Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Ketertarikan Khalayak Terhadap Tayangan Opera Van Java T1 362009060 BAB I

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 . Latar Belakang
Televisi merupakan salah satu media massa yang digunakan untuk
menyampaikan

informasi.

Televisi

merupakan

media

penyiaran

paling

mendukung dibandingkan dengan media massa lainnya seperti radio, majalah, dan
media lainnya dalam menyampaikan pesannya. Dikarenakan televisi merupakan

media komunikasi massa dengar pandang, yang menyalurkan gagasan dan
informasi dalam bentuk suara dan gambar secara umum, baik terbuka maupun
tertutup, berupa program yang teratur dan berkesinambungan. Gambar yang
terdapat pada televisi bukanlah gambar mati, melainkan gambar hidup yang
mampu menimbulkan kesan yang cukup mendalam pada penontonnya. Daya tarik
ini selain melebihi rasio, juga melebihi bioskop, karena tayangan yang ada pada
televisi dapat dinikmati di rumah oleh masyarakat dengan aman dan nyaman
(Effendy, 2002:177).
Dewasa ini, televisi memberikan tayangan - tayangan yang dikemas
sedemikian menarik perhatian penonton yaitu dengan berbagai bentuk program.
Seperti news, talk show, reality show, infotainment dan berbagai program lainnya
yang kesemuanya itu dapat menarik perhatian pemirsa sesuai dengan
berkembangnya pemikiran manusia untuk memilih program acara mana yang
dapat memenuhi kebutuhan akan informasi maupun hiburan. Sekarang ini terdapat
10 stasiun TV swasta, seperti Indosiar, MNCtv, TransTV, Global TV, RCTI,
SCTV, Metro TV, Trans7, TVOne, dan ANTV, yang berlomba-lomba
menghadirkan tayangan informasi/ hiburan yang menarik, cepat dan fenomenal.
Seperti yang kita lihat sekarang ini, tayangan komedi menjadi taynagn
yang marak dan digemari oleh masayarakat umum seperti Pesbukers, Opera Van
Java, Awas Ada Sule, Bukan Empat Mata, dan Sketsa. Dari antara tayangan

komedi tersebut, tayangan Overa Van Java dapat dikatakan sebuah tayangan

1

fenomenal karena tayangan yang mulai ditayangkan sejak tahun 2008 sampai
sekarang ini masih menarik perhatian khalayaknya. Meskipun di tahun 2013
sekarang ada acara komedi lain yang diminati oleh lebih banyak penonton, namun
OVJ tetap mampu bertahan dan masih banyak yang menyukai tayangan tersebut.
Tidak semua acara mampu bertahan lama seperti OVJ, dibuktikan pada 22 Maret
2012 diperoleh data bahwa dua hari terakhir OVJ menempati posisi pertama.
Menurut data AGB Nielsen, pada hari rabu 21 Maret 2012, OVJ menduduki
peringkat pertama dengan TVR 5,8 dan share 21,9. (Tubagus Guritno, 2012).
Selain itu, hasil penelitian yang dilakukan oleh AGB Nielsen Research
menunjukan bahwa program acara bergenre komedi mampu menarik perhatian
penontonnya. Acara yang bersifat komedi, merupakan kebutuhan bagi masyarakat
yang ingin mencari hiburan setelah khalayak melakukan aktifitasnya masing –
masing. Apalagi dalam OVJ terdapat pelawak – pelawak senior, yang lebih
mampu menghibur dan melucu.1
Sebelum ada tayangan OVJ kita pernah mendengar Ludruk Glamor,
Ketoprak Humor, ataupun Srimulat. Hanya saja, OVJ menjadi sebuah penyajian

yang istimewa karena ditempatkan pada kondisi lesunya acara hiburan berbalut
budaya atau seni rakyat. Opera Van Java yang merupakan sebuah seni tradisi,
wayang orang, yang dikemas dengan bentuk yang disesuaikan dengan
perkembangan zaman telah menjadi tayangan yang menarik untuk ditonton.
Format yang ditampilkan dalam OVJ sangat bagus mengingat masyarakat saat ini
mempunyai under estimated terhadap seni tradisi seperti wayang orang.
Paradigma itu coba dhilangkan dengan format yang berbeda sekaligus berupaya
melestarikan budaya Jawa. Pemain dari OVJ juga ada yang berasal dari Srimulat,
seperti Nunung, Parto, Gogon, dsb. OVJ bisa dikatakan merupakan kelanjutan
dari Srimulat yang pernah ditayangan di TVRI, karena tayangan ini sama – sama
ludruk atau komedi tetapi dikemas dengan cara yang berbeda. Yang menjadi
1

Guritno, Tubagus. 2012. Rating Report : Sinetron turun, OVJ dan Crime Time melejit.

(http://teori/52140-rating-report-sinetron-turun-ovj-dan-crime-time-melejit.html

diunduh

pada


tanggal 20 Februari 2013)

2

perbedaan antara OVJ dan Srimulat – yang sama-sama dalam konteks ludruk atau
comedy – adalah mengapa OVJ lebih booming dan disenangi?. Setelah sempat
mengalami masa kejayaan pada tahun 1970-an pertengahan 1980-an, grup yang
akhirnya berganti nama menjadi ”Aneka Ria Srimulat” ini kolaps pada tahun
1989, ditandai dengan bubarnya pementasan reguler di Taman Ria Senayan pada
1 Mei 1989.kejayaan Srimulat mulai redup terutama ketika mulai bermunculan
stasiun-stasiun dan satu per satu personel Srimulat mulai rontok. Sepinya
penonton menjadi alasan yang membuat grup yang membesarkan nama Gepeng,
Timbul, Basuki, Tarzan, hingga Nurbuat ini menutup buku. Pada tahun 1989,
Teguh membubarkan Srimulat. Dua tahun sebelum dibubarkan serial Srimulat di
TVRI sempat dihentikan.2
Keberhasilan OVJ yang

mampu bertahan dalam persaingan dengan


tayangan komedi lainnya, nampak dalam jumlah episodenya yang telah mencapai
episode ke 424 sejak tayang pertamakali 12 Desember dua tahun silam, dan masih
leading dalam rating penonton. Fakta ini yang membuat penulis ingin meneliti
tayangan tersebut. Dalam hal ini yang menjadi pertanyaan adalah mengapa
tayangan Overa Van Java menarik minat menonton para khalayaknya. Apa
mungkin dari bintangnya seperti Sule, Nunung, Parto, atau yang lainnya atau dari
ucapan – ucapan yang lucu atau ceritanya atau mungkin malah pakaiannya yang
digunakan para pemain. Penelitian ini ingin menjawab berbagai hal tersebut dari
sudut pandang khalayak, sehingga penelitian ini dapat digolongan kepada studi
khalayak dalam bidang ilmu komunikasi

1.2 . Rumusan Masalah
Unsur apakah dari tayangan OVJ yang paling menarik perhatian khalayak?

2

http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2011/05/08/145825/Komedi-Itu-PersoalanSerius-Bung diunduh pada tanggal 24 Agustus 2013, pukul 15.15 WIB.

3


1.3 . Tujuan Penelitian
Menggambarkan unsur daya tarik dalam tayangan OVJ yang
menjadi alasan para khalayak menyukai tayangan tersebut.

1.4 . Manfaat Penelitian
1.4.1

Manfaat Teoritis
Penelitian

ini

diharapkan

untuk

memberikan

tambahan


ilmu

pengetahuan khususnya ilmu komunikasi bidang broadcasting terhadap
program media televisi yaitu OVJ yang unsur tayangannya diminati para
khalayak.

1.4.2

Manfaat Praktis
Adanya penelitian ini diharapkan menjadi koreksi dari sebuah media

untuk dapat lebih kreatif dalam membuat program acara sehingga dapat
menarik minat khalayak untuk menontonnya. Dan diharapkan kepada
setiap orang melalui penelitian ini bisa lebih selektif lagi dalam memilih
program sehingga dengan adanya media televise bisa memberi manfaat
terhadap khalayak, bukan malah merugikan.

1.5 . Batasan Penelitian
Saya memilih tayangan sebagai variabel terikat dalam penelitian ini. Tayangan
ini dipilih untuk memfokuskan penelitian pada topik masalah yang saya angkat

yaitu unsur daya tarik yang paling diminati oleh khalayak. Peneliti mengambil
cuplikan tayangan OVJ pada bulan Mei tahun 2013 (yang digunakan pada
kuesioner), yang nantinya dapat mewakilkan penonton yang menonton OVJ
sebelum waktu itu atau sesudahnya. Data yang digunakan yaitu penonton
tayangan OVJ dari semua kalangan, terkecuali yang bayi dan lansia. Teori yang
digunakan untuk menganalisis masalah yaitu teori daya tarik yang dihubungkan
dengan level tayangan komedy oleh John Fiske.

4

Dokumen yang terkait

UNSUR KEKERASAN DALAM TAYANGAN KOMEDI OPERA VAN JAVA (Studi Analisis Isi Tayangan Komedi Opera Van Java di Trans 7 Periode Bulan Unsur Kekerasan Dalam Tayangan Komedi Opera Van Java (Studi Analisis Isi Tayangan Komedi Opera Van Java di Trans 7 Periode Bu

0 2 17

UNSUR KEKERASAN DALAM TAYANGAN KOMEDI OPERA VAN JAVA (Studi Analisis Isi Tayangan Komedi Opera Van Java di Trans 7 Periode Bulan Unsur Kekerasan Dalam Tayangan Komedi Opera Van Java (Studi Analisis Isi Tayangan Komedi Opera Van Java di Trans 7 Periode Bu

0 7 14

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Ketertarikan Khalayak Terhadap Tayangan Opera Van Java T1 362009060 BAB II

0 1 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Ketertarikan Khalayak Terhadap Tayangan Opera Van Java T1 362009060 BAB IV

0 0 32

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Ketertarikan Khalayak Terhadap Tayangan Opera Van Java T1 362009060 BAB V

0 0 2

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Ketertarikan Khalayak Terhadap Tayangan Opera Van Java

0 0 17

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Ketertarikan Khalayak Terhadap Tayangan Opera Van Java

0 0 6

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Komodifikasi Budaya Jawa (Wayang) Dalam Program Acara Opera Van Java di Trans 7 T1 362008021 BAB I

0 0 7

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Komodifikasi Budaya Jawa (Wayang) Dalam Program Acara Opera Van Java di Trans 7 T1 362008021 BAB II

0 1 11

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Motif dan kepuasan masyarakat terhadap program acara ''Opera Van Java'' Trans 7

0 0 16