IMPLEMENTASI PERKAWINAN BEDA AGAMA YANG MASING-MASING PIHAK TETAP MEMPERTAHANKAN AGAMANYA (STUDI KASUS DI PENGADILAN NEGERI DENPASAR ).

SKRIPSI

IMPLEMENTASI PERKAWINAN BEDA AGAMA
YANG MASING-MASING PIHAK TETAP
MEMPERTAHANKAN AGAMANYA
(STUDI KASUS DI PENGADILAN NEGERI DENPASAR)

IDA BAGUS NGURAH GITA PERAMANA PUTRA
NIM. 1116051242

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
2016
i

IMPLEMENTASI PERKAWINAN BEDA AGAMA YANG
MASING-MASING PIHAK TETAP MEMPERTAHANKAN
AGAMANYA
(STUDI KASUS DI PENGADILAN NEGERI DENPASAR)

Skripsi ini dibuat untuk memperoleh Gelar Sarjana Hukum

pada Fakultas Hukum Universitas Udayana

Ida Bagus Ngurah Gita Peramana Putra
NIM. 1116051242

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016

ii

Lembar Persetujuan Pembimbing
SKRIPSI INI TELAH DISETUJUI
PADA TANGGAL 12 JUNI 2016
Pembimbing I

A.A Sri Indrawati, SH.,MH
NIP. 195710141986012001


Pembimbing II

I Nyoman Darmadha, SH.,MH
NIP. 195412311981031004
iii

SKRIPSI INI TELAH DIUJI
PADA TANGGAL 16 JULI 2016
Panitia Penguji Skripsi
Berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Udayana
Nomor: 0917/UN14.4E/IV/PP.07.02.05/2016. Tanggal: 11 JULI 2016

Pembimbing utama

: A.A Sri Indrawati, SH., MH.

(

)


Pembimbing Pendamping : I Nyoman Darmada, SH., MH.

(

)

Anggota

: Dr. I Ketut Westra, SH., MH.

(

)

Anggota

: Ida Bagus Putra Atmadja, SH., MH.

(


)

Anggota

: I Ketut Markeling, SH., MH.

(

)

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas Asung Kerta Waranugraha Ida Sang Hyang Widhi/ Tuhan Yang
Maha Esa, sehingga skripsi ini dapat penulis selesaikan untuk memenuhi kewajiban terakhir
sebagai mahasiswa guna melengkapi persayaratan dalam menyelesaikan studi Program
Sarjana (S1) pada Fakultas Hukum Universitas Udayana. Judul yang penulis angkat dalam
skripsi ini adalah “Implementasi Perkawinan Beda Agama Yang Masing-Masing Pihak Tetap
Mempertahankan Agamanya (Studi Kasus Di Pengadilan Negeri Denpasar)”.

Penulis menyadari kekurangan dan ketidaklengkapan yang ada dalam skripsi ini jauh
dari apa yang diharapkan secara ilmiah. Hal ini disebabkan karena keterbatasan kemampuan,
pengetahuan, dan pengalaman yang penulis miliki. Maka dari itu kritik, saran, bimbingan,
serta petunjuk-petunjuk dari semua pihak sangat penulis harapkan guna kelengkapan serta
penyempurnaan skripsi ini.
Penulisan skripsi ini tidak akan berhasil dengan baik tanpa adanya bantuan dan
dukungan dari berbagai pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak
langsung. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih
dan penghargaan setinggi-tingginya kepada:
1.

Bapak Prof. Dr. I Made Arya Utama, SH. M.Hum, Dekan Faklutas Hukum
Universitas Udayana.

2.

Bapak Dr. Gde Made Swardhana, SH., MH, Pembantu Dekan I Fakultas
Hukum Universitas Udayana.

3.


Ibu Dr, Ni Ketut Sri Utari, SH., MH, Pembantu Dekan II Fakultas Hukum
Universitas Udayana.
v

4.

Bapak Dr. I Gede Yusa, SH., MH, Pembantu Dekan III Fakultas Hukum
Universitas Udayana.

5.

Bapak Dr. I Wayan Wiryawan, SH., M.H., Ketua Bagian Hukum Perdata
Fakultas Hukum Universitas Udayana.

6.

Ibu A.A. Sri Indrawati, SH., MH, Pembimbing I yang dengan sabar dan
berkenan meluangkan waktu dan tenaga untuk membimbing saya dari awal
hingga skripsi ini terselesaikan.


7.

Bapak I Nyoman Darmadha,SH., MH, Pembimbing II yang berkenan
meluangkan waktu dan tenaga guna membimbing dengan sabar di sela-sela
kesibukannya yang sangat padat hingga skripsi ini dapat terselesaikan.

8.

Bapak A.A. Gede Duwira Hadi Santosa,SH. M. Hum, Pembimbing Akademis
yang telah membimbing saya dari awal perkuliahan di Fakultas Hukum
Universitas Udayana.

9.

Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Udayana yang telah
mengajar dan mendidik selama masa perkuliahan di Fakultas Hukum
Universitas Udayana.

10.


Bapak dan Ibu Pegawai Administrasi Fakultas Hukum Universitas Udayana
yang telah cukup banyak membantu dalam pengurusan proses administrasi
selama masa perkuliahan.

11.

Kepada seluruh keluarga besar Fakultas Hukum Universitas Udayana.

vi

12.

Kepada kedua orangtua yang sangat penulis sayangi Ida Bagus Candra Putra
dan A.A Sagung Ratna Mahadewi yang dengan selalu memberikan semangat
serta dukungan dari awal perkuliahan hingga saat ini.

13.

Kepada kakak dan adik yang penulis sayangi IA Agung Istri Peranasari, IA

Ardia Peramesti Ninggrat, dan IB Danda Raysha Perabaswara yang telah
memberikan motivasi, bantuan dan dukungan.

14.

Kepada pacar yang selalu dengan sabar menemani dalam mengerjakan skripsi
ini, memberikan dukungan dan semangat IA Amrita Widaswari.

15.

Kepada sahabat-sahabat terbaik penulis Kodir, Willy, Gus kong, Andika,
Salep, Bama, Agung, Anom, Permadi.

16.

Buat rekan-rekan tercinta yang tidak bisa disebutkan satu persatu yang telah
banyak mendukung dan membantu skripsi ini.

Akhir kata, Penulis sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan
serta dalam penyusunan skripsi ini dari awal sampai akhir.


vii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN
Dengan ini penulis menyatakan bahwa Karya Ilmiah/Penulisan Hukum/Skripsi ini
merupakan hasil karya asli penulis, tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk
memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi manapun, dan sepanjang
pengetahuan penulis juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau
diterbitkan oleh penulis lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan
disebutkan dalam daftar pustaka.
Apabila Karya Ilmiah/Penulisan Hukum/Skripsi ini terbukti merupakan hasil
duplikasi atau plagiasi dari hasil karya penulis lain dan/ atau dengan sengaja mengajukan
karya atau pendapat yang merupakan hasil karya penulis lain, maka penulis bersedia
mendapatkan sanksi akademik dan/ atau sanksi hukum yang berlaku.
Demikian Surat Pernyataan ini saya buat sebagai pertanggungjawaban ilmiah tanpa
ada paksaan maupun tekanan dari pihak manapun juga.

Denpasar, 22 JUNI 2016
Yang menyatakan,


Ida Bagus Ngurah Gita Peramana Putra
NIM. 1116051242

viii

Abstrak
Perbedaan keyakinan dalam suatu perkawinan tentunya membawa permasalahan yang
cukup rumit. Permasalahan tersebut biasanya berhubungan dengan pengakuan negara atau
pengakuan dari kepercayaan atau agama atas perkawinan, pasangan yang melaksanakan
perkawinan tersebut seringkali menghadapi masalah-masalah di kemudian hari, terutama
untuk

perkawinan

berbeda agama yang masing-masing pihak tetap mempertahankan

agamanya. Misalnya saja, pengakuan negara atas anak

yang

dilahirkan,

masalah

perceraian, pembagian harta ataupun masalah warisan.
Perkawinan beda agama sudah sering terjadi di Indonesia, namun sampai saat ini
masalah tersebut masih terjadi perdebatan antara boleh tidaknya dilaksanakan perkawinan
beda agama. Menurut Bapak M. Djaelani, Hakim di Pengadilan Negeri Denpasar mengatakan
ada 3 cara yang bisa ditempuh bagi pasangan beda agama yang akan menikah yang pertama
meminta penetapan pengadilan, yang kedua penundukan hukum sementara, yang terakhir
adalah melangsungkan perkawinan di luar negeri.

Kata Kunci: Perkawinan Beda Agama, Upaya Hukum, Pengadilan Negeri

ix

Abstract
Differences in belief in a marriage of course carries a fairly complicated problem .
Those problems usually associated with state recognition or acknowledgment of religious
beliefs on marriage , couples who carry out such marriages often face problems later on ,
especially for marriages of different religions that each party retains his religion . For
example, the State recognition of children born , divorce , division of property or inheritance
issues .

Interfaith marriage is often the case in Indonesia , but until now the issue is still a
debate between whether or implemented may interfaith marriage . According to Mr. M.
Djaelani , Judge at the Denpasar District Court said that there are three ways that can be
taken for interfaith couples that will get married first request a court warrant , the second
submission temporary law , the latter is into marriage overseas.

Keywords: Interfaith marriage, legal effort, District court

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL……………………………………………………………………………..i
HAL PERSYARATAN GELAR SARJANA HUKUM…………………………………........ii
HAL PENGESAHAN OLEH PEMBIMBING..........................................................................iii
HAL PENGESAHAN OLEH PENGUJI……………………………………………..…….....iv
KATA PENGANTAR……………………………………….………………………………….v
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN……..........................................................…………..viii
DAFTAR ISI………………………………………...…………………………………………..ix
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………….. .................... 1
1.1

Latar Belakang Masalah ........................................................... ……………………1

a.

Rumusan Masalah..................................................................... …………………..6

1.2

Ruang Lingkup Masalah ........................................................... …………………….6

1.3

Orisinalitas Penelitian ............................................................... …………………..6

1.4

Tujuan Penelitian ...................................................................... …………………….8
a.Tujuan umum ...................................................................... …………………..8
b. Tujuan khusus .................................................................... …………………….8

1.5

Manfaat Penelitian .................................................................... …………………….9
a.

Manfaat teoritis ............................................................. …………………….9

b.

Manfaat praktis ............................................................. …………………….9

1.6

Landasan Teoritis ..................................................................... …………………….9

1.7

Metode Penelitian ..................................................................... …………………...11
a. Jenis penelitian…………………………………………. ………………………11
xi

b Jenis pendekatan .…………………………………………………………........12
c. Sifat penelitian ..................................................................................................... 12
d. Data dan sumber data ........................................................................................... 13
e. Teknik pengumpulan data. ................................................................................... 14
f Teknik pengolahan dan analisis data………………………………………….. .15
BAB II. TINJAUAN UMUM TENTANG PENGERTIAN PERKAWINAN, CATATAN
SIPIL, DAN PERKAWINAN BEDA AGAMA DI
INDONESIA……………………………………………………………………….….16
2.1

Perkawinan menurut UU No. 1 Tahun 1974…………………………………………...16
2.1.1 Pengertian Perkawinan…………………………………………………………...17
2.1.2 Asas-Asas Perkawinan……………………………………………………….…..19
2.1.3 Tujuan Perkawinan………………………………………………………………20

2.2

Catatan Sipil………….…………………………………………………………………21
2.2.1 Fungsi Catatan Sipil Untuk Perkawinan…………………………………………21
2.2.3 Tujuan Catatan Sipil Untuk Perkawinan………………………............................22

2.3

Perkawinan Beda Agama…………………………………………………………….…23
2.3.1 Pengertian Perkawinan Beda Agama…………………………………………….23
2.3.2 Pengaturan Perkawinan Beda Agama Di Indonesia……………………………..24

BAB III. PROSEDUR PERKAWINAN BEDA AGAMA YANG MASING-MASING
PIHAK TETAP MEMPERTAHANKAN
AGAMANYA………………………………………………………………………..28
3.1

Perkawinan Menurut Konsep Masing-Masing Agama Di Indonesia…………………..28
3.1.1 Tata Cara Perkawinan Beda Agama Menurut Agama Hindu……………………28
xii

3.1.2 Tata Cara Perkawinan Beda Agama Menurut Agama Islam…………………….32
3.1.3 Tata Cara Perkawinan Beda Agama Menurut Agama Kristen Katolik………….34
3.1.4 Tata Cara Perkawinan Beda Agama Menurut Agama Kristen Protestan………..37
3.1.5 Tata Cara Perkawinan Beda Agama Menurut Agama Budha…………………...38
3.1.6 Tata Cara Perkawinan Beda Agama Menurut Agama Khonghuchu…………….40
3.2

Prosedur Perkawinan Beda Agama Yang Masing-Masing Pihak Tetap Mempertahankan
Agamanya………………………………………………………………………………41

BAB IV. UPAYA HUKUM YANG DAPAT DILAKUKAN PASANGAN BEDA AGAMA
YANG AKAN MELANGSUNGKAN PERKAWINAN TATAPI TETAP
MEMPERTAHANKAN AGAMANYA……………………………..……………..45
4.1

Perkawinan Beda Agama Ditinjau Dari HAM………………………………………..45

4.2

Upaya Hukum Yang Dilakukan Pasangan Yang Akan Melangsungkan Perkawinan
Beda Agama…………………………………………………………..........................46

BAB V. PENUTUP…………...………………………………………………………………...52
5.1

Kesimpulan……………………………………………………………………………52

5.2

Saran…………………………………………………………………………………..53

DAFTAR BACAAN
DAFTAR INFORMAN
LAMPIRAN

xiii

Dokumen yang terkait

TINJAUAN YURIDIS PELAKSANAAN PERKAWINAN BEDA AGAMA (STUDI KASUS DI PENGADILAN NEGERI SURAKARTA) Tinjauan Yuridis Pelaksanaan Perkawinan Beda Agama (Studi Kasus Di Pengadilan Negeri Surakarta).

0 1 13

PENDAHULUAN Tinjauan Yuridis Pelaksanaan Perkawinan Beda Agama (Studi Kasus Di Pengadilan Negeri Surakarta).

0 2 12

TINJAUAN YURIDIS PELAKSANAAN PERKAWINAN BEDA AGAMA (STUDI KASUS DI PENGADILAN NEGERI SURAKARTA) Tinjauan Yuridis Pelaksanaan Perkawinan Beda Agama (Studi Kasus Di Pengadilan Negeri Surakarta).

0 1 23

SKRIPSI TINJAUAN YURIDIS PERKAWINAN BEDA AGAMA Tinjauan Yuridis Perkawinan Beda Agama (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Surakarta).

0 0 13

PENDAHULUAN Tinjauan Yuridis Perkawinan Beda Agama (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Surakarta).

0 0 11

HASIL PENELITIAN DAN PEMBASAHAN Tinjauan Yuridis Perkawinan Beda Agama (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Surakarta).

0 1 42

TINJAUAN YURIDIS PERKAWINAN BEDA AGAMA (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Surakarta) Tinjauan Yuridis Perkawinan Beda Agama (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Surakarta).

0 1 21

TINJAUAN YURIDIS TENTANG KEABSAHAN PERKAWINAN BEDA AGAMA YANG DILANGSUNGKAN MENURUT AGAMA MASING-MASING DIHUBUNGKAN DENGAN INSTRUKSI PRESIDEN NOMOR 1 TAHUN 1991 TENTANG KOMPILASI HUKUM ISLAM DAN UNDAN.

0 0 1

ANALISIS PERKAWINAN BEDA AGAMA (STUDI TERHADAP PUTUSAN PENGADILAN NEGERI TERKAIT DENGAN IZIN PERKAWINAN BEDA AGAMA)

0 4 187

PELAKSANAAN PERKAWINAN BEDA AGAMA DALAM PERSPEKTIF YURIDIS (STUDI KASUS DI PENGADILAN NEGERI SURAKARTA)

0 0 10