Aplikasi Macam Pupuk Organik Padat pada Padi Hibrida F2.

SKRIPSI

APLIKASI MACAM PUPUK ORGANIK PADAT PADA PADI HIBRIDA F2

Oleh
DWI ELPINA PUJI RAHAYU
H0712059

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2016

i

APLIKASI MACAM PUPUK ORGANIK PADAT PADA PADI HIBRIDA F2

SKRIPSI

untuk memenuhi sebagian persyaratan
guna memperoleh derajat Sarjana Pertanian

di Fakultas Pertanian
Universitas Sebelas Maret

Oleh
DWI ELPINA PUJI RAHAYU
H0712059

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2016

ii

SKRIPSI
APLIKASI MACAM PUPUK ORGANIK PADAT PADA PADI HIBRIDA F2

Dwi Elpina Puji Rahayu
H0712059


Pembimbing Utama

Pembimbing Pendamping

Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, M.S
NIP. 196107171986011001

Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, M.S
NIP. 195602251986011001

Surakarta,

Agustus 2016

Fakultas Pertanian UNS
Dekan

Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, M.S
NIP. 195602251986011001


iii

SKRIPSI
APLIKASI MACAM PUPUK ORGANIK PADAT PADA PADI HIBRIDA F2

yang dipersiapkan dan disusun oleh
Dwi Elpina Puji Rahayu
H0712059

telah dipertahankan di depan Tim Penguji
pada tanggal…………………………..
dan dinyatakan telah memenuhi syarat
untuk memperoleh gelar (derajat) Sarjana Pertanian
Program Studi Agroteknologi

Susunan Tim Penguji
Ketua

Anggota I


Anggota II

Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, M.S Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, M.S Prof. Dr. Samanhudi, S.P., M.Si
NIP. 196107171986011001
NIP. 195602251986011001
NIP. 196806101995031003

iv

PERNYATAAN
Dengan ini saya Nama: Dwi Elpina Puji Rahayu NIM: H0712059 Program Studi:
Agroteknologi menyatakan bahwa dalam skripsi saya yang berjudul “Aplikasi
Macam Pupuk Organik Padat pada Padi Hibrida F2” ini tidak terdapat karya
yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar akademik dan sepanjang
pengetahuan penulis juga tidak ada unsur plagiarisme, falsifikasi, fabrikasi karya,
data, atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh penulis lain, kecuali
yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Surakarta,
Agustus 2016

Yang menyatakan

Dwi Elpina Puji Rahayu
H0712059

v

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan atas kehadirat Allah SWT atas segala limpahan
rahmat, taufiq, hidayah dan karunia Nya sehingga rangkaian penelitian dan
penulisan skripsi yang berjudul “Aplikasi Macam Pupuk Organik Padat pada
Padi Hibrida F2” ini dapat diselesaikan dengan baik. Penulis menyadari
sepenuhnya bahwa penulisan dan penyusunan skripsi ini dapat berjalan baik dan
lancar karena adanya pengarahan, bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak.
Oleh karena itu, penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1.

Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, M.S selaku Dekan Fakultas Pertanian,
Universitas Sebelas Maret Surakarta.


2.

Prof. Dr. Ir. Hadiwiyono, M.Si selaku Ketua Program Studi Agroteknologi,
Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3.

Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, M.S selaku Dosen Pembimbing Utama yang telah
meluangkan waktu disela-sela kesibukan Beliau, selalu memberikan
dukungan, bimbingan dan arahan dari awal penelitian hingga akhir penelitian
ini.

4.

Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, M.S selaku Dosen Pembimbing
Pendamping atas kesabaran dan pengertian Beliau dalam memberikan
bimbingan, arahan, saran serta masukan bagi penulis sehingga skripsi ini
dapat diselesaikan.

5.


Prof. Dr. Samanhudi, S.P., M.Si selaku Dosen Pembahas yang telah bersedia
memberikan

kritik,

saran

serta

masukan

yang

membangun

demi

kesempurnaan skripsi ini.
6.


Dr. Ir. Parjanto, M.P selaku Dosen Pembimbing Akademik yang selalu sedia
memberikan bimbingan, dukungan, motivasi dan solusi atas kesulitan yang
dihadapi penulis.

7.

Seluruh dosen pengajar dan karyawan Program Studi Agroteknologi, Fakultas
Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Surakarta yang telah banyak
memberikan ilmu, bantuan dan pengalaman berharga demi kemajuan penulis.

vi

8.

Kedua orang tuaku tercinta, Bapak Suparno dan Ibu Listiyana serta Kakakku
Devi Erna Permatasari yang selalu memberikan kasih sayang, mendoakan,
membimbing dan memberikan dukungan dalam meraih apa yang diinginkan.

9.


Special someone in my life, Desi Murniningsih, yang selalu bersedia
bersama, selalu setia menemani, selalu bersedia menjadi teman curhat dan
selalu memberi nasihat-nasihat serta motivasi untuk kehidupan ku.

10. My new big family, Enno Citra Harmony, Dyah Pratiwi Anggriani dan Dwi
Fajar Shiddiq yang selalu bersedia membantu, memberi dukungan, memberi
saran, memberi semangat dan memberi motivasi sehingga peneliti dapat
melewati penelitian ini dengan mudah.
11. Ibu Sulastri, Penyuluh Pertanian Lapang (PPL) dari Desa Joho yang telah
banyak meluangkan waktunya untuk membantu selama proses penelitian.
12. Erlina Indriastuti, rekan satu tim penelitian sekaligus sahabat terbaik yang
selalu mengingatkan dan menguatkan sehingga penelitian ini dapat berjalan
dengan lancar.
13. Sahabat-sahabat terbaik, Ema, Uwik, Alfi, Cicil, Fitriana, Cicin, Dyah U dan
Ayud yang selalu membantu, memberikan dukungan dan memberikan
semangat sehingga penelitian ini terasa mudah.
14. Teman-teman Agroteknologi 2012 (TUNAS) dan Tim KKN Syar’i
Donoyudan terutama teman-teman dari Grup “Rumpik” (Asri, Heni, Ria,
Sofya dan Fiya) atas pertemanan, bantuan dan dukungannya.

15. Semua pihak yang telah membantu demi kelancaran penelitian dan penulisan
skripsi ini yang tidak dapat disebutkan satu per satu.
Mudah-mudahan segala bantuan dan doa yang diberikan mendapatkan
balasan dari Allah SWT dengan pahala yang berlimpah. Penulis menyadari bahwa
penulisan skripsi ini belum sempurna. Namun penulis berharap tulisan ini dapat
bermanfaat untuk pengembangan ilmu pengetahuan selanjutnya, bagi penulis
khususnya dan pembaca pada umumnya.
Surakarta,

Agustus 2016

Penulis

vii

DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ....................................................................................... vi
DAFTAR ISI ..................................................................................................... viii
DAFTAR TABEL .............................................................................................. x

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xi
RINGKASAN .................................................................................................... xii
SUMMARY........................................................................................................ xiii

I.

PENDAHULUAN ................................................................................... 1
A. Latar Belakang..................................................................................... 1
B. Perumusan Masalah ............................................................................. 3
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ............................................................ 3

II. TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................... 4
A. Padi Hibrida ......................................................................................... 4
B. Pupuk Organik Padat ........................................................................... 6
C. Hipotesis .............................................................................................. 8
III. METODE PENELITIAN ...................................................................... 9
A. Waktu dan Tempat Penelitian ............................................................. 9
B. Bahan dan Alat Penelitian ................................................................... 9
C. Rancangan Penelitian .......................................................................... 9
D. Pelaksanaan Penelitian ....................................................................... 10
E. Variabel Pengamatan .......................................................................... 12
F. Analisis Data ...................................................................................... 13
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................. 14
A. Kondisi Umum Penelitian .................................................................. 14
B. Tinggi Tanaman .................................................................................. 16
C. Jumlah Anakan Per Rumpun .............................................................. 18
D. Jumlah Anakan Produktif ................................................................... 20
E. Panjang Malai ..................................................................................... 21
F. Jumlah Malai Per Rumpun ................................................................. 23

viii

DAFTAR ISI
(Lanjutan)
Halaman
G. Jumlah Gabah Isi Per Tanaman .......................................................... 24
H. Jumlah Gabah Hampa Per Tanaman .................................................. 26
I. Bobot Gabah Kering Per Tanaman ..................................................... 27
J. Bobot 1000 Butir Gabah Bernas ......................................................... 29
K. Hasil Panen Per Petak ......................................................................... 31
V. KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................. 33
A. Kesimpulan ......................................................................................... 33
B. Saran ................................................................................................... 33
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 34
LAMPIRAN

ix

DAFTAR TABEL
Nomor

Judul

Halaman

1.

Pengaruh pupuk organik padat terhadap tinggi tanaman. .................... 16

2.

Pengaruh varietas terhadap tinggi tanaman ......................................... 17

3.

Pengaruh pupuk organik padat terhadap jumlah anakan per rumpun. . 18

4.

Pengaruh varietas terhadap jumlah anakan per rumpun ...................... 19

5.

Pengaruh pupuk organik padat terhadap jumlah anakan produktif...... 20

6.

Pengaruh pupuk organik padat terhadap panjang malai ...................... 22

7.

Pengaruh varietas terhadap panjang malai ........................................... 22

8.

Pengaruh pupuk organik padat terhadap jumlah malai per rumpun. ... 23

9.

Pengaruh varietas terhadap jumlah malai per rumpun. ........................ 24

10. Pengaruh pupuk organik padat terhadap jumlah gabah isi per tanaman.25
11. Pengaruh varietas terhadap jumlah gabah hampa per tanaman. ......... 26
12. Pengaruh varietas terhadap bobot gabah kering per tanaman. ............ 28
13. Pengaruh pupuk organik padat dan varietas terhadap bobot 1000 butir
gabah bernas. ....................................................................................... 29
14. Pengaruh pupuk organik padat dan varietas terhadap hasil panen per
petak. ................................................................................................... 32

x

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor

Judul

Halaman

1.

Denah lokasi penelitian ................................................................................ 39

2.

Deskripsi varietas ......................................................................................... 41

3.

Deskripsi pupuk organik padat .................................................................... 42

4.

Perhitungan kebutuhan biji per petak........................................................... 44

5.

Perhitungan kebutuhan pupuk organik padat per petak ............................... 46

6.

Analisis data ................................................................................................. 47

7.

Dokumentasi penelitian................................................................................ 51

xi

RINGKASAN
APLIKASI MACAM PUPUK ORGANIK PADAT PADA PADI HIBRIDA
F2. Skripsi: Dwi Elpina Puji Rahayu (H0712059). Pembimbing: Ahmad Yunus,
Bambang Pujiasmanto, Samanhudi. Program Studi: Agroteknologi, Fakultas
Pertanian, Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta.
Padi hibrida merupakan salah satu kunci untuk meningkatkan produksi
beras dunia. Hal ini dikarenakan padi hibrida dapat menghasilkan 15-30% panen
lebih tinggi dibandingkan dengan padi inbrida (varietas unggul biasa). Namun,
benih padi hibrida hanya dapat digunakan untuk satu kali musim tanam, sehingga
perlu adanya upaya yang harus dilakukan untuk mempertahankan produksi padi
hibrida pada keturunan kedua (F2). Beberapa hal yang dapat dilakukan antara lain
adalah dengan pemberian pupuk yang berimbang dan penerapan pengelolaan hara
terpadu untuk meningkatkan produktivitas lahan secara berkelanjutan, salah
satunya dengan penggunaan pupuk organik. Pupuk organik berdasarkan
teksturnya dapat dibedakan menjadi dua yaitu pupuk organik padat dan pupuk
organik cair. Namun, jika dibandingkan dengan pupuk organik cair, pembuatan
pupuk organik padat jauh lebih mudah dan lebih efisien sehingga pupuk organik
padat lebih sering diaplikasikan di lapang.
Penelitian ini dilaksanakan di Desa Joho, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten
Sukoharjo pada bulan Januari hingga Juni 2016. Penelitian berupa penanaman di
lapang dengan rancangan penelitian yang digunakan adalah Split Plot Rancangan
Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan 2 faktor perlakuan dan ulangan
sebanyak 3 kali. Faktor pertama adalah macam pupuk organik padat dengan taraf
pupuk kandang sapi (P1), pupuk kompos daun (P2) dan pupuk kascing (P3).
Faktor kedua adalah macam varietas padi dengan taraf padi hibrida F2 7203 (V1),
padi hibrida F2 1683 (V2) dan padi lokal Sunggal (V3). Variabel pertumbuhan
yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah anakan per rumpun, jumlah anakan
produktif, panjang malai, jumlah malai per rumpun, jumlah gabah isi per tanaman,
jumlah gabah hampa per tanaman, bobot gabah kering per tanaman, bobot 1000
butir gabah bernas dan hasil per petak.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan macam pupuk organik padat
dan varietas padi memberikan pengaruh terhadap variabel pengamatan seperti
tinggi tanaman, jumlah anakan per rumpun, jumlah anakan produktif, panjang
malai, jumlah malai per rumpun, jumlah gabah isi per tanaman, jumlah gabah
hampa per tanaman dan bobot gabah kering per tanaman. Namun, perlakuan
macam pupuk organik padat dan varietas padi tidak memberikan pengaruh
terhadap variabel bobot 1000 butir gabah bernas dan hasil panen per petak. Hal ini
terjadi karena adanya faktor lingkungan yaitu waktu tanam yang tak serempak.
Waktu tanam yang tak serempak mengakibatkan tingginya serangan hama pada
tanaman. Hama yang menyerang tanaman padi pada penelitian ini adalah burung,
walang sangit dan hama penggerek batang padi yang menyerang tanaman padi
sebelum berbunga (fase vegetatif) terutama pada daun yang masih muda dan akan
mengakibatkan penyakit sundep pada tanaman padi, sehingga rata-rata hasil panen
per petak hanya mencapai 5,20 kg per 15,75 m2 pada perlakuan kandang sapi dan
5,82 kg per 15,75 m2 pada padi hibrida F2 1683.

xii

SUMMARY

APPLICATION OF SOLID ORGANIC FERTILIZER ON F2 HYBRID
RICE. Thesis-S1: Dwi Elpina Puji Rahayu (H0712059). Advisers: Ahmad Yunus,
Bambang Pujiasmanto, Samanhudi. Study Program: Agrotechnology, Faculty of
Agriculture, Sebelas Maret University (UNS) Surakarta.
Hybrid rice is one of keys to increase global rice production. This is because
hybrid rice harvest can yield 15-30% higher than that of inbred rice (varieties
usual). However, the hybrid rice seed can only be used for one growing season, so
the need for efforts to be made to maintain the production of hybrid rice in the
second generation (F2). Some things that can be done are the impartial application
of fertilizer and application of integrated nutrient management to improve land
productivity in a sustainable manner, one of them with the use of organic
fertilizers. Organic fertilizer based on the texture can be divided into two that is
solid organic fertilizer and liquid organic fertilizer. However, when compared
with a liquid organic fertilizer, manufacture of solid organic fertilizer is much
easier and more efficient so that the solid organic fertilizer is more often applied
in the field.
This research was conducted in the Village of Joho, Subdistrict of Mojolaban,
Regency of Sukoharjo in January to June 2016. The research in the form of
planting in the field with research design used was Split Plot of Randomized
Completely Block Design (RCBD) with 2 factors and repeated 3 times. First
factor is kind of solid organic fertilizer with a level of cow manure (P1), compost
leaves (P2) and vermicompost fertilizer (P3). Second factor is kind of rice
varieties with a level of 7203 F2 hybrid rice (V1), 1683 F2 hybrid rice (V2) and
Sunggal local rice (V3). Growth variables observed is plant height, number of
tillers per clump, number of productive tiller, panicle length, number of panicles
per clump, number of content grain per plant, number of empty grain per plant,
dry grain weight per plant, weight of 1000 grains pithy and yield per plot.
The results showed that treatment of solid organic fertilizer kinds and rice
varieties give effect of the observation variables such as plant height, number of
tillers per clump, number of productive tiller, panicle length, number of panicles
per clump, number of content grain per plant, number of empty grain per plant
and dry grain weight per plant. However, treatment of solid organic fertilizer
kinds and rice varieties give not effect of the variable of weight of 1000 grains
pithy and yield per plot. This occurs because of the environmental factors that
planting time asynchronous. Asynchronous planting time resulting in high pest
attacks on crops. Pests that attack rice plants in this research is a bird, valanga and
rice stem borer pest that attacks the rice plants before flowering (vegetative
phase), especially on young leaves and will result sundep disease in rice plants. So
that the average yield per plot only reached 5.20 kg per 15.75 m2 on cow manure
treatment and 5.82 kg per 15.75 m2 in F2 hybrid rice 1683.

xiii