Pengaruh Faktor Keluarga dan Faktor Kepribadian Terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Saat ini Indonesia diperkirakan mengalami masa-masa berat dalam aspek
perekonomian. Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi
Indonesia di kuartal II 2015 sebesar 4,67 persen atau turun dari realisasi kuartal
sebelumnya 4,72 persen. Hingga semester I, ekonomi Indonesia hanya tumbuh 4,7
persen, turun dari periode yang sama tahun lalu sekitar 5,17 persen. Sementara itu,
inflasi Juli 2015 dilaporkan berada di tingkat 0,93%.Untuk laju inflasi year on
year (Juni 2014-Juni 2015), tercatat mencapai 7,26 persen. Pelemahan
pertumbuhan ekonomi ini memberikan dampak tersendiri bagi masyarakat di
negara kita (http://bisnis.liputan6.com).
Pada masa kondisi perekonomian yang berat dan mengalami pelemahan
seperti sekarang ini juga berimbas terhadapat tingkat pengangguran atau angkatan
kerja di Indonesia. BPS menjelaskan jumlah pengangguran pada Februari 2015
mencapai 7,4 juta orang atau mencapai 5,81 persen. Tingkat pengangguran
terbuka itu naik 0,11 persen dibanding Februari 2014 di mana penduduk yang
bekerja mencapai 118,1 juta orang sementara angkatan kerjanya cuma 125,3 juta
orang. Pada era saat ini mencari pekerjaan bukanlah hal mudah karena lemahnya
pertumbuhan ekonomi yang hanya 4,7% menyebabkan rendahnya serapan
angkatan kerja bahkan sebaliknya berakibat terjadinya PHK. Kurang tersedianya

lapangan pekerjaan sementara jumlah masyarakat usia produktif yang

Universitas Sumatera Utara

membutuhkan pekerjaan semakin meningkat. Hal ini meningkatkan ketimpangan
yang tidak sesuai, untuk itu paradigma masyarakat terhadap pekerjaan dan
mencari kerja setelah selesai sekolah atau mendapat gelar sarjana seharusnya
berubah menjadi menciptakan lapangan pekerjaan dengan mulai berwirausaha.
Berdasarkan data BPS, Pengangguran untuk lulusan strata satu (S1) pada
Februari 2015 menjadi 5,34% dibanding Februari tahun lalu yang hanya 4,31%.
Begitu juga lulusan diploma mengalami peningkatan pengangguran dari 5,87%
menjadi 7,49%. Fakta ini menuntut para lulusan PT (Perguruan Tinggi)
membekali diri dengan ilmu untuk menciptakan lapangan kerja. Dengan ilmu
kewirausahaan dimaksudkan dapat tercipta mindset di dalam diri para lulusan PT
untuk tidak hanya berorientasi pada mencari kerja saja, tetapi menyadarkan bahwa
ada pilihan menarik lainnya selain mencari kerja, yaitu menciptakan lapangan
kerja.

Tentu


saja

hal

itu

bisa

tercapai

apabila

mahasiswa

dibekali

denganpengetahuan, wawasan, keterampilan, pola pikir, strategi, keinginan dan
tekad yang mumpuni, yaitu kewirausahaan yang cerdas (smart entrepreneurship)
bukan hanya kerja keras semata (Hendro, 2011).
Menurut Hendro (2011), perkembangan persentase jumlah wirausahawan

di Indonesia tidak begitu pesat. Padahal jumlah wirausahawan yang mandiri dan
sukses akan menjadi lokomotif ekonomi Indonesia yang mampu mengatasi
tingkat pengangguran pasif maupun aktif dan pada akhirnya mampu mengatasi
tingkat kemiskinan yang absolut atau permanen. Hal ini dibuktikan dengan jumlah
pengusaha Indonesia hanya sekitar 1,65 persen dari jumlah penduduk saat ini,
padahal idealnya jumlah wirausahawan di Indonesia adalah 2% dari penduduk

Universitas Sumatera Utara

Indonesia, dan hanya 0,8% yang berusia di bawah 40 tahun (Puspayoga dalam
Sasongko, 2015).
Wirausaha merupakan jalan keluar dari permasalahan tentang sedikitnya
lapangan kerja yang ada.Menurut Purnamawati (2009) menjadi pengusaha
merupakan

alternatif

pilihan

yangtepat.


Dengan

berwirausaha

berarti

menyediakan lapangan kerja bagidiri sendiri dan tidak bergantung pada orang
lain. Salah satu manfaat kewirausahaan adalah dapat menambah daya tampung
tenaga kerja sehingga dapat mengurangi pengangguran. Berbagai upaya dilakukan
untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan terutama merubah pola pikir para
pemuda yang selama ini hanya berminat sebagai pencari kerja (job seeker) apabila
kelak menyelesaikan sekolah atau kuliah mereka.
Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) adalah salah satu fakultas di
Universitas Sumatera Utara yang memiliki konsentrasi kewirausahaan pada
Jurusan

Manajemen,para

mahasiswa


khususnya

Strata-1

kedepan

dapat

berkontribusi dan memberikan dampak positif bagi perekonomian negara ini salah
satunya dengan cara berwirausaha. Mata kuliah tentang kewirausahaan telah
ditanamkan sejak awal memasuki kuliah, bahkan mahasiswa dituntut untuk
memulai bisnis sejak bangku kuliah. Kampus sebagai tempat pendidikan tentu
berupaya untuk membentuk kepribadian kepada individu mahasiswa agar kelak
menjadi wirausaha bukan job seeker.
Mahasiswa seharusnya berperan penuh untuk kebutuhan bangsa, bukan
hanya sebagai pelajar, mahasiswa juga memiliki fungsi dan perannya sendiri
dalam membawa perubahan suatu negara kearah yang lebih baik lagi. Mahasiswa

Universitas Sumatera Utara


setidaknya memiliki beberapa fungsi dan tugasnya, antara lain fungsi tersebut
adalah agent of change, agent of social control, dan iron stock. Sebagai pembawa
perubahan atau agent of change mahasiswa diharapkan mampu membuat
perubahan dari kondisi tidak ideal agar menjadi ideal sesuai dengan norma dan
kondisi yang dibutuhkan masyarakat luas dan tetap menjunjung idealismenya,
contohnya pada kondisi Indonesia saat ini yang belum memiliki jumlah
wirausahawan yang ideal maka diharapkan mahasiswa mampu memenuhi hal
tersebut agar terciptanya kondisi ideal yang dibutuhkan Indonesia. Sebagai control
sosial atau agent of social control mahasiswa diharapkan memantau dan memberi
kritik membangun terhadap pihak yang seharusnya bertanggung jawab untuk
tercapainya kondisi perekonomian yang ideal khususnya pada wiausahawan.
Kemudian iron stock atau cadangan sumber daya manusia yang akan melanjutkan
cita-cita bangsa untuk menciptakan Indonesia yang lebih baik lagi, khususnya
terkait pada penggeseran stigma dari mental pencari kerja (job seeker) menjadi
pencipta lapangan pekerjaan dengan berwirausaha dan pada akhirnya akan
menciptakan jumlah ideal wirausahawan di Indonesia agar memenuhi salah satu
syarat negara maju yang memiliki wirausahawan yang berkualitas dan mampu
bersaing.
Ditengah fenomena rendahnya minat dan motivasi pemuda Indonesia

untuk berwirausaha dewasa ini. Terdapat sedikit harapan dengan bermunculan
anak-anak muda yang berwirausaha dan menjadi inspirasi di generasinya. Mereka
muncul karena keberanian, kejelian, ketekunan, dan semangat jiwa muda yang
terus membara.Dunia bisnis yang digambarkan dengan orang-orang yang

Universitas Sumatera Utara

eksekutif kini tidak lagididominasi kalangan usia tua. Justru kini semakin banyak
anak muda yang suksesberbisnis. Pemerintah juga melihat potensi ini sebagai
bagian dari perkembanganperekonomian nasional. Anak muda pun mulai
didorong terjun dan menggelutidunia bisnis, apapun bentuknya. Tentunya yang
sesuai dengan ide, kreativitas, dankemampuan masing - masing (Moerti, 2013).
Semakinmaraknya trend globaldalam perkembangan dunia bisnis yang kian
memunculkan banyak wirausahawanmuda dengan apresiasi, kreatifitas, dan
inovasi yang tinggi ini menimbulkansemangat kepada para pemuda-pemudi
lainnya untuk saling berkompetisi dalamdunia bisnis.
Menurut Fuadi (2009) minat berwirausaha adalah keinginan, ketertarikan,
serta kesediaan untuk berkerja keras atau berkemauan keras untuk berusaha secara
maksimal untuk memenuhi kebutuhan hidupnya tanpa merasa takut dengan resiko
yang akan terjadi, serta berkemauan keras untuk belajar dari kegagalan. Minat

berwirausaha juga didorong oleh beberapa faktor-faktor, baik internal maupun
eksternal. Stewart et al (2007) menyatakan bahwa tumbuhnya minat berwirausaha
dipengaruhi oleh berbagai faktor, yang melibatkan berbagai faktor internal dan
faktor eksternal. Faktor internal yang berasal dari dalam diri wirausahawan dapat
berupa sifat-sifat personal, sikap, kemauan dan kemampuan individu yang dapat
memberi kekuatan individu untuk berwirausaha.Faktor eksternal berasal dari luar
diri pelaku entrepreneur yang dapat berupa unsur dari lingkungan sekitar seperti
lingkungan keluarga, lingkungan dunia usaha, lingkungan fisik, lingkungan sosial
ekonomi dan lain-lain.Hendro (2011) mengatakan ada beberapa faktor yang
memengaruhi keinginan seseorang untuk menjadi wirausaha, yaitu faktor

Universitas Sumatera Utara

individual/personal,

tingkat

pendidikan,

kepribadian,


dorongan

keluarga,

lingkungan, dan lainnya.
Faktor kepribadian dalam berwirausaha merupakan kebutuhan dasar
seorang wirausahawan untuk menumbuhkan minat berwirausaha dan mulai
berwirausaha. Disamping itu, dukungan keluarga juga menjadi faktor dari luar diri
yang dapat memberikan motivasi dan penyemangat untuk berwirausaha.Menurut
Erich

Fromm

(dalamAlma

2013:78)

pengertian


faktor personal

adalah

keseluruhan kualitas psikisyang diwarisi atau memperoleh yang khas pada seseorang yang
membuatnya menjadiunik.
Selain faktor kepribadian yang berasal dari dalam diri individu tentu ada
faktor lain yang turut berperan salah satunya adalah faktor keluarga. Aprilianty
(2012) menyatakan peran keluarga juga sangat penting dalam menumbuhkan
minat berwirausaha bagi para siswa. Pendidikan berwirausaha dapat berlangsung
sejak usia dini dalam lingkungan keluarga. Memiliki seorang ibu dan ayah yang
berwirausaha memberikan inspirasi kepada anak untuk menjadi wirausahawan.
Fleksibilitas dan kemandirian dari wirausahawan telah mendarah daging pada
anak sejak dini
Berdasarkan uraian di atas, peneliti tertarik untuk mengetahui pengaruh
faktor kepribadian dan dukungan keluarga terhadap minat seseorang untuk
menjadi seorang wirausahawan sehingga peneliti memutuskan untuk membuat
penelitian yang berjudul “Pengaruh Faktor Keluarga Dan Kepribadian

Universitas Sumatera Utara


Terhadap Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Wirausahawan (Studi Kasus
Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis)".
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dirumuskan masalah sebagai
berikut: “Apakah ada pengaruh faktor keluarga dan faktor kepribadian terhadap
minat berwirausaha Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi Dan Bisnis
Universitas Sumatera Utara?”
1.3 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh
faktor kepribadian terhadap minat berwirausaha pada mahasiswa Fakultas
Ekonomi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera
Utara.
1.4 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah:
1. Bagi Peneliti
Penelitian ini memberikan tambahan wawasan dan pengetahuan bagi peneliti
dalam bidang kewirausahaan mengenai pengaruh faktor keluarga dan
kepribadian terhadap minat mahasiswa FEB USU untuk berwirausaha.

Universitas Sumatera Utara

2. Bagi Universitas
Dalam penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan masukan
bagi universitas untuk mengetahui pengaruh faktor keluarga dan kepribadian
terhadap minat mahasiswa FEB USU untuk berwirausaha.
3. Bagi Peneliti Lain
Penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan referensi yang dapat menjadi
perbandingan dalam melakukan penelitian terhadap masalah yang sama di
masa yang akan datang.

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Faktor Kepribadian, Lingkungan, Dan Demografis Terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa/I Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

7 112 106

Pengaruh Pengetahuan Kewirausahaan, Faktor Keluarga dan Faktor Kepribadian terhadap Minat Berwirausaha pada Mahasiswa Konsentrasi Kewirausahaan S-1 Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

0 31 104

Pengaruh Faktor Keluarga dan Faktor Kepribadian Terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

1 14 107

Pengaruh Kepribadian Wirausaha dan Pengetahuan Kewirausahaan Terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

5 18 94

Pengaruh Faktor Keluarga dan Faktor Kepribadian Terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

0 0 9

Pengaruh Faktor Keluarga dan Faktor Kepribadian Terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

0 0 2

Pengaruh Faktor Keluarga dan Faktor Kepribadian Terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

0 3 20

Pengaruh Faktor Keluarga dan Faktor Kepribadian Terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

0 1 2

I. Identitas Responden - Pengaruh Faktor Kepribadian, Lingkungan, Dan Demografis Terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa/I Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

0 0 21

Pengaruh Faktor Kepribadian, Lingkungan, Dan Demografis Terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa/I Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

0 0 19