STUDI PERBANDINGAN KANDUNGAN NUTRIEN DAGING BABI BALI DENGAN BABI LANDRACE.

SKRIPSI

STUDI PERBANDINGAN KANDUNGAN NUTRIEN
DAGING BABI BALI DENGAN
BABI LANDRACE

I WAYAN EDI SUANDITA

FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016

LEMBAR PENGESAHAN

JUDUL
NAMA MAHASISWA
NIM
FAKULTAS
JURUSAN


: Studi Perbandingan Kandungan Nutrien
Daging Babi Bali dengan Babi Landrace
: I Wayan Edi Suandita
: 1207105029
: Peternakan
: Peternakan

SKRIPSI INI TELAH DISETUJUI PADA TANGGAL
………………………………………..

Menyetujui,

Pembimbing I

Pembimbing II

Dr. Ni Luh Putu Sriyani, SPt.,MP
NIP. 19730923 200003 2 001

Ir. I Gede Suranjaya, MSi.

NIP. 196007221986011001

Mengetahui,
Dekan Fakultas Peternakan Universitas
Udayana

Dr. Ir. Ida Bagus Gaga Partama, MS
NIP. 195903121986011001

vi

SKRIPSI

STUDI PERBANDINGAN KANDUNGAN NUTRIEN
DAGING BABI BALI DENGAN
BABI LANDRACE

I WAYAN EDI SUANDITA

FAKULTAS PETERNAKAN

UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016

i

SKRIPSI

STUDI PERBANDINGAN KANDUNGAN NUTRIEN
DAGING BABI BALI DENGAN
BABI LANDRACE

I WAYAN EDI SUANDITA
NIM. 1207105029

PROGRAM STUDI PETERNAKAN
FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016

ii

STUDI PERBANDINGAN KANDUNGAN NUTRIEN
DAGING BABI BALI DENGAN
BABI LANDRACE

Skripsi Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Peternakan
Pada Program Studi Peternakan, FakultasPeternakan,
UniversitasUdayana, Denpasar.

I WAYAN EDI SUANDITA
NIM. 1207105029

PROGRAM STUDI PETERNAKAN
FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016
iii


STUDI PERBANDINGAN KANDUNGAN NUTRIEN DAGING BABI BALI
DENGAN BABI LANDRACE
I Wayan Edi Suandita
Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Udayana,
Denpasar
Email : esuandita@gmail.com
RINGKASAN
Daging merupakan salah satu sumber protein hewani yang sangat
dibutuhkan oleh manusia. Ternak yang diandalkan sebagai penghasil daging dibali
yang menjadi sumber protein hewani adalah ternak babi. Perbedaan bangsa dari
babi dengan perbedaan cara pemeliharaan diduga menghasilkan kandungan
nutrien daging yang berbeda. Perbedaan kandungan nutrien daging babi bali
dengan babi landrace sebagai acuan atau pertimbangan untuk memilih daging dari
kedua bangsa babi tersebut untuk dikonsumsi. Tujuan dilakukan penelitian adalah
untuk mengetahui perbedaan kandungan nutrien daging babi bali dengan babi
landrace. Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Pemotong Hewan (RPH)
tradisional dan di Laboratorium Teknologi Hasil Ternak (THT) dan Mikrobiologi
Fakultas Peternakan Universitas Udayana selama 2 bulan. Penelitian ini
menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan menggunakan babi bali
yang dipelihara secara tradisional dan babi landrace yang dipelihara secara

intensif. Daging dari kedua bangsa babi ini pada otot LD (longisimus dorsi)
diambil sebagai sampel untuk dianalisis. Data yang diperoleh kemudian dianalisis
dengan Two Independent Sampel T-test. Hasil penelitian menunjukan bahwa
kandungan protein, karbohidrat dan kadar abu daging babi landrace nyata
(P