STUDI KEJADIAN TRAUMA PADA PETANI DI DUKUH SEMAMPIR DESA SELOGIRI KECAMATAN KARANGGAYAM - Elib Repository
STUDI KEJADIAN TRAUMA PADA PETANI DI DUKUH SEMAMPIR
DESA SELOGIRI KECAMATAN KARANGGAYAM
Skripsi
Sebagian Persyaratan Untuk Mencapai Derajat Sarjana S1
Minat Utama Program Studi Ilmu Keperawatan
Disusun Oleh:
Marsis Triyono
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi yang saya ajukan tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Gombong, Juni 2016 Marsis Triyono
HALAMAN PERSETUJUAN
Yang Bertanda Tangan Dibawah Ini Menyatakan Bahwa Skripsi Yang Berjudul:
STUDI KEJADIAN TRAUMA PADA PETANI DI DUKUH SEMAMPIR
DESA SELOGIRI KECAMATAN KARANGGAYAMDisusun Oleh:
Marsis Triyono NIM: A11200797
Telah disetujui dan dinyatakan telah memenuhi persyaratan untuk diujikan.
Pembimbing I Pembimbing II
HALAMAN PENGESAHAN
Skripsi Dengan Judul
STUDI KEJADIAN TRAUMA PADA PETANI DI DUKUH SEMAMPIR
DESA SELOGIRI KECAMATAN KARANGGAYAM
Disusun Oleh:
Marsis Triyono
NIM: A11200797
Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Pada tanggal 24 Juni 2016
Susunan Dewan Penguji: 1. H. M. Basirun Al Ummah, S. Pd, M. Kes (Penguji I) ....................................
2. Isma Yuniar, M.Kep (Penguji II) ....................................
MOTTO
DALAM HIDUP HARUS TAHU SIAPA KITA, BAGAIMANA KEADAAN KITA
DAN APA YANG HARUS KITA LAKUKAN
PERSEMBAHAN
Skripsi ini kupersembahkan untuk: 1.
Kedua orangtua, Ayah Mamarja dan Ibu Sumarsih.
2. Famili: Kasmiarji, Sarmi, Martin Prasetyo, Dewi Devitasari, Sugi Karsono.
3. Untuk sahabat seperjuanganku “Jipong, Cacing, Mame, Cigu, Kang Ali, Tukirno, Muslihin, Sangit, Lengus, Daho, Gustam serta kawan-kawan seperjuangan S1 Keperawatan…sukses buat kita semua.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Alloh SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan judul “Studi kejadian trauma pada petani di Dukuh Semampir Desa Selogiri Kecamatan Karanggayam”. Sholawat serta salam tetap tercurahkan kepada junjungan Nabi Besar Muhammad SAW sehingga peneliti mendapat kemudahan dalam menyelesaikan Skripsi ini.
Sehubungan dengan itu penulis menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. M. Madkhan Anis, S.Kep, Ns, selaku Ketua STIKES Muhammadiyah Gombong.
2. Isma Yuniar, M.Kep, selaku Ketua Prodi S1 Keperawatan STIKES Muhammadiyah Gombong dan selaku pembimbing I yang telah berkenan memberikan bimbingan dan pengarahan.
3. Sarwono, S.KM, selaku pembimbing II yang telah berkenan memberikan bimbingan dan pengarahan.
4. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu, penulis ucapkan terimakasih atas bantuan dan dukungannya.
Semoga bimbingan dan bantuan serta dorongan yang telah diberikan
PROGRAM STUDY S1 KEPERAWATAN STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG
Skripsi, Juni 2016
STUDI KEJADIAN TRAUMA PADA PETANI DI DUKUH SEMAMPIR
DESA SELOGIRI KECAMATAN KARANGGAYAM
xii + 44 halaman + 2 gambar + 6 tabel + 6 lampiran
1) 2) 3)
Marsis Triyono Isma Yuniar Sarwono
ABSTRAK
Latar Belakang : Sektor pertanian merupakan sektor yang sangat penting dari
pembangunan ekonomi di Indonesia. Sektor pertanian adalah salah satu sektor yang dalam melakukan proses kerjanya terdapat dampak positif dan negative. Dampak negatif dikarenakan tenaga kerja selalu berinteraksi dengan pekerjaannya dan lingkungan kerja yang banyak mengandung hazard. Apalagi di Indonesia sektor pertaniannya banyak yang belum memperhatikan pengendalian risiko, risiko yang ada diabaikan dan tidak dikendalikan secara optimal. Pengendalian risiko yang tidak dilakukan di sektor pertanian akan mengakibatkan tingkat kecelakaan kerja/ kejadian trauma semakin meningkat. .
Tujuan : Mengetahui kejadian trauma pada petani di Dukuh Semampir desa
Selogiri Kecamatan Karanggayam
Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan
survei. Sampel berjumlah 60 petani yang diambil secara purposive sampling. Data dianalisa menggunakan analisa deskriptif.
Hasil : Penelitian ini menghasilkan temuan bahwa Sebagian besar responden
pernah mengalami memar, lecet, luka robek, luka iris, luka tusuk, dan tergigit
BACHELOR OF NURSING PROGRAM MUHAMMADIYAH HEALTH SCIENCE INSTITUTE OF GOMBONG
Research, June 2016
STUDY THE INCIDENCE OF TRAUMA ON FARMERS
AT SEMAMPIR, SELOGIRI, KARANGGAYAM
xii + 44 pages + 2 figures + 6 tables + 6 appendices
ABSTRACT
Background: The agricultural sector is a very important sector of economic
development in Indonesia. The agricultural sector is one of the sectors are in the process of work there are positive and negative impacts. The negative impact due labor is always interacting with the job and work environment which contains hazard. Moreover, Indonesia's agricultural sector, many have not noticed controlling risk, the risk that there is negligible and does not optimally controlled. Risk control is not carried out in the agricultural sector will result in the level of workplace accidents / trauma is increasing.
Objective: To determine the incidence of trauma on farmers in Semampir,
Selogiri, Karanggayam
Methods: This study used a descriptive method with survey approach. Samples of
60 farmers were taken by purposive sampling. Data were analyzed using descriptive analysis.
Results: This study resulted in the finding that the majority of respondents had
suffered bruises, abrasions, lacerations, cuts, puncture wounds, and insect bitten.
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i HALAMAN PERNYATAAN ......................................................................... ii HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................... iii HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iv KATA PENGANTAR .................................................................................... v MOTTO............................................................................................................ vi PERSEMBAHAN ........................................................................................... vii ABSTRAK ....................................................................................................... viii ABSTRACT .................................................................................................... ix DAFTAR ISI ................................................................................................... x DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xii DAFTAR TABEL ........................................................................................... xiii DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xiv BAB I PENDAHULUAN ............................................................................
1 A. Latar Belakang ............................................................................
1 B. Rumusan Masalah ........................................................................
3 C. Tujuan Penelitian ........................................................................
3 D. Manfaat Penelitian .......................................................................
4
A. Metode Penelitian ...................................................................... 25
B. Populasi dan Sampel ................................................................... 25
C. Tempat dan Waktu Penelitian ..................................................... 26
D. Variabel Penelitian ....................................................................... 26
E. Definisi Operasional .................................................................... 27
F. Instrumen Penelitian .................................................................. 28
G. Teknik Analisa Data .................................................................. 29
H. Validitas dan Reliabilitas Data .................................................. 29
I. Etika Penelitian ......................................................................... 31
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................................. 33 A. Hasil Penelitian .......................................................................... 33 B. Pembahasan ................................................................................ 37 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................... 43 A. Kesimpulan ................................................................................. 43 B. Saran ............................................................................................ 43 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Teori .......................................................................... 23Gambar 2.2 Kerangka Konsep ....................................................................... 24
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Definisi Operasional .................................................................. 26Tabel 3.2 Kisi-Kisi Kuesioner .................................................................... 27Tabel 4.1 Jenis Trauma Pada Petani di Dukuh Semampir desa SelogiriKecamatan Karanggayam ........................................................... 33
Tabel 4.2 Waktu Kejadian Trauma Pada Petani di Dukuh Semampir desa Selogiri Kecamatan Karanggayam ..................................... 34Tabel 4.3 Jenis Kegiatan Pertanian Yang Beresiko MenyebabkanTrauma Pada Petani di Dukuh Semampir desa Selogiri Kecamatan Karanggayam ........................................................... 34
Tabel 4.4 Penanganan Trauma Pada Petani di Dukuh Semampir desaSelogiri Kecamatan Karanggayam ............................................ 36
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Ijin Studi Pendahuluan Lampiran 2. Surat Ijin Penelitian Lampiran 3. Lembar Kuesioner Lampiran 4. Hasil Uji Statistik Lampiran 5. Tabulasi Penelitian Lampiran 6. Lembar Konsultasi Pembimbing
1 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Sektor pertanian merupakan sektor yang sangat penting dari pembangunan ekonomi di Indonesia. Sektor ini mendukung pembangunan ekonomi di BPS tahun 2009 struktur tenaga kerja di Indonesia masih didominasi oleh sektor pertanian yaitu sekitar 42,76 persen.
Sektor pertanian adalah salah satu sektor yang dalam melakukan proses kerjanya terdapat dampak positif dan negative. Dampak negatif dikarenakan tenaga kerja selalu berinteraksi dengan pekerjaannya dan lingkungan kerja yang banyak mengandung hazard. Apalagi di Indonesia sektor pertaniannya banyak yang belum memperhatikan pengendalian risiko, risiko yang ada diabaikan dan tidak dikendalikan secara optimal. Pengendalian risiko yang tidak dilakukan di sektor pertanian akan mengakibatkan tingkat kecelakaan kerja semakin meningkat. Akibat lainnya adalah penyakit yang ditimbulkan akibat bekerja juga semakin meningkat sehingga dapat menimbulkan kerugian bagi pekerja (Desrina, 2013).
International Labor Organization (ILO) tahun 2008 memperkirakan sebanyak 2,34 juta orang meninggal dunia diakibatkan oleh penyakit dan
2 Hasil penelitian Totok (2012) menunjukkan bahwa penyebab terjadinya kecelakaan kerja di perusahaan pengolahan karet (crumb rubber) dipengaruhi beberapa faktor yaitu manusia kurang hati-hati dan lalai dalam melakukan suatu pekerjaan, mesin / Peralatan yang kurang perawatan sehingga pengoperasian mesin tidak dalam kondisi normal, kurang teliti pada saat melakukan pengecekan terhadap kualitas material/ bahan baku, metode yaitu masih terdapat beberapa aktivitas pekerjaan yang dilakukan secara manual dan Lingkungan sangat berpeluang dan beresiko menyebabkan terjadinya kecelakaan kerja. Hasil identifikasi bahaya yang dilakukan pada aktivitas kerja proses penerimaan dan sortasi bokar, terdapat 5 potensi bahaya antara lain bahaya dari kendaraan pengangkut bahan baku, pisau, gancu, box bokar, dan lantai licin. Dari masing-masing potensi bahaya tersebut yang menghasilkan tingkat resiko dalam kategori rendah (Low) yaitu potensi bahaya dari kendaraan pengangkut bahan baku, pisau, gancu, dan lantai licin. Tingkat resiko yang berada dalam kategori sedang (Medium) yaitu potensi bahaya yang dihasilkan dari bahaya box bokar.
Hasil penelitian desrina (2013) menunjukkan bahwa dari 20 orang petani 90% diantaranya pernah mengalami kecelakaan kerja dengan rincian 39% terkena sabit, 61% terkena cangkul, 16,7% terpeleset, 11% tertusuk benda tajam (duri, batu atau ranting) dan 5,5% terkena sekop saat mengolah lahan
3 mata atau kedua mata) sebanyak 16,8%. Jenis trauma mata yang paling banyak terjadi adalah trauma akibat tergores (6,5%) diikuti oleh kemasukan serpihanbenda (5,9%), terpukul/terbentur (2,8%), kontak terhadap bahan kimia (1,2%), dan kontak terhadap api (0,4%). Trauma tumpul mata pada laki-laki lebih tinggi 4, 4 kali dibandingkan pada perempuan. Walaupun persentase katarak pada responden yang pernah mengalami trauma tumpul mata lebih tinggi dibandingkan dengan pada responden yang tidak pernah mengalami trauma mata, namun tidak berhubungan bermakna.
Sektor pertanian di Dukuh Semampir desa Selogiri Kecamatan Karanggayam adalah sektor pertanian palawija. Dalam melakukan pekerjaannya banyak petani yang masih kurang dalam pengendalian risiko bahaya. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan peneliti terhadap 20 petani yang berada di Dukuh Semampir didapatkan hasil bahwa dari 10 orang petani pernah mengalami kecelakaan kerja dengan rincian 50% pernah tersayat alat pertanian yaitu terkena sabit, terkena cangkul. Terjatuh dari pohon 20%, tertusuk benda tajam (duri, batu atau ranting) yaitu 10%, mengalami penyakit akibat kerja seperti nyeri punggung, keseleo, terkilir sejumlah 20%. Penanganan trauma yang dilakukan petani yaitu 20% dibawa ke pusat kesehatan, 50% dibawa ke alternatif dan 30% melakukan swamedikasi/ pengobatan mandiri. Berdasarkan latar belakang tersebut
4 C.
Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum Tujuan umum penelitian ini adalah mengetahui kejadian trauma pada petani di Dukuh Semampir desa Selogiri Kecamatan Karanggayam
2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui jenis trauma pada petani di Dukuh Semampir desa Selogiri Kecamatan Karanggayam.
b. Mengetahui waktu kejadian trauma pada petani di Dukuh Semampir desa Selogiri Kecamatan Karanggayam.
c. Mengetahui jenis kegiatan pertanian yang beresiko menyebabkan trauma pada petani di Dukuh Semampir desa Selogiri Kecamatan Karanggayam.
d. Mengetahui penanganan trauma pada petani di Dukuh Semampir desa Selogiri Kecamatan Karanggayam.
D. Manfaat Penelitian
Penelitian ini, diharapkan dapat bermanfaat baik secara teoritis maupun secara praktis adalah :
1. Bagi Petani Sebagai bahan informasi bagi petani tentang keselamatan dan
5 memberikan penyuluhan kesehatan melibatkan instansi kesehatan dalam penanganan trauma yang diakibatkan proses pertanian.
4. Penelitian Selanjutnya Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan yang berharga bagi peneliti selanjutnya, dan sebagai data tambahan untuk memperkaya pengetahuan khususnya mengenai penerapan keselamatan dan kesehatan kerja dalam bidang pertanian guna menghindari trauma serta penanganan trauma.
E. Keaslian Penelitian
1. Silviyani (2013 ) melakukan penelitian dengan judul “ Hubungan Posisi
Bekerja Petani Lansia dengan Resiko Terjadinya Nyeri Punggung Bawah di Wilayah Kerja Puskesmas Sumberjambe Kabupaten Jember”. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan posisi bekerja petani lansia dengan resiko terjadinya nyeri punggung bawah. Penelitian ini merupakan penelitian crosssectional dengan 95 sampel yang diperoleh dengan metode cluster sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan pengukuran dengan kuesioner tentang risiko nyeri punggung bawah dan kuesioner posisi kerja. Hasil skor dari posisi bekerja petani lansia rata-rata 90,60, dan 56,8 % menunjukkan petani lansia bekerja tidak ergonomi . Hal ini
6 Bawang Merah Desa Kendalrejo, Kecamatan Bagor, Kabupaten N ganjuk)”. Tujuan umum dari penelitian ini adalah melakukan risk assessment dan upaya pengendalian risiko pada sektor pertanian. Penelitian ini dilaksanakan secara observasional dengan rancangan cross sectional. Hasil dari identifikasi bahaya yang telah dilakukan, diketahui terdapat 69 potensi bahaya yang dapat menimbulkan 72 risiko. Risk assessment yang dilakukan didapatkan tingkat risiko yaitu 34 risiko priority 1,27 risiko substantial, 7 risiko priority 3, 3 risiko acceptable,dan 1 risiko very high.
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. (2006). Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
A. Aziz Alimul Hidayat. (2007). Metode Penelitian Kebidanan & Teknik Analisis
Data. Jakarta: Salemba Medika
Aris Santjaka. (2011). Statistik Untuk Penelitian Kesehatan. Yogyakarta : Nuha Medik
Bureau of Labor Statistics. (2014). US Department of Labor. "Census of Fatal Occupational Injuries Charts. Chusairi,A & Hartini, Nurul. (2013). Health seeking behavior pada penderita
paliatif. Surabaya : Airlangga University
Darmayanti. (2015). Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Dengan Kepatuhan Dalam Menggunakan Alat Pelindung Diri Pada Petani Pengguna Pestisida.
Denpasar: Universitas Udayana Desrina (2013). Risk Assessment Dan Pengendalian Risiko Pada Sektor Pertanian
(Studi Kasus Di Pertanian Bawang Merah Desa Kendalrejo, Kecamatan Bagor, Kabupaten Nganjuk ). Surabaya: Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Airlangga. Ernawati. (2013). Risk Assessment Dan Pengendalian Risiko Pada Sektor
Pertanian (Studi Kasus Di Pertanian Bawang Merah Desa Kendalrejo, Kecamatan Bagor, Kabupaten Nganjuk. Surabaya: Universitas Airlangga.
Guyton and Hall. (2007). Fisiologi Kedokteran. Jakarta: EGC
Notoatmodjo, S. (2010). Metodelogi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta Ramli, Soehatman. (2010). Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan
Kerja OHSAS : 18001. Jakarta: Dian Rakyat
Sadjad, S., (2011). Agronomi Umum. Bogor: Departemen Agronomi, Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor
Sahab, S.,(2007). Teknik Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja. Jakarta: PT. Bina Sumber Daya Manusia. Setyati Harjadi, Sri. (2012). Pengantar Agronomi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama Silviyani (2013). Hubungan Posisi Bekerja Petani Lansia dengan Resiko
Terjadinya Nyeri Punggung Bawah di Wilayah Kerja Puskesmas Sumberjambe Kabupaten Jember. Jember: Program Studi Ilmu
Keperawatan, Universitas Jember (UNEJ). Sugiono. (2009). Statistika untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta. Suma’mur. (2006). Higene Perusahaan dan Kesehatan Kerja. Jakarta : Gunung
Agung Tarwaka. (2008). Keselamatan Dan Kesehatan Kerja. Surakarta: Harapan Press.
Totok (2012). Pengendalian Kecelakaan Kerja dan Potensi Sumber Bahaya Menggunakan Metode HIRARC di Perusahaan Pengolahan Karet Remah (Crumb Rubber). Jurnal TIN Universitas Tanjungpura Vol 1, No 1. Jurnal
1 Lampiran
2 Frequency Table
50.0
Cumulat iv e Percent
Valid Frequency Percent Valid Percent
3.3 3.3 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total
2
96.7
96.7
96.7
58
Patah Tulang
Cumulat iv e Percent
Valid Frequency Percent Valid Percent
50.0 50.0 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total
30
50.0
50.0
Memar
30
Luka Robek
Percent
Frequency Percent Valid Percent Cumulat iv e
60 100.0 100.0 100.0 Ya Valid
Lecet
Cumulat iv e Percent
Valid Frequency Percent Valid Percent
66.7 66.7 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total
40
33.3
33.3
33.3
20
Luka Iri s
3 Luka Bacok
Cumulat iv e Percent
Keracunan
Cumulat iv e Percent
60 100.0 100.0 100.0 Tidak Valid Frequency Percent Valid Percent
Terkena Petir
Cumulat iv e Percent
Valid Frequency Percent Valid Percent
5.0 5.0 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total
3
95.0
95.0
95.0
57
Gigitan Ular
Valid Frequency Percent Valid Percent
31
5.0 5.0 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total
3
95.0
95.0
95.0
57
Terkena Api
Cumulat iv e Percent
Valid Frequency Percent Valid Percent
48.3 48.3 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total
29
51.7
51.7
51.7
Cumulat iv e
4 Musim Kemarau
Si ang
60.0
60.0
24
40.0 40.0 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total
Valid Frequency Percent Valid Percent
Cumulat iv e Percent
3
36
5.0
5.0
5.0
57
95.0 95.0 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total
Valid Frequency Percent Valid Percent
Cumulat iv e Percent
60.0
Pagi
35
Cumulat iv e Percent
58.3
58.3
58.3
25
41.7 41.7 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total
Valid Frequency Percent Valid Percent
Musim Penghujan
Cumulat iv e Percent
7
11.7
11.7
11.7
53
88.3 88.3 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total
Valid Frequency Percent Valid Percent
Sore
5 Menyadap Karet Pines
Pembukaan Lahan
26.7
26.7
44
73.3 73.3 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total
Valid Frequency Percent Valid Percent
Cumulat iv e Percent
19
16
31.7
31.7
31.7
41
68.3 68.3 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total
Valid Frequency Percent Valid Percent
Cumulat iv e Percent
26.7
Menyiangi Tanaman
41
Cumulat iv e Percent
68.3
68.3
68.3
19
31.7 31.7 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total
Valid Frequency Percent Valid Percent
Menyadap Ni ra
Cumulat iv e Percent
52
86.7
86.7
86.7
8
13.3 13.3 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total
Valid Frequency Percent Valid Percent
Pemupukan
6 Pemanenan
38.3 38.3 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total Valid
Frequency Percent Valid Percent Cumulat iv e Percent
Tradisional
37
61.7
61.7
61.7
23
Frequency Percent Valid Percent Cumulat iv e Percent
48
Warung
49
81.7
81.7
81.7
11
18.3 18.3 100.0 Tidak Y a Total
80.0 80.0 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total Valid
20.0
19
47
31.7
31.7
31.7
41
68.3 68.3 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total Valid
Frequency Percent Valid Percent Cumulat iv e Percent
No Action
78.3
20.0
78.3
78.3
13
21.7 21.7 100.0 60 100.0 100.0 Tidak Y a Total Valid
Frequency Percent Valid Percent Cumulat iv e Percent
Self Treatment
12
20.0
Valid Frequency Percent Valid Percent Cumulat iv e Percent
Correlations
15 Item21 Pearson Correlation .788(**)
15 Item17 Pearson Correlation .764(**)
Sig. (2-tailed) .001
N
15 Item18 Pearson Correlation .725(**)
Sig. (2-tailed) .002
N
15 Item19 Pearson Correlation .776(**)
Sig. (2-tailed) .001
N
15 Item20 Pearson Correlation .579(*)
Sig. (2-tailed) .024
N
Sig. (2-tailed) .000
Sig. (2-tailed) .007
N
15 Item22 Pearson Correlation .701(**)
Sig. (2-tailed) .004
N
15 Item23 Pearson Correlation .787(**)
Sig. (2-tailed) .001
N
15 Item24 Pearson Correlation .602(*)
Sig. (2-tailed) .018
N
15 Item25 Pearson Correlation .943(**)
Sig. (2-tailed) .000
N
15 Item16 Pearson Correlation .662(**)
Total Item1 Pearson Correlation
Sig. (2-tailed) .014
.596(*) Sig. (2-tailed)
.019 N
15 Item2 Pearson Correlation .758(**)
Sig. (2-tailed) .001
N
15 Item3 Pearson Correlation .792(**)
Sig. (2-tailed) .000
N
15 Item4 Pearson Correlation .779(**)
Sig. (2-tailed) .001
N
15 Item5 Pearson Correlation .617(*)
N
N
15 Item6 Pearson Correlation .699(**)
Sig. (2-tailed) .004
N
15 Item7 Pearson Correlation .725(**)
Sig. (2-tailed) .002
N
15 Item8 Pearson Correlation .635(*)
Sig. (2-tailed) .011
N
15 Item9 Pearson Correlation .583(*)
Sig. (2-tailed) .022
N
15 Item10 Pearson Correlation .686(**)
N
1 Sig. (2-tailed) .423
N
15 Item32 Pearson Correlation .839(**)
Sig. (2-tailed) .000
N
15 Total Pearson Correlation
1 Sig. (2-tailed) N
15
- Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
- Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Reliability
Warni ngs
The space sav er method is used. That is, the cov ariance matrix is not calculated or
used in the analy sis.Case Processing Summary 15 100.0
.0
15 100.0 ValidExcluded a Total Cases N %
Listwise deletion based on all v ariables in the procedure.
a.
Reliabi lity Statisti cs .966
32 Cronbach's Alpha N of Items Item-Total Statistics
19.4667 113.838 .565 .965 19.3333 112.810 .739 .964 19.4000 111.971 .775 .964 19.4000 112.114 .760 .964 19.2667 114.781 .593 .965 19.4000 112.971 .675 .965 19.4000 112.686 .703 .965 19.4667 113.410 .606 .965 19.4667 113.981 .551 .965 19.4667 112.838 .660 .965 19.4667 112.410 .701 .965 19.3333 113.667 .649 .965 19.2667 114.781 .593 .965 Item1
Item2 Item3 Item4 Item5 Item6 Item7 Item8 Item9 Item10 Item11 Item12 Item13
Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if
Item Deleted Corrected Item-Tot al Correlation
Cronbach's Alpha if Item Delet ed
1
2
3 PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Kepada Yth……………… di Dukuh Semampir Desa Selogiri Kecamatan Karanggayam
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Saya yang bertanda tangan di bawah ini adalah Mahasiswa Program Studi S1 Keperawatan STIKES Muhammadiyah Gombong :
Nama : Marsis Triyono NIM : A11200797 Saat ini sedang mengadakan penelitian dengan judul “Studi kejadian trauma pada petani di D ukuh Semampir Desa Selogiri Kecamatan Karanggayam”.
Prosedur penelitian ini tidak akan menimbulkan risiko atau kerugian kepada responden. Kerahasiaan semua tindakan yang telah dilakukan akan dijaga dan hanya digunakan untuk kepentingan penelitian. Atas kerjasamanya, saya mengucapkan terima kasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Peneliti Marsis Triyono
4 LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN Yang bertanda tangan dibawah ini saya : Nama : Umur : Alamat :
Dengan ini saya bersedia menjadi responden pada penelitian dengan judul “Studi kejadian trauma pada petani di Dukuh Semampir Desa Selogiri Kecamatan Karanggayam
”, yang diteliti oleh : Nama : Marsis Triyono NIM : A11200797 Demikian persetujuan ini saya buat dengan sesungguhnya dan tidak ada paksaan dari pihak manapun.
Karanggayam , ….………2016
Peneliti, Yang Membuat Pernyataan (Marsis Triyono) ( )
5 STUDI KEJADIAN TRAUMA PADA PETANI DI DUKUH SEMAMPIR
DESA SELOGIRI KECAMATAN KARANGGAYAM
Kuesioner
1. Identitas Responden
1. Nomor reponden : ........... (diisi oleh peneliti) 2. Nama responden : ............................. ...
3. Usia : ......... tahun 4. Jenis Kelamin : ..................................
5. Jenis Pertanian : ..................................
2. Jenis trauma
Saat menjalankan aktivitas pertanian pernahkan anda mengalami luka ....? ya tidak Luka apa yang pernah anda alami ....? memar lecet luka robek patah tulang luka iris luka tusuk luka bacok terkena api gigitan ular terkena petir keracunan gigitan serangga terjatuh
6 Menyadap nira/nderes Menyiangi tanaman Pembukaan lahan Pemupukan/penyemprotan Penyiraman Pemanenan
5. Penanganan trauma
Tindakan yang saudara lakukan dalam menangani trauma yang pernah anda alami yang sudah anda sampaikan pada poin nomer 2 diatas....? Tidak bertindak apa-apa (No Action) Mengobati sendiri (self treatment) Fasilitas pengobatan tradisional Membeli obat di warung Dibawa ke Rumah Sakit/ Puskesmas Dokter praktek/ perawat komunitas
7
8
9
10
11
12
13
14