Prosedur Pelaksanaan Pengadaan Barang Dan Jasa Pemerintah Berdasarkan Perpres No. 70 Tahun 2012 Di Tinjau Dari Perspektif Hukum Administrasi Negara
ABSTRAK
*) Afnita Sulvia Lubis.
**) Dr. Jusmadi Sikumbang, SH., MS.
***) Suria Ningsih, SH., M.Hum.
Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 menyebutkan bahwa
pengadaan barang/jasa pemerintah yang selanjutnya pengadaan barang dan jasa
adalah kegiatan untuk memperoleh barang dan jasa oleh Kementerian, Lembaga,
Daerah atau Instansi yang prosesnya dimulai dari perencanaan kebutuhan sampai
diselesaikannya seluruh kegiatan untuk memperoleh barang/jasa.
Penulis menggunakan metode penelitian yuridis normatif bersifat
deskriptif analisis, yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara meneliti bahan
pustaka (data sekunder) atau pelitian hukum pustaka.
Prosedur pengadaan barang dan jasa pemerintah, yang ternyata dari
awal sampai akhir merupakan proses administrasi dimulai dari perencanaan
pengadaan, pembentukan panitia, penetapan metode atau sistem pengadaan,
penyusunan dokumen pengadaan, pengumuman, pendaftaran dan pengambilan
hukuman penawaran, rapat penjelasan (aanwijzing), pemasukan penawaran,
pembukaan dokumen penawaran, evaluasi dokumen penawaran, klarifikasi dan
pembuktian kualifikasi, usulan/penetapan dan penetapan calon pemenang,
sanggahan, penunjukan pemenang, penandatanganan kontrak, penyerahan barang
dan jasa.
Kata Kunci : Pengadaan Barang dan Jasa, Prosedur Pengadaan Barang dan Jasa
i
*) Afnita Sulvia Lubis.
**) Dr. Jusmadi Sikumbang, SH., MS.
***) Suria Ningsih, SH., M.Hum.
Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 menyebutkan bahwa
pengadaan barang/jasa pemerintah yang selanjutnya pengadaan barang dan jasa
adalah kegiatan untuk memperoleh barang dan jasa oleh Kementerian, Lembaga,
Daerah atau Instansi yang prosesnya dimulai dari perencanaan kebutuhan sampai
diselesaikannya seluruh kegiatan untuk memperoleh barang/jasa.
Penulis menggunakan metode penelitian yuridis normatif bersifat
deskriptif analisis, yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara meneliti bahan
pustaka (data sekunder) atau pelitian hukum pustaka.
Prosedur pengadaan barang dan jasa pemerintah, yang ternyata dari
awal sampai akhir merupakan proses administrasi dimulai dari perencanaan
pengadaan, pembentukan panitia, penetapan metode atau sistem pengadaan,
penyusunan dokumen pengadaan, pengumuman, pendaftaran dan pengambilan
hukuman penawaran, rapat penjelasan (aanwijzing), pemasukan penawaran,
pembukaan dokumen penawaran, evaluasi dokumen penawaran, klarifikasi dan
pembuktian kualifikasi, usulan/penetapan dan penetapan calon pemenang,
sanggahan, penunjukan pemenang, penandatanganan kontrak, penyerahan barang
dan jasa.
Kata Kunci : Pengadaan Barang dan Jasa, Prosedur Pengadaan Barang dan Jasa
i