Profil Polifarmasi dan Interaksi Obat pada Pasien Diabetes Mellitus di Instalasi Rawat Inap RS William Booth Se Bulan Mei Desember 2007 - Ubaya Repository
vi
PROFIL POLIFARMASI DAN INTERAKSI OBAT PADA PASIEN
DIABETES MELLITUS DI INSTALASI RAWAT INAP RS WILLIAM
BOOTH SELAMA BULAN MEI 2007-DESEMBER 2007
Wharda, 2008
Pembimbing : (I) Aguslina Kirtishanti, (II) Eko Setiawan
ABTRAK
Telah dilakukan penelitian mengenai “Profil Polifarmasi dan Interaksi Obat
pada Pasien Diabetes Mellitus di Instalasi Rawat Inap RS William Booth Selama
Bulan Mei 2007-Desember 2007”. Penelitian ini adalah penelitian noneksperimental yang bersifat deskriptif-retrospektif. Pengamatan dilakukan
terhadap rekam medik pasien yang mendapat lima jenis obat atau lebih pada hari
yang sama, yaitu sebanyak 67 pasien. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini
adalah golongan obat terbanyak adalah golongan obat Antidiabetes sebanyak 87
kasus (17,26 %). Jenis obat terbanyak adalah jenis obat Vitamin B1,B6,B12
sebanyak 30 kasus (5.95%). Cara pemberian obat terbanyak adalah oral sebanyak
368 kasus (73.02 %). Rata-rata lama perawatan pasien DM adalah selama 8.82
hari. Jumlah jenis obat terbanyak adalah 6 jenis obat sebanyak 24 pasien
(35.82%). Interaksi farmakokinetik-farmakodinamik obat yang potensial pada
pasien DM sebanyak 44 pasien (65.67%). Kombinasi obat terbanyak yang
berpotensi interaksi farmakokinetik-farmakodinamik adalah kombinasi
Metoklorpamid dengan paracetamol sebanyak 6 kasus (5.77%). Pasien yang
paling banyak mendapatkan polifarmasi adalah pasien berjenis kelamin
perempuan sebanyak 36 orang (53,73%), sedangkan kelompok usia yang paling
banyak mendapatkan polifarmasi adalah kelompok usia ≥50 - >54 dan ≥55 - >59
sebanyak 13 orang (19.40%). Diagnosis penyakit komplikasi dan penyakit
penyerta yang paling sering dijumpai adalah golongan penyakit/kelainan
kardiovaskular sebanyak 37 kasus (38,95%)
Kata Kunci : polifarmasi, interaksi, diabetes mellitus, rawat inap.
PROFIL POLIFARMASI DAN INTERAKSI OBAT PADA PASIEN
DIABETES MELLITUS DI INSTALASI RAWAT INAP RS WILLIAM
BOOTH SELAMA BULAN MEI 2007-DESEMBER 2007
Wharda, 2008
Pembimbing : (I) Aguslina Kirtishanti, (II) Eko Setiawan
ABTRAK
Telah dilakukan penelitian mengenai “Profil Polifarmasi dan Interaksi Obat
pada Pasien Diabetes Mellitus di Instalasi Rawat Inap RS William Booth Selama
Bulan Mei 2007-Desember 2007”. Penelitian ini adalah penelitian noneksperimental yang bersifat deskriptif-retrospektif. Pengamatan dilakukan
terhadap rekam medik pasien yang mendapat lima jenis obat atau lebih pada hari
yang sama, yaitu sebanyak 67 pasien. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini
adalah golongan obat terbanyak adalah golongan obat Antidiabetes sebanyak 87
kasus (17,26 %). Jenis obat terbanyak adalah jenis obat Vitamin B1,B6,B12
sebanyak 30 kasus (5.95%). Cara pemberian obat terbanyak adalah oral sebanyak
368 kasus (73.02 %). Rata-rata lama perawatan pasien DM adalah selama 8.82
hari. Jumlah jenis obat terbanyak adalah 6 jenis obat sebanyak 24 pasien
(35.82%). Interaksi farmakokinetik-farmakodinamik obat yang potensial pada
pasien DM sebanyak 44 pasien (65.67%). Kombinasi obat terbanyak yang
berpotensi interaksi farmakokinetik-farmakodinamik adalah kombinasi
Metoklorpamid dengan paracetamol sebanyak 6 kasus (5.77%). Pasien yang
paling banyak mendapatkan polifarmasi adalah pasien berjenis kelamin
perempuan sebanyak 36 orang (53,73%), sedangkan kelompok usia yang paling
banyak mendapatkan polifarmasi adalah kelompok usia ≥50 - >54 dan ≥55 - >59
sebanyak 13 orang (19.40%). Diagnosis penyakit komplikasi dan penyakit
penyerta yang paling sering dijumpai adalah golongan penyakit/kelainan
kardiovaskular sebanyak 37 kasus (38,95%)
Kata Kunci : polifarmasi, interaksi, diabetes mellitus, rawat inap.