PENINGKATAN KAPASITAS PENYULUH PERTANIAN Bogor Maret 2018
PUSAT PENYULUHAN PERTANIAN
PUSAT PENYULUHAN PERTANIAN
BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN
BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN
KEMENTERIAN PERTANIAN
KEMENTERIAN PERTANIAN
201
201
8
8 PUSAT PENYULUHAN PERTANIAN
PUSAT PENYULUHAN PERTANIAN
BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN
BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN
KEMENTERIAN PERTANIAN
KEMENTERIAN PERTANIAN
201201
8
8 PENGEMBANGAN POLA KARIER PENYULUH
PERTANIAN MELALUI PENINGKATAN
KAPASITAS
LATAR BELAKANG INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) BIDANG PENYULUHAN PERTANIAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) BIDANG PENYULUHAN PERTANIAN LATAR BELAKANG
Penerapan Sistem Pertanian Terpadu di Kelembagaan Petani Kelembagaan Petani yg Indikator Kinerja Diukur dgn Petani yg Kelembagaan meningkat Sasaran Kegiatan menerapkan Kapasitasnya (IKSK) Sistem Pertanian Terpadu Jmlh Visi : Mencapai Kesejahteraan Petani yang diukur dengan Indikator Petani yg Kinerja Sasaran Kegiatan (IKSK) yaitu: a. Jumlah Kelembagaan petani yang menerapkan Sistem Pertanian Kelembagaan b. Jumlah Kelembagaan Petani yang meningkat Kapasitasnya; Terpadu; menjd KEP
PERMENPAN No:02/2008, ttg Jabfung Penyuluh Pertanian dan Angkka Kreditnya PERMENPAN RB No: 26/2016 ttg Pengangkatan PNS dlm Jabfung melalui Penyesuaian/ Inpassing PERMENTAN No: 09/2017 ttg Tata Cara Penyesuaian/Inpassing PNS dlm Jabatan Fungsional Bidang Pertanian PERMENTAN No:35/2009, ttg Juknis Pelaksanaan Jabfung Pertanian Pertanian dan Angka Kreditnya Peraturan Bersama MENTAN_KEPALA BKN No: 54/2008, ttg Juklak Jabfung Penyuluh Pertanian Dan Angka Kreditnya
KEMENTERIAN PERTANIAN
SATMINKAL PENYULUH PERTANIAN
Penyuluh Pertanian berkedudukan
sebagai Pelaksana Teknis
Fungsional pd Unit Organisasi
Lingkup Pertanian (Pusat, Prov dan
Kab/kota)1. Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian/BBP2TP (Pusat);
2. Dinas Pertanian yg menyelenggarakan fungsi penyuluhan Pertanian Prov dan Kab/kota (Komoditas Pertanian
Penyuluh Pertanian sebagai Profesi SISTEM PENYULUHAN PERTANIAN Kelembagaan KELEMBAGAAN Ketenagaan EKONOMI Penyelenggara PETANI an Pembiayaan Sarana dan prasarana Pendampingan/ Pengawalan Program KESEJAHTERAA Pembangunan N PETANI Pertanian
UU No: 19/2013 ttg Perlindungan dan
Pemberdayaan Petani, Psl 46 ayat (4)mengamanatkan paling sedikit 1 (satu) penyuluh
pertanian dlm satu desa/kel potensi pertanian. Saat
ini terdpt 72.959 desa potensi pertanian dari 78.063
desa/kelurahan ;
Sebanyak 18.065 org penyuluh pertanian
PNS yg langsung melakukan pendampingan
kepada petani/kelpktani di desa/kel, sisanya
bertugas di BPP, Dinas Provinsi dan Kab/kota
dan BPTP;Kekurangan penyuluh pertanian
sebyk ± 54.926 org Penyuluh di
WKPP/desa.Pensiun P E P N O Y Gol IV Penyelia/ Ess I L U A Utama L U K Pelaks. H Gol III
Ess II A Lanjutan/ R
Madya P E
IE Gol II Pelaks/Muda Ess III R R T P A N Pelaks Pemula/ N Gol I
Ess IV Pertama S
IA N Jab Fungsional Jab
Jab Penyuluh Pertanian Fungsional Struktural Umum
PENYULUH PERTANIAN SEBAGAI JABATAN PROFESI
- Tupoksi penyuluh
pertanian
- Tdk dibebani tugas
struktural FOKUS
- Teratur berkelanjutan dlm pendampingan kelp di Wilbin/WKPP masing2
- Menumbuhkan dan mengembangkan kelembagaan petani KUNJUNGAN DAN SUPERVISI
- Diklat
- Sertifikasi profesi
- Manajer Wilayah/ Entrepreneur KOMPETENSI
- Perguruan tinggi
- Lembaga penelitian
- Kemitraan
JEJARING
Peningkatan Kapasitas Penyuluh
Pertanian:
1. Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian
secara kontinu dan berjenjang (Tugas Pokok/ Kegiatan);2. Diklat Dasar : Keterampilan/Keahlian dan Alih Kelompok Teknis :
Kewirausahaan/Manajemen agribisnis, Kepemimpinan, Mitigasi
dan perubahan iklim, Metodologi Penyuluhan, Media audiovisual/ cetak, Penulisan ilmiah populer dan Pameran)3. Bimtek/Workshop/Seminar/Apresiasi/ Magang ; 4. Sertifikasi Profesi Penyuluh Pertanian.
MENERIMA MELAKSANAKAN TUGAS/ KEGIATAN
Persiapan Penyuluhan Pertanian Persiapan Penyuluhan Pertanian Pelaksanaan Penyuluhan Pertanian Pelaksanaan Penyuluhan Pertanian Evaluasi dan Pelaporan Evaluasi dan Pelaporan
Pengembangan
Penyuluhan Pertanian Pengembangan Penyuluhan Pertanian
1
2
3
4 TUGAS POKOK PENYULUH PERTANIAN (Permenpan 02/2008 )
Pendidikan/latihan Persiapan Penyuluhan Pertanian Pelaksanaan Penyuluhan Pertanian Pengembangan Penyuluhan Pertanian Pengembangan Profesi Evaluasi dan Pelaporan Penunjang Lanjutan
PERAN PENYULUH PERTANIAN
Mengupayakan akses petani ke sumber informasi, teknologi dan sumber daya lainnya dlm pengembangan usahataninya Membantu petani dlm menumbuh dan mengembangkan kelembagaannya agar dapat berdaya saing dan produktif Meningkatkan kemampuan kepemimpinan, manajerial dan kewirausahaan Memfasilitasi proses pembelajaran petani dlm menerapkan tata kelola berusahatani yg baik dan berkelanjutan Membantu menganalisis dan memecahkan masalah serta merespon peluang dan tantangan yg dihadapi petani dlm mengelola usahataninya Pendampingan dan Pengawalan Petani dlm meningkatkan produksi dan produktivitas pertanian
P er si a p an
Membuat data Identifikasi Potensi Wilayah.
Memamdu Penyusunan (Pendampingan/Pengawalan) Rencana Definitif. Kebutuhan Kelompok (RDKK, RUK/RUB, RDK).
Penyusunan Programa Penyuluhan Pertanian.
Membuat Rencana Kerja Tahunan Penyuluh Pertanian ( RKTPP).
Desiminasi/penyebaran materi Penyuluhan Pertanian hrs sesuai kebutuhan Petani.
Penerapan Metoda Penyuluhan Pertanian di WKPP melalui Kunjungan/ Tatap Muka dgn Kelptani/Demplot/SL/Temu (Lapang, wicara, teknis, karya, temu usaha, dll)/kursus tani.
Peningkatan Kapasitas petani terhadap akses informasi dlm pengembangan usahatani.
Penumbuhan dan Pengembangan poktan/gapoktan (kuantitas/kualitas) Peningkatkan kelas poktan/gapoktan (kuantitas/kualitas).
Penumbuhkan kelembagaan ekonomi petani (kuantitas/kualitas).
Peningkatkan Produksi dan Produktivitas.
Melakukan Evaluasi Pelaksanaan Penyuluhan Pertanian.
Membuat Laporan Pelaksanaan Penyuluhan Pertanian.
Melakukan Evaluasi Dampak Penyuluhan Pertanian (Pusat, Prov dan Kab/kota).
P el ap o ra n P el ak sa n aa n
KEWAJIBAN JABFUNG
PENYULUH PERTANIAN ANGKA KREDIT (wajib setiap thn, Jan sd. Des) EKPP (wajib setiap thn, Jan sd Des) SKP (Wajib setiap thn, Jan sd Des) Kunjungan ke Kelpktani dlm rangka Penyusunan RDKK Kunjungan ke Kelpktani dlm rangka Penyusunan Kunjungan ke Kelpktani dlm rangka Penyusunan RDKK
SLTA/D3 S1/D4
II/c
780 960 1.260 1.500 450 360 300 540
Pelaksana Pelaksana Pemula Utama Madya Muda Pertama
50 III/a Pelaksana 100 Penyelia Lanjutan
III/b
III/c
III/d
IV/a
IV/b
IV/c
IV/d
IV/e
II/a
II/b
100
50
50 1050 850
50
20
20
20
15 200 150 150 150 100 100
700 550 400 300 200 150
III/a
300 200 150 100
80
60
40
III/c
III/b
II/d
25 III/d
PEMBEBASAN SEMENTARA/
PEMBERHENTIAN PENYULUH PERTANIAN th
a. Paling lambat 6 (4 , 6bln) bln seblm batas
pembebasan sementara hrs diberi surat peringatan .b. Thn ke-5 dibebaskan sementara sebgai Penyuluh Pertanian.
c. Apabila selama pembebasan sementara
tdk dpt memenuhi AK yg dipersyaratkan maka thn ke-6 diberhentikan sebgai Penyuluh Pertanian.BATAS USIA PENSIUN (BUP)
Utama (IV/d-IV/e)
65 Th.
PENYULUH PERTANIAN (SE BKN No: K.26-30/V.105-2/99, 15 Sept 2017)
60 Th.
Terampil sd. Ahli (Pertama dan Muda)
PP Penyelia, Pertama, dan Muda, kelahiran
seblm 7 April 1959, Tetap 60 Thn.
Madya (IV/a-IV/c)
58 Th.
UPAYA PENGUATAN KETENAGAAN PENYULUHAN
PERTANIAN
Penambahan jmlh penyuluh pertanian dgn rasio 1 (satu) desa Potensi Pertanian, 1(satu) penyuluh pertanian;
Pengangkatan Jabfung Penyuluh Pertanian melalui
Penyesuaian/inpassing. SATMINKAL Penyuluh Pertanian, sebagai unit utk mengembangkan Profesi, Pembinaan dan Peningkatan Kompetensi/Kapasitas pada Dinas yg menyelenggarakan Urusan Pertanian di Prov dan
Kab/kota dgn kriteria Potensi Komoditas Pertanian
Dominan
Peningkatan Anggaran Penyuluhan Pertanian Pusat
maupun di daerah yg melaksanakaan urusan
D. TUGAS POKOK PENYULUH
PERTANIANMelakukan kegiatan persiapan
penyuluhan pertanian,
pelaksanaan penyuluhan
pertanian, evaluasi dan pelaporan
serta pengembangan penyuluhan
pertanian
Lanjutan
1. Pendidikan dan Pelatihan
- Melaksanakan Pendidikan
Formal dan Non Formal;
- Mengikuti Pelatihan Fungsional
Bidang Pertanian; dan
- Mengikuti Pelatihan Prajabatan
2. Persiapan Penyuluhan Pertanian
- Mengidentifikasi potensi wilayah;
- Memandu penyusunan rencana
usaha petani (RUK, RKK, RKD, RKPD/PPP);
- Menyusun programa penyuluhan
pertanian; dan
Lanjutan
- Menyusun rencana kerja tahunan penyuluh pertanian.
Lanjutan
3. Pelaksanaan Penyuluhan Pertanian materi-materi
- Menyusun
penyuluhan ; penerapan
- Merencanakan
metode penyuluhan pertanian; dan
- Menumbuhkan/
mengembangkan kelembagaan petani.
4. Melaksanakan Evaluasi dan Pelaporan
Melakukan Evaluasi pelaksanaan
penyuluhan pertanian;
Evaluasi dampak pelaksanaan penyuluhan pertanian. Kegiatan tersebut utk menentukan relevansi, efesiensi, efektivitas dan dampak programa penyuluhan pertanian dgn: Lanjutan
- Melakukan
Lanjutan
5. Pengembangan Penyuluhan Pertanian pedoman/juklak/
- Menyusun
juknis penyuluhan pertanian;
- Mengkaji kebijakan pengem-
bangan penyuluhan pertanian; dan metode/
- Mengembangkan
sistem kerja penyuluhan pertanian.
Lanjutan
6. Pengembangan Profesi
- Membuat karya tulis ilmiah di
bidang pertanian;
- Menerjemahkan/menyadur
buku dan bahan-bahan lain di
bidang pertanian; dan- Memberikan konsultasi bidang
pertanian
Lanjutan
7. Penunjang Tugas Penyuluh Pertanian serta dlm seminar/lokakarya/
- Berperan
konferensi;
- Menjadi anggota dlm Tim Penilai Jabatan
Fungsional Penyuluh Pertanian;
- Menjadi anggota dlm dewan redaksi penerbitan
di bidang pertanian;
- Menerima penghargaan/tanda jasa;
pada pendidikan dan
- Mengajar/melatih
pelatihan;
- Menjadi anggota dlm organisasi profesi; dan Memperoleh gelar kesarjanaan lainnya.
E. PERAN PENYULUH PERTANIAN
Penyuluh pertanian memiliki peran strategis dlm
mendukung program-program Kementerian
Pertanian, antara lain: Program Peningkatan Ketahanan Pangan, Pengembangan Agribisnis, Kesejahteraan Petani melalui pendampingan, dan bimbingan kepada petani
1. memfasilitasi proses pemberdayaan pelaku utama dan
pelaku usaha;2. mengupayakan kemudahan akses pelaku utama dan
pelaku usaha ke sumber informasi, teknologi, dan sumberdaya lainnya agar mereka dapat mengembangkan usahanya;
3. meningkatkan kemampuan kepemimpinan, manajerial,
dan kewirausahaan pelaku utama dan pelaku usaha;4. membantu pelaku utama dan pelaku usaha dlm
menumbuhkembangkan organisasinya menjadi organisasi ekonomi yg berdaya saing tinggi, produktif, menerapkan tata kelola berusaha yg baik dan berkelanjutan;Lanjutan 5. membantu menganalisis dan
memecahkan masalah serta merespon
peluang dan tantangan yg dihadapi
pelaku utama dan pelaku usaha dlm
mengelola usaha;6. menumbuhkan kesadaran pelaku utama
dan pelaku usaha terhadap kelestarian
fungsi lingkungan, dan7. melembagakan nilai-nilai budaya
pembangunan pertanian yg maju dan
modern bagi pelaku utama dan pelaku
usaha secara berkelanjutan.PELAKSANAAN SISTEM KERJA LATIHAN,
Temu Teknis MINGGU I MINGGU II MINGGU I MINGGU II
Penyuluh di Hr I Hr II Hr III Hr IV Hr V Hr I Hr II Hr III Hr IV Hr V Hr I Hr II Hr III Hr IV Hr V Hr I Hr II Hr III Hr IV Hr V Kabupaten / bulan
1
2
3
4
5
6
7
8 Bimbingan teknis Fasilitasi Penyuluh
Kunjungan Pertemuan Pelatihan Kab/Dinas teknis penyuluh penyuluh di penyuluh ke poktan BPP/BP3K di BPP/
BP3K
supervisi supervisi
Fasilitasi Penyuluh Provinsi/Dinas Temu Teknis teknis/BPTP/ BBPP
Ket: Penyuluh di Provinsi/3 bulan supervisi poktan
Bimbingan teknis