Kualitas Pelaksanaan Pemilu dan Konsolidasi Demokrasi
Ku a lit a s Pe la k sa n a a n Pe m ilu da n Ku a lit a s Pe la k sa n a a n Pe m ilu da n
Kon solida si D e m ok r a si Sebu ah Ev alu asi Pem ilih Sebu ah Ev alu asi Pem ilihLem baga Survei I ndonesia ( LSI ) Juli 2009 Juli 2009
La t a r Be la k a n g
Dalam t ahun 2009 ini ada dua perist iwa polit ik lim a t ahunan paling pent ing: Pem ilu
unt uk anggot a DPR/ DPRD/ DPD dan pem ilihan presiden. Secara t eknis, pelaksanaan pem ilu dan pilpres t ersebut banyak dikrit ik karena secara , p p p p y
t eknis banyak kekurangannya. Bahkan ada pihak yang m enilai pem ilu t ersebut t elah
gagal, dan karena it u j auh dari m em uaskan harapan. Krit ik t ersebut t ert ut am a dari polit isi dan elit e yang secara t eknis cukup m engert i bagaim ana pem ilu harus dilaksanakan. bagaim ana pem ilu harus dilaksanakan.
Nam un dem ikian, lepas dari kekuarangan t ersebut , kelihat annya kebanyakan kom ponen bangsa m enerim a hasil pem ilu t ersebut , dan t ent u dengan banyak cat at an.
Apakah kesan penerim aan, at au pem aklum an t ersebut punya akar di t ingkat m assa
pem ilih pada um um nya? Pert anyaan ini pent ing karena m assa um um , m eskipun kurang kom pet en unt uk m enilai, m ereka j uga punya kekuat an suara yang sam a dengan yang kom pet en. Tanpa dukungan yang luas dari m ereka ket idakpuasan at as proses pem ilu kurang punya dukungan polit ik yang kuat .
La t a r Be la k a n g
Unt uk it u m engam at i penilaian dari m assa pem ilih m enj adi pent ing j uga, dan biasa
digunakan dalam pem ilu dem okrat is di dunia unt uk m elihat t ingat penerim aan t erhadap
proses pem ilu yang dilakukan. Biasanya ini unt uk m enget ahui cam puran ant ara akivism e
( krit ik, prot es, dan part isipasi dalam pem ilu, dll.) dan pasivism e ( m enerim a apa yang sudah ( krit ik prot es dan part isipasi dalam pem ilu dll ) dan pasivism e ( m enerim a apa yang sudah t erj adi; m enerim a kalah, m enerim a m enang, m enerim a kekuarangan, dll.) dalam m asyarakat , dan ini dij adikan ukuran dari civic cult ure yang diperlukan unt uk st abilit as dem okrasi ( Alm ond dan Verba 1963; I nglehart 1987) . Dikat akan bahw a akt ivism e saj a t idak cukup unt uk m em buat dem okrasi m at ang. Dibut uhkan j uga pasivism e, yang kem udian bercam pur dengan pasivism e t ersebut . Civic cult ure ini dipercaya m em bant u konsolidasi dem okrasi, yakni pengakuan bahwa dem okrasi sat u- sat unya gam e in t own, t erbaik bagi sebuah negara ( Prezeworski 1990) .
Ukuran dari konsolidasi t ersebut pada t ingkat sikap adalah keyakinan bahw a dem okrasi
dib dibanding sist em yang lain adalah sit em t erbaik unt uk sebuah negara ( Linz dan St epan di i l i d l h i b ik k b h ( Li d S 1996) .
Survei opini publik lewat exit poll biasa digunakan unt uk m enj awab kepent ingan t ersebut .
LSI m elakukan dua kali exit poll, pada hari pem ilihan anggot a legislat if April dan Pilpres Juli 2009. Juga m elakukan post elect ion survey April 2009. 2009 J l k k t l t i A il 2009
Pe n gu k u r a n va r ia be l- va r ia be l u t a m a
Seberapa j uj ur dan adil ( j urdil) at au seberapa t idak j uj ur dan t idak adil pelaksanaan pem ilihan anggot a DPR/ DPRD/ DPD ( pem ilihan presiden)
ibu/ bapak rasakan sekarang ini? Sangat j urdil, cukup j urdil, kurang j urdil, ibu/ bapak rasakan sekarang ini? Sangat j urdil cukup j urdil kurang j urdil
at au t idak j urdil sam a sekali?
Seberapa puas at au t idak puas dengan pelaksanaan dem okrasi di negara
kit a sej auh ini? Sangat puas, cukup puas, kurang puas, at au t idak puas kit a sej auh ini? Sangat puas cukup puas kurang puas at au t idak puas sam a sekali. Dibanding sist em pem erint ahan yang lain, dem okrasi adalah sist em pem erint ahan t erbaik unt uk negara kit a: Sangat set uj u, set uj u, t idak set uj u, pem erint ahan t erbaik unt uk negara kit a: Sangat set uj u set uj u t idak set uj u at au sangat t idak set uj u.
M e t ode da n D a t a Exit poll dilakukan pada t anggal 9 April dan 8 Juli 2009. 2100 TPS dipilih secara random dan proporsional dari seluruh provinsi.
Di t iap TPS t erpilih di pilih 2 pem ilih pada 9 April dan 1 pem ilih pada 8 Juli yang keluar dari TPS sebagai
responden.
Pada 9 April, responden pert am a adalah laki- laki at au perem puan yang keluar dari TPS j am 8.00 w akt u Pada 9 April responden pert am a adalah laki laki at au perem puan yang keluar dari TPS j am 8 00 w akt u
set em pat . Dan responden kedua, laki- laki at au prem puan, dipilih dari yang keluar pada Jam 10.00 w akt u
set em pat . Pada 8 Juli, responden dipilih dari pem ilih yang keluar dari TPS pada j am 9 w akt u set em pat .
Post elect ion survey dilakukan 20- 27 April 2009. Jum lah sam pel nasional 2000. Margin of error + / - 2,4%
p pada t ingkat kepercayaan 95% . Sam pel nasional dipilih secara random dengan m enggunakan g p y p p g gg desa/ kelurahan sebagai prim ary sam pling unit , dan dipilih sebanyak 200 desa/ kelurahan secara nasional. Di m asing- m asing desa/ kelurahan t erpilih dipilih secara random 10 responden dengan t erlebih dahulu m em ilih
5RT secara random , dan di m asing- m asing RT t erpilih dipilih secara random 2 keluarga. Dan di m asing-
m asing keluarga t erpilih dipilih 1 orang secara random unt uk m enj adi responden. Waw ancara dilakukan t at ap m uka dengan responden yang dipilih secara random t ersebut .
Pada 9 April j um lah responden yang berhasil diw aw ancarai sebanyak 4042 ( 98.6% ) , Margin of Error + / - Pada 9 April j um lah responden yang berhasil diw awancarai sebanyak 4042 ( 98 6% ) Margin of Error + / 1,7% pada t ingkat kepercayaan 95% . Sem ent ara pada 8 Juli j um lah responden yang berhasil diw aw ancarai sebanyak 1949 ( 92% ) . Margin of error + / - 2,4% pada t ingkat kepercayaan 95% .
Non- sam pling error sepert i kegagalan unt uk w aw ancara, cara w aw ancara yang t idak benar, dll., dapat t erj adi, dan dapat m enam bah error.
Q Qualit y cont rol dilakukan dengan spot check sebanyak 20% responden yang dipilih secara random ; dan 50% y g p y p y g p ; dengan m enelepon responden dim aksud oleh superviser w ilayah.
TEM UAN
V a lida si be be r a pa va r ia be l V a lida si be be r a pa va r ia be l
PROFI L SAM PEL EX I T POLL LSI APRI L D AN JULI 2 0 0 9 D I BAN D I N GKAN D ATA SEN SUS BPS KATEGORI SAMPEL EP APRI L 2 0 0 9 SAMPEL EP JULI 2 0 0 9 BPS KATEGORI SAMPEL EP APRI L 2 0 0 9 SAMPEL EP JULI 2 0 0 9 BPS LAKI LAKI 50 0 51 2 50 0 Jaw a 43 5 43 3 41 6
ETNI S JENI S KELAMI N LAKI - LAKI 50, 0 51, 2 50, 0 Jaw a 43, 5 43, 3 41, 6 PEREMPUAN 50, 0 48, 8 50, 0 Sunda 15, 8 17, 1 15, 4
Melay u 4, 3 5, 5 3, 4 I slam 86, 6 88, 1 87, 0 Madura 3, 1 3, 7 3, 4 Krist en 10, 5 9, 5 10, 0 Bugis 3, 4 3, 3 2, 5 Hindu 2, 1 1, 8 2, 0 Bet aw i 2, 7 2, 3 2, 5
AGAMA Lainny a 0, 8 0, 6
1 Minang 2, 9 2, 4 2, 7 Lainny a 24, 4 22, 3 28, 5 < = 19 t ahun 6, 5* 6, 8* 15, 1 20- 29 t ahun 26, 9 28, 2 27, 1 * Sampel LSI berusia 17 t ahun ke at as 30- 39 t ahun 25, 9 26, 7 22, 4 40- 49 t ahun 21 1 20 3 15 8
USI A 40- 49 t ahun 21, 1 20, 3 15, 8 > = 50 t ahun 19, 6 18, 0 19, 6
PROFI L SAMPEL EXI T POLL LSI APRI L DAN JULI 2009 DI BANDI NGKAN PROFI L SAMPEL EXI T POLL LSI APRI L DAN JULI 2009 DI BANDI NGKAN
DATA SENSUS BPSKATEGORI SAMPEL EP APRI L 2 0 0 9 SAMPEL EP JULI 2 0 0 9 BPS KATEGORI SAMPEL EP APRI L 2 0 0 9 SAMPEL EP JULI 2 0 0 9 BPS
PROPI NSI
NAD 2 0 1 7 1 9 BALI 1 8 1 5 1 5
NAD 2, 0 1, 7 1, 9 BALI 1, 8 1, 5 1, 5 SUMUT 4, 8 5, 4 5, 3 NTB 1, 9 1, 9 2, 0 SUMBAR 1, 7 1, 9 2, 1 NTT 1, 9 1, 6 2, 0 RI AU 2, 0 2, 1 2, 2 KALBAR 2, 0 1, 8 1, 9 JAMBI 1, 3 1, 3 1, 3 KALTENG 0, 9 0, 9 0, 9 SUMSEL 3 2 3 0 3 2 KALSEL 1 4 1 5 1 5 SUMSEL 3, 2 3, 0 3, 2 KALSEL 1, 4 1, 5 1, 5 BENGKULU 0, 8 0, 7 0, 8 KALTI M 1, 3 1, 4 1, 4 LAMPUNG 3, 2 3, 1 3, 4 SULUT 1, 2 1, 0 1, 0 BABEL 0, 5 0, 5 0, 5 SULTENG 1, 0 1, 0 1, 1 KEPRI 0, 5 0, 7 0, 6 SULSEL 3, 3 3, 3 3, 5 DKI 3, 4 4, 4 3, 5 SULTRA 1, 0 0, 9 0, 9 , , , , , , JABAR 17, 1 17, 2 17, 4 GORONTALO 0, 5 0, 4 0, 4 JATENG 15, 3 15, 0 15, 2 SULBAR 0, 6 0, 4 0, 5 DI Y 1, 7 1, 6 1, 6 MALUKU 0, 7 0, 6 0, 6 JATI M 16, 5 17, 0 16, 7 MALUKU UTARA 0, 5 0, 4 0, 4 BANTEN 3, 8 4, 1 4, 1 PAPUA 1, 9 1, 2 0, 9
I RJABAR 0, 3 0, 3 0, 3
Pilih a n a t a s pa r t a i ( % ) ( D ibu la t k a n )
2 1 1 4 2 2 1 1 De m ok ra t Golk a r 1 4
8
6 1 3
7
5 PDI P PKS PAN
5
5
5
4
4 PAN PPP PKB KPU
5
4
4
4 Ge rindra Ha nura LSI
D l i ll d 11% j b “ h i ” d i i id k bi di li i b ik d bi Dalam exit poll ada 11% yang m enj awab “ rahasia”, dan ini t idak bisa dianalisis secara baik, dan bisa
m enj adi sum ber error.5
Pilih a n a t a s pa sa n ga n pr e side n ( % ) Pilih a n a t a s pa sa n ga n pr e side n ( % ) ( D ibu la t k a n ) 1 0 0 QC LSI 8 0 8 0 Ex it p oll LSI 6 1 5 9 6 0 4 0 4 0 2 6 1 8 2 0
1 2 1 2 1 1 M eg a- Pro SBY - Bo ed JK- W in Rahasia “ Rahasia” dalam exit poll t idak ada dalam quick count . I ni sum ber error.
D e m ok r a si da n pe m ilu
Tingkat j urdil pem ilu dan pilpres
Kepuasan at as pelaksanaan Dem okrasi
Kom it m en pada dem okrasi p
S b Se be r a pa j u r dil pe la k sa n a a n pe m ilu da n pilpr e s j dil l k il d il se k a r a n g in i? ( % ) 1 0 0 8 0
5 9
6 0
5 4 3 8 3 8
4 0
3 3 3 3 2 9 2 6
2 0
9
7
6
4
1 Sa nga t Cukup Kur a ng/ t ida k T ida k t a hu sa m a se ka li
Apri l '0 9 Ju l i '0 9 Post e le ct su rve y a pr' 0 9
Se be r a pa pu a s de n ga n pe la k sa n a a n de m ok r a si di n e ga r a k it a se j a u h in i? ( % ) 1 0 0 8 0 8 0 6 5 5 8 .1 6 0 5 1 4 0 4 0
2 6 2 4 .9 2 3 .3 2 2 .2 1 6 .5 2 0
6
4 1 .9 2 .1 Sang at Cukup Kuran g/ t idak T id ak t ahu sam a sekali Ex it poll a pr il' 0 9 Ex it poll Juli' 0 9 Post e le ct ' Apr ' 0 9
Sa n ga t a t a u cu k u p pu a s de n ga n pe la k sa n a a n de m ok r a si di n e ga r a k it a se j a u h in i ( % ) 100
80 7 0 6 7 6 7 7 2 6 2 5 6
60 4 6 3 8 3 8 3 8
40
20 2 0 0 1 2 0 0 2 2 0 0 3 2 0 0 4 2 0 0 5 2 0 0 6 2 0 0 7 2 0 0 8 2 0 0 9
Seberapa puas at au t idak puas dengan pelaksanaan dem okrasi di negara kit a sej auh I ni?
Tin gk a t k osolida si: g
Se t u j u ba h w a de m ok r a si a da la h sist e m polit ik
t e r ba ik u n t u k n e ga r a k it a ( % )1 0 0 7 8 7 5 7 5 7 4 7 2 7 2 6 9 6 9 8 0 8 0 7 0 7 0 7 0 7 0
7 8 6 8 6 0 4 0 4 0 2 0 1 9 9 9 2 0 0 1 2 0 0 2 2 0 0 3 2 0 0 4 2 0 0 5 2 0 0 6 2 0 0 7 2 0 0 8 2 0 0 9
Pe n ila ia n Ke - Ju r dil- a n de n ga n pe la k sa n a a n pe m ilu
pa da pe m ilih …( % )3 2 5 6 De m ok ra t
8
3 Sa nga t 3 6 5 6 5 6 Golk a r Golk a r
6
6
2 3 2 Cuk up 5 1 PDI P 1 1
6 2 6 5 8 PKS 1 2 Kura ng/ t ida k sa m a se k a li
5 3 2 5 5 PAN 1 0
3 Tida k t a hu 3 2 5 3 PPP
9
6 3 3 5 8 5 8 PKB PKB
6
6
3 3 9 4 4 Ge rindra 1 4
3 2 9 5 7 Ha nura
8
6
Pe n ila ia n Ke - Ju r dil- a n de n ga n pe la k sa n a a n pilpr e s pa da
pe m ilih pa sa n ga n …( % ) Sa nga t 3 2 5 8 M e ga - Pro M P8 Cukup
1 Kur a ng/ t ida k sa m a g/ 3 4 3 4 se ka li 6 1 SBY- Boe d
3 T ida k t a hu
2 2 5 6 4 JK- W in 1 0
1
Media ekspos
I nt ensit as m engikut i berit a t ent ang polit ik dan pem erint ahan m elalui: TV, surat kabar, radio, pem erint ahan m elalui: TV surat kabar radio at au int ernet
PI LPRES JULI 2 0 0 9 ( AKSES M ED I A) Se be ra pa PUAS de nga n pe la ksa na a n Se be ra pa JURDI L Pe m ilu ha ri ini? De m okra si se j a uh ini? KATEGORI Sangat at au Kurang at au t idak Tidak Sangat at au Kurang at au t idak Tidak c ukup JURDI L JURDI L sama sekali jaw ab c ukup PUAS PUAS sama sekali jaw ab
TELEV I SI TELEV I SI
Set iap hari at au 92. 9 6. 4 0. 7 80. 8 17. 7 1. 5 hampir t iap hari 3- 4 hari dalam96. 8 1. 7 1. 5 77. 8 18. 6 3. 6 seminggu 1- 2 hari dalam 92. 5 4. 8 2. 7 75. 9 21. 6 2. 4 seminggu seminggu Jarang( t idak set iap
93. 0 3. 4 3. 6 85. 2 11. 4 3. 5 minggu)
Tidak pernah 86. 8 9. 6 3. 7 79. 8 13. 8 6. 4
Tidak jaw ab 87. 4 10. 1 2. 5 78. 2 16. 8 5. 0
KORAN/ MAJALAH
Set iap hari at au Set iap hari at au 92. 1 7. 3 0. 6 79. 1 20. 3 0. 6 hampir t iap hari 3- 4 hari dalam
93. 8 5. 9 0. 3 79. 2 19. 6 1. 3 seminggu 1- 2 hari dalam 90. 8 9. 0 0. 2 78. 3 19. 6 2. 1 seminggu Jarang( t idak set iap Jarang( t idak set iap
93. 3 5. 3 1. 4 80. 0 18. 3 1. 8 minggu)
Tidak pernah 94. 1 3. 8 2. 1 82. 1 14. 0 3. 9
PI LPRES JULI 2 0 0 9 ( AKSES M ED I A)
Se be ra pa PUAS de nga n pe la ksa na a n Se be ra pa JURDI L Pe m ilu ha ri ini? De m okra si se j a uh ini? KATEGORISangat at au Kurang at au t idak Tidak Sangat at au Kurang at au t idak Tidak c ukup JURDI L JURDI L sama sekali jaw ab c ukup PUAS PUAS sama sekali jaw ab
RADI O RADI O
Set iap hari at au 91. 7 6. 8 1. 5 83. 2 15. 3 1. 5 hampir t iap hari 3- 4 hari dalam
92. 9 6. 0 1. 0 78. 0 20. 6 1. 3 seminggu 1- 2 hari dalam 94. 5 5. 5 0. 0 87. 8 12. 2 0. 0 semingg seminggu Jarang( t idak set iap
93. 7 4. 5 1. 7 79. 7 17. 9 2. 3 minggu)
Tidak pernah 93. 2 5. 2 1. 6 80. 1 16. 9 3. 0
Tidak jaw ab 86. 4 8. 0 5. 6 79. 6 13. 0 7. 5
I NTERNET
Set iap hari at au Set iap hari at au 88. 0 8. 9 3. 1 76. 0 22. 0 1. 9 hampir t iap hari 3- 4 hari dalam91. 6 8. 4 0. 0 82. 7 17. 3 0. 0 seminggu 1- 2 hari dalam 100. 0 0. 0 0. 0 77. 6 22. 4 0. 0 seminggu Jarang( t idak set iap Jarang( t idak set iap
90. 3 7. 8 2. 0 73. 9 25. 2 0. 9 minggu)
Tidak pernah 93. 7 4. 8 1. 4 82. 4 15. 0 2. 6
Demografi evaluasi atas pemilu
Jender
Umur
Umur
Agama h
Daerah
Pendidikan
PI LEG APRI L 2 0 0 9 Sangat at au c ukup JURDI L
Kurang at au t idak JURDI L sama sekali Tidak jaw ab
Sangat at au c ukup PUAS Kurang at au t idak PUAS sama sekali
Tidak jaw ab Se be ra pa JURDI L Pe m ilu ha ri ini? Se be ra pa PUAS de nga n pe la ksa na a n De m okra si se j a uh ini? KATEGORI
DESA KELURAH AN
Desa 89. 5 7. 1 3. 5 77. 3 21. 1 1. 6
Kelurahan 86. 7 10. 3 3. 0 75. 5 23. 7 0. 8
Laki- laki 88. 3 8. 7 3. 0 74. 3 24. 5 1. 2
Perempuan 89. 1 7. 2 3. 7 79. 7 18. 6 1. 6
DESA- KELURAH AN
GENDER
< = 20 t hn 77. 8 21. 1 1. 1 72. 0 26. 4 1. 6
21- 30 t hn 89. 4 7. 8 2. 8 78. 0 21. 1 0. 9
31- 40 t hn 89. 1 9. 0 1. 9 76. 3 22. 7 1. 0
41- 50 t hn 89. 3 6. 7 4. 0 78. 0 20. 5 1. 6
> 50 t hn 87 2 7 0 5 8 75 4 22 2 2 4
USI A
> 50 t hn 87. 2 7. 0 5. 8 75. 4 22. 2 2. 4
I slam 88. 7 7. 8 3. 4 77. 0 21. 6 1. 4
Lainny a 88. 4 8. 9 2. 7 75. 8 23. 2 1. 0
< = SD 90. 7 5. 3 4. 0 82. 6 14. 9 2. 5
PENDI DI KAN
AGAMA
SLTP 87. 0 9. 8 3. 2 75. 1 23. 7 1. 2
SLTA 86. 6 10. 8 2. 6 72. 3 27. 1 0. 5
PI LPRES JULI 2 0 0 9 Sangat at au c ukup JURDI L
Kurang at au t idak JURDI L sama sekali Tidak jaw ab
Sangat at au c ukup PUAS Kurang at au t idak PUAS sama sekali
Tidak jaw ab KATEGORI Se be ra pa JURDI L Pe m ilu ha ri ini? Se be ra pa PUAS de nga n pe la ksa na a n De m okra si se j a uh ini?
DESA KELURAH AN
Desa 93. 5 4. 7 1. 7 81. 6 15. 7 2. 7
Kelurahan 91. 7 6. 7 1. 6 78. 1 19. 6 2. 2
Laki- laki 92. 5 6. 2 1. 3 79. 4 18. 1 2. 5
Perempuan 93. 5 4. 4 2. 1 81. 8 15. 5 2. 7
DESA- KELURAH AN
GENDER
p< = 20 t hn 94. 4 4. 3 1. 3 74. 7 23. 8 1. 6
21- 30 t hn 92. 7 5. 7 1. 6 79. 6 18. 2 2. 2
31- 40 t hn 91. 7 6. 7 1. 6 81. 0 17. 1 1. 9
41- 50 t hn 92. 4 5. 1 2. 6 82. 4 14. 4 3. 2
> 50 t h 95 6 3 6 0 8 83 6 12 2 4 2
USI A
> 50 t hn 95. 6 3. 6 0. 8 83. 6 12. 2 4. 2
I slam 93. 0 5. 4 1. 5 79. 9 17. 7 2. 4
Lainny a 92. 7 4. 5 2. 7 85. 9 10. 3 3. 8
< = SD 94. 0 3. 7 2. 3 83. 0 12. 6 4. 4
PENDI DI KAN
AGAMA
SLTP 92. 6 6. 6 0. 9 80. 3 17. 2 2. 4
SLTA 92. 3 5. 7 2. 0 78. 6 20. 3 1. 1
KESI M PULAN
Secara um um , pem ilih m enilai bahwa pem ilihan um um dan pem ilihan
presiden berlangsung secara sangat at au cukup Jurdil. Jauh lebih sedikit
y yang m engat akan sebaliknya. g g y Evaluasi ini m enyim pang dari opini sebagian elit e yang m enilai bahwa kedua pem ilihan it u berlangsung kurang at au t idak j urdil sam a sekali.
Sej alan dengan it u, pem ilih pada um um nya j uga m erasa puas dengan Sej a a de ga t u, pe pada u u ya j uga e asa puas de ga pelaksanaan dem okrasi di negara kit a sej auh ini. Yang m enyat akan sebaliknya j auh lebih sedikit .
Dalam ham pir sepluh t ahun t erakhir kepuasan t ersebut cenderung t erus
m eningkat .
Bersam aan dengan it u kom it m en t erhadap dem okrasi sebagai sist em polit ik
t erbaik unt uk negara kit a j uga sangat besar dan cenderung sem akin kuat .
La n j u t a n
Sem ua indikat or t ersebut m enunj ukan bahw a dem okrasi I ndonesia,
dilihat dari sikap polit ik pem ilih, m enunj ukan sem akin t erkonsolidasi.
Kekuarangan dalam pelaksanaan pem ilu m endapat pem aklum an dari Kekuarangan dalam pelaksanaan pem ilu m endapat pem aklum an dari
m asyarakat secara luas. Sisi pasif dari budaya dem okrasi t elah hadir
bersam aan dengan kehadiran m ereka di TPS ket ika pem lu, danbersam aan dengan suara krit is dari kelom pok- kelom pok lain dalam
m asyarakat .
Evaluasi posit if at as pelaksanaan pem ilu dan dem okrasi t erj adi pada
sem ua pendukung part ai dan pem ilih pasangan capres- caw apres. Jugat erj adi di sem ua kat egori dem ografi pem ilih. I ni sem ua m enunj ukan
bahw a kom binasi ant ara akt ivism e dan pasivism e t ersebut t erj adi secara m eluas, dan ini m erupakan m odal kult ural ( opini publik) unt uk sem akin t erkonsolidasinya dem okrasi I ndonesia. sem akin t erkonsolidasinya dem okrasi I ndonesiaLa n j u t a n
Tapi st udi lew at ini punya kelem ahan, yakni t idak m encover w arga yang exit poll t ak dat ang ke TPS unt uk m em ilih karena berbagai alasan, apakah yang bersifat
adm inst rat if ( t idak t erdaft ar, sakit , dll.) at au karena alasan polit ik at au Golput
( pem ilu t idak ada art inya) . Mereka yang t ak m em ilih dalam pem ilu legislat if
j um lahnya diperkirakan sekit ar 40% , dan m ungkin punya pandangan berbeda. Unt uk it u dat a post - elect ion survey punya kelebihan karena m engcover sem ua w arga, baik yang m em ilih at aupun t idak m em ilih. w arga baik yang m em ilih at aupun t idak m em ilih
Dat a post - elect ion survey m enunj ukan gam baran berbeda. Tapi secara um um w arga m enilai bahw a pem ilu secara um um berlangsung j urdil dan m ereka puas dengan pelaksanaan dem okrasi sej auh ini.
Unt uk m em bukt ikan t em uan it u secara lebih solid LSI sekarang sedang m elaksanakan post - elect ion survey unt uk pem ilu presiden.
Dilihat dari opini publik, ada opt im ism e bagi sem akin kuat nya dem okrasi I ndonesia.