Perancangan dan Realisasi Simulasi Patofisiologi Jantung Untuk e-Learning.
ABSTRAK
Perkembangan pada bidang multimedia juga diikuti perkembangan di
bidang yang lain, sebagai contoh adalah dunia e-learning dan medis. Seiring
dengan perkembangan jaman, kedua bidang tersebut juga mengalami kemajuan
yang cukup berarti. Dengan kemajuan multimedia yang berkembang saat ini,
dapat membantu kalangan medis untuk memahami tentang seluk-beluk fenomena
yang terjadi pada dunia medis melalui e-learning.
Tugas Akhir ini direalisasikan untuk pembuatan simulasi yang berbasis
multimedia, tentang Patofisiologi pada organ jantung serta beberapa contoh
gangguan pada fungsi organ jantung. Dalam pembuatan simulasi ini digunakan
pemrograman Macromedia Flash untuk proses pembuatan animasi, dan untuk
proses editing file gambar digunakan perangkat lunak Adobe Phtoshop CS2 serta
untuk editing file audio digunakan perangkat lunak Wave Lab. 4.0.
Hasil yang ditampilkan dari simulasi ini berupa file-file animasi yang
mempunyai ekstensi .swf. Tetapi untuk memudahkan pengguna dalam
menjalankan simulasi ini terdapat satu file yang memiliki ekstensi .exe, sehingga
untuk menjalankan simulasi ini tidak diperlukan perangkat lunak pendukung.
Diharapkan dengan perealisasian simulasi ini dapat membantu kalangan
akademisi kedokteran dalam pemahaman akan fungsi serta gangguan yang terjadi
pada organ jantung.
i
Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT
Movement on multimedia sector is followed at other sector, as an example
e-Learning and medics. Following movement of period, that both sector also get
real improvement. Whatever with movement of multimedia on this time, could
help paramedic to understanding more about anything has done on medical by eLearning.
So this final project is riled to create simulation with basic of multimedia,
it is about Pathofisiology of heart and some example of dysfunctions. In this
construction’s process used Macromedia Flash program for animation’s process,
and for image’s editing used A dobe Photoshop CS2 software also for audio’s
editing used Wave Lab 4.0. software.
The display result are animation files where it has extension .swf, but to
make easy user to running this simulation there is one file has extension .exe.,
finally to running this simulation not needed software support.
Hoping with realizations this simulation could help paramedics to
understanding more about function and dysfunctions of heart.
ii
Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR ISI
ABSTRAK
i
ABSTRACT
ii
KATA PENGANTAR
iii
DAFTAR ISI
vi
DAFTAR GAMBAR
x
DAFTAR TABEL
xiii
BAB I PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
1
1.2.
Identifikasi Masalah
2
1.3.
Tujuan
2
1.4.
Pembatasan Masalah
2
1.5.
Sistematika Penulisan
3
BAB II LANDASAN TEORI
Macromedia Flash MX
4
2.1.1
Keunggulan Macromedia Flash
4
2.1.2
Area Kerja Macromedia Flash
5
2.1.3
Pemrograman Flash
6
2.2
Wave Lab
6
2.2.1
Transport Panel
6
2.2.2
Wave Window
7
vi
Universitas Kristen Maranatha
2.2.3
Master Section
7
2.2.4
Level Indicator
8
2.3
Penguatan Amplitudo
8
2.4
Adobe Photoshop CS 2
8
2.5
Format File
9
2.6
Pixel, Bit Depth dan Resolusi
10
2.7
E-Learning
10
2.8
Jantung
11
2.8.1
Facies sternocostalis (anterior)
12
2.8.2
Facies diaphragmatica (inferior)
13
2.8.3
Basic cordis (posterior)
14
2.8.4
Patofisilogy
14
2.8.5
Penyakit Jantung Koroner
14
BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SIMULASI
3.1
Pengaturan Umum Tampilan
16
3.2
Teknik Animasi
17
3.3
3.2.1
Digital Imaging
17
3.2.2
Teknik Perubahan Alpha
19
3.2.3
Masking
20
Properties
21
3.3.1
Backsound Musik
21
3.3.2
Pengaturan Audio
24
3.3.3
Pengaktifkan Audio
26
vii
Universitas Kristen Maranatha
3.4
Load File Dan Unload File
27
3.5
Navigasi
27
3.6
Perancangan Tampilan Kode Akses
28
3.7
Perancangan Tampilan Intro
30
3.8
Perancangan Tampilan Menu Utama
30
3.9
3.8.1
Tampilan Anatomi
33
3.8.2
Tampilan Penjelasan Umum PJK
37
3.8.3
Tampilan Asymtomatic
40
3.8.4
Tampilan Angina Pectoric Stabil Dan
Angina Pectoric Tidak Stabil
42
3.8.5
Tampilan Akut Miokard Infak
44
3.8.6
Keluar
47
Master
47
BAB IV TAMPILAN DAN ANALISA
4.1
Petunjuk Penggunaan Simulasi
49
4.2
Tampilan Akhir Simulasi
49
4.3
4.2.1
Kode Akses
49
4.2.2
Intro
50
4.2.3
Menu Utama
51
4.2.4
Ending
51
Pengujian Simulasi
51
4.3.1
Pengujian 1
52
4.3.2
Pengujian 2
52
viii
Universitas Kristen Maranatha
4.4
4.3.3
Pengujian 3
53
4.3.4
Pengujian 4
53
4.3.5
Pengujian 5
54
4.3.6
Pengujian 6
54
Survei
55
BAB V SARAN DAN KESIMPULAN
5.1
Kesimpulan
58
5.2
Saran
58
DAFTAR PUSTAKA
59
LAMPIRAN A Timeline
LAMPIRAN B Hasil Tampilan
LAMPIRAN C Hasil Survei
ix
Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Area Kerja Macromedia Flash MX
5
Gambar 2.2 Transport Panel
6
Gambar 2.3 Jendela Wave
7
Gambar 2.4 Master Section
7
Gambar 2.5 Level Indicator
8
Gambar 2.6 Jendela Adobe Photoshop CS 2
9
Gambar 2.7 Ruangan Jantung
12
Gambar 2.8 Permukaan Anterior
13
Gambar 2.9 Permukaan Inferior
13
Gambar 2.10 Permukaan Posterior
14
Gambar 3.1 Diagram alir program utama “Starting.exe”
15
Gambar 3.2 Document properties
17
Gambar 3.3 Menu Hue / Saturation
18
Gambar 3.4 Tampilan setelah efek Hue / Saturation
18
Gambar 3.5 Menu Convert to Simbol
19
Gambar 3.6 Color properties
19
Gambar 3.7 Efek tween properties
20
Gambar 3.8 Pemberian efek masking
21
Gambar 3.9 Encode mp3 di Wave Lab 4.0
22
Gambar 3.10 Proses linkage
23
Gambar 3.11 Action script untuk backsound musik intro
23
x
Universitas Kristen Maranatha
Gambar 3.12 Memindahkan langsung file Audio ke scene
25
Gambar 3.13 Timeline kode akses
29
Gambar 3.14 Diagram alir tampilan kode akses
29
Gambar 3.15 Perancangan “Intro”
30
Gambar 3.16 Ikon slider
31
Gambar 3.17 Diagram alir menu utama
33
Gambar 3.18 Perancangan pada tampilan “Anatomi”
34
Gambar 3.19 Timeline “Anatomi”
35
Gambar 3.20 Diagram alir “Anatomi”
35
Gambar 3.21 Diagram alir “Anatomi sub Inferior”
36
Gambar 3.22 Diagram alir “Anatomi sub Anterior”
36
Gambar 3.23 Diagram alir “Anatomi sub Posterior”
37
Gambar 3.24 Tampilan scene dengan beberapa sub frame
38
Gambar 3.25 Tampilan scene dengan frame utama
38
Gambar 3.26 Diagram alir tampilan “Penjelasan umum PJK”
39
Gambar 3.27 Tampilan layer untuk “aliran darah”
40
Gambar 3.28 Diagram alir tampilan “Asymtomatic”
41
Gambar 3.29 Penempatan layer untuk animasi gambar tersembunyi
42
Gambar 3.30 Diagram alir tampilan Angina Pectoris Stabil
43
Gambar 3.31 Diagram alir tampilan Angina Pectoris Tidak Stabil
44
Gambar 3.32 Tampilan Urutan Layer pada Akut Miokard Infak
45
Gambar 3.33 Diagram alir tampilan Akut Miokard Infak
46
Gambar 3.34 Tampilan desain “Ending”
47
xi
Universitas Kristen Maranatha
Gambar 4.1 Tampilan utama file “Password.swf”
49
Gambar 4.2 Tampilan salah memasukkan kode
50
Gambar 4.3 Tampilan “Intro”
50
Gambar 4.4 Tampilan “menu utama”
51
Gambar 4.5 Tampilan “Ending”
51
Gambar 4.6 Tampilan menu “Anatomi”
52
Gambar 4.7 Tampilan menu “Asymtomatic”
52
Gambar 4.8 Tampilan menu “Angina Pectoris Stabil”
53
Gambar 4.9 Tampilan menu “Angina Pectoris Tidak Stabil”
53
Gambar 4.10 Tampilan menu “Akut Miokard Infak”
54
Gambar 4.11 Tampilan menu “Penjelasan Umum”
54
xii
Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Tabel Pertanyaan
55
Tabel 4.2 Daftar Nilai
56
Tabel 4.3 Hasil Survei
57
xii
Universitas Kristen Maranatha
LAMPIRAN
A
Timeline
Lampiran
__________________________________________________________________
Timeline Akses
Timeline Intro
A.-1
Lampiran
__________________________________________________________________
Timeline Menu Utama
Timeline Anatomi
A.-2
Lampiran
__________________________________________________________________
Timeline Angina Pectoris Stabil Tahap I
Timeline Angina Pectoris Stabil Tahap II
Timeline Angina Pectoris Stabil Tahap III
A.-3
Lampiran
__________________________________________________________________
Timeline Angina Pectoris Tidak Stabil Tahap I
Timeline Angina Pectoris Tidak Stabil Tahap II
Timeline Angina Pectoris Tidak Stabil Tahap III
A.-4
Lampiran
__________________________________________________________________
Asymtomatic
Grade I
Grade II
Grade III
Grade IV
Grade V
Grade VI
A.-5
Lampiran
__________________________________________________________________
Akut miokard infak
Grade I
Grade II
Grade III
Grade IV
Grade V
Grade VI
A.-6
Lampiran
__________________________________________________________________
Penjelasan Umum
Scene I
Scene II
Scene III
Scene IV
Scene V
Scene VI
Scene VII
Scene VIII
A.-7
LAMPIRAN
B
Hasil Tampilan
Lampiran
__________________________________________________________________
Tampilan Kode Akses
Tampilan Intro
Tampilan Menu Utama
Tampilan Sub Menu Anatomi
B-1
Universitas Kristen Maranatha
Lampiran
__________________________________________________________________
Tampilan Sub Menu Asymtomatic
B-2
Universitas Kristen Maranatha
Lampiran
__________________________________________________________________
Tampilan Sub Menu Angina Pectoris Stabil
B-3
Universitas Kristen Maranatha
Lampiran
__________________________________________________________________
Tampilan Sub Menu Angina Pectoris Tidak Stabil
B-4
Universitas Kristen Maranatha
Lampiran
__________________________________________________________________
Tampilan Sub Menu Akut Miokard Infak Patogenesis
Tampilan Sub Menu Keterangan Umum
B-5
Universitas Kristen Maranatha
Lampiran
__________________________________________________________________
Tampilan Sub Menu HELP
Tampilaln Sub Menu Keluar
B-6
Universitas Kristen Maranatha
Pendahuluan
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dalam dekade terahir ini seiring dengan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi yang meningkat pesat. Begitu pula dengan
perkembangan multimedia, bisa dikatakan untuk sektor di bidang ini terus
mengalami inovasi tiada henti.
Perkembangan pada bidang multimedia juga diikuti perkembangan di
bidang yang lain, sebagai contoh adalah dunia e-learning dan medis. Seiring
dengan perkembangan jaman kedua bidang tersebut juga mengalami kemajuan
yang cukup berarti. Dimana dengan kemajuan multimedia yang berkembang saat
ini, dapat membantu kalangan medis untuk memahami tentang seluk-beluk
fenomena yang terjadi pada dunia medis melalui e-learning.
Maka dari itu penulis berkeinginan membuat simulasi yang berbasis
multimedia, tentang Patofisiologi pada organ jantung yang berupa gangguan pada
fungsi organ jantung. Dengan simulasi ini penulis berharap sedikit banyak dapat
membantu masyarakat, khususnya kalangan akademisi kedokteran untuk dapat
memahami fungsi serta gangguan yang terjadi pada organ jantung secara
interaktif.
Selain itu penulis berkeinginan membuat pengamanan pada simulasi
tersebut untuk meminimalisasi tindak kejahatan, berupa pemberian lock code
untuk proses akses ke program simulasi. Bentuk lock code dalam simulasi ini
berupa kode sandi atau password.
Sekilas memang simulasi sejenis dapat ditemukan secara mudah di
masyarakat saat ini. Akan tetapi terdapat perbedaan yaitu dalam bentuk penyajian
dengan bahasa Indonesia dan fitur contoh-contoh gangguan pada fungsi organ
jantung, maka penulis berharap dengan direalisasikan simulasi ini kalangan
1
Universitas Kristen Maranatha
Pendahuluan
2
akademisi kedokteran Indonesia akan semakin mudah dam familiar untuk
mempelajari Patofisiologi jantung.
1.2. Identifikasi Masalah
Bagaimana membuat perangkat lunak berbasis multimedia untuk simulasi
Pathofisiologi jantung disertai beberapa contoh proses terbentuknya gangguan
pada fungsi organ jantung ?
1.3. Tujuan
Membuat
perangkat
lunak
berbasis
multimedia
untuk
simulasi
Pathofisiologi organ jantung disertai beberapa contoh proses terbentuknya
gangguan fungsi organ jantung.
1.4. Pembatasan Masalah
Pemograman simulasi di atas menggunakan beberapa software
pendukung sebagai berikut :
a) Adobe PhotoShop CS 2
b) Macromedia Flash MX.
c) WaveLab 4.0.
Plant Pathofisiologi telah ditetapkan yaitu berupa penyakit jantung
koroner.
Simulasi untuk tampilan Pathofisiologi adalah proses beberapa
manifestasi dari penyakit jantung koroner.
Simulasi ini secara khusus ditujukan untuk kalangan akademisi
kedokteran.
Universitas Kristen Maranatha
Pendahuluan
3
1.5. Sistematika Penulisan
Sistematika dari penulisan Tugas Akhir ini dapat dijabarkan sebagai
berikut:
BAB I
Pendahuluan
Bab ini berisi tentang latar belakang, identifikasi masalah, tujuan,
pembatasan masalah, dan sistematika penulisan.
BAB II
Landasan Teori
Bab ini berisi tentang pengenalan Macromedia Flash MX, Adobe
Photoshop CS2, WaveLab 4.0, e-Learning, Patofisiologi Jantung
dan tipe-tipe file yang akan digunakan dalam
BAB III
Perancangan dan Realisasi Simulasi
Bab ini berisi tentang perancangan tata cara pembuatan simulasi
serta aplikasi yang mendukung simulasi tersebut.
BAB IV
Tampilan dan Analisa Simulasi Program
Bab ini berisi analisa simulasi yang telah dikerjakan, tampilan
simulasi dan cara pemakaian simulasi.
BAB V
Kesimpulan dan Saran
Bab ini berisi kesimpulan dan saran.
Universitas Kristen Maranatha
Kesimpulan Dan Saran
BAB V
Kesimpulan Dan Saran
Dalam bab ini akan dipaparkan mengenai kesimpulan dan yang diambil
berdasarkan pengujian yang dilakukan serta saran-saran untuk pengembangan
lebih lanjut.
V.1. Kesimpulan
1.
Perangkat lunak berbasis multimedia untuk simulasi Pathofisiologi
jantung disertai beberapa contoh proses terbentuknya gangguan pada
fungsi organ jantung telah berhasil direalisasikan dengan menggunakan
pemrograman macromedia flash.
2.
Kelebihan dari simulasi yang telah direalisasikan ini adalah terdapat efek
dari animasi sehingga pengguna dapat melihat lebih detail tahapan proses
yang terjadi, serta dapat menjadi media untuk pembelajaran elektronik
atau e-Learning.
3.
Berdasarkan hasil survey yang telah disebarkan serta dianalisa kembali,
maka diperoleh hasil yaitu berupa nilai sebesar 3,6093. Nilai tersebut
menunjukkan secara keseluruhan simulasi dapat dikatakan baik, karena
nilai yang dihasilkan di atas dari rata-rata yaitu 2,5.
V. 2. Saran
1.
Untuk hasil tampilan lebih menarik dan sesuai dengan kondisi riil, maka
disarankan untuk membuat gambar untuk animasi dengan basis 3 dimensi
atau dapat menggunakan perangkat lunak yang berbasis 3 dimensi.
2.
Selain itu supaya hasil akhir dari tampilan dapat digunakan bukan hanya
diperangkat komputer saja, melainkan dapat digunakan di mesin pemutar
seperti VCD player. Disarankan dapat menggunakan pemrograman yang
dapat mempublish file .swf ke file yang berupa .mov . Diharapkan dengan
simulasi ini, mahasiswa kedokteran akan terbantu dalam mempelajari
tentang Pathofisiology jantung mengenai penyakit jantung koroner.
58
Universitas Kristen Maranatha
Daftar Pustaka
Bamboomedia Team. “ CD Interaktif : Flash Media Interaktif. ”,
Denpasar ; Bamboomedia, 2003
MA DCOMS. “ Panduan L engkap Macromedia Flash MX . “,
Yogyakarta; ANDI, 2002
Rachmad. Hakim S., “ Tip dan Trik A dobe Photoshop 7.0 “,
Bandung; ELEXMEDIAKOMPUTINDO, 2002
Ruvalcaba, Zack. “ Macromedia DREA MWEA V ER
4 “,
Yogyakarta; ANDI, 2002
Sutedjo Dharma Oetomo, Budi. S.K om., MM. “ e-Education
K onsep, Teknologi dan A plikasi Internet Pendidikan.”,
Yogyakarta; ANDI, 2002
Uderdahl, Brian. “ The Complete Reference Macromedia Flash
MX . “, Berkeley, CA , USA ; OSBORNE, 2003
Weinman’s, L ynda. “ Macromedia DREA MWEA V ER MX Hands
On Training. “, Berkeley, CA , USA ; Peachpit Press, 2003
www.answer.com, “ Definisi e-learning. “
59
Universitas Kristen Maranatha
Perkembangan pada bidang multimedia juga diikuti perkembangan di
bidang yang lain, sebagai contoh adalah dunia e-learning dan medis. Seiring
dengan perkembangan jaman, kedua bidang tersebut juga mengalami kemajuan
yang cukup berarti. Dengan kemajuan multimedia yang berkembang saat ini,
dapat membantu kalangan medis untuk memahami tentang seluk-beluk fenomena
yang terjadi pada dunia medis melalui e-learning.
Tugas Akhir ini direalisasikan untuk pembuatan simulasi yang berbasis
multimedia, tentang Patofisiologi pada organ jantung serta beberapa contoh
gangguan pada fungsi organ jantung. Dalam pembuatan simulasi ini digunakan
pemrograman Macromedia Flash untuk proses pembuatan animasi, dan untuk
proses editing file gambar digunakan perangkat lunak Adobe Phtoshop CS2 serta
untuk editing file audio digunakan perangkat lunak Wave Lab. 4.0.
Hasil yang ditampilkan dari simulasi ini berupa file-file animasi yang
mempunyai ekstensi .swf. Tetapi untuk memudahkan pengguna dalam
menjalankan simulasi ini terdapat satu file yang memiliki ekstensi .exe, sehingga
untuk menjalankan simulasi ini tidak diperlukan perangkat lunak pendukung.
Diharapkan dengan perealisasian simulasi ini dapat membantu kalangan
akademisi kedokteran dalam pemahaman akan fungsi serta gangguan yang terjadi
pada organ jantung.
i
Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT
Movement on multimedia sector is followed at other sector, as an example
e-Learning and medics. Following movement of period, that both sector also get
real improvement. Whatever with movement of multimedia on this time, could
help paramedic to understanding more about anything has done on medical by eLearning.
So this final project is riled to create simulation with basic of multimedia,
it is about Pathofisiology of heart and some example of dysfunctions. In this
construction’s process used Macromedia Flash program for animation’s process,
and for image’s editing used A dobe Photoshop CS2 software also for audio’s
editing used Wave Lab 4.0. software.
The display result are animation files where it has extension .swf, but to
make easy user to running this simulation there is one file has extension .exe.,
finally to running this simulation not needed software support.
Hoping with realizations this simulation could help paramedics to
understanding more about function and dysfunctions of heart.
ii
Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR ISI
ABSTRAK
i
ABSTRACT
ii
KATA PENGANTAR
iii
DAFTAR ISI
vi
DAFTAR GAMBAR
x
DAFTAR TABEL
xiii
BAB I PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
1
1.2.
Identifikasi Masalah
2
1.3.
Tujuan
2
1.4.
Pembatasan Masalah
2
1.5.
Sistematika Penulisan
3
BAB II LANDASAN TEORI
Macromedia Flash MX
4
2.1.1
Keunggulan Macromedia Flash
4
2.1.2
Area Kerja Macromedia Flash
5
2.1.3
Pemrograman Flash
6
2.2
Wave Lab
6
2.2.1
Transport Panel
6
2.2.2
Wave Window
7
vi
Universitas Kristen Maranatha
2.2.3
Master Section
7
2.2.4
Level Indicator
8
2.3
Penguatan Amplitudo
8
2.4
Adobe Photoshop CS 2
8
2.5
Format File
9
2.6
Pixel, Bit Depth dan Resolusi
10
2.7
E-Learning
10
2.8
Jantung
11
2.8.1
Facies sternocostalis (anterior)
12
2.8.2
Facies diaphragmatica (inferior)
13
2.8.3
Basic cordis (posterior)
14
2.8.4
Patofisilogy
14
2.8.5
Penyakit Jantung Koroner
14
BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SIMULASI
3.1
Pengaturan Umum Tampilan
16
3.2
Teknik Animasi
17
3.3
3.2.1
Digital Imaging
17
3.2.2
Teknik Perubahan Alpha
19
3.2.3
Masking
20
Properties
21
3.3.1
Backsound Musik
21
3.3.2
Pengaturan Audio
24
3.3.3
Pengaktifkan Audio
26
vii
Universitas Kristen Maranatha
3.4
Load File Dan Unload File
27
3.5
Navigasi
27
3.6
Perancangan Tampilan Kode Akses
28
3.7
Perancangan Tampilan Intro
30
3.8
Perancangan Tampilan Menu Utama
30
3.9
3.8.1
Tampilan Anatomi
33
3.8.2
Tampilan Penjelasan Umum PJK
37
3.8.3
Tampilan Asymtomatic
40
3.8.4
Tampilan Angina Pectoric Stabil Dan
Angina Pectoric Tidak Stabil
42
3.8.5
Tampilan Akut Miokard Infak
44
3.8.6
Keluar
47
Master
47
BAB IV TAMPILAN DAN ANALISA
4.1
Petunjuk Penggunaan Simulasi
49
4.2
Tampilan Akhir Simulasi
49
4.3
4.2.1
Kode Akses
49
4.2.2
Intro
50
4.2.3
Menu Utama
51
4.2.4
Ending
51
Pengujian Simulasi
51
4.3.1
Pengujian 1
52
4.3.2
Pengujian 2
52
viii
Universitas Kristen Maranatha
4.4
4.3.3
Pengujian 3
53
4.3.4
Pengujian 4
53
4.3.5
Pengujian 5
54
4.3.6
Pengujian 6
54
Survei
55
BAB V SARAN DAN KESIMPULAN
5.1
Kesimpulan
58
5.2
Saran
58
DAFTAR PUSTAKA
59
LAMPIRAN A Timeline
LAMPIRAN B Hasil Tampilan
LAMPIRAN C Hasil Survei
ix
Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Area Kerja Macromedia Flash MX
5
Gambar 2.2 Transport Panel
6
Gambar 2.3 Jendela Wave
7
Gambar 2.4 Master Section
7
Gambar 2.5 Level Indicator
8
Gambar 2.6 Jendela Adobe Photoshop CS 2
9
Gambar 2.7 Ruangan Jantung
12
Gambar 2.8 Permukaan Anterior
13
Gambar 2.9 Permukaan Inferior
13
Gambar 2.10 Permukaan Posterior
14
Gambar 3.1 Diagram alir program utama “Starting.exe”
15
Gambar 3.2 Document properties
17
Gambar 3.3 Menu Hue / Saturation
18
Gambar 3.4 Tampilan setelah efek Hue / Saturation
18
Gambar 3.5 Menu Convert to Simbol
19
Gambar 3.6 Color properties
19
Gambar 3.7 Efek tween properties
20
Gambar 3.8 Pemberian efek masking
21
Gambar 3.9 Encode mp3 di Wave Lab 4.0
22
Gambar 3.10 Proses linkage
23
Gambar 3.11 Action script untuk backsound musik intro
23
x
Universitas Kristen Maranatha
Gambar 3.12 Memindahkan langsung file Audio ke scene
25
Gambar 3.13 Timeline kode akses
29
Gambar 3.14 Diagram alir tampilan kode akses
29
Gambar 3.15 Perancangan “Intro”
30
Gambar 3.16 Ikon slider
31
Gambar 3.17 Diagram alir menu utama
33
Gambar 3.18 Perancangan pada tampilan “Anatomi”
34
Gambar 3.19 Timeline “Anatomi”
35
Gambar 3.20 Diagram alir “Anatomi”
35
Gambar 3.21 Diagram alir “Anatomi sub Inferior”
36
Gambar 3.22 Diagram alir “Anatomi sub Anterior”
36
Gambar 3.23 Diagram alir “Anatomi sub Posterior”
37
Gambar 3.24 Tampilan scene dengan beberapa sub frame
38
Gambar 3.25 Tampilan scene dengan frame utama
38
Gambar 3.26 Diagram alir tampilan “Penjelasan umum PJK”
39
Gambar 3.27 Tampilan layer untuk “aliran darah”
40
Gambar 3.28 Diagram alir tampilan “Asymtomatic”
41
Gambar 3.29 Penempatan layer untuk animasi gambar tersembunyi
42
Gambar 3.30 Diagram alir tampilan Angina Pectoris Stabil
43
Gambar 3.31 Diagram alir tampilan Angina Pectoris Tidak Stabil
44
Gambar 3.32 Tampilan Urutan Layer pada Akut Miokard Infak
45
Gambar 3.33 Diagram alir tampilan Akut Miokard Infak
46
Gambar 3.34 Tampilan desain “Ending”
47
xi
Universitas Kristen Maranatha
Gambar 4.1 Tampilan utama file “Password.swf”
49
Gambar 4.2 Tampilan salah memasukkan kode
50
Gambar 4.3 Tampilan “Intro”
50
Gambar 4.4 Tampilan “menu utama”
51
Gambar 4.5 Tampilan “Ending”
51
Gambar 4.6 Tampilan menu “Anatomi”
52
Gambar 4.7 Tampilan menu “Asymtomatic”
52
Gambar 4.8 Tampilan menu “Angina Pectoris Stabil”
53
Gambar 4.9 Tampilan menu “Angina Pectoris Tidak Stabil”
53
Gambar 4.10 Tampilan menu “Akut Miokard Infak”
54
Gambar 4.11 Tampilan menu “Penjelasan Umum”
54
xii
Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Tabel Pertanyaan
55
Tabel 4.2 Daftar Nilai
56
Tabel 4.3 Hasil Survei
57
xii
Universitas Kristen Maranatha
LAMPIRAN
A
Timeline
Lampiran
__________________________________________________________________
Timeline Akses
Timeline Intro
A.-1
Lampiran
__________________________________________________________________
Timeline Menu Utama
Timeline Anatomi
A.-2
Lampiran
__________________________________________________________________
Timeline Angina Pectoris Stabil Tahap I
Timeline Angina Pectoris Stabil Tahap II
Timeline Angina Pectoris Stabil Tahap III
A.-3
Lampiran
__________________________________________________________________
Timeline Angina Pectoris Tidak Stabil Tahap I
Timeline Angina Pectoris Tidak Stabil Tahap II
Timeline Angina Pectoris Tidak Stabil Tahap III
A.-4
Lampiran
__________________________________________________________________
Asymtomatic
Grade I
Grade II
Grade III
Grade IV
Grade V
Grade VI
A.-5
Lampiran
__________________________________________________________________
Akut miokard infak
Grade I
Grade II
Grade III
Grade IV
Grade V
Grade VI
A.-6
Lampiran
__________________________________________________________________
Penjelasan Umum
Scene I
Scene II
Scene III
Scene IV
Scene V
Scene VI
Scene VII
Scene VIII
A.-7
LAMPIRAN
B
Hasil Tampilan
Lampiran
__________________________________________________________________
Tampilan Kode Akses
Tampilan Intro
Tampilan Menu Utama
Tampilan Sub Menu Anatomi
B-1
Universitas Kristen Maranatha
Lampiran
__________________________________________________________________
Tampilan Sub Menu Asymtomatic
B-2
Universitas Kristen Maranatha
Lampiran
__________________________________________________________________
Tampilan Sub Menu Angina Pectoris Stabil
B-3
Universitas Kristen Maranatha
Lampiran
__________________________________________________________________
Tampilan Sub Menu Angina Pectoris Tidak Stabil
B-4
Universitas Kristen Maranatha
Lampiran
__________________________________________________________________
Tampilan Sub Menu Akut Miokard Infak Patogenesis
Tampilan Sub Menu Keterangan Umum
B-5
Universitas Kristen Maranatha
Lampiran
__________________________________________________________________
Tampilan Sub Menu HELP
Tampilaln Sub Menu Keluar
B-6
Universitas Kristen Maranatha
Pendahuluan
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dalam dekade terahir ini seiring dengan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi yang meningkat pesat. Begitu pula dengan
perkembangan multimedia, bisa dikatakan untuk sektor di bidang ini terus
mengalami inovasi tiada henti.
Perkembangan pada bidang multimedia juga diikuti perkembangan di
bidang yang lain, sebagai contoh adalah dunia e-learning dan medis. Seiring
dengan perkembangan jaman kedua bidang tersebut juga mengalami kemajuan
yang cukup berarti. Dimana dengan kemajuan multimedia yang berkembang saat
ini, dapat membantu kalangan medis untuk memahami tentang seluk-beluk
fenomena yang terjadi pada dunia medis melalui e-learning.
Maka dari itu penulis berkeinginan membuat simulasi yang berbasis
multimedia, tentang Patofisiologi pada organ jantung yang berupa gangguan pada
fungsi organ jantung. Dengan simulasi ini penulis berharap sedikit banyak dapat
membantu masyarakat, khususnya kalangan akademisi kedokteran untuk dapat
memahami fungsi serta gangguan yang terjadi pada organ jantung secara
interaktif.
Selain itu penulis berkeinginan membuat pengamanan pada simulasi
tersebut untuk meminimalisasi tindak kejahatan, berupa pemberian lock code
untuk proses akses ke program simulasi. Bentuk lock code dalam simulasi ini
berupa kode sandi atau password.
Sekilas memang simulasi sejenis dapat ditemukan secara mudah di
masyarakat saat ini. Akan tetapi terdapat perbedaan yaitu dalam bentuk penyajian
dengan bahasa Indonesia dan fitur contoh-contoh gangguan pada fungsi organ
jantung, maka penulis berharap dengan direalisasikan simulasi ini kalangan
1
Universitas Kristen Maranatha
Pendahuluan
2
akademisi kedokteran Indonesia akan semakin mudah dam familiar untuk
mempelajari Patofisiologi jantung.
1.2. Identifikasi Masalah
Bagaimana membuat perangkat lunak berbasis multimedia untuk simulasi
Pathofisiologi jantung disertai beberapa contoh proses terbentuknya gangguan
pada fungsi organ jantung ?
1.3. Tujuan
Membuat
perangkat
lunak
berbasis
multimedia
untuk
simulasi
Pathofisiologi organ jantung disertai beberapa contoh proses terbentuknya
gangguan fungsi organ jantung.
1.4. Pembatasan Masalah
Pemograman simulasi di atas menggunakan beberapa software
pendukung sebagai berikut :
a) Adobe PhotoShop CS 2
b) Macromedia Flash MX.
c) WaveLab 4.0.
Plant Pathofisiologi telah ditetapkan yaitu berupa penyakit jantung
koroner.
Simulasi untuk tampilan Pathofisiologi adalah proses beberapa
manifestasi dari penyakit jantung koroner.
Simulasi ini secara khusus ditujukan untuk kalangan akademisi
kedokteran.
Universitas Kristen Maranatha
Pendahuluan
3
1.5. Sistematika Penulisan
Sistematika dari penulisan Tugas Akhir ini dapat dijabarkan sebagai
berikut:
BAB I
Pendahuluan
Bab ini berisi tentang latar belakang, identifikasi masalah, tujuan,
pembatasan masalah, dan sistematika penulisan.
BAB II
Landasan Teori
Bab ini berisi tentang pengenalan Macromedia Flash MX, Adobe
Photoshop CS2, WaveLab 4.0, e-Learning, Patofisiologi Jantung
dan tipe-tipe file yang akan digunakan dalam
BAB III
Perancangan dan Realisasi Simulasi
Bab ini berisi tentang perancangan tata cara pembuatan simulasi
serta aplikasi yang mendukung simulasi tersebut.
BAB IV
Tampilan dan Analisa Simulasi Program
Bab ini berisi analisa simulasi yang telah dikerjakan, tampilan
simulasi dan cara pemakaian simulasi.
BAB V
Kesimpulan dan Saran
Bab ini berisi kesimpulan dan saran.
Universitas Kristen Maranatha
Kesimpulan Dan Saran
BAB V
Kesimpulan Dan Saran
Dalam bab ini akan dipaparkan mengenai kesimpulan dan yang diambil
berdasarkan pengujian yang dilakukan serta saran-saran untuk pengembangan
lebih lanjut.
V.1. Kesimpulan
1.
Perangkat lunak berbasis multimedia untuk simulasi Pathofisiologi
jantung disertai beberapa contoh proses terbentuknya gangguan pada
fungsi organ jantung telah berhasil direalisasikan dengan menggunakan
pemrograman macromedia flash.
2.
Kelebihan dari simulasi yang telah direalisasikan ini adalah terdapat efek
dari animasi sehingga pengguna dapat melihat lebih detail tahapan proses
yang terjadi, serta dapat menjadi media untuk pembelajaran elektronik
atau e-Learning.
3.
Berdasarkan hasil survey yang telah disebarkan serta dianalisa kembali,
maka diperoleh hasil yaitu berupa nilai sebesar 3,6093. Nilai tersebut
menunjukkan secara keseluruhan simulasi dapat dikatakan baik, karena
nilai yang dihasilkan di atas dari rata-rata yaitu 2,5.
V. 2. Saran
1.
Untuk hasil tampilan lebih menarik dan sesuai dengan kondisi riil, maka
disarankan untuk membuat gambar untuk animasi dengan basis 3 dimensi
atau dapat menggunakan perangkat lunak yang berbasis 3 dimensi.
2.
Selain itu supaya hasil akhir dari tampilan dapat digunakan bukan hanya
diperangkat komputer saja, melainkan dapat digunakan di mesin pemutar
seperti VCD player. Disarankan dapat menggunakan pemrograman yang
dapat mempublish file .swf ke file yang berupa .mov . Diharapkan dengan
simulasi ini, mahasiswa kedokteran akan terbantu dalam mempelajari
tentang Pathofisiology jantung mengenai penyakit jantung koroner.
58
Universitas Kristen Maranatha
Daftar Pustaka
Bamboomedia Team. “ CD Interaktif : Flash Media Interaktif. ”,
Denpasar ; Bamboomedia, 2003
MA DCOMS. “ Panduan L engkap Macromedia Flash MX . “,
Yogyakarta; ANDI, 2002
Rachmad. Hakim S., “ Tip dan Trik A dobe Photoshop 7.0 “,
Bandung; ELEXMEDIAKOMPUTINDO, 2002
Ruvalcaba, Zack. “ Macromedia DREA MWEA V ER
4 “,
Yogyakarta; ANDI, 2002
Sutedjo Dharma Oetomo, Budi. S.K om., MM. “ e-Education
K onsep, Teknologi dan A plikasi Internet Pendidikan.”,
Yogyakarta; ANDI, 2002
Uderdahl, Brian. “ The Complete Reference Macromedia Flash
MX . “, Berkeley, CA , USA ; OSBORNE, 2003
Weinman’s, L ynda. “ Macromedia DREA MWEA V ER MX Hands
On Training. “, Berkeley, CA , USA ; Peachpit Press, 2003
www.answer.com, “ Definisi e-learning. “
59
Universitas Kristen Maranatha