f. Setiap kelompok asal dibagi menjadi Tanggung jawab Kelompok

2 bagian: (Pembagian Subbab)

1. Bagian pertama mendapat subbab tentang menyederhanakan pecahan.

2. Bagian kedua mendapat subbab tentang menjumlahkan pecahan berpenyebut sama.

Kelompok kelompok asal dibagikan Lembar Kerja Siswa (LKS) sesuai subbab

g. Masing-masing siswa dalam

Kreatif

yang didapatkan.

h. Guru memberikan pengarahan Rasa ingin tahu Klasikal mengenai subbab yang akan dibahas.

2. Elaborasi

a. Setiap anggota kelompok asal Tanggung jawab Kelompok membaca subbab yang ditugaskan dan bertanggung jawab untuk mempelajarinya. (Penugasan

Subbab)

b. Setiap anggota kelompok asal yang Tanggung jawab Kelompok mendapatkan subbab yang sama bertemu dalam kelompok ahli. (Pembinaan Kelompok Ahli)

c. Tiap kelompok ahli berdiskusi Tanggung jawab Kelompok berdasarkan subbab yang didapatkan dengan bantuan Lembar Kerja Siswa (LKS). (Diskusi)

d. Setiap kelompok ahli setelah Tanggung jawab Kelompok kembali ke kelompoknya bertugas mengajar teman-temanya.

e. Guru berkeliling membimbing dan Toleransi Kelompok mengamati pekerjaan siswa serta melakukan penilaian proses.

f. Beberapa kelompok asal maju Toleransi Klasikal mempresentasikan hasil diskusi Lembar Kerja Siswa (LKS) yang telah dikerjakan.

g. Guru memberi penguatan terhadap Rasa ingin tahu Kelompok hasil pekerjaan kelompok asal yang maju.

3. Konfirmasi

a. Siswa mengerjakan Lembar Evaluasi.

Mandiri Individu

(Kuis)

b. Guru memberikan umpan balik dan

Tanggung jawab Klasikal

penguatan berupa pertanyaan secara lisan.

c. Guru memberikan konfirmasi

Tanggung jawab Klasikal

terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi melalui beberapa sumber.

III. Kegiatan

10 Rasa ingin tahu Klasikal Penutup

1. Bersama-sama siswa membuat

rangkuman atau simpulan pelajaran.

menit

2. Guru menyampaikan kesan pesan atau

Rasa ingin tahu Klasikal

kritik saran pembelajaran.

3. Salam.

Religius Klasikal

J. SUMBER BELAJAR

1. Sumber Belajar

1. Gunarto, Dedi. 2006. Matematika untuk SD/MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

2. Kusnandar, Achmad dan Entin Supriatin. 2009. Matematika untuk SD/MI Kelas IV . Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

3. Mustaqim, Burhan dan Ary Astuty. 2008. Ayo Belajar Matematika untuk SD/MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

2. Media Pembelajaran

Lembar Kerja Siswa (LKS).

3. Alat Peraga

Tempe.

K. PENILAIAN

1. Aspek Penilaian

1. Aktivitas siswa.

2. Kemampuan kognitif siswa.

2. Proses Penilaian

1. Aktivitas siswa dinilai menggunakan lembar observasi aktivitas belajar siswa.

2. Kemampuan kognitif siswa dinilai melalui:

1. Hasil Lembar Kerja Siswa.

2. Soal Pilihan Ganda.

3. Bentuk Instrumen

1. Lembar unjuk kerja, poin-poin indikator aktivitas siswa terlampir di dalam lembar observasi aktivitas belajar siswa.

2. Lembar Kerja Siswa (LKS). Lembar Evaluasi.

Kudus, 15 Mei 2014 Mengetahui

Guru Kelas IV, Peneliti,

Masturi Nasikun, S.Pd Rizqi Amalia NIP. 19600417 198012 100 3

NIM. 201033293

Nama Kelompok : LEMBAR KERJA SISWA NILAI MENYEDERHANAKAN PECAHAN

Kelas / Semester

: IV / 2

Materi

: Penjumlahan Pecahan

Hari / Tanggal

: Kamis, 15 Mei 2014

Tujuan

1. Siswa dapat menyederhanakan pecahan

Prasyarat

Bagian yang berwarna hijau

A B merupakan pembilang, dan bagian yang berwana putih

merupakan penyebut.

A sama dengan luas B

2 1 Jadi, dapat disederhanakan

4 𝟏 2 menjadi

Petunjuk Kerja!

1. Bacalah materi ajar yang diberikan gurumu!

2. Diskusikan bersama kelompokmu.

a. Sederhanakanlah pecahan-pecahan dibawah ini. No

Soal

Pecahan Sederhana

1 Gambar Nilai Pecahan

Gambar Nilai Pecahan

Kesimpulan: Untuk memperoleh pecahan yang paling sederhana, caranya adalah …

******SELAMAT MENGERJAKAN*******

Nama Kelompok :

LEMBAR KERJA SISWA NILAI MENJUMLAHKAN PECAHAN BERPENYEBUT SAMA

Kelas / Semester

: IV/ 2

Materi

: Penjumlahan Pecahan

Hari / Tanggal

: Kamis, 15 Mei 2014

Tujuan

2. Siswa dapat menjumlahkan pecahan berpenyebut sama

Prasyarat

Lingkaran warna orange menandakan pembilang, dan jumlah keseluruhan lingkaran menandakan penyebut.

Gambar disamping dibaca 𝟏 angka 1 merupakan

pembilang dan angka 4 merupakan penyebut.

Petunjuk Kerja!

1. Bacalah materi ajar yang diberikan gurumu!

2. Diskusikan bersama kelompokmu.

a. Jumlahkan pecahan-pecahan berpenyebut sama dibawah ini. No

Soal

Jumlah Pecahan

1 Gambar Nilai Pecahan

Gambar Nilai Pecahan

Kesimpulan: Jika ada penjumlahan pecahan dengan penyebut sama, maka ………………………………

rumus penjumlahan pecahan tersebut adalah

******SELAMAT MENGERJAKAN*******

Nama Kelompok :

LEMBAR KERJA SISWA NILAI MENJUMLAHKAN PECAHAN BERPENYEBUT SAMA

Kelas / Semester

: IV / 2

Materi

: Penjumlahan Pecahan

Hari / Tanggal

: Kamis, 15 Mei 2014

Tujuan

2. Siswa dapat menjumlahkan pecahan berpenyebut sama

Prasyarat

Lingkaran warna merah menandakan pembilang, dan jumlah keseluruhan lingkaran menandakan penyebut.

4 angka 1 merupakan pembilang dan angka 4 merupakan penyebut.

Gambar disamping dibaca 1

Petunjuk Kerja!

1. Bacalah materi ajar yang diberikan gurumu!

2. Diskusikan bersama kelompokmu.

a. Jumlahkan pecahan-pecahan berpenyebut sama dibawah ini.

No

Soal

Jumlah Pecahan

1 Gambar Nilai Pecahan

Gambar Nilai Pecahan

Kesimpulan:

Jika ada penjumlahan pecahan dengan penyebut sama, maka ……………………………… rumus penjumlahan pecahan tersebut adalah

******SELAMAT MENGERJAKAN*******

LAMPIRAN 17 DAFTAR NILAI AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS IV SEMESTER II SD 2 JURANG KUDUS SIKLUS I PERTEMUAN 2

Mata Pelajaran

: Matematika

Standar Kompetensi : 6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar

: 6.3 Menjumlahkan pecahan

Materi

: Penjumlahan pecahan

Hari/Tanggal

: Kamis, 15 Mei 2014

Petunjuk Pengisian : Berilah skor 1, 2, 3, atau 4 pada tabel di bawah sesuai dengan aspek yang diamati berdasarkan keterangan

pada pedoman penskoran yang tersedia!

No Aspek

No Absen Siswa Kelas IV

Rata- Ket

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 rata

2 2 1 2 4 2 2 4 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 1 63 3 B

C 210

Total Skor

Siklus I

Skor Rata-rata 2,2

Kualifikasi C C C B C C B B B B B B B B B B B B C B C Total Skor Rata-

rata Klasikal Rata-rata Klasikal

Kudus, 15 Mei 2014 Observer,

Eka Fuji Lestari NIM. 201033277

Keterangan aspek yang diamati:

Aspek 1: Kemampuan siswa dalam kesiapan, antusias, dan semangat dalam mengikuti pembelajaran.

Aspek 2: Kemampuan siswa menjawab pertanyaan/ apersepsi. Aspek 3: Kemampuan siswa memperhatikan guru menyampaikan tujuan

pembelajaran.

Aspek 4: Kemampuan siswa mempraktikkan alat peraga yang berkaitan dengan materi.

Aspek 5: Kemampuan siswa menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan materi.

Aspek 6: Kemampuan siswa memperhatikan/ mendengarkan penjelasan dari guru.

Aspek 7: Kemampuan siswa untuk bersosialisasi dengan kelompok asalnya.

Aspek 8: Kemampuan siswa dalam mempertanggungjawabkan subbab yang didapat.

Aspek 9: Kemampuan siswa untuk bertanggung jawab mempelajari subbab yang ditugaskan.

Aspek 10: Kemampuan siswa untuk bersosialisai dengan kelompok ahli sesuai dengan subbab yang didapat.

Aspek 11: Kemampuan siswa berdiskusi berdasarkan subbab yang didapatkan dengan melengkapi LKS.

Aspek 12: Kemampuan siswa mengajar subbab yang didapat ke teman-temanya didalam kelompok asal.

Aspek 13: Kemampuan siswa mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas.

Aspek 14: Kemampuan siswa menjawab soal evaluasi. Aspek 15: Kemampuan siswa menulis kesimpulan hasil pembelajaran.

Keterangan Penskoran:

Skor 1: kurang, siswa belum mampu melaksanakan aspek dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai.

Skor 2: cukup, siswa masih ragu-ragu dalam melaksanakan aspek dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai.

Skor 3: baik, siswa mampu melaksanakan aspek dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai dengan baik.

Skor 4: sangat baik, siswa mampu dan aktif melaksanakan aspek dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigaw yang dinilai dengan sangat baik.

Penilaian :

Skor Maksimal

: 15 x 4 = 60

Skor Minimal

: 15 x 1 = 15

∑ Skor yang diperoleh

Persentase =

∑ Skor maksimal x 100%

214

Kriteria penskoran aktivitas belajar siswa :

1  skor rata  rata  1,75 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran

Matematika kurang baik

1,75  skor rata  rata  2,5 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran

Matematika cukup baik

2,5  skor rata  rata  3,2 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran

Matematika baik

3,25  skor rata  rata 

4 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran

Matematika sangat baik

LAMPIRAN 18 DAFTAR NILAI PENGELOLAAN PEMBELAJARANGURU KELAS IV SEMESTER II SD 2 JURANG KUDUS SIKLUS I PERTEMUAN 2

Mata Pelajaran

: Matematika

Standar Kompetensi : 6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar

: 6.3 Menjumlahkan pecahan

Hari, Tanggal Observasi

: Kamis, 15 Mei 2014

Petunjuk Pengisian : Berilah tanda cek (√) di skor 1, 2, 3, atau 4 pada tabel di bawah dengan keterangan pada pedoman penskoran

yang tersedia.

Penilaian

No Aktivitas Guru

VII. Pendahuluan

Guru menciptakan kesiapan belajar

siswa.

2 Guru melakukan apersepsi dengan bertanya jawab tentang materi yang

akan dibahas.

3 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai oleh

setiap siswa.

VI. Kegiatan inti Eksplorasi

Guru mempraktikkan alat peraga yang

berkaitan dengan materi. 5Guru bertanya tentang materi yang akan

dibahas.

6 Guru menyampaikan cakupan materi dan pembelajaran yang akan

dilaksanakan.

7 Guru membagi siswa menjadi 7 kelompok, tiap kelompok terdiri dari 3

orang secara heterogen. (Pembentukan

Kelompok Asal)

8 Guru membagi setiap kelompok menjadi dua bagian. (Pembagian

Subbab) Elaborasi

9 Guru menugaskan siswa untuk mempelajari dan mempertanggung