HUBUNGAN KREATIVITAS BELAJAR DENGANHASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN SISWA KELAS XII SMK PAB 2 HELVETIA MEDANT.P 2013/2014.
HUBUNGAN KREATIVITAS BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR
KEWIRAUSAHAAN SISWA KELAS XII
SMK PAB 2 HELVETIA MEDAN
T.P 2013/2014
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh
ROYNALDO JUNEDI
NIM : 709141202
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2014
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur peneliti panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa yang
telah melimpahkan berkat dan kasih-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan
penelitian ini sesuai dengan yang direncanakan. Skripsi ini berjudul “Hubungan
Kreativitas Belajar dengan Hasil Belajar Kewirausahaan Siswa Kelas XII
SMK PAB 2 Helvetia Medan T.P 2013/2014”.
Skripsi ini merupakan hasil pemikiran peneliti secara ilmiah yang
dibangun berdasarkan teori-teori dan penelitian di lapangan. Skripsi ini diajukan
sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjana pendidikan strata satu (S-1)
Jurusan Pendidikan Ekonomi, Prodi Pendidikan Administrasi Perkantoran,
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Dalam penulisan skripsi ini peneliti banyak menerima bimbingan dan
dorongan dari berbagai pihak. Untuk itu, dengan segala kerendahan dan ketulusan
hati peneliti ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. H. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta M.E selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi,
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
iii
4. Bapak Drs. Mangarap Sinaga, MS selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Administrasi Perkantoran, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
5. Ibu Dra. Sri Mutmainnah, M.Si yang telah bermurah hati dalam memberikan
waktu, bimbingan, arahan dan masukan kepada peneliti, sejak awal sampai
selesainya skripsi ini.
6. Ibu Drs. Sahat Sibarani, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Akademik yang
telah memberikan arahan dan bimbingan selama perkuliahan.
7. Seluruh Dosen Pengajar di Jurusan Pendidikan Ekonomi, khususnya Program
Studi Administrasi Perkantoran FE UNIMED dan seluruh pegawai Tata Usaha
di Fakultas Ekonomi yang telah banyak membantu peneliti selama masa
perkuliahan dan penulisan skripsi ini.
8. Bapak Hj Suwandi Nasution, S.Sn selaku Kepala SMK-BM Swasta YAPIM
Medan dan seluruh staff guru pengajar khususnya pamong saya Bapak Samson
Sitorus, S.Pd yang turut mendukung sampai selesainya penelitian.
9. Teristimewa ucapan terimakasih kepada orangtua terkasih, Ibunda tercinta
Rotua Sinurat, Bapaktua M. Nainggolan dan Maktua L. Sinurat dari merekalah
saya temukan dan rasakan indahnya kasih-Mu. Terimakasih atas doa,
perhatian, nasihat, pengorbanan serta motivasinya kepada ananda sehingga
skripsi ini dapat diselesaikan.
10. Keluargaku yang terkasih Kakak dan Abang ku : Kak Tania, Kak Tina, Bang
Tania dan adikku tersayang Jumina A. Simbolon, Ester O. Simbolon yang
selalu memberi doa, dukungan dan motivasinya. Terlebih buat kakak ku Tetti
Juliana Simbolon S.E yang juga mendukung saya mulai dari awal sampai saya
menyelesaikan pendidikan ini.
11. Kepada seluruh keluargaku, bapauda, inanguda, nantulang terimakasih buat
doa dan dukungannya.
12. Buat sahabat-sahabat terbaikku yang selalu ada dalam suka dan duka Eben
Ezer Situmorang, Charli, Jon, Ali, Jahya, Gerund, Anak-anak kantin FIP yang
selalu memberikan kasih sayang, perhatian, dukungan, dan doanya kepada
peneliti.
13. Buat teman-teman seperjuangan kelas A Reguler 2009 yang sama-sama
berjuang untuk menyelesaikan skripsi dan menggapai masa depan.
14. Buat teman-teman PPLT SMK HKBP Pematang Siantar 2012
15. Buat teman-teman penghuni P05 terimakasih buat kebersamaan kita selama
ini.
Akhir kata dengan segala kerendahan hati peneliti mengucapkan terima
kasih dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi peneliti maupun pembaca
dalam meningkatkan mutu pendidikan di masa yang akan datang.
Medan,
Peneliti,
November 2013
Roynaldo Junedi
NIM. 709141202
ABSTRAK
Roynaldo Junedi. NIM : 709141202. “Hubungan Kreativitas Belajar dengan
Hasil Belajar Kewirausahaan Siswa Kelas XII SMK PAB 2 Helvetia Medan
T.P 2013/2014”. Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi Program Studi
Pendidikan Administrasi Perkantoran. Fakultas Ekonomi Universitas Negeri
Medan 2013.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya nilai hasil belajar
kewirausahaan siswa. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar
kewirausahaan siswa.
Penelitian ini dilaksanakan di SMK PAB 2 Helvetia Medan yang berlokasi
di Jalan Veteran Pasar IV, Helvetia-Medan pada T.P 2013/2014. Subjek dalam
penelitian ini adalah kelas XII yang berjumlah 40 orang siswa. Dalam
pengambilan data, teknik yang digunakan adalah melalui penyebaran angket dan
dokumentasi yang diperoleh dari sekolah.
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis
product moment dan untuk menguji hipotesis digunakan uji t. Dari hasil analisis
data yang dilakukan dengan mengunakan perhitungan uji korelasi product
moment, diperoleh kofisien rxy sebesar 0,870 dan rtabel 0,312 dan bisa
dikonsultasikan dalam tabel interprestasi korelasi nilai r maka diketahui korelasi
termasuk dalam kategori baik. Untuk pengujian signifikansi hasil belajar siswa
dilakukan dengan menggunakan uji t. Untuk uji t diperoleh thitung 10,88
sedangkan ttabel 1,68. Dengan demikian thitung > ttabel (10,88 > 1,68), maka
hipotesis yang menyatakan “Ada hubungan yang positif dan signifikan antara
kreativitas siswa dengan hasil belajar kewirausahaan siswa kelas XII SMK PAB 2
Helvetia Medan Tahun Pelajaran 2013/1014” “Dapat diterima”
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kreativitas belajar siswa di kelas
XII SMK PAB 2 Helvetia Medan Tahun Ajaran 2013/2014 dapat meningkatkan hasil
belajar kewirausahaan siswa.
Kata Kunci
: Kreativitas Belajar, Hasil belajar Kewirausahaan
iv
ABSTRACT
Roynaldo Junedi . NIM : 709141202 . “Creativity Learning Relationship with
Enterpreneurship Learning Results Class XII SMK PAB 2 Medan Helvetia
TP 2013/2014. Thesis. Department of Education Economics Education
Studies Office Administration Program. Faculty of Economics, State
University of Medan 2013.
The problem in this study is the low value of entrepreneurship student
learning outcomes. This study aims to improve student learning outcomes of
entrepreneurship.
The research was conducted at SMK PAB 2 Medan Helvetia located at
Jalan Veteran Pasar IV, Medan Helvetia Academic Year 2013/2014. Subjects in
this study was a class XII student of 40 people. In collecting the data, the
technique used is through distributing questionnaires and documentation obtained
from the school.
The data analysis technique used in this study is the analysis of product
moment and to test the hypothesis used t test. From the results of data analysis
performed by using the product moment correlation test calculations, obtained
kofisien r tabel rxy of 0,870 and 0,312, and can be consulted in the interpretation
of the correlation table then known correlation r values included in both
categories. To test the significance of student learning outcomes is done by using
the t test. To test obtained t 10.88 t 1.68 while ttable. Thus tcount > ttabel ( 10.88
> 1.68 ), the hypothesis which states " There is a significant positive relationship
between creativity and learning outcomes of students with entrepreneurial class
XII student of SMK PAB 2 Helvetia Medan Academic Year 2013/1014 "
"Acceptable”.
It can be concluded that the creativity of students in class XII SMK
Medan Helvetia PAB 2 Academic Year 2013/2014 to improve student learning
outcomes entrepreneurship.
.
Keywords
: Learning Creativity , Entrepreneurship Learning Outcomes
v
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
i
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN
ii
KATA PENGANTAR
iii
ABSTRAK
iv
ABSTRACT
v
DAFTAR ISI
vi
DAFTAR TABEL
vii
DAFTAR LAMPIRAN
viii
BAB I. PENDAHULUAN
1..1 Latar Belakang Masalah
1
1..2 Identifikasi Masalah
4
1..3 Pembatasan Masalah
4
1..4 Rumusan Masalah
4
1..5 Tujuan Penelitian
5
1..6 Manfaat Penelitian
5
BAB II. KAJIAN PUSTAKA
2.1 Kerangka Teoritis
7
2.1.1 Pengertian Kreativitas
7
2.1.2 Pengertian Belajar
8
2.1.3 Konsep Dasar Kreativitas
vi
10
2.1.4 Ciri-ciri Individu Kreatif
12
2.1.5 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kreativitas…...….…14
2.1.6 Upaya Untuk Mengembangkan Kreativitas......................16
2.1.7 Hasil Belajar Kewirausahaan............................................17
2.2 Penelitian Relevan
20
2.3 Kerangka Berpikir
22
2.4 Hipotesis
23
BAB III. METODEPENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
24
3.2 Populasi dan Sampel
24
3.2.1 Populasi
24
3.2.2 Sampel
25
3.3 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional
25
3.3.1 Variabel Penelitian
25
3.3.2 Definisi Operasional
25
3.4 Teknik Pengumpulan Data
26
3.5 Uji Instrumen Penelitian
28
3.6 Teknik Analisis Data.................................................................30
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil penelitian
.... 32
.... 32
4.1.1 Uji Instrumen Penelitian
.... 36
4.1.2 Analisis Data
.... 40
vii
4.2 Pembahasan Hasil Penelitian
viii
.... 42
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
.... 44
5.1. Kesimpulan
.... 44
5.2. Saran
.... 45
DAFTAR PUSTAKA
RIWAYAT HIDUP
LAMPIRAN
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Jumlah Populasi
37
Tabel 3.2 Layout Angket
41
Tabel 3.3 Interprestasi Nilai r
47
Tabel 4.1 Batas Interval
33
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Jawaban Atas Variabel X
34
Tabel 4.3 Perhitungan Distribusi Frekuensi
35
Tabel 4.4
36
Distribusi Hasil Belajar Kewirausahaan ..................................
Tabel 4.5 Interprestasi Nilai r
40
vii
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
1. Daftar Uji Coba Validitas Angket Kreativitas
2. Perhitungan Validitas Angket Kreativitas
3. Perhitungan Realibitas Angket Kreativitas
4. Jawaban Angket Kreativitas Siswa Kelas XII SMK PAB 2 Helvetia
5. Daftar Kumpulan Nilai Kewirausahaan Siswa SMK PAB 2 Helvetia
6.
Daftar Koefisien Tabulasi Kreativitas (X) dan Hasil Belajar (Y)
7.
Dokumentasi Penelitian
viii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan sesuatu yang universal dan berlangsung terus
-menerus dari generasi ke generasi. Tidak seorang pun manusia yang dapat hidup
secara sempurna tanpa melalui proses pendidikan. Pendidikan yang dialami
manusia bersifat kompleks dan berlangsung seumur hidup. Sekolah merupakan
sarana untuk melaksanakan pendidikan. Kegiatan di sekolah tidak terlepas dari
kegiatan belajar mengajar dimana siswa dan guru saling berinteraksi. Dalam
interaksi itu diharapkan anak didik lebih aktif dan kreatif dibandingkan guru.
Pendidikan
mempunyai
peranan
yang
sangat
menentukan
bagi
perkembangan dan perwujudan diri individu, terutama bagi pembangunan bangsa
dan Negara. Kemajuan suatu kebudayaan bergantung kepada cara kebudayaan
tersebut mengenali, menghargai, dan memanfaatkan sumber daya manusia dan hal
ini berkaitan erat dengan kualitas pendidikan yang diberikan pada peserta didik
atau kepada anggota masyarakat.
Tujuan pendidikan pada umumnya ialah menyediakan lingkungan yang
memungkinkan anak didik untuk mengembangkan bakat dan kemampuannya
secara optimal, sehingga ia dapat mewujudkan dirinya dan berfungsi sepenuhnya,
sesuai dengan kebutuhan pribadinya dan kebutuhan masyarakat. Setiap orang
mempunyai bakat dan kemampuan yang berbeda-beda dan karena itu
membutuhkan pendidikan yang berbeda-beda pula. Pendidikan bertangung jawab
untuk mengidentifikasi dan membina serta mengembangkan dan meningkatkan
bakat tersebut, termasuk dari mereka yang berbakat istimewa atau memiliki
kemampuan dan kecerdasan luar biasa. Dulu orang biasanya mengartikan anak
berbakat sebagai anak yang memiliki tingkat kecerdasan (IQ) yang tinggi.
Namun, sekarang makin disadari bahwa yang menentukan keterbakatan bukan
hanya kecerdasan melainkan juga kreativitas dan motivasi untuk berprestasi.
Kreativitas
merupakan
suatu
usaha
setiap
individu
untuk
mengindentifikasi masalah, berpikir dan menggunakan kebijakan yang ada pada
diri mereka. Kreativitas merupakan kemampuan umum untuk menciptakan
sesuatu yang baru, sebagai kemampuan untuk memberikan gagasan-gagasan baru
yang dapat diterapkan dalam pemecahan masalah atau sebagai kemampuan untuk
melihat hubungan-hubungan baru antara unsur-unsur yang sudah ada sebelumnya.
Siswa yang kreatif adalah siswa yang penuh dengan keterbukaan terhadap
segala sumber yang dimilikinya, mengelola sumber tersebut untuk mencari
alternatif. Siswa yang kreatif mampu mengambil keputusan yang bijak, mampu
melahirkan banyak gagasan-gagasan yang baru. Siswa yang kreatif adalah siswa
yang dapat berinteraksi dengan lingkungan dimana ia berada, mampu
mengembangkan talenta yang dimilikinya dan belajar menggunakan kemampuan
sendiri secara optimal.
Dalam upaya meningkatkan kualitas belajar, siswa diharapkan mampu
membuat gagasan-gasasan baru mampu karya nyata, menemukan hal-hal yang luar
biasa dibalik hal-hal yang biasa. Perlu ditanamkan kepada siswa tentang
pentingnya kreativitas dalam belajar karena potensi kreatif yang dimiliki siswa
sangat menunjang produktivitas belajar dan secara keseluruhan meningkatkan
kinerja siswa. Jika mendapat pembinaan yang tepat memungkinkan siswa
mengembangkan kemampuan mereka secara utuh dan optimal.
Motivasi merupakan salah satu cara mengembangkan kreativitas belajar
siswa. Menyadari akan pentingnya kreativitas dalam belajar, guru seharusnya
mendorong yang merangsang siswa untuk meningkatkan kreativitas siswa.
Guru memotivasi siswa untuk memberikan ide-ide, gagasan sendiri.
Berdasarkan pengamatan penulis bahwa hasil belajar kewirausahaan siswa
kelas XII dalam 3 tahun terakhir di sekolah SMK PAB 2 Helvetia Medan masih
terlihat rendah. Masih banyak siswa yang tidak memperoleh nilai diatas (Kriteria
Ketuntasan Minimum KKM) dalam arti mendapat nilai di bawah 75, maka
dinyatakan siswa tersebut tidak tuntas. Hal ini terlihat pada hasil ulangan harian
siswa kelas XII SMK PAB 2 Helvetia Medan. Hasil belajar siswa selama 3 tahun
terakhir dapat dilihat dalam tabel berikut:
Tabel Nilai Ujian Kewirausahaan Siswa Kelas XII
SMK PAB 2 Helvetia Medan 3 Tahun Terakhir
No
Tahun Pelajaran
Jumlah Siswa
Nilai > 75
Nilai < 75
1
2011/2012
39
9
30
2
2012/2013
37
8
29
3
2013/2014
40
10
30
Dalam pembelajaran guru masih menggunakan model pembelajaran
konvensional dimana guru masih menggunakan metode ceramah dan tanya jawab
dalam proses belajar mengajar dan juga guru kurang kreatif menciptakan model model pembelajaran sehingga kegiatan belajar mengajar menjadi monoton dan
cenderung membosankan. Dari penjelasan diatas penulis menyakini bahwa banyak
siswa kurang aktif dan kreatif dalam belajar misalnya siswa tidak menggunakan
mading sekolah dan sedikit banyaknya siswa tidak mengerjakan pekerjaan rumah
(PR). Hal ini mendorong penulis untuk mengadakan penelitian untuk mengetahui
bagaimana sebenarnya kreativitas belajar siswa kelas XII SMK PAB 2 Helvetia
Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014 dan bagaimana pula hasil belajar siswa
pada mata pelajaran Kewirausahaan yang dicapai. Maka dengan itu penulis
mengadakan penelitian yang berjudul: "Hubungan Kreativitas Belajar Dengan
Hasil Belajar Kewirausahaan Siswa Kelas XII SMK PAB 2 Helvetia Medan
T.P 2013/2014".
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang diatas, maka identifikasi
masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.
Rendahnya
kreativitas
belajar
siswa
terhadap
mata
pelajaran
kewirausahaan.
2.
Rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran kewirausahaan.
3.
Kurangnya pengembangan kreativitas belajar siswa
1.3 Pembatasan Masalah
Sebenarnya banyak faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa dan ada
beberapa masalah dalam penelitian ini, maka perlu pembatasan masalah, sehingga
lebih terfokus. Maka yang akan diteliti oleh penulis adalah: " Kreativitas belajar
dan hubungan Hasil belajar Kewirausahaan siswa XII SMK PAB 2 Helvetia
Medan T.P 2013/2014".
1.4
Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang, identifikasi masalah dan pembatasan
masalah di atas, maka rumusan masalah penelitian ini adalah: " Apakah terdapat
hubungan positif dan signifikan antara kreativitas belajar dengan hasil belajar
Kewirausahaan siswa kelas XII SMK PAB 2 Helvetia Medan T.P 2013/2014"
1.5
Tujuan Penelitian
Sesuai dengan perumusan masalah di atas yang menjadi tujuan
dilaksanakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kreativitas
belajar dengan hasil belajar Kewirausahaan siswa kelas XII SMK PAB 2 Helvetia
Medan T.P 2013/2014".
1.6
Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah sebagai
berikut :
1.
Untuk menambah pengetahuan dan wawasan penulis sebagai calon guru
tentang hubungan kreativitas belajar dengan hasil belajar siswa.
2.
Sebagai bahan masukan siswa dalam meningkatkan kreativitas belajar siswa
Kewirausahaan kelas XII SMK PAB 2 Helvetia Medan.
3.
Sebagai bahan masukan dan sumbangan pikiran bagi pembaca khususnya
mahasiswa jurusan pendidikan ekonomi program studi Administrasi
Perkantoran untuk pengembangan karya ilmiah di masa yang akan datang
yang melakukan penelitian dengan judul yang sama.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
1. Dari distribusi frekuensi jawaban angket kreativitas siswa diperoleh skor
rata-rata 2,96 dengan demikian menunjukkan tingkat kreativitas siswa Kelas XII
SMK PAB 2 Helvetia Medan termasuk dalam kategori baik.
2. Hasil belajar kewirausahaan di SMK PAB 2 Helvetia Medan Tahun Pelajaran
2013/2014 berada pada kategori baik.
3. Uji korelasi product moment diperoleh rxy = 0,870 dan rtabel = 0,361 pada
taraf signifikan 95% dan alpha 5%. Jadi rxy lebih besar dari rtabel (0,870 >
0,361). Dengan demikian menunjukkan adanya korelasi positif antara kreativitas
(X) dengan hasil belajar (Y) ini menggambarkan bahwa semakin tinggi kreativitas
belajar siswa maka semakin tinggi pula hasil belajar.
4. Hasil perhitungan hubungan kreativitas (X) dengan hasil belajar siswa(Y)
diperoleh thitung = 10,88 dan ttabel = 1,68. Pada taraf signifikan 95% dan alpha
5%. Jadi Wing lebih besar dari ttabel = (10,88 > 1,68). Dengan demikian maka
hipotesis yang menyatakan "Ada Hubungan yang Positif dan Signifikan Antara
Kreativitas Belajar Siswa Kelas SMK PAB 2 Helvetia Medan Tahun Pelajaran
2013/2014" dapat diterima.
5.2 Saran
1. Siswa
diharapkan
lebih
meningkat
kreativitas
belajar
siswa
untuk
mendapatkan hasil belajar sehingga tujuan yang diinginkan dapat tercapai dengan
baik.
2. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa dibutuhkan bantuan dari semua pihak
baik guru, orang tua dan lingkungan sekitar.
3. Siswa dan guru diharapkan dapat bekerja sama untuk menciptakan suasana
belajar mengajar yang baik sehingga dapat memacu semangat siswa untuk belajar
demi tercapainya prestasi belajar yang baik.
4. Selain kreatif belajar siswa hendaknya siswa memiliki aspek-aspek psikologi
yang lain juga dan harus diperhatikan dalam belajar.
DAFTAR PUSTAKA
Akbar, dkk. 2006. Kreativitas. Jakarta. Grasindo.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
Akib dan Dharma. 2008. Kewirausahaan Sekolah Berbasis Kreativitas dan
Inovasi. Jakarta: Dosen Pascasarjana Universitas Indonesia.
Dwi Saraswati. 2008. Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning
Untuk Meningkatkan Kreativitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa
Kelas XI BM 2 Pada Standar Kompetensi Mengelola Kartu Piutang di
SMK PAB XI Saentis. UNIMED.
Lena Krista Dewi Napitupulu. 2008. Hubungan Kreativitas Belajar Dengan
Prestasi Belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi Kelas XI IPS SMA
SWASTA Teladan Medan. UNIMED.
Munandar Utami. 2009. Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta:
Rineka Cipta.
Purwanto, Ngalim. 2009. Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran.
Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Rosnita. 2007. Evaluasi Pendidikan. Bandung: Citapustaka Media.
Syamsiah. 2006. Kreativitas Belajar. Jakarta. Citapustaka Media.
Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta,
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Verawati Sagita Ginting. 2008. Hubungan Kreativitas Belajar Dengan Prestasi
Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Pancur Batu.
UNIMED.
Winansih, Varia. 2008. Pengantar Psikologi Pendidikan. Bandung: Citapustaka
Media.
KEWIRAUSAHAAN SISWA KELAS XII
SMK PAB 2 HELVETIA MEDAN
T.P 2013/2014
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh
ROYNALDO JUNEDI
NIM : 709141202
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2014
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur peneliti panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa yang
telah melimpahkan berkat dan kasih-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan
penelitian ini sesuai dengan yang direncanakan. Skripsi ini berjudul “Hubungan
Kreativitas Belajar dengan Hasil Belajar Kewirausahaan Siswa Kelas XII
SMK PAB 2 Helvetia Medan T.P 2013/2014”.
Skripsi ini merupakan hasil pemikiran peneliti secara ilmiah yang
dibangun berdasarkan teori-teori dan penelitian di lapangan. Skripsi ini diajukan
sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjana pendidikan strata satu (S-1)
Jurusan Pendidikan Ekonomi, Prodi Pendidikan Administrasi Perkantoran,
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Dalam penulisan skripsi ini peneliti banyak menerima bimbingan dan
dorongan dari berbagai pihak. Untuk itu, dengan segala kerendahan dan ketulusan
hati peneliti ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. H. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta M.E selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi,
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
iii
4. Bapak Drs. Mangarap Sinaga, MS selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Administrasi Perkantoran, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
5. Ibu Dra. Sri Mutmainnah, M.Si yang telah bermurah hati dalam memberikan
waktu, bimbingan, arahan dan masukan kepada peneliti, sejak awal sampai
selesainya skripsi ini.
6. Ibu Drs. Sahat Sibarani, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Akademik yang
telah memberikan arahan dan bimbingan selama perkuliahan.
7. Seluruh Dosen Pengajar di Jurusan Pendidikan Ekonomi, khususnya Program
Studi Administrasi Perkantoran FE UNIMED dan seluruh pegawai Tata Usaha
di Fakultas Ekonomi yang telah banyak membantu peneliti selama masa
perkuliahan dan penulisan skripsi ini.
8. Bapak Hj Suwandi Nasution, S.Sn selaku Kepala SMK-BM Swasta YAPIM
Medan dan seluruh staff guru pengajar khususnya pamong saya Bapak Samson
Sitorus, S.Pd yang turut mendukung sampai selesainya penelitian.
9. Teristimewa ucapan terimakasih kepada orangtua terkasih, Ibunda tercinta
Rotua Sinurat, Bapaktua M. Nainggolan dan Maktua L. Sinurat dari merekalah
saya temukan dan rasakan indahnya kasih-Mu. Terimakasih atas doa,
perhatian, nasihat, pengorbanan serta motivasinya kepada ananda sehingga
skripsi ini dapat diselesaikan.
10. Keluargaku yang terkasih Kakak dan Abang ku : Kak Tania, Kak Tina, Bang
Tania dan adikku tersayang Jumina A. Simbolon, Ester O. Simbolon yang
selalu memberi doa, dukungan dan motivasinya. Terlebih buat kakak ku Tetti
Juliana Simbolon S.E yang juga mendukung saya mulai dari awal sampai saya
menyelesaikan pendidikan ini.
11. Kepada seluruh keluargaku, bapauda, inanguda, nantulang terimakasih buat
doa dan dukungannya.
12. Buat sahabat-sahabat terbaikku yang selalu ada dalam suka dan duka Eben
Ezer Situmorang, Charli, Jon, Ali, Jahya, Gerund, Anak-anak kantin FIP yang
selalu memberikan kasih sayang, perhatian, dukungan, dan doanya kepada
peneliti.
13. Buat teman-teman seperjuangan kelas A Reguler 2009 yang sama-sama
berjuang untuk menyelesaikan skripsi dan menggapai masa depan.
14. Buat teman-teman PPLT SMK HKBP Pematang Siantar 2012
15. Buat teman-teman penghuni P05 terimakasih buat kebersamaan kita selama
ini.
Akhir kata dengan segala kerendahan hati peneliti mengucapkan terima
kasih dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi peneliti maupun pembaca
dalam meningkatkan mutu pendidikan di masa yang akan datang.
Medan,
Peneliti,
November 2013
Roynaldo Junedi
NIM. 709141202
ABSTRAK
Roynaldo Junedi. NIM : 709141202. “Hubungan Kreativitas Belajar dengan
Hasil Belajar Kewirausahaan Siswa Kelas XII SMK PAB 2 Helvetia Medan
T.P 2013/2014”. Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi Program Studi
Pendidikan Administrasi Perkantoran. Fakultas Ekonomi Universitas Negeri
Medan 2013.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya nilai hasil belajar
kewirausahaan siswa. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar
kewirausahaan siswa.
Penelitian ini dilaksanakan di SMK PAB 2 Helvetia Medan yang berlokasi
di Jalan Veteran Pasar IV, Helvetia-Medan pada T.P 2013/2014. Subjek dalam
penelitian ini adalah kelas XII yang berjumlah 40 orang siswa. Dalam
pengambilan data, teknik yang digunakan adalah melalui penyebaran angket dan
dokumentasi yang diperoleh dari sekolah.
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis
product moment dan untuk menguji hipotesis digunakan uji t. Dari hasil analisis
data yang dilakukan dengan mengunakan perhitungan uji korelasi product
moment, diperoleh kofisien rxy sebesar 0,870 dan rtabel 0,312 dan bisa
dikonsultasikan dalam tabel interprestasi korelasi nilai r maka diketahui korelasi
termasuk dalam kategori baik. Untuk pengujian signifikansi hasil belajar siswa
dilakukan dengan menggunakan uji t. Untuk uji t diperoleh thitung 10,88
sedangkan ttabel 1,68. Dengan demikian thitung > ttabel (10,88 > 1,68), maka
hipotesis yang menyatakan “Ada hubungan yang positif dan signifikan antara
kreativitas siswa dengan hasil belajar kewirausahaan siswa kelas XII SMK PAB 2
Helvetia Medan Tahun Pelajaran 2013/1014” “Dapat diterima”
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kreativitas belajar siswa di kelas
XII SMK PAB 2 Helvetia Medan Tahun Ajaran 2013/2014 dapat meningkatkan hasil
belajar kewirausahaan siswa.
Kata Kunci
: Kreativitas Belajar, Hasil belajar Kewirausahaan
iv
ABSTRACT
Roynaldo Junedi . NIM : 709141202 . “Creativity Learning Relationship with
Enterpreneurship Learning Results Class XII SMK PAB 2 Medan Helvetia
TP 2013/2014. Thesis. Department of Education Economics Education
Studies Office Administration Program. Faculty of Economics, State
University of Medan 2013.
The problem in this study is the low value of entrepreneurship student
learning outcomes. This study aims to improve student learning outcomes of
entrepreneurship.
The research was conducted at SMK PAB 2 Medan Helvetia located at
Jalan Veteran Pasar IV, Medan Helvetia Academic Year 2013/2014. Subjects in
this study was a class XII student of 40 people. In collecting the data, the
technique used is through distributing questionnaires and documentation obtained
from the school.
The data analysis technique used in this study is the analysis of product
moment and to test the hypothesis used t test. From the results of data analysis
performed by using the product moment correlation test calculations, obtained
kofisien r tabel rxy of 0,870 and 0,312, and can be consulted in the interpretation
of the correlation table then known correlation r values included in both
categories. To test the significance of student learning outcomes is done by using
the t test. To test obtained t 10.88 t 1.68 while ttable. Thus tcount > ttabel ( 10.88
> 1.68 ), the hypothesis which states " There is a significant positive relationship
between creativity and learning outcomes of students with entrepreneurial class
XII student of SMK PAB 2 Helvetia Medan Academic Year 2013/1014 "
"Acceptable”.
It can be concluded that the creativity of students in class XII SMK
Medan Helvetia PAB 2 Academic Year 2013/2014 to improve student learning
outcomes entrepreneurship.
.
Keywords
: Learning Creativity , Entrepreneurship Learning Outcomes
v
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
i
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN
ii
KATA PENGANTAR
iii
ABSTRAK
iv
ABSTRACT
v
DAFTAR ISI
vi
DAFTAR TABEL
vii
DAFTAR LAMPIRAN
viii
BAB I. PENDAHULUAN
1..1 Latar Belakang Masalah
1
1..2 Identifikasi Masalah
4
1..3 Pembatasan Masalah
4
1..4 Rumusan Masalah
4
1..5 Tujuan Penelitian
5
1..6 Manfaat Penelitian
5
BAB II. KAJIAN PUSTAKA
2.1 Kerangka Teoritis
7
2.1.1 Pengertian Kreativitas
7
2.1.2 Pengertian Belajar
8
2.1.3 Konsep Dasar Kreativitas
vi
10
2.1.4 Ciri-ciri Individu Kreatif
12
2.1.5 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kreativitas…...….…14
2.1.6 Upaya Untuk Mengembangkan Kreativitas......................16
2.1.7 Hasil Belajar Kewirausahaan............................................17
2.2 Penelitian Relevan
20
2.3 Kerangka Berpikir
22
2.4 Hipotesis
23
BAB III. METODEPENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
24
3.2 Populasi dan Sampel
24
3.2.1 Populasi
24
3.2.2 Sampel
25
3.3 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional
25
3.3.1 Variabel Penelitian
25
3.3.2 Definisi Operasional
25
3.4 Teknik Pengumpulan Data
26
3.5 Uji Instrumen Penelitian
28
3.6 Teknik Analisis Data.................................................................30
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil penelitian
.... 32
.... 32
4.1.1 Uji Instrumen Penelitian
.... 36
4.1.2 Analisis Data
.... 40
vii
4.2 Pembahasan Hasil Penelitian
viii
.... 42
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
.... 44
5.1. Kesimpulan
.... 44
5.2. Saran
.... 45
DAFTAR PUSTAKA
RIWAYAT HIDUP
LAMPIRAN
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Jumlah Populasi
37
Tabel 3.2 Layout Angket
41
Tabel 3.3 Interprestasi Nilai r
47
Tabel 4.1 Batas Interval
33
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Jawaban Atas Variabel X
34
Tabel 4.3 Perhitungan Distribusi Frekuensi
35
Tabel 4.4
36
Distribusi Hasil Belajar Kewirausahaan ..................................
Tabel 4.5 Interprestasi Nilai r
40
vii
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
1. Daftar Uji Coba Validitas Angket Kreativitas
2. Perhitungan Validitas Angket Kreativitas
3. Perhitungan Realibitas Angket Kreativitas
4. Jawaban Angket Kreativitas Siswa Kelas XII SMK PAB 2 Helvetia
5. Daftar Kumpulan Nilai Kewirausahaan Siswa SMK PAB 2 Helvetia
6.
Daftar Koefisien Tabulasi Kreativitas (X) dan Hasil Belajar (Y)
7.
Dokumentasi Penelitian
viii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan sesuatu yang universal dan berlangsung terus
-menerus dari generasi ke generasi. Tidak seorang pun manusia yang dapat hidup
secara sempurna tanpa melalui proses pendidikan. Pendidikan yang dialami
manusia bersifat kompleks dan berlangsung seumur hidup. Sekolah merupakan
sarana untuk melaksanakan pendidikan. Kegiatan di sekolah tidak terlepas dari
kegiatan belajar mengajar dimana siswa dan guru saling berinteraksi. Dalam
interaksi itu diharapkan anak didik lebih aktif dan kreatif dibandingkan guru.
Pendidikan
mempunyai
peranan
yang
sangat
menentukan
bagi
perkembangan dan perwujudan diri individu, terutama bagi pembangunan bangsa
dan Negara. Kemajuan suatu kebudayaan bergantung kepada cara kebudayaan
tersebut mengenali, menghargai, dan memanfaatkan sumber daya manusia dan hal
ini berkaitan erat dengan kualitas pendidikan yang diberikan pada peserta didik
atau kepada anggota masyarakat.
Tujuan pendidikan pada umumnya ialah menyediakan lingkungan yang
memungkinkan anak didik untuk mengembangkan bakat dan kemampuannya
secara optimal, sehingga ia dapat mewujudkan dirinya dan berfungsi sepenuhnya,
sesuai dengan kebutuhan pribadinya dan kebutuhan masyarakat. Setiap orang
mempunyai bakat dan kemampuan yang berbeda-beda dan karena itu
membutuhkan pendidikan yang berbeda-beda pula. Pendidikan bertangung jawab
untuk mengidentifikasi dan membina serta mengembangkan dan meningkatkan
bakat tersebut, termasuk dari mereka yang berbakat istimewa atau memiliki
kemampuan dan kecerdasan luar biasa. Dulu orang biasanya mengartikan anak
berbakat sebagai anak yang memiliki tingkat kecerdasan (IQ) yang tinggi.
Namun, sekarang makin disadari bahwa yang menentukan keterbakatan bukan
hanya kecerdasan melainkan juga kreativitas dan motivasi untuk berprestasi.
Kreativitas
merupakan
suatu
usaha
setiap
individu
untuk
mengindentifikasi masalah, berpikir dan menggunakan kebijakan yang ada pada
diri mereka. Kreativitas merupakan kemampuan umum untuk menciptakan
sesuatu yang baru, sebagai kemampuan untuk memberikan gagasan-gagasan baru
yang dapat diterapkan dalam pemecahan masalah atau sebagai kemampuan untuk
melihat hubungan-hubungan baru antara unsur-unsur yang sudah ada sebelumnya.
Siswa yang kreatif adalah siswa yang penuh dengan keterbukaan terhadap
segala sumber yang dimilikinya, mengelola sumber tersebut untuk mencari
alternatif. Siswa yang kreatif mampu mengambil keputusan yang bijak, mampu
melahirkan banyak gagasan-gagasan yang baru. Siswa yang kreatif adalah siswa
yang dapat berinteraksi dengan lingkungan dimana ia berada, mampu
mengembangkan talenta yang dimilikinya dan belajar menggunakan kemampuan
sendiri secara optimal.
Dalam upaya meningkatkan kualitas belajar, siswa diharapkan mampu
membuat gagasan-gasasan baru mampu karya nyata, menemukan hal-hal yang luar
biasa dibalik hal-hal yang biasa. Perlu ditanamkan kepada siswa tentang
pentingnya kreativitas dalam belajar karena potensi kreatif yang dimiliki siswa
sangat menunjang produktivitas belajar dan secara keseluruhan meningkatkan
kinerja siswa. Jika mendapat pembinaan yang tepat memungkinkan siswa
mengembangkan kemampuan mereka secara utuh dan optimal.
Motivasi merupakan salah satu cara mengembangkan kreativitas belajar
siswa. Menyadari akan pentingnya kreativitas dalam belajar, guru seharusnya
mendorong yang merangsang siswa untuk meningkatkan kreativitas siswa.
Guru memotivasi siswa untuk memberikan ide-ide, gagasan sendiri.
Berdasarkan pengamatan penulis bahwa hasil belajar kewirausahaan siswa
kelas XII dalam 3 tahun terakhir di sekolah SMK PAB 2 Helvetia Medan masih
terlihat rendah. Masih banyak siswa yang tidak memperoleh nilai diatas (Kriteria
Ketuntasan Minimum KKM) dalam arti mendapat nilai di bawah 75, maka
dinyatakan siswa tersebut tidak tuntas. Hal ini terlihat pada hasil ulangan harian
siswa kelas XII SMK PAB 2 Helvetia Medan. Hasil belajar siswa selama 3 tahun
terakhir dapat dilihat dalam tabel berikut:
Tabel Nilai Ujian Kewirausahaan Siswa Kelas XII
SMK PAB 2 Helvetia Medan 3 Tahun Terakhir
No
Tahun Pelajaran
Jumlah Siswa
Nilai > 75
Nilai < 75
1
2011/2012
39
9
30
2
2012/2013
37
8
29
3
2013/2014
40
10
30
Dalam pembelajaran guru masih menggunakan model pembelajaran
konvensional dimana guru masih menggunakan metode ceramah dan tanya jawab
dalam proses belajar mengajar dan juga guru kurang kreatif menciptakan model model pembelajaran sehingga kegiatan belajar mengajar menjadi monoton dan
cenderung membosankan. Dari penjelasan diatas penulis menyakini bahwa banyak
siswa kurang aktif dan kreatif dalam belajar misalnya siswa tidak menggunakan
mading sekolah dan sedikit banyaknya siswa tidak mengerjakan pekerjaan rumah
(PR). Hal ini mendorong penulis untuk mengadakan penelitian untuk mengetahui
bagaimana sebenarnya kreativitas belajar siswa kelas XII SMK PAB 2 Helvetia
Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014 dan bagaimana pula hasil belajar siswa
pada mata pelajaran Kewirausahaan yang dicapai. Maka dengan itu penulis
mengadakan penelitian yang berjudul: "Hubungan Kreativitas Belajar Dengan
Hasil Belajar Kewirausahaan Siswa Kelas XII SMK PAB 2 Helvetia Medan
T.P 2013/2014".
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang diatas, maka identifikasi
masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.
Rendahnya
kreativitas
belajar
siswa
terhadap
mata
pelajaran
kewirausahaan.
2.
Rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran kewirausahaan.
3.
Kurangnya pengembangan kreativitas belajar siswa
1.3 Pembatasan Masalah
Sebenarnya banyak faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa dan ada
beberapa masalah dalam penelitian ini, maka perlu pembatasan masalah, sehingga
lebih terfokus. Maka yang akan diteliti oleh penulis adalah: " Kreativitas belajar
dan hubungan Hasil belajar Kewirausahaan siswa XII SMK PAB 2 Helvetia
Medan T.P 2013/2014".
1.4
Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang, identifikasi masalah dan pembatasan
masalah di atas, maka rumusan masalah penelitian ini adalah: " Apakah terdapat
hubungan positif dan signifikan antara kreativitas belajar dengan hasil belajar
Kewirausahaan siswa kelas XII SMK PAB 2 Helvetia Medan T.P 2013/2014"
1.5
Tujuan Penelitian
Sesuai dengan perumusan masalah di atas yang menjadi tujuan
dilaksanakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kreativitas
belajar dengan hasil belajar Kewirausahaan siswa kelas XII SMK PAB 2 Helvetia
Medan T.P 2013/2014".
1.6
Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah sebagai
berikut :
1.
Untuk menambah pengetahuan dan wawasan penulis sebagai calon guru
tentang hubungan kreativitas belajar dengan hasil belajar siswa.
2.
Sebagai bahan masukan siswa dalam meningkatkan kreativitas belajar siswa
Kewirausahaan kelas XII SMK PAB 2 Helvetia Medan.
3.
Sebagai bahan masukan dan sumbangan pikiran bagi pembaca khususnya
mahasiswa jurusan pendidikan ekonomi program studi Administrasi
Perkantoran untuk pengembangan karya ilmiah di masa yang akan datang
yang melakukan penelitian dengan judul yang sama.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
1. Dari distribusi frekuensi jawaban angket kreativitas siswa diperoleh skor
rata-rata 2,96 dengan demikian menunjukkan tingkat kreativitas siswa Kelas XII
SMK PAB 2 Helvetia Medan termasuk dalam kategori baik.
2. Hasil belajar kewirausahaan di SMK PAB 2 Helvetia Medan Tahun Pelajaran
2013/2014 berada pada kategori baik.
3. Uji korelasi product moment diperoleh rxy = 0,870 dan rtabel = 0,361 pada
taraf signifikan 95% dan alpha 5%. Jadi rxy lebih besar dari rtabel (0,870 >
0,361). Dengan demikian menunjukkan adanya korelasi positif antara kreativitas
(X) dengan hasil belajar (Y) ini menggambarkan bahwa semakin tinggi kreativitas
belajar siswa maka semakin tinggi pula hasil belajar.
4. Hasil perhitungan hubungan kreativitas (X) dengan hasil belajar siswa(Y)
diperoleh thitung = 10,88 dan ttabel = 1,68. Pada taraf signifikan 95% dan alpha
5%. Jadi Wing lebih besar dari ttabel = (10,88 > 1,68). Dengan demikian maka
hipotesis yang menyatakan "Ada Hubungan yang Positif dan Signifikan Antara
Kreativitas Belajar Siswa Kelas SMK PAB 2 Helvetia Medan Tahun Pelajaran
2013/2014" dapat diterima.
5.2 Saran
1. Siswa
diharapkan
lebih
meningkat
kreativitas
belajar
siswa
untuk
mendapatkan hasil belajar sehingga tujuan yang diinginkan dapat tercapai dengan
baik.
2. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa dibutuhkan bantuan dari semua pihak
baik guru, orang tua dan lingkungan sekitar.
3. Siswa dan guru diharapkan dapat bekerja sama untuk menciptakan suasana
belajar mengajar yang baik sehingga dapat memacu semangat siswa untuk belajar
demi tercapainya prestasi belajar yang baik.
4. Selain kreatif belajar siswa hendaknya siswa memiliki aspek-aspek psikologi
yang lain juga dan harus diperhatikan dalam belajar.
DAFTAR PUSTAKA
Akbar, dkk. 2006. Kreativitas. Jakarta. Grasindo.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
Akib dan Dharma. 2008. Kewirausahaan Sekolah Berbasis Kreativitas dan
Inovasi. Jakarta: Dosen Pascasarjana Universitas Indonesia.
Dwi Saraswati. 2008. Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning
Untuk Meningkatkan Kreativitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa
Kelas XI BM 2 Pada Standar Kompetensi Mengelola Kartu Piutang di
SMK PAB XI Saentis. UNIMED.
Lena Krista Dewi Napitupulu. 2008. Hubungan Kreativitas Belajar Dengan
Prestasi Belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi Kelas XI IPS SMA
SWASTA Teladan Medan. UNIMED.
Munandar Utami. 2009. Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta:
Rineka Cipta.
Purwanto, Ngalim. 2009. Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran.
Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Rosnita. 2007. Evaluasi Pendidikan. Bandung: Citapustaka Media.
Syamsiah. 2006. Kreativitas Belajar. Jakarta. Citapustaka Media.
Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta,
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Verawati Sagita Ginting. 2008. Hubungan Kreativitas Belajar Dengan Prestasi
Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Pancur Batu.
UNIMED.
Winansih, Varia. 2008. Pengantar Psikologi Pendidikan. Bandung: Citapustaka
Media.