Usulan Perancangan Ruangan Asistensi dan Perancangan Ruangan Flexible Manufacturing System (FMS) Yang Ergonomis Pada Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha Bandung.

vi Universitas Kristen Maranatha

Dalam usaha peningkatan kualitas pada Laboratorium Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha (JTI- UKM), penulis membagikan kuesioner pendahuluan kepada mahasiswa/i JTI- UKM mengenai sarana fisik dan lingkungan fisik apa saja yang saat ini dirasakan sudah tidak nyaman digunakan pada Laboratorium JTI- UKM. Dari hasil kuesioner didapatkan hasil bahwa hampir 100% mahasiswa/i JTI- UKM mengeluhkan mengenai ketidaknyaman sarana fisik dan lingkungan fisik pada ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi. Setelah dilakukan wawancara dengan Bapak Victor Suhandi,ST., MT selaku kepala laboratorium sistem produksi ternyata pada ruangan laboratorium sistem produksi akan dirancang ruangan Flexible Manufacturing System (FMS). Maka dalam penelitian ini penulis akan melakukan perancangan ulang ruangan asistensi dan perancangan ruangan FMS pada Laboratorium Sistem Produksi JTI-UKM yang lebih ergonomis dengan tujuan menciptakan kondisi ruangan belajar yang nyaman, dan menyenangkan, sehingga mahasiswa dan mahasiswi dapat menyerap ilmu lebih baik dan kegiatan belajar mengajar menjadi lebih efektif dan efisien.

Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan data sarana fisik seperti meja, kursi, loker, lemari, dan saklar lampu pada laboratorium sistem produksi, dan data lingkungan fisik seperti, pencahayaan, temperatur, kelembaban, kebisingan, serta ventilasi dan sirkulasi udara hanya pada ruangan asistensi laboratorium sistem produksi.

Setelah itu data sarana fisik pada ruangan laboratorium sistem produksi dianalisis dan dibandingkan

dengan data antropometri yang merujuk dari buku referensi Ergonomi : Konsep Dasar, dan Aplikasinya”

karangan Eko Nurmianto, sedangkan data lingkungan fisik dianalisis dan dibandingkan dengan data lingkungan fisik yang merujuk dari buku referensi Handbook of Ergonomics. Dari analisis diketahui bahwa pada ruangan asistensi laboratorium sistem produksi bentuk meja, kursi, loker,dan lemari belum ergonomis.Selain itu kondisi lingkungan fisik yang belum sesuai dengan standarnya.Tata letak sarana fisik yang belum baik serta belum adanya upaya yang optimum untuk menanggulangi dan mencegah kecelakaan kerja sehingga membuat mahasiswa pada ruangan asistensi laboratorium sistem produksi saat ini merasa tidak aman dan nyaman. Sebaliknya pada ruangan FMS laboratorium sistem produksi yang ada saat ini baru akan dirancang, akan tetapi sudah ada sarana fisik yang nantinya akan digunakan. Sarana fisik pada ruangan FMS saat ini bentuk meja, kursi,dan lemari belum ergonomis dan belum ada pengaturan mengenai lingkungan fisik, tata letak sarana fisik,dan aspek K3 yang ergonomis.

Untuk mengatasi permasalahan yang terjadi, maka dilakukan perancangan, baik terhadap sarana fisik, lingkungan fisik, maupun tata letak sarana fisik yang ada. Usulan sarana fisik ada 3 alternatif dengan menggunakan 5 parameter penilaian yaitu keamanan, kenyamanan, kesesuaian dengan antropometri, kemudahan dan estetika yang kemudian dipilih alternatif terbaik menggunakan concept scoring. Hasil concept scoring pada ruangan asistensi yang terpilih adalah meja, kursi praktikan& kursi asisten alternatif 1, lemari alternatif 2, dan loker alternatif 3, sedangkan pada ruang FMS meja komputer alternatif 3, kursi komputer& lemari alternatif 1. Usulan lingkungan fisik pada ruangan laboratorium sistem produksi dari segi pencahayaan dengan penambahan lampu TL 2x36 watt sebanyak 9 titik lampu pada ruangan asistensi dan sebanyak 12 titik lampu TL 3x36 watt pada ruangan FMS, untuk mengatasi temperatur ruangan yang panas penulis mengusulkan penambahan air conditioner sebanyak 3 buah pada ruangan asistensi dan sebanyak 4 buah pada ruangan FMS, untuk mengurangi kelembaban, memperbaiki sirkulasi& ventilasi udara penulis mengusulkan penambahan exhaust fan sebanyak 2 buah pada ruangan asistensi dan sebanyak 3 buah pada ruangan FMS. Usulan tata letak sarana fisik ada 3 alternatif dengan menggunakan 4 parameter penilaian yaitu keluasan, kemudahan, flow aliran dan estetika yang kemudian dipilih alternatif terbaik menggunakan concept scoring. Hasil concept scoring pada ruangan asistensi dan ruangan FMS yang terpilih adalah layout alternatif 3. Usulan terhadap upaya pencegahan dan penggulangan kecelakaan kerja adalah pemasangan Fire extigisher, dan menyediakan kotak P3K bentuk 1 karena jumlah orang yang berada pada ruangan ≤ 25 orang. Dengan adanya perancangan ulang pada ruang asistensi laboratorium sistem produksi dan perancangan pada ruangan FMS laboratorium sistem produksi yang telah diusulkan, maka diharapkan pada ruangan Laboratorium Sistem Produksi JTI- UKM lebih ergonomis dalam hal sarana fisik, lingkungan fisik dan tata letak sarana fisik sehingga menciptakan kondisi ruangan laboratorium JTI- UKM yang aman dan nyaman.

xi Universitas Kristen Maranatha

LEMBAR PENGESAHAN... ii

LEMBAR PERNYATAAN... iii

LEMBAR ORISINALITAS... iv

LEMBAR PUBLIKASI... v

ABSTRAK... vi

KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH... vii

DAFTAR ISI... xi

DAFTAR TABEL... xxiv

DAFTAR GAMBAR... xxxii DAFTAR LAMPIRAN... xli

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah... 1-1 1.2 Identifikasi Masalah... 1-4 1.3 Batasan dan Asumsi... 1-5 1.3.1 Batasan... 1-5 1.3.2 Asumsi... 1-6 1.4 Perumusan Masalah... 1-6 1.5 Tujuan Penelitian... 1-9 1.6 Sistematika Penulisan... 1-10

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Ergonomi...2-1 2.1.1 Sejarah Ergonomi...2-1 2.1.2 Definisi Ergonomi... 2-3 2.1.3 Ruang Lingkup Ergonomi...2-7 2.1.4 Dasar Keilmuan Ergonomi... 2-8 2.1.5 Tujuan dari Ergonomi... 2-10

xii Universitas Kristen Maranatha

2.1.6 Bidang Penyelidikan Ergonomi... 2-11 2.1.7 Prinsip Ergonomi... 2-11 2.1.8 Manfaat Pelaksanaan Ergonomi... 2-12 2.1.9 Metode- Metode Ergonomi... 2-13 2.1.10 Aplikasi dan Penerapan Ergonomi...2-14 2.1.11 Penanggulangan Permasalahan Ergonomi... 2-15 2.1.12 Kaitan Ergonomi dan K3 (Kesehatan dan

Keselamatan Kerja)... 2-17 2.2 Antropometri... 2-18 2.2.1 Definisi Antropometri ... 2-18 2.2.2 Pembagian Antropometri... 2-19 2.2.3 Penerapan Data Antropometri...2-20 2.3 Perhitungan Persentil... 2-27 2.4 Lingkungan Fisik... 2-29 2.4.1 Spesifikasi Lingkungan Kerja ... 2-29 2.4.2 Pencahayaan... 2-29 2.4.3 Temperatur... 2-32 2.4.4 Kelembaban... 2-33 2.4.5 Kebisingan... 2-35 2.4.6 Sirkulasi dan Ventilasi Udara... 2-37 2.4.7 Bau- Bauan...2-39 2.4.8 Warna... 2-40 2.5 Perancangan... 2-42 2.5.1 Teknik Perancangan... 2-42 2.5.2 Konsep Perancangan dan Pengukuran... 2-42 2.5.3 Karakteristik dari Teknik Pereancangan dan

Karakteristik Perancang... 2-43 2.6 Analisa Perancangan... 2-44 2.6.1 Analisa Desain... 2-44 2.6.2 Analisa Nilai... 2-45 2.6.3 Tahap Perancangan... 2-46

xiii Universitas Kristen Maranatha

2.10.1 Definisi FMS... 2-57 2.10.2 Tujuan FMS... 2-58 2.10.3 Sejarah FMS... 2-58 2.10.4 Equipment of FMS..... 2-59 2.10.5 Tipe FMS........ 2-60 2.10.6 Komponen FMS... 2-63 2.10.7 5 Tipe Layout FMS... 2-64 2.10.8 FMS Computer Function..... 2-67 2.10.9 FMS Applications..... 2-68 2.10.10Keuntungan dan Kerugian FMS... 2-70 2.11 Penentuan Jumlah Titik Lampu... 2-71 2.12 Penentuan Jumlah AC(Air Conditioner)... 2-74 2.13 Penentuan Jumlah Exhaust Fan... 2-75

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Flowchart Metodologi Peneliitian... 3-1 3.2 Keterangan Flowchart Metodologi Peneliitian... 3-5

BAB 4 PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

4.1 Data Umum Perusahaan Universitas Kristen Maranatha... 4-1 4.1.1 Sejarah Singkat Universitas Kristen Maranatha... 4-1 4.1.2 Struktur Organisasi Universitas Kristen

Maranatha... 4-4 4.2 Data Umum Fakultas Teknik Jurusan Teknik Industri

Universitas Kristen Maranatha... 4-5 4.2.1 Sejarah Singkat Fakultas Teknik Jurusan Teknik

xiv Universitas Kristen Maranatha

4.2.2 Struktur Organisasi Fakultas Teknik Jurusan Teknik

Industri Universitas Kristen Maranatha... 4-6 4.2.3 Data Sejarah Ruang Laboratorium Jurusan Teknik

Industri ... 4-7 4.3 Data Sarana Fisik Ruangan Laboratorium Sistem

Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen

Maranatha... 4-7 4.3.1 Ruang Asistensi Pada Ruangan Laboratorium

Sistem Produksi... 4-8 4.3.1.1 Pintu Masuk Utama Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi... 4-8 4.3.1.2 Meja Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi... 4-10 4.3.1.3 Kursi Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi... 4-12 4.3.1.4 Loker Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi... 4-14 4.3.1.5 Papan Tulis Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi... 4-16 4.3.1.6 Tempat Spidol Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi... 4-18 4.3.1.7 Lemari Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi... 4-20 4.3.1.8 Jendela Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi... 4-22 4.3.1.9 Jendela II Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi... 4-24 4.3.1.10Jendela III Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi... 4-26 4.3.1.11Jendela IV Ruangan Asistensi Laboratorium

xv Universitas Kristen Maranatha

4.3.2.1 Pintu Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi... 4-32 4.3.2.2 Komputer Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi... 4-34 4.3.2.3 CPU Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi... 4-35 4.3.2.4 Keyboard Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi... 4-37 4.3.2.5 Mouse Pad Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi... 4-38 4.3.2.6 Meja Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi... 4-40 4.3.2.7 Kursi Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi... 4-42 4.3.2.8 Lemari Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi... 4-44 4.3.2.9 Jendela A Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi... 4-46 4.3.2.10 Jendela B Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi... 4-48 4.3.1.11 Jendela C Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi... 4-50 4.3.2.12 Saklar Lampu Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi... 4-52 4.3.2.13 Automated Rail Guided Vehicle (ARGV)

Pada Ruangan FMS Laboratorium Sistem

xvi Universitas Kristen Maranatha

4.3.2.14 Tracked carts/ Trolley duct Pada Ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi... 4-57 4.3.2.15 Automated Storage and Retrival System

(ASRS)... 4-59 4.3.2.16 Automated Guided Vehicle (AGV) Pada

Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi... 4-61 4.3.2.17 Computer Numerical Control (CNC)

Milling Pada Ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi... 4-63 4.3.2.18Computer Numerical Control (CNC) Turning

Pada Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi... 4-65 4.3.2.19Roller Conveyor Pada Ruangan FMS

Laboratorium Sistem Produksi... 4-67 4.3.3 Koondisi Langit- Langit dan Lantai Ruangan

Laboratorium Sistem Produksi... 4-70 4.4 Data Lingkungan Fisik Ruangan Asistensi Pada Ruangan

Laboratorium Sistem Produksi... 4-71 4.4.1 Pencahayaan Pada Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi... 4-71 4.4.2 Temperatur Pada Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi... 4-76 4.4.3 Kelembaban Pada Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi... 4-78 4.4.4 Kebisingan Pada Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi... 4-80 4.4.5 Ventilasi, Sirkulasi Udara, dan Bau- Bauan Pada

Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem Produksi....4-82 4.5 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada Ruangan

xvii Universitas Kristen Maranatha

4.8 Kondisi Pada Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen

Maranatha Saat ini... 4-83

BAB 5 ANALISIS

5.1 Analisis Sarana Fisik Ruangan Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen

Maranatha... 5-1 5.1.1 Ruang Asistensi Pada Ruangan Laboratorium

Sistem Produksi... 5-1 5.1.1.1 Analisis Pintu Masuk Utama Ruangan

Asistensi Laboratorium Sistem Produksi... 5- 2 5.1.1.2 Analisis Meja di Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi... 5-11 5.1.1.3 Analisis Kursi di Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi... 5-17 5.1.1.4 Analisis Loker di Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi... 5-24 5.1.1.5 Tempat Spidol di Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi... 5-31 5.1.1.6 Lemari di Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi... 5-37 5.1.1.7 Saklar Lampu di Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi... 5-42 5.1.2 Ruangan FMS (Laboratorium Otomasi dan

Robotika) Pada Ruangan Laboratorium Sistem

xviii Universitas Kristen Maranatha

5.1.2.1 Analisis Pintu Masuk di Ruangan FMS

Laboratorium Sistem Produksi... 5-46 5.1.2.2 Analisis Mejadi di Ruangan FMS

Laboratorium Sistem Produksi... 5-53 5.1.2.3 Analisis Kursi di Ruangan FMS

Laboratorium Sistem Produksi... 5-58 5.1.2.4 Lemari di Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi... 5-64 5.1.2.5 Saklar Lampu di Ruangan FMS

Laboratorium Sistem Produksi... 5-69 5.2 Analisis Lingkungan Fisik Pada Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri

Universitas Kristen Maranatha... 5-72 5.2.1 Analisis Pencahayaan Pada Ruang Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi... 5-72 5.2.2 Analisis Temperatur Pada Ruang Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi... 5-76 5.2.3 Analisis Kelembaban Udara Pada Ruang

Asistensi Laboratorium Sistem Produksi... 5-78 5.2.4 Analisis Temperatur dan Kelembaban Pada

Ruang Asistensi Laboratorium Sistem Produksi... 5-79 5.2.5 Analisis Kebisingan Pada Ruang Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi... 5-83 5.2.6 Analisis Ventilasi, Sirkulasi Udara, dan Bau- Bauan

Pada Ruang Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi... 5-84 5.2.7 Warna Pada Ruang Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi... 5-85 5.3 Analisis Sudut Pandang Praktikan ke Papan Tulis di Ruang

xix Universitas Kristen Maranatha

5.4.1.1 Kecelakaan yang Berpotensi Terjadi Pada Ruangan Laboratorium Sistem Produksi

adalah Terpeleset... 5-87 5.4.1.2 Kecelakaan yang Berpotensi Terjadi Pada

Ruangan Laboratorium Sistem Produksi

adalah Kebakaran... 5-89 5.4.1.3 Kecelakaan yang Berpotensi Terjadi Pada

Ruangan Laboratorium Sistem Produksi

adalah Resiko Terkena Sudut Meja ... 5-92 5.5 Analisis Layout Aktual Pada Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi... 5-95 5.6 Manajemen Pemeliharaan Pada Ruangan Laboratorium

Sistem Produksi... 5-96

BAB 6 PERANCANGAN DAN ANALISIS

6.1 Usulan dan Analisis Sarana Fisik Pada Ruangan Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri

Universitas Kristen Maranatha... 6-1 6.1.1 Usulan dan Analisis Sarana Fisik Pada Ruangan

Asistensi Laboratorium Sistem Produksi... 6-1 6.1.1.1 Usulan dan Analisis Pintu Masuk Utama

Pada Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi... 6-2 6.1.1.2 Usulan dan Analisis Meja Pada Ruangan

xx Universitas Kristen Maranatha

6.1.1.3 Usulan dan Analisis Kursi Praktikan Pada Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi... 6-18 6.1.1.4 Usulan dan Analisis Kursi Asisten Pada

Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi... 6-37 6.1.1.5 Usulan dan Analisis Loker Pada Ruangan

Asistensi Laboratorium Sistem Produksi... 6-56 6.1.1.6 Usulan dan Analisis Lemari Pada

Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi... 6-71 6.1.1.7 Usulan dan Analisis Papan Tulis dan

Tempat Spidol Pada Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi... 6-86 6.1.2 Usulan dan Analisis Sarana Fisik Pada Ruangan FMS

(Laboratorium Otomasi dan Robotika) Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha... 6-88 6.1.2.1 Usulan dan Analisis Pintu Masuk Pada

Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi... 6-90 6.1.2.2 Usulan dan Analisis Meja Komputer Pada

Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi... 6-91 6.1.2.3 Usulan dan Analisis Kursi Komputer Pada

Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi... 6-117 6.1.2.4 Usulan dan Analisis Lemari Pada Ruangan

xxi Universitas Kristen Maranatha

Asistensi Laboratorium Sistem Produksi... 6-158 6.2.1.1 Usulan dan analisis Pencahayaan Ruangan

Asistensi Laboratorium Sistem Produksi... 6-158 6.2.1.2 Usulan dan analisis Temperatur Ruangan

Asistensi Laboratorium Sistem Produksi... 6-164 6.2.1.3 Usulan dan analisis Temperatur dan

Kelembaban Udara Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi... 6-166 6.2.1.4 Usulan dan analisis Kebisingan Ruangan

Asistensi Laboratorium Sistem Produksi... 6-166 6.2.1.5 Analisis dan Usulan Ventilasi dan Sirkulasi

Udara Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi... 6-167 6.2.1.6 Analisis dan Usulan Bau- Bauan yang

Terdapat Pada Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi... 6-169 6.2.2 Usulan dan Analisis Lingkungan Fisik Ruangan FMS

Laboratorium Sistem Produksi... 6-170 6.2.2.1 Usulan dan analisis Pencahayaan Ruangan

FMS Laboratorium Sistem Produksi ... 6-170 6.2.2.2 Usulan dan analisis Temperatur dan

Kelembaban Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi... 6-175 6.2.2.3 Usulan dan analisis Kebisingan Ruangan

xxii Universitas Kristen Maranatha

6.2.2.4 Analisis dan Usulan Ventilasi dan Sirkulasi Udara Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi... 6-177 6.3 Analisis dan Usulan Sudut Pandang Praktikan ke Papan

Tulis... 6-180 6.4 Usulan dan Analisis Layout Pada Ruangan Laboratorium

Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas

Kristen Maranatha... 6-181 6.4.1 Usulan dan Analisis Layout Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi... 6-181 6.4.2 Usulan dan Analisis Layout Ruangan FMS

Laboratorium Sistem Produksi... 6-194 6.5 Aliran Flexible Manufacturing System Ruangan FMS

Laboratorium Sistem Produksi... 6-205 6.6 Kesehatan dan Keselamatan Kerja Pada Ruangan

Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik

Industri Universitas Kristen Maranatha... 6-207 6.7 Manajemen Pemeliharaan Pada Ruangan Laboratorium

Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas

Kristen Maranatha... 6-208 6.8 Manajemen Keamanan Pada Ruangan Laboratorium

Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas

Kristen Maranatha... 6-209

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN

7.1 Kesimpulan... 7-1 7.1.1 Kesimpulan Pada Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi Universitas Kristen Maranatha... 7-1 7.1.2 Kesimpulan Pada Ruangan Asistensi Laboratorium

xxiii Universitas Kristen Maranatha

FMS Universitas Kristen Maranatha... 7-7 7.2.3 Saran Penelitian Lanjutan yang Dapat Dilakukan... 7-7

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

KOMENTAR DOSEN PENGUJI DATA PENULIS

xxiv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Tabel Judul Halaman

2.1 Kebutuhan Kadar Cahaya 2-30

2.2 Rekomendasi Illuminasi Pelayanan Untuk Berbagai

Macam Pekerjaan 2-31

2.3 Pengaruh Suhu 2-33

2.4 Kemampuan Lamanya Mendengar 2-37

2.5 Pengaruh Kebisingan 2-37

2.6 Efek Psikologis Warna 2-40

2.7 Arti warna 2-41

2.8 Analisa Penilaian Konsep 2-48

2.9 Jumlah P3K Berdasarkan Jumlah Pekerja 2-53

2.10 Jumlah Tenaga Kerja 2-53

2.11 Kotak P3K Bentuk I 2-54

2.12 Obat- Obatan untuk Kotak P3K Bentuk I 2-54

2.13 Kotak P3K Bentuk II 2-55

2.14 Obat- Obatan untuk Kotak P3K Bentuk II 2-55

2.15 Kotak P3K Bentuk III 2-56

2.16 Obat- Obatan untuk Kotak P3K Bentuk III 2-56 4.1 Spesifikasi Pintu Masuk Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-9

4.2 Spesifikasi Meja Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-11

4.3 Spesifikasi Kursi Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-13

4.4 Spesifikasi Loker Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-15

4.5 Spesifikasi Papan Tulis Ruangan Asistensi Laboratorium

xxv Universitas Kristen Maranatha

4.6 Spesifikasi Tempat Spidol Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-19

4.7 Spesifikasi Lemari Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-21

4.8 Spesifikasi Jendela Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-23

4.9 Spesifikasi Jendela II Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-25

4.10 Spesifikasi Jendela III Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-27

4.11 Spesifikasi Jendela IV Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-28

4.12 Spesifikasi Saklar Lampu Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-30

4.13 Spesifikasi Pintu Masuk Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-33

4.14 Spesifikasi Komputer Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-35

4.15 Spesifikasi CPU Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-36

4.16 Spesifikasi Keyboard Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-37

4.17 Spesifikasi Mouse Pad Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-39

4.18 Spesifikasi Meja Ruangan FMS Laboratorium

xxvi Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL (Lanjutan)

Tabel Judul Halaman

4.19 Spesifikasi Kursi Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-42

4.20 Spesifikasi Lemari Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-44

4.21 Spesifikasi Jendela A Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-47

4.22 Spesifikasi Jendela B Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-49

4.23 Spesifikasi Jendela C Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-51

4.24 Spesifikasi Saklar Listrik Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-52

4.25 Spesifikasi ARGV Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-55

4.26 Spesifikasi Tracked Carts Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-57

4.27 Spesifikasi ASRS Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-60

4.28 Spesifikasi AGV Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-62

4.29 Spesifikasi CNC Milling Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-63

4.30 Spesifikasi CNC Turning Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-66

4.31 Spesifikasi Roller Conveyor Ruangan FMS Laboratorium

xxvii Universitas Kristen Maranatha

4.32 Kondisi Langit- Langit dan Lantai Ruangan Laboratorium

Sistem Produksi 4-70

4.33 Pencahayaan Hari ke-1 Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-72

4.34 Pencahayaan Hari ke-2 Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-73

4.35 Pencahayaan Hari ke-3 Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-74

4.36 Rangkuman Pencahayaan Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-75

4.37 Temperatur Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi 4-76

4.38 Rangkuman Temperatur Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-76

4.39 Kelembaban Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi 4-78

4.40 Rangkuman Kelembaban Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-78

4.41 Temperatur dan Kelembaban Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 4-79

4.42 Kebisingan Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi 4-80

4.43 Kebisingan Maksimal Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-80

4.44 Keluhan yang Dirasakan Pada Meja 4-87

xxviii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL (Lanjutan)

Tabel Judul Halaman

5.1 Data Antropometri Pintu Masuk Utama di Ruangan

Laboratorium Sistem Produksi 5-10

5.2 Data Antropometri Meja di Ruangan Laboratorium

Sistem Produksi 5-16

5.3 Data Antropometri Kursi di Ruangan Laboratorium

Sistem Produksi 5-23

5.4 Data Antropometri Loker di Ruangan Laboratorium

Sistem Produksi 5-30

5.5 Data Antropometri Tempat Spidol di Ruangan

Laboratorium Sistem Produksi 5-36

5.6 Data Antropometri Lemari di Ruangan Laboratorium

Sistem Produksi 5-41

5.7 Data Antropometri Saklar Lampu di Ruangan

Asistensi Laboratorium Sistem Produksi 5-44 5.8 Data Antropometri Pintu Masuk di ruangan FMS

laboratorium sistem produksi 5-52

5.9 Data Antropometri Meja di Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 5-57

5.10 Data Antropometri Kursi di Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 5-63

5.11 Data Antropometri Lemari di Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 5-68

5.12 Data Antropometri Saklar Lampu pada di Ruangan FMS

Laboratorium Sistem Produksi 5-71

5.13 Pencahayaan Pada Ruangan Asistensi Laboratorium

xxix Universitas Kristen Maranatha

5.14 Temperatur Pada Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi 5-76

5.15 Kelembaban Pada Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi 5-78

5.16 Temperatur dan Kelembaban Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 5-80

5.17 Ringkasan Temperatur dan Kelembaban Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 5-80

5.18 Kebisingan Pada Ruangan Laboratorium Sistem Produksi 5-83

6.1 Dimensi Meja yang Ergonomis 6-5

6.2 Data Antropometri Meja Alternatif 1 6-7

6.3 Data Antropometri Meja Alternatif 2 6-9

6.4 Data Antropometri Meja Alternatif 3 6-11

6.5 Rangkuman Alternatif Perancangan Meja 6-12

6.6 Concept Scoring Perancangan Meja 6-13

6.7 Dimensi Kursi yang Ergonomis 6-20

6.8 Data Antropometri Kursi Alternatif 1 6-22

6.9 Data Antropometri Kursi Alternatif 2 6-24

6.10 Data Antropometri Kursi Alternatif 3 6-26

6.11 Rangkuman Alternatif Perancangan Kursi 6-27

6.12 Concept Scoring Perancangan Kursi 6-28

6.13 Analisis Data Antropometri Kursi Alternatif 1 6-34

6.14 Dimensi Kursi Asisten yang Ergonomis 6-39

6.15 Data Antropometri Kursi Asisten Alternatif 1 6-41 6.16 Data Antropometri Kursi Asisten Alternatif 2 6-43 6.17 Data Antropometri Kursi Asisten Alternatif 3 6-45 6.18 Rangkuman Alternatif Perancangan Kursi Asisten 6-46

xxx Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL (Lanjutan)

Tabel Judul Halaman

6.19 Concept Scoring Perancangan Kursi Asisten 6-47 6.20 Analisis Data Antropometri Kursi Asisten Alternatif 1 6-53

6.21 Dimensi Loker yang Ergonomis 6-58

6.22 Data Antropometri Loker Alternatif 1 6-60

6.23 Data Antropometri Loker Alternatif 2 6-62

6.24 Data Antropometri Loker Alternatif 3 6-64

6.25 Rangkuman Alternatif Perancangan Loker 6-65

6.26 Concept Scoring Perancangan Loker 6-66

6.27 Dimensi Lemari yang Ergonomis 6-73

6.28 Data Antropometri Lemari Alternatif 1 6-75

6.29 Data Antropometri Lemari Alternatif 2 6-77

6.30 Data Antropometri Lemari Alternatif 3 6-79

6.31 Rangkuman Alternatif Perancangan Lemari 6-80

6.32 Concept Scoring Perancangan Lemari 6-81

6.33 Dimensi Meja Komputer yang Ergonomis 6-93

6.34 Data Antropometri Meja Komputer Alternatif 1 6-95 6.35 Data Antropometri Meja Komputer Alternatif 2 6-97 6.36 Data Antropometri Meja Komputer Alternatif 3 6-100 6.37 Rangkuman Alternatif Perancangan Meja Komputer 6-101 6.38 Concept Scoring Perancangan Meja Komputer 6-102 6.39 Analisis Data Antropometri Meja Komputer Alternatif 3 6-108

6.40 Dimensi Kursi Komputeryang Ergonomis 6-119

6.41 Data Antropometri Kursi Komputer Alternatif 1 6-122 6.42 Data Antropometri Kursi Komputer Alternatif 2 6-125 6.43 Data Antropometri Kursi Komputer Alternatif 3 6-128 6.44 Rangkuman Alternatif Perancangan Kursi Komputer 6-129 6.45 Concept Scoring Perancangan Kursi Komputer 6-130

xxxi Universitas Kristen Maranatha

6.46 Analisis Data Antropometri Kursi Komputer Alternatif 1 6-136 6.47 Dimensi Lemari Ruangan FMS yang Ergonomis 6-145 6.48 Data Antropometri Lemari Ruangan FMS Alternatif 1 6-147 6.49 Data Antropometri Lemari Ruangan FMS Alternatif 2 6-149 6.50 Data Antropometri Lemari Ruangan FMS Alternatif 3 6-151 6.51 Rangkuman Alternatif Perancangan Lemari Ruangan FMS 6-152 6.52 Concept Scoring Perancangan Lemari Ruangan FMS 6-153

6.53 Air Changes Rate 6-168

6.54 Rangkuman Alternatif Perancangan Layout Ruangan

Asistensi 6-186

6.55 Concept Scoring Perancangan Layout Ruangan Ruangan

Asistensi 6-186

6.56 Rangkuman Alternatif Perancangan Layout Ruangan FMS 6-199 6.57 Concept Scoring Perancangan Layout Ruangan FMS 6-199

xxxii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Gambar Judul Halaman

2.1 Antropometri Tubuh Manusia 2-22

2.2 Antropometri Tubuh Manusia 2-26

2.3 Hubungan Suhu dan Kelembaban 2-34

2.4 Automated Manufacturing Cell With Two Machine Tools

and Robot. 2-57

2.5 Categories Flexible Manufacturing System 2-60 2.6 Single – Machine Manufacturing Cell 2.61 2.7 A single-Machine CNC Machining Cell 2.61 2.8 Flexible Manufacturing Cell 2.62 2.9 A Two-Machine Flexible Manufacturing Cell For

Machining 2.62

2.10 A Five-Machine Flexible Manufacturing System For

Machining 2-62

2.11 FMS for Sheet Metal Fabrication 2-69

3.1 Flowchart Metodologi Penelitian 3-1 3.2 Flowchart Metodologi Penelitian (lanjutan 1) 3-2 3.3 Flowchart Metodologi Penelitian (lanjutan 2) 3-3 3.4 Flowchart Metodologi Penelitian (lanjutan 2) 3-4 3.5 Flowchart Penelitian Pendahuluan 3-6 3.6 Flowchart Pengumpulan dan Pengolahan Data 3-15 3.7 Flowchart Analisis Data 3-18 3.8 Flowchart Perancangan dan Usulan 3-21 4.1 Struktur Organisasi Universitas Kristen Maranatha 4-4 4.2 Struktur Organisasi Fakultas Teknik Jurusan Teknik

Industri Universitas Kristen Maranatha 4-6 4.3 Bagian Luar Pintu Masuk Ruangan Asistensi

xxxiii Universitas Kristen Maranatha

4.4 Bagian Dalam Pintu Masuk Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 4-9

4.5 Gambar Teknik Pintu Masuk Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 4-10

4.6 Meja Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem Produksi 4-11 4.7 Gambar Teknik Meja Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-12

4.8 Kursi Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem Produksi 4-13 4.9 Gambar Teknik Kursi Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-14

4.10 Loker Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem Produksi 4-15 4.11 Gambar Teknik Loker Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-16

4.12 Papan Tulis Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi 4-17

4.13 Gambar Teknik Papan Tulis Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 4-18

4.14 Tempat Spidol Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-19

4.15 Gambar Teknik Tempat Spidol Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 4-20

4.16 Lemari Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem Produksi 4-21 4.17 Gambar Teknik Lemari Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 4-22

4.18 Jendela Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

xxxiv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR (Lanjutan)

Gambar Judul Halaman

4.19 Gambar Teknik Jendela Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 4-24

4.20 Jendela II Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi 4-25

4.21 Gambar Teknik Jendela II Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 4-26

4.22 Jendela III Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi 4-27

4.23 Gambar Teknik Jendela III Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 4-27

4.24 Jendela IV Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi 4-29

4.25 Gambar Teknik Jendela III Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 4-29

4.26 Saklar Lampu Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi 4-30

4.27 Gambar Teknik Saklar Lampu Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 4-31

4.28 Pintu Masuk Ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi 4-33 4.29 Gambar Teknik Pintu Masuk Ruangan FMS

Laboratorium Sistem Produksi 4-34

4.30 Komputer Ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi 4-35 4.31 CPU Ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi 4-36 4.32 Keyboard Ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi 4-37 4.33 Mouse Pad Ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi 4-39 4.34 Meja Ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi 4-41

xxxv Universitas Kristen Maranatha

4.35 Gambar Teknik Meja Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-41

4.36 Kursi Ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi 4-43 4.37 Gambar Teknik Kursi Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-43

4.38 Lemari Ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi 4-45 4.39 Gambar Teknik Lemari Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-45

4.40 Jendela A Ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi 4-47 4.41 Gambar Teknik Jendela A Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-49

4.42 Jendela B Ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi 4-50 4.43 Gambar Teknik Jendela B Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-50

4.44 Jendela C Ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi 4-51 4.45 Gambar Teknik Jendela CRuangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 4-52

4.46 Saklar Lampu Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi 4-53

4.47 Gambar Teknik Saklar Lampu Ruangan FMS

Laboratorium Sistem Produksi 4-53

4.48 ARGV 1 Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi 4-56

4.49 ARGV 2 Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi 4-56

4.50 Tracked Carts 1 Ruangan FMS Laboratorium Sistem

xxxvi Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR (Lanjutan)

Gambar Judul Halaman

4.51 Tracked Carts 2 Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi 4-58

4.52 ASRS 1 Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi 4-60

4.53 ASRS 2 Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi 4-61

4.54 AGV 1 Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi 4-62

4.55 AGV 2 Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi 4-62

4.56 CNC Milling 1 Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi 4-64

4.57 CNC Milling 2 Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi 4-65

4.58 CNC Turning 1 Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi 4-66

4.59 CNC Turning 2 Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi 4-67

4.60 Roller Conveyor 1 Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi 4-69

4.61 Roller Conveyor 2 Ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi 4-69

4.62 Kondisi Langit- Langit dan Lantai Ruangan Laboratorium

Sistem Produksi 4-70

4.63 Layout Pengukuran Titik Pencahayaan Ruangan Asistensi

xxxvii Universitas Kristen Maranatha

4.64 Layout Pengukuran Titik Temperatur Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 4-77

4.65 Layout Pengukuran Titik Kelembaban Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 4-79

4.66 Layout Pengukuran Titik Kebisingan Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 4-81

4.67 Suhu Pada Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi Saat Ini 4-84

4.68 Kebisingan Pada Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi Saat Ini 4-84

4.69 Pencahayaan Pada Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi Saat Ini 4-85

4.70 Sirkulasi Udara Pada Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi Saat Ini 4-85

4.71 Kelembaban Pada Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi Saat Ini 4-86

4.72 Bau- bauan Pada Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi Saat Ini 4-86

4.73 Kondisi Meja Pada Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi Saat Ini 4-87

4.74 Keluhan yang Dirasakan Pada Meja 4-88

4.75 Kondisi Kursi Pada Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi Saat Ini 4-89

4.76 Keluhan yang Dirasakan Pada Kursi 4-90

4.77 Kondisi Papan Tulis Pada Ruangan Asistensi Laboratorium

xxxviii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR (Lanjutan)

Gambar Judul Halaman

4.78 Layout Aktual pada Ruangan Laboratorium Sistem

Produksi 4-92

5.1 Kondisi Meja Aktual 5-15

5.2 Kondisi Kursi Aktual 5-22

5.3 Kondisi Lemari Aktual 5-40

5.4 Kondisi Lemari Aktual Ruangan FMS 5-67

5.5 Grafik Temperatur dan Kelembaban Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 5-82

5.6 Pengukuran Titik Pandang ke Papan Tulis 5-86 5.7 Fishbone Kecelakaan yang Berpotensi Terjadi

(Terpeleset) 5-88

5.8 Fishbone Kecelakaan yang Berpotensi Terjadi

(Kebakaran) 5-90

5.9 Fishbone Kecelakaan yang Berpotensi Terjadi

(Terkena Sudut Meja) 5-93

5.10 Layout Aktual pada Ruangan Asistensi Laboratorium

Sistem Produksi 5-95

6.1 Usulan Pintu Masuk Utama Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 6-3

6.2 Meja Alternatif 1 6-6

6.3 Meja Alternatif 2 6-8

6.4 Meja Alternatif 3 6-10

6.5 Kursi Alternatif 1 6-21

6.6 Kursi Alternatif 2 6-23

6.7 Kursi Alternatif 3 6-25

6.8 Kursi Asisten Alternatif 1 6-40

xxxix Universitas Kristen Maranatha

6.10 Kursi Asisten Alternatif 3 6-44

6.11 Loker Alternatif 1 6-59

6.12 Loker Alternatif 2 6-61

6.13 Loker Alternatif 3 6-63

6.14 Lemari Alternatif 1 6-74

6.15 Lemari Alternatif 2 6-76

6.16 Lemari Alternatif 3 6-78

6.17 Papan Tulis Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi 6-87

6.18 Usulan Pintu Masuk Utama Ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi 6-91

6.19 Meja Komputer Alternatif1 6-94

6.20 Meja Komputer Alternatif 2 6-96

6.21 Meja Komputer Alternatif 3 6-98

6.22 Posisi Pengguna Komputer yang Ideal 6-109

6.23 Kursi Komputer Alternatif 1 6-120

6.24 Kursi Komputer Alternatif 2 6-123

6.25 Kursi Komputer Alternatif 3 6-126

6.26 Posisi Pengguna Komputer yang Ideal 6-137

6.27 Lemari Ruangan FMS Alternatif 1 6-146

6.28 Lemari Ruangan FMS Alternatif 2 6-148

6.29 Lemari Ruangan FMS Alternatif 3 6-150

6.30 Usulan Lampu TL 2x 36 Watt Untuk Ruangan Asistensi 6-163 6.31 Usulan AC Plasma Cluster PK “Sayonara

Panas 5-970 Watt” Ruangan Asistensi 6-165

6.32 Exhaust Fan RuanganAsistensi 6-169

xl Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR (Lanjutan)

Gambar Judul Halaman

6.34 Usulan AC Plasma Cluster PK “Sayonara P

anas 5-970 Watt” Ruangan FMS 6-176

6.35 Exhaust Fan Ruangan FMS 6-179

6.36 Vertikal Bind Laboratorium Sistem Produksi 6-180

6.37 Layout Ruangan Asistensi Alternatif 1 6-183

6.38 Layout Ruangan Asistensi Alternatif 2 6-184

6.39 Layout Ruangan Asistensi Alternatif 3 6-185

6.40 Layout Terpilih Ruangan Asistensi 6-190

6.41 Layout Ruangan FMS Alternatif 1 6-196

6.42 Layout Ruangan FMS Alternatif 2 6-197

6.43 Layout Ruangan FMS Alternatif 3 6-198

6.44 Layout Terpilih Ruangan FMS 6-203

6.45 Aliran FMS 6-205

6.46 Diagram Aliran FMS 6-206

6.47 Usulan Pintu Masuk Utama Pada Ruangan Asistensi

Laboratorium Sistem Produksi 6-210

6.48 Usulan Pintu Masuk Utama Pada Ruangan FMS

xli Universitas Kristen Maranatha

1. Kuesioner Pendahuluan L-1

2. Kuesioner Penelitian L-2

3. Layout Usulan 2D L-3

4. Layout Usulan 3 D L-4

LAMPIRAN 1



Kuesioner Pendahuluan

mengumpulkan informasi tentang kepuasaan anda terhadap kondisi Ruangan dan Fasilitas di Laboratorium Jurusan Teknik Industri yang digunakan pada saat kegiatan praktikum. Data yang diperoleh akan diolah menjadi informasi yang sangat bermanfaat untuk lebih meningkatkan kualitas layanan Laboratorium. Kiranya Sdr/Sdri sudi meluangkan waktu untuk dapat mengisi kuesionr ini.

Akhir kata, kami ucapkan terima kasih atas bantuan, kerjasama, dan kesediaan Sdr/i dalam meluangkan waktu untuk mengisi kuesioner ini.

Hormat Kami Tim Peneliti PETUNJUK PENGISIAN :

Mahasiswa dimohon untuk mengisi sesuai dengan praktikum yang pernah diikuti. apabila belum pernah mengikuti praktikum di laboratorium tersebut, mohon anda kosongkan saja pertanyaan pada bagian tersebut.

BERI TANDA (  ) PADA PILIHAN yang SESUAI anda rasakan selama kegiatan

praktikum di Laboratorium Jurusan Teknik Industri.

Bagian 1 : Praktikum Statistika Industri di Laboratorium Statistika 1.1.Ruang Praktikum dan Asistensi

a. Suhu ruangan nyaman

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

b. Kebisingan sekitar area tidak menganggu kegiatan saya

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

c. Penerangan di ruangan tersebut cukup baik untuk mendukung kegiatan yang saya lakukan

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

d. Sirkulasi udara sekitar area baik

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

e. Ruangan tersebut tidak lembab

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

f. Tidak terdapat bau yang menganggu kegiatan saya

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

g. Meja yang digunakan sudah nyaman dan mendukung kegiatan yang saya lakukan.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

h. Kursi yang digunakan sudah nyaman dan mendukung kegiatan yang saya lakukan.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

i. Ketinggian Whiteboard sudah sesuai (cukup nyaman untuk dilihat pada saat anda duduk

di kursi manapun) Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

Bagian 2 : Praktikum APK&Ergonomi di Laboratorium APK&Ergonomi 2.1 Ruang Terpadu (yang terdapat conveyor)

a. Suhu ruangan nyaman

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

b. Kebisingan sekitar area tidak menganggu kegiatan saya

Setuju

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

e. Ruangan tersebut tidak lembab

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

f. Tidak terdapat bau yang menganggu kegiatan saya

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

g. Meja yang digunakan sudah nyaman dan mendukung selama kegiatan berlangsung.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

h. Kursi yang digunakan sudah nyaman dan mendukung kegiatan yang saya lakukan.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

2.2 Ruang Praktikum dan Asistensi

a. Suhu ruangan nyaman

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

b. Kebisingan sekitar area tidak menganggu kegiatan saya

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

c. Penerangan di ruangan tersebut cukup baik untuk mendukung kegiatan saya

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

d. Sirkulasi udara sekitar area baik

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

e. Ruangan tersebut tidak lembab

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

f. Tidak terdapat bau yang menganggu kegiatan saya

Setuju

g. Meja yang digunakan sudah nyaman dan mendukung selama kegiatan berlangsung. Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

h. Kursi yang digunakan sudah nyaman dan mendukung kegiatan yang saya lakukan.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

i. Ketinggian Whiteboard sudah sesuai (cukup nyaman untuk dilihat pada saat anda duduk

di kursi manapun) Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

2.3 Ruang Iklim

a. Ruangan tersebut tidak lembab

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

b. Tidak terdapat bau-bauan di sekitar area ruangan tersebut

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

c. Meja yang digunakan sudah nyaman dan mendukung selama kegiatan berlangsung.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

d. Kursi yang digunakan sudah nyaman dan mendukung kegiatan yang saya lakukan.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

2.4 Ruang Fatique dan Antropometri

a. Suhu ruangan nyaman

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

b. Kebisingan sekitar area tidak menganggu kegiatan saya

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

c. Penerangan di ruangan tersebut cukup baik untuk mendukung kegiatan saya

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

d. Sirkulasi udara sekitar area baik

Setuju

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

g. Meja yang digunakan sudah nyaman dan mendukung selama kegiatan berlangsung.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

h. Kursi yang digunakan sudah nyaman dan mendukung kegiatan yang saya lakukan.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

2.5 Ruang Visual (yang digunakan untuk menonton video pada saat praktikum MTM)

a. Ruangan tersebut tidak lembab.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

b. Tidak terdapat terdapat bau yang menganggu kegiatan saya.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

c. Meja yang digunakan sudah nyaman dan mendukung selama kegiatan berlangsung.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

d. Kursi yang digunakan sudah nyaman dan mendukung kegiatan yang saya lakukan.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

Bagian 3 : Praktikum Perencanaan & Pengendalian Produksi / Sistem Produksi di Laboratorium Sistem Produksi

1.1 Ruang Praktikum dan Asistensi

a. Suhu ruangan nyaman

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

b. Kebisingan sekitar area tidak menganggu kegiatan saya

Setuju

c. Penerangan di ruangan tersebut cukup baik untuk mendukung kegiatan saya Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

d. Sirkulasi udara sekitar area baik

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

e. Ruangan tersebut tidak lembab

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

f. Tidak terdapat bau yang menganggu kegiatan saya

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

g. Meja yang digunakan sudah nyaman dan mendukung selama kegiatan berlangsung.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

h. Kursi yang digunakan sudah nyaman dan mendukung kegiatan yang saya lakukan.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

i. Ketinggian Whiteboard sudah sesuai (cukup nyaman untuk dilihat pada saat anda duduk

di kursi manapun) Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

Bagian 4 : Praktikum Proses Produksi di Laboratorium Proses Produksi 1.1 Ruang Praktikum dan Asistensi

a. Suhu ruangan nyaman

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

b. Kebisingan sekitar area tidak menganggu kegiatan saya

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

c. Penerangan di ruangan tersebut cukup baik untuk mendukung kegiatan saya

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

d. Sirkulasi udara sekitar area baik

Setuju

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

g. Kursi yang digunakan sudah nyaman dan mendukung kegiatan yang saya lakukan.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

Bagian 5 : Praktikum Jaringan di Laboratorium Sistem Produksi 1.1 Ruang Praktikum dan Asistensi

a. Suhu ruangan nyaman

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

b. Kebisingan sekitar area tidak menganggu kegiatan saya

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

c. Penerangan di ruangan tersebut cukup baik untuk mendukung kegiatan saya

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

d. Sirkulasi udara sekitar area baik

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

e. Ruangan tersebut tidak lembab

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

f. Tidak terdapat bau yang menganggu kegiatan saya

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

g. Meja yang digunakan sudah nyaman dan mendukung selama kegiatan berlangsung.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

h. Kursi yang digunakan sudah nyaman dan mendukung kegiatan yang saya lakukan.

Setuju

i. Ketinggian Whiteboard sudah sesuai (cukup nyaman untuk dilihat pada saat anda duduk di kursi manapun)

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

Bagian 6 : Praktikum Perancangan dan Tata Letak Fasilitas di Laboratorium Perancangan dan Tata Letak Fasilitas

1.1 Ruang Praktikum dan Asistensi

a. Suhu ruangan nyaman

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

b. Kebisingan sekitar area tidak menganggu kegiatan saya

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

c. Penerangan di ruangan tersebut cukup baik untuk mendukung kegiatan saya

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

d. Sirkulasi udara sekitar area baik

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

e. Ruangan tersebut tidak lembab

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

f. Tidak terdapat bau yang menganggu kegiatan saya

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

g. Meja yang digunakan sudah nyaman dan mendukung selama kegiatan berlangsung.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

h. Kursi yang digunakan sudah nyaman dan mendukung kegiatan yang saya lakukan.

Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

i. Ketinggian Whiteboard sudah sesuai (cukup nyaman untuk dilihat pada saat anda duduk

di kursi manapun) Setuju

Tidak Setuju, alasan ...

Kami mengucapkan Terima Kasih atas kesediaan sdr/i yang telah meluangkan waktu untuk mengisi kuesioner ini



Kuesioner Lanjutan

KUESIONER LANJUTAN

Kepada Yth,

Sdr/i Mahasiswa Jurusan Teknik Industri-Universitas Kristen Maranatha

Saya selaku peneliti bermaksud mengumpulkan informasi lanjutan mengenai keluhan- keluhan da saran perbaikan anda terhadap kondisi Ruangan dan Fasilitas di Laboratorium Jurusan Teknik Industri yang digunakan pada saat kegiatan praktikum. Data yang diperoleh akan diolah menjadi informasi yang sangat bermanfaat untuk lebih meningkatkan kualitas layanan Laboratorium. Kiranya Sdr/Sdri sudi meluangkan waktu untuk dapat mengisi kuesionr ini.

Akhir kata, kami ucapkan terima kasih atas bantuan, kerjasama, dan kesediaan Sdr/i dalam meluangkan waktu untuk mengisi kuesioner ini.

Hormat Kami Tim Peneliti

PETUNJUK PENGISIAN :

BERI TANDA ( ) )PADA PILIHAN yang SESUAI anda rasakan selama kegiatan praktikum di Laboratorium Jurusan Teknik Industri dan isi mengenai keluhan- keluhan yang anda rasakan dan saran perbaikan yang menurut anda perlu dilakukan.

Angkatan :

1 Lamanya Waktu Praktikum

a. Nyaman b. Tidak Nyaman a. Dimensi Kecil b. Bahan Keras c. Bentuk/ Desain

d. Sakit yang dirasakan... a. Dimensi yang sesuai dengan praktikan b. Pengaturan atau fungsi kursi yang diinginkan c. Bahan nyaman (empuk)

d. Perubahan bentuk

e. Saran Lainnya... a. Nyaman

b. Tidak Nyaman

a. Dimensi meja yang tidak sesuai b. Bentuk/ Desain

c. Sakit yang dirasakan... a. Dimensi yang sesuai dengan praktikan b. Perubahan bentuk/ desain

c. Perubahan bahan meja

e. Saran Lainnya... a. Nyaman

b. Tidak Nyaman Kondisi Whiteboard (bila dilihat

saat anda duduk di kursi manapun)

9 Keluhan yang Dirasakan

2 Kondisi Kursi

3 Keluhan yang Dirasakan

4 Saran mengenai kriteria kursi

praktikum yang nyaman

No Penelitian Pendahuluan Jawaban

10 Saran untuk Kondisi Whiteboard

5 Kondisi Meja

6 Keluhan yang Dirasakan

7 Saran mengenai kriteria meja

praktikum yang nyaman

8

Lemari A C Exhau st fan A C A C Exhau st fan Exhau st fan P 3K M ej a M ej a M eja M eja CPU CPU CPU CPU A C P 3K Meja Meja Meja Meja Meja Meja Meja Meja Meja A C A C A C Exhau st fan Exhau st fan L ocker Lemari 1000 mm 1400 mm 900 mm

Pilar Pilar Pilar



Layout

Ruangan Laboratorium Sistem Produksi

Tampak Atas



Layout

Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi 1



Layout

Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi 3



Layout

Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi 4



Layout

Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem

Produksi 5



Layout

Ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi 3

BIODATA PENULIS

Nama : Adeline Christy Ariani

Alamat : Perum Jati Indah No. 153 Kudus

No. Telepon : 081914515551

Tempat/ Tanggal Lahir : Kudus/ 23 Maret 1991

Agama : Kristen

E-mail : adelineailin@gmail.com

cream_missue@yahoo.com

Twitter : @adeline_ant

Facebook : Adeline Christy

Riwayat Pendidikan Universitas

Waktu : 2009 - 2013

Jurusan/ Program Studi : Teknik Industri

Nama Institusi : Universitas Kristen Maranatha

Kota Institusi : Bandung

SMA

Tahun Lulus/ Ijazah : 2009

Nama Institusi : Sedes Sapientiae

Kota Institusi : Semarang

SMP

Tahun Lulus/ Ijazah : 2006

Nama Institusi : MASEHI

Kota Institusi : Kudus

SD

Tahun Lulus/ Ijazah : 2003

Nama Institusi : MASEHI

Kota Institusi : Kudus

Pengalaman

 Asisten Laboratorium Analisis Perancangan Kerja dan Ergonomi (APK&E) tahun 2011-2013

 Divisi Olahraga dan Seni HIMATI (Himpunan Mahasiswa Teknik Industri) Universitas Kristen Maranatha Periode 2010-2011

 Panitia Interface Industrial Engineering sebagai mentor 2012

 Magang bagian perencanaan material di PT.Djarum Kudus, Jalan Jend. A Yani No. 28 Kudus selama satu bulan pada tahun 2012

 Magang bagian ADD MISSION Universitas Kristen Maranatha Bandung, Tahun 2012-2013

1-1 Universitas Kristen Maranatha

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Perkembangan industri, teknologi dan perekonomian global membawa dampak pada perubahan paradigma perekonomian dunia, dimana industrialisasi memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas perekonomian suatu negara. Sebagai motor penggerak perekonomian, pembangunan industri perlu terus didorong untuk meningkatkan perannya dalam memberikan kontribusi yang berarti terhadap pembangunan nasional. Mengingat perannya yang strategis, sektor industri khususnya industri manufaktur, perlu ditingkatkan kinerjanya sehingga tidak hanya memiliki daya saing tinggi di pasar lokal tetapi juga internasional. Untuk itu banyak perusahaan besar yang telah menggunakan Flexible Manufacturing System yang dirasakan lebih menguntungkan karena dapat menekan biaya produksi seminimal mungkin.

Dalam usaha peningkatan kualitas Laboratorium pada Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha dan adanya penyesuaian kurikulum baru, maka Bapak Victor Suhandi,ST., MT selaku kepala laboratorium sistem produksi mempunyai ide untuk mengusulkan dan mengembangkan Laboratorium Otomasi dan Robotika yang berfokus pada kemajuan teknologi dan alat-alat sistem manufaktur fleksibel (FMS) yang saat ini banyak digunakan oleh banyak perusahaan yang nantinya akan lebih meningkatkan pendidikan mahasiswa dan mahasiswi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha di bidang manufaktur dan sistem perusahaan.

Saat ini di Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha terdapat beberapa Laboratorium yang digunakan untuk praktikum, yaitu Laboratorium Statistika Industri, Laboratorium Analisis Perancangan Kerja & Ergonomi, Laboratorium Sistem Produksi, Laboratorium Proses

Bab I Pendahuluan 1-2

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha

Produksi, Laboratorium Jaringan Komputer, dan Laboratorium Perancangan Tata Letak dan Fasilitas. Dimana masing- masing laboratorium terdapat perabotan dan peralatan yang digunakan untuk membantu dalam kegiatan praktikum, misalnya saja meja, kursi, lemari, loker, treadmill, sepeda statis, mesin bubut, mesin bor, dan lain- lain.

Maka dalam penataan berbagai perabotan dan peralatan ruangan Laboratorium itu sendiri haruslah dapat memberikan rasa nyaman dan aman, agar semua kegiatan yang dilakukan pada Laboratorium dapat berjalan dengan baik dan optimal. Terlebih mahasiswa dan mahasiswi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha mempunyai banyak kegiatan di Laboratorium setiap harinya, maka dengan tujuan peningkatan pelayanan kenyamanan kepada mahasiswa dan mahasiswi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha penulis melakukan penelitian pendahuluan dengan cara menyebarkan kuesioner pendahuluan kepada mahasiswa dan mahasiswi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha mengenai perbaikan apa saja yang perlu dilakukan agar dapat meningkatkan kenyaman para praktikan saat melakukan kegiatan praktikum.

Berdasarkan penelitian pendahuluan melalui kuesioner pendahuluan yang sudah dibagikan sebelumnya kepada mahasiswa dan mahasiswi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha, diperoleh informasi bahwa hampir 100% mahasiswa dan mahasiswi mengeluhkan mengenai ketidaknyamanan dalam menggunakan ruang asistensi pada Laboratorium Sistem Produksi. Informasi lain yang diperoleh adalah bahwa 90% mahasiswa dan mahasiswi mengeluhkan suhu ruangan asistensi laboratorium sistem produksi yang panas, 95% mahasiswa dan mahasiswi mengeluhkan kondisi penerangan ruangan asistensi laboratorium sistem produksi yang kurang baik, 65% mahasiswa dan mahasiswi mengeluhkan ruangan asistensi laboratorium sistem produksi yang terasa lembab, 45% mahasiswa dan mahasiswi mengeluhkan kebisingan sekitar area ruangan asistensi laboratorium

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha

mahasiswi mengeluhkan sirkulasi dan ventilasi udara pada ruangan asistensi laboratorium sistem produksi yang kurang baik terlebih jika jendela ditutup, 60% mahasiswa dan mahasiswi mengeluhkan bahwa terdapat bau- bauan seperti bau keringat yang mengganggu kegiatan praktikum di ruangan asistensi laboratorium sistem produksi, 95% mahasiswa dan mahasiswi mengeluhkan kondisi meja yang tidak nyaman di ruangan asistensi laboratorium sistem produksi, 95% mahasiswa dan mahasiswi mengeluhkan kondisi kursi yang tidak nyaman di ruangan asistensi laboratorium sistem produksi, dan 80% mahasiswa dan mahasiswi mengeluhkan kondisi papan tulis yang tidak nyaman di beberapa bagian di ruangan asistensi laboratorium sistem produksi karena silau saat melihat ke papan tulis tersebut.

Berdasarkan kondisi di atas dan wawancara dengan Bapak Victor Suhandi,ST., MT selaku kepala laboratorium sistem produksi saat ini yang sedang merencanakan perancangan ruang FMS (Flexible Manufacturing System) maka penulis akan melakukan penelitian untuk memberikan usulan mengenai perancangan ulang ruang asistensi yang lebih ergonomis dan perancangan ruang FMS (Flexible Manufacturing System) yang ergonomis pada Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha. Kedua ruangan tersebut ruang asistensi dan ruang FMS (yang baru akan diusulkan) berada pada ruangan Laboratorium Sistem Produksi. Ruang asistensi selain digunakan untuk kegiatan asistensi, ruang asistensi digunakan juga untuk kegiatan praktikum perencanaan dan pengendalian produksi II dan praktikum sistem produksi. Sedangkan Ruang FMS saat ini baru akan diusulkan untuk digunakan kegiatan praktikum otomasi dan robotika. Ruang FMS dulunya adalah ruang komputer yang digunakan untuk Praktikum jaringan komputer , sekarang ruang komputer akan dipindahkan dan akan diganti dengan ruangan untuk Praktikum otomasi dan robotika.

Bab I Pendahuluan 1-4

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha

Tujuan dilakukan perancangan ulang ruang asistensi dan perancangan ruang FMS (Flexible Manufacturing System) pada Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha ini adalah memberikan rasa nyaman bagi mahasiswa dan mahasiswi dalam melakukan kegiatan pada Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha, karena dengan kondisi ruangan belajar yang nyaman, tentram dan menyenangkan, mahasiswa dan mahasiswi dapat menyerap ilmu lebih baik dan kegiatan belajar megajar menjadi lebih efektif dan efisien.

1.2. Identifikasi Masalah

Dari uraian diatas dapat diidentifikasikan masalah- masalah yang sedang terjadi pada Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha saat ini adalah:

1. Sarana fisik di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha seperti kursi, meja, dan papan tulis yang dirasakan kurang nyaman bagi mahasiswa dan mahasiswi.

2. Pencahayaan di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang kurang baik.

3. Temperatur di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang panas. 4. Kelembaban di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi

Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang kurang baik.

5. Kebisingan sekitar area ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang cukup mengganggu kegiatan praktikum.

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha

Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang kurang baik.

7. Adanya bau- bauan di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang cukup mengganggu kegiatan praktikum.

8. Belum tersedianya sarana kesehatan dan keselamatan kerja (K3) di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha.

9. Belum adanya perancangan mengenai sarana fisik, lingkungan fisik, tata letak sarana fisik, dan sarana kesehatan dan keselamatan kerja (K3) di ruangan FMS (Flexible Manufacturing System) Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha.

1.3. Batasan dan Asumsi 1.3.1. Batasan

Adapun batasan- batasan yang diberikan dalam pembuatan laporan penelitian iniadalah sebagai berikut:

1. Sarana fisik di ruangan Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha diantaranya adalah meja yang digunakan untuk 2 orang & berhadapan, kursi, papan tulis, loker, lemari, dan saklar lampu.

2. Data antropometri yang digunakan adalah data antropometri penduduk Indonesia yang berasal dari buku referensi “Ergonomi : Konsep Dasar dan Aplikasinya” karangan Eko Numiarto.

3. Lingkungan fisik yang dianalisis adalah dari segi pencahayaan, temperatur, kelembaban, kebisingan, serta ventilasi dan sirkulasi udara di dalam ruangan.

4. Persentil yang digunakan adalah persentil 5, persentil 50, dan persentil 95.

Bab I Pendahuluan 1-6

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha

5. Tidak merubah atau merombak konstruksi ruangan.

6. Perancangan yang dilakukan untuk kapasitas 18 orang praktikan. 7. Tidak melakukan perhitungan terhadap biaya.

8. Patokan daya pencahayaan yang digunakan adalah menurut SNI (referensi Ir. Hartono Poerbo, M.Arch).

9. Patokan Air Changes Rate atau tingkat keperluan pertukaran udara yang digunakan adalah menurut SNI.

10. Patokan Paard Kracht atau daya compressor untuk AC yang digunakan adalah menurut SNI.

1.3.2. Asumsi

Asumsi- asumsi yang digunakan penulis dalam pembuatan laporan penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Data antropometri yang digunakan terdapat pada buku referensi “Ergonomi : Konsep Dasar dan Aplikasinya” karangan Eko Numiarto dapat mewakili dari mahasiswa dan mahasiswi Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha Bandung.

2. Panjang adalah suatu dimensi yang diukur tegak lurus tampak depan. 3. Lebar adalah suatu dimensi yang diukur sejajar tampak depan. 4. Tinggi adalah suatu dimensi yang diukur secara vertikal atau ke atas. 5. Tinggi hak sepatu yang digunakan sebagai allowance adalah sebesar

30.00 mm .

6. Untuk patokan minimum dan maksimum tidak ada batas toleransi jadi bila tidak sesuai berarti memerlukan perbaikan, tetapi untuk patokan rata- rata apabila batas ketidaksesuaian dimensi aktual > 10% daripada dimensi rata- rata yang telah ditetapkan dengan menggunakan data antropometri, maka memerlukan perbaikan.

7. Patokan daya pencahayaan yang digunakan menurut SNI (referensi Ir. Hartono Poerbo, M.Arch) dapat mewakili kondisi ruangan Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha.

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha

digunakan menurut SNI dapat mewakili kondisi ruangan Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha. 9. Patokan Paard Kracht atau daya compressor untuk AC yang digunakan

menurut SNI dapat mewakili kondisi ruangan Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha.

1.4. Perumusan Masalah

Adapun perumusan masalah yang akan dibahas pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana kondisi aktual sarana fisik di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang meliputi meja, kursi, papan tulis, loker, lemari, dan saklar lampu pada saat ini?

2. Bagaimana kondisi aktual lingkungan fisik di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang meliputi pencahayaan, temperatur, kelembaban, kebisingan, serta ventilasi dan sirkulasi udara di dalam ruangan yang ada pada saat ini?

3. Bagaimana kondisi aktual tata letak sarana fisik di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang meliputi meja, kursi, papan tulis, loker, lemari, dan saklar lampu yang ada pada saat ini?

4. Bagaimana aspek kesehatan dan keselamatan kerja di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha pada saat ini?

5. Bagaimana kondisi ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha pada saat ini? 6. Bagaimana perancangan dimensi sarana fisik di ruangan asistensi

Bab I Pendahuluan 1-8

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha

Kristen Maranatha yang meliputi meja, kursi, papan tulis, loker, lemari, dan saklar lampu yang lebih ergonomis?

7. Bagaimana usulan kondisi lingkungan fisik di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang meliputi pencahayaan, temperatur, kelembaban, kebisingan, serta ventilasi dan sirkulasi udara di dalam ruangan yang lebih baik?

8. Bagaimana kondisi tata letak sarana fisik di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang meliputi meja, kursi, papan tulis, loker, lemari, dan saklar lampu yang lebih baik?

9. Bagaimana meningkatkan aspek kesehatan dan keselamatan kerja yang ada pada ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha supaya menjadi lebih baik?

10.Bagaimana perancangan sarana fisik di ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang meliputi meja, kursi, lemari, dan saklar lampu yang lebih ergonomis?

11.Bagaimana perancangan kondisi lingkungan fisik di ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang meliputi pencahayaan, temperatur, kelembaban, kebisingan, serta ventilasi dan sirkulasi udara di dalam ruangan yang baik?

12.Bagaimana perancangan tata letak sarana fisik di ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang meliputi meja, kursi, loker, lemari, saklar lampu, dan lain- lain yang baik?

13.Bagaimana perancangan aspek kesehatan dan keselamatan kerja yang ada pada ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang baik?

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha

Adapun tujuan penelitian pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Mengetahui dan menganalisis kondisi aktual sarana fisik di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang meliputi meja, kursi, papan tulis, loker, lemari, dan saklar lampu yang ada pada saat ini.

2. Mengetahui dan menganalisis kondisi aktual lingkungan fisik di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang meliputi pencahayaan, temperatur, kelembaban, kebisingan, serta ventilasi dan sirkulasi udara di dalam ruangan yang ada pada saat ini.

3. Mengetahui dan menganalisis kondisi aktual tata letak sarana fisik di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang meliputi meja, kursi, papan tulis, loker, lemari, dan saklar lampu yang ada pada saat ini. 4. Mengetahui dan menganalisis aspek kesehatan dan keselamatan kerja

di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang ada pada saat ini.

5. Mengetahui dan menganalisis kondisi ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha saat ini.

6. Merancang sarana fisik di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang meliputi meja, kursi, papan tulis, loker, lemari, dan saklar lampu yang lebih ergonomis.

7. Merancang kondisi lingkungan fisik di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang meliputi pencahayaan, temperatur, kelembaban, kebisingan, serta ventilasi dan sirkulasi udara di dalam ruangan yang lebih baik.

Bab I Pendahuluan 1-10

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha

8. Merancang kondisi tata letak sarana fisik di ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang meliputi meja, kursi, papan tulis, loker, lemari, dan saklar lampu yang lebih baik.

9. Meningkatkan aspek kesehatan dan keselamatan kerja yang ada pada ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha supaya menjadi lebih baik. 10.Merancang sarana fisik di ruangan FMS Laboratorium Sistem

Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang meliputi meja, kursi, lemari, dan saklar lampu yang lebih ergonomis. 11.Merancang kondisi lingkungan fisik di ruangan FMS Laboratorium

Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang meliputi pencahayaan, temperatur, kelembaban, kebisingan, serta ventilasi dan sirkulasi udara di dalam ruangan yang baik.

12.Merancang kondisi tata letak sarana fisik di ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang meliputi meja, kursi, loker, lemari, saklar lampu dan lain- lain yang baik.

13.Merancang aspek kesehatan dan keselamatan kerja yang ada pada ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang baik.

1.6. Sistematika Penulisan

Adapun sistematika penulisan pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

Bab 1 Pendahuluan

Bab ini berisi mengenai latar belakang masalah yang mendasari penelitian ini, identifikasi masalah, batasan masalah dan asumsi, perumusan masalah, tujuan penelitian, dan sistematika penulisan.

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha

Bab ini berisi mengenai teori-teori yang relevan dengan topik penelitian yang dilakukan. Teori-teori tersebut akan digunakan untuk mendukung dalam melakukan penganalisaan, perancangan, dan peyusunan laporan tugas akgir ini. Adapun teori- teori yang digunakan adalah mengenai ergonomi, antropometri, perhitungan persentil, lingkungan fisik, perancangan, analisa perancangan, analisa penilaian konsep, manajemen pemeliharaan, kesehatan dan keselamatan kerja, Flexible Manufacturing System (FMS), penentuan jumlah titik lampu, penentuan jumlah AC (Air onditioner), dan penentuan jumlah Exhaust fan.

Bab 3 Metodologi Penelitian

Bab ini berisi mengenai tahapan- tahapan yang dilakukan penulis mulai dari awal sampai akhir pada saat pelaksanaan dan penyusunan laporan tugas akhir ini. Tahapan- tahapan tersebut disusun dalam bentuk diagram alir atau flowchart dan dilengkapi dengan keterangan- keterangan secara terperinci.

Bab 4 Pengumpulan dan Pengolahan Data

Bab ini berisi data-data serta informasi- informasi yang berhasil dikumpulkan penulis yang berkaitan dengan topik penelitian. Data- data yang diperlukan adalah data mengenai sarana fisik, lingkungan fisik, dan tata letak fasilitas di Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang ada sekarang ini dan kondisi pada Ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang ada sekarang ini. Selanjutnya data yang telah dikumpulkan diolah untuk memecahkan masalah yang ada.

9. Usulan peningkatan aspek kesehatan dan keselamatan kerja pada ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha dengan memperhatikan kembali apa yang menjadi potensi kecelakaan agar dapat meminimasi terjadinya kecelakaan dan usulan untuk pencegahan dan penanggulangan kecelakaan dengan menyediakan kotak P3K dalam hal ini menggunakan tipe 1 karena orang yang berada pada ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi ≤ 25, dan menambahkan alat

fire extiguisher untuk penggulangan resiko terjadinya kebakaran sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan dengan nyaman dan aman.

7.1.2 Kesimpulan Pada Ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi Universitas Kristen Maranatha

Setelah dilakukan analisis mengenai sarana fisik dan lingkungan fisik dapat maka dapat disimpulkan bahwa:

5. Kondisi aktual sarana fisik di ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yang belum ergonomis pada saat ini adalah meja (fungsi meja yang tidak sesuai), kursi (ukuran alas kursi yang terlalu kecil, dan tinggi kursi yang terlalu tinggi), dan lemari(kondisi lemari yang sudah rusak dan adanya kebutuhan akan perancangan lemari)

10. Usulan perancangan sarana fisik yang lebih ergonomis di ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha adalah sebagai berikut:

 Merancang dimensi meja komputer yang disesuaikan dengan data antropometri secara umum dan sesuai dengan posisi pengguna komputer yang ideal sehingga praktikan dapat merasa nyaman.  Merancang dimensi kursi komputer yang disesuaikan dengan data

Bab VII Kesimpulan dan Saran 7 - 5

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha ideal dengan penambahan sandaran kursi dan pegangan pada kursi sehingga praktikan dapat lebih nyaman dalam menggunakan kursi.  Merancang dimensi lemari yang disesuaikan dengan data

antropometri secara umum sehingga asisten dapat lebih nyaman saat menempatkan barang- barang keperluan praktikum pada lemari.

11. Usulan perancangan lingkungan fisik yang ergonomis di ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha adalah sebagai berikut:

 Dari segi pencahayaan ruangan FMS:

Perancangan pencahayaan yang sesuai standar ketentuan pencahayaan dan hasil yang didapatkan adalah penggunaan 12 titik lampu TL 3x36 watt, yang dimaksudkan agar pencahayaan pada ruangan FMS memenuhi standar pencahayaan yang ditentukan sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan dengan nyaman.  Dari segi temperatur udara ruangan asistensi:

Perancangan temperatur yang sesuai standar ketentuan temperatur dan hasil yang didapatkan adalah penambahan 4 AC plasma cluster 1½ PK yang dimaksudkan agar temperatur pada ruangan FMS memenuhi standar temperatur yang ditentukan sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan dengan nyaman.

 Dari segi kelembaban, sirkulasi dan ventilasi udara ruangan asistensi:

Perancangan kelembaban, sirkulasi dan ventilasi udara ruangan yang sesuai standar ketentuan dengan penambahan 3 exhaust fan

tipe FV-25TGU2 dengan air volume 9,4 CMM yang dimaksudkan agar kelembaban, sirkulasi dan ventilasi udara pada ruangan FMS mendukung proses belajar mengajar yang nyaman.

12. Usulan perancangan tata letak sarana fisik yang ergonomis dengan penempatan sarana fisik yang lebih mudah dijangkau, lebih leluasa, dan flow aliran yang baik sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan dengan nyaman.

13. Usulan perancangan aspek kesehatan dan keselamatan kerja pada ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha dengan memperhatikan kecelakaan yang berpotensi terjadi adalah resiko tergores sudut- sudut sarana fisik, dan resiko kebakaran yang disebabkan konleting listrik, maka usulan perancangan untuk pencegahan dan penanggulangan kecelakaan dengan menyediakan kotak P3K dalam hal ini menggunakan tipe 1 karena orang yang berada pada ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi ≤ 25, dan menambahkan alat fire extiguisher untuk penggulangan resiko terjadinya kebakaran sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan dengan nyaman dan aman.

7.2 Saran

7.2.1 Saran Pada Ruangan Asistensi Laboratorium Sistem Produksi Universitas Kristen Maranatha

Saran yang diberikan adalah:

1. Mempertimbangkan penyediaan sarana fisik seperti yang telah diusulkan penulis yaitu meja usulan alternatif 1, kursi asisten usulan alternatif 1, kursi praktikan usulan alternatif 1, loker usulan alternatif 3, dan lemari usulan alternatif 2 pada ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi

2. Mempertimbangkan penyediaan fasilitas fisik untuk perbaikan lingkungan fisik seperti yang telah diusulkan penulis yaitu lampu TL 2x36 watt sebanyak 10 titik lampu, 3 AC plasma cluster 1½ PK , dan 2 exhaust fan tipe FV-25TGU2 dengan air volume 9,4 CMM pada

Bab VII Kesimpulan dan Saran 7 - 7

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha 3. Menyediakan fire extiguisher pada ruangan asistensi Laboratorium

Sistem Produksi.

4. Menyediakan kotak P3K menggunakan tipe 1 pada ruangan asistensi Laboratorium Sistem Produksi.

5. Mempertimbangkan perubahan layout seperti yang telah diusulkan penulis

7.2.2 Saran Pada Ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi Universitas Kristen Maranatha

1. Mempertimbangkan penyediaan sarana fisik seperti yang telah diusulkan penulis yaitu meja komputer usulan alternatif 3, kursi komputer usulan alternatif 1, dan lemari usulan alternatif 1 pada ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi.

2. Mempertimbangkan penyediaan fasilitas fisik untuk kenyamanan lingkungan fisik seperti yang telah diusulkan penulis yaitu 12 lampu TL 3x36 watt , 4 AC 11/2 pk , dan 3 exhaust fan pada ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi.

3. Menyediakan fire extiguisher pada ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi.

4. Menyediakan kotak P3K menggunakan tipe 1 pada ruangan FMS Laboratorium Sistem Produksi

5. Memakai layout usulan yang telah diusulkan penulis.

7.2.3 Saran Penelitian Lanjutan yang Dapat Dilakukan

1. Penelitian perlu dilakukan lagi apabila fungsi ruangan berubah dan memerlukan peralatan dan perabotan yang baru yang memerlukan perancangan ulang kembali, sebagai contoh saat ini rancangan layout

ruang FMS tipe Loop Layout, apabila nantinya akan diganti dengan tipe layout lainnya maka diperlukan penelitian lebih lanjut.

DAFTAR PUSTAKA

1. Gon, Harry., E. Mayariani, Adrianto Budiarsa, Robertus Pawang.; “Serial Rumah Spesial : Kombinasi Warna”, PT Prima Indosarana Media, Jakarta, 2005.

2. McCormick, Ernest J.; “Human Factor in Engineering and Design”,

seventh edition, Mc-Graw Inc., Singapore, 1995.

3. Nurmianto, Eko., “Ergonomi Konsep Dasar dan Aplikasinya”, Guna Widya, Indonesia, edisi pertama 1996.

4. Susilo, Heru.; “ Manajemen Pemeliharaan Untuk Jurusan Teknik Industri”, Bandung, 2002

5. Sutalaksana, Iftikar Z., Anggawisastra, Ruhana., Tjakraatmadja, John H., “Teknik Tata Cara Kerja”, Jurusan Teknik Industri Teknologi Bandung, 1979.

6. Ulrich, Karl. T, Steven.D.Eppinger., “Product Design and Development”

MCGraw-Hill, Singapore, 2003.

7. Weimer, Don, Ph.D., “Handbook of Ergonomic and Human Factors Tables”, PTR Pretience Hall, Englewood Cliffs, New Jersey 07632, 1990.

8. Yudiantyo, Wawan, ST., MT., : “Diktat Kuliah APK & E I”, Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha, Bandung, 2006 9. Yudiantyo, Wawan, ST., MT., : “Diktat Kuliah APK & E II”, Jurusan

Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha, Bandung, 2007 10. Yudiantyo, Wawan, ST., MT., : “Diktat Kuliah Kesehatan dan

Keselamatan Kerja”, Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

11. Dias. 2009. Definisi dan Ruang Lingkup Ergonomi. http://dias-rw.blogspot.com/2009/01/difinisi-dan-ruang-lingkup.html

Universitas Kristen Maranatha 14. http://agv.meidensha.co.jp/english/index.html

15. http://books.google.co.id/books?id=_UNd7xE46LsC&pg=PA10&dq=cara

+menghitung+lumen&hl=en&sa=X&ei=x-_uUKztAcbskgWcr4CwDQ&sqi=2&ved=0CDIQ6AEwAg#v=onepage&q =cara%20menghitung%20lumen&f=false

16. http://Cara memilih ukuran AC atau pendingin ruangan _ SobatPC.html 17. http://carapedia.com/pengertian_fungsi_mouse_komputer_info2862.html 18. http://cnc.meidensha.co.jp/english/index.html

19. http://en.wikipedia.org/wiki/Turning

20. http://jasainstalistrik.blogspot.com/2011/07/cara-menghitung-jumlah-titik-lampu-pada.html#ixzz2HatztkhJ

21. http://news.thomasnet.com/fullstory/Rail-Guided-Vehicle-System-facilitates-material-transfer-457938

22. http://suluhmania.wordpress.com/2012/04/04/anatomi-sistemroller-conveyor/

23. http://trackedcarts.meidensha.co.jp/english/index.html

24. http://www.ajoull.com/2011/10/memilih-spesifikasi-exhaust-fan-yang.html

25. http://www.level.org.nz/energy/lighting-design/appropriate-lighting-levels/

26. Lie. Mei Rui. 2011. ttp://merulalia.wordpress.com/2011/01/17/pengertian-ergonomi/ diunduh 1 Desember 2012

27. Ohas. 2011. Pengertian Ergonomi. http://merulalia. wordpress.com /2011/01/17/ pengertian-ergonomi/ diunduh 1 Desember 2012

28. Wardie. 2012 Sumber: http://wardielalu.blogspot.com/2012/04/makalah-ergonomi.html diunduh 1 Desember 2012