Perbandingan Pajak Hiburan di Surakarta dengan Surabaya, Jakarta, Yogyakarta dan Bandung - UNS Institutional Repository

  

ABSTRAK

PERBANDINGAN PAJAK HIBURAN DI SURAKARTA DENGAN

SURABAYA, JAKARTA, YOGYAKARTA DAN BANDUNG

CENDIKIANA ARFIN ARDYANTI

NIM F3414017

  Pajak hiburan adalah pajak atas penyelenggaraan hiburan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pajak hiburan antara Kota Surakarta dengan Kota Surabaya, Jakarta, Yogyakarta dan Bandung yang ditetapkan sesuai Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian literature review.

  Sumber data diperoleh dari data primer melalui wawancara dan observasi di Badan Pendapatan Pengelolaan dan Keuangan Aset Daerah Surakarta. Data sekunder melalui pencarian web pemerintah Kota Surabaya, Yogyakarta, Jakarta dan Bandung tentang pajak hiburan dengan mengunduh peraturan daerah untuk masing-masing kota tersebut.

  Hasil penelitian menunjukkan bahwa masing-masing kota memiliki kelemahan dan kelebihan mengenai peraturan yang ditetapkan untuk pajak hiburan. Baik penetapan tarif maupun ketentuan khusus lainnya.

  Berdasarkan hasil penelitian tersebut saran yang dapat diberikan antara lain pemerintah Surakarta harus memperbaiki kekurangan dan mengadopsi kelebihan-kelebihan yang terdapat pada kota lain agar Surakarta menjadi kota yang lebih baik.

  Kata Kunci : Perbandingan, Pajak Hiburan

  

ABSTRACT

COMPARISON OF TAX ENTERTAINMENT IN SURAKARTA WITH

SURABAYA, JAKARTA, YOGYAKARTA AND BANDUNG

CENDIKIANA ARFIN ARDYANTI

NIM F3414017

  Entertainment Tax is a tax on entertainment. This study aims to know the difference of entertainment tax between Surakarta City with Surabaya, Jakarta, Yogyakarta and Bandung wich has been settled in accordance with Law Number 28 Year 2009. The method used in this research is literature review method.

  Sources of data are obtained from primary data through interviews and observations at the Badan Pengelola Pendapatan dan Keuangan dan Aset Daerah Surakarta. Secondary data is obtained through the web search of the government of Surabaya, Yogyakarta, Jakarta and Bandung on entertainment taxes by downloading local regulations for each city.

  The results show that each city has weaknesses and advantages over the rules set for entertainment taxes. either the tariff setting or any other special terms. Based on the results of the study suggestions that can be given, among others, the government of Surakarta must improve the shortcomings and adopt the advantages found in other cities to make Surakarta a better city.

  Keywords: Comparison, Entertainment Tax

HALAMAN PERSETUJUAN

  Proposal Tugas Akhir dengan Judul:

  

PERBANDINGAN PAJAK HIBURAN DI SURAKARTA DENGAN

SURABAYA, JAKARTA, YOGYAKARTA DAN BANDUNG

  Surakarta, Mei 2017 Telah disetujui oleh Dosen Pembimbing Juliati, SE., MA,.Ak NIP 1980072020140401

  HALAMAN PENGESAHAN

  Laporan Tugas Akhir dengan Judul:

PERBANDINGAN PAJAK HIBURAN DI SURAKARTA DENGAN SURABAYA, JAKARTA, YOGYAKARTA DAN BANDUNG

  Telah disahkan oleh Tim Penguji Tugas Akhir Program Studi Diploma III Perpajakan

  Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta

  Surakarta, Tim Penguji Tugas Akhir Titik Setyaningsih S.E., M.Si., Ak. __________________ NIK. 1976121820130201 Penguji Juliati, S.E.,M.Ak.,Ak __________________ NIK. 1980072020140401 Pembimbing

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

  “Sesungguhnya Allah ada di pikiranmu, jika itu (pikiranmu) baik maka Dia akan baik

  • – unknown” “Fainna ma’al usri yusra – Q.S. Ash-Sharh (5)”

  “Dead people receive more flowers than the living ones because regret is stronger

  than gratitude

  • Anne Frank”

  “aku sudah pernah mengalami semua kepahitan hidup, dan yang paling pahit adalah berharap kepada manusia

  • – Ali bin Abi Thalib” Tugas Akhir ini saya persembahkan kepada : 1.

  Ayah dan ibu tercinta serta semua keluarga yang selalu mendukungku.

2. Seseorang yang tidak pernah berhenti memberiku semangat 3.

  Semua sahabat dan juga teman-temanku, dan 4. Almamaterku.

KATA PENGANTAR

  Puji syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga Laporan Tugas Akhir dengan judul Perbandingan Pajak HIburan di Surakarta dengan Kota Surabaya, Jakarta, Yogyakarta dan Bandung ini dapat diselesaikan dengan baik.

  Tugas akhir ini disusun untuk memenuhi Syarat-syarat Mencapai Gelar Ahli Madya pada Program Studi Diploma 3 Perpajkan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta.

  Dalam kesempatan ini penulis sampaikan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu penyusunan laporan tugas akhir ini:

  1. Allah SWT, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya penulis mampu menyelesaikan Tugas Akhir ini.

  2. Prof. Dr. Ravik Karsidi, Ms., selaku Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta 3. Ibu Dr. Hunik Sri Runing Sawitri, M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret.

  4. Bapak Drs. Hanung Triatmoko, M.Si., selaku Ketua Program Studi Perpajakan pada Program Diploma 3 FEB UNS.

  5. Ibu Juliati, S.E., MA., Ak., selaku Pembimbing Tugas Akhir yang telah memberikan pengarahan selama penyusunan tugas akhir.

  6. Seluruh Dosen yang pernah mengajar kelas D3 Pajak B 2014

  7. Bapak Windy Satriawan, S.TP, selaku pimpinan subbidang DAFDA dan Pendataan BPPKA Surakarta yang telah berkenan memberikan kesempatan kepada penulis untuk melakukan magang kerja dan penelitian.

  8. Ayah dan ibu tercinta yang telah memberikan semua doa dan dukungan yang melimpah dalam bentuk apapun.

  9. Fariz Cahyana yang selalu memberi semangat dan memberi ilmu serta motivasi bagi penulis.

  10. Sahabat Kopi Pait (Ita, Nabella, Ainun, Devi) dan 18+ (Arinda, Bella, Diva, Rara, Ninda).

  11. Semua teman-teman D3 Perpajakan 2014 12.

  Semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan penulisan Tugas Akhir ini yang tidak dapat saya sebut satu per satu.

  Penulis menyadari sepenuhnya atas kekurangan dalam penulisan tugas akhir ini. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Namun demikian, karya sederhana ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang membutuhkan.

  Surakarta, 19 Mei 2017 Penulis

  

DAFTAR ISI

  Halaman HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i ABSTRAK ...................................................................................................... ii HALAMAN PERSETUJUAN ....................................................................... iv HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... v MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................. vi KATA PENGANTAR ................................................................................... vii DAFTAR ISI .................................................................................................. ix DAFTAR TABEL .......................................................................................... xi DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xii DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xiii

  BAB I PENDAHULUAN A. Gambaran Umum Perusahaan ................................................... 1 B. Latar Belakang .......................................................................... 29 C. Rumusan Masalah ..................................................................... 31 D. Tujuan Penelitian ...................................................................... 32 E. Manfaat Penelitian .................................................................... 32 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pajak Secara Umum .................................................................. 33

  1. Pengertian Pajak Secara Umum ............................................ 33

  2. Fungsi Pajak .......................................................................... 34

  3. Tata Cara Pemungutan Pajak ................................................ 35

  4. Pengertian Pajak Daerah ....................................................... 41

  5. Pengertian Pajak Hiburan ..................................................... 42

  B. Penelitian Terdahulu ................................................................. 50

  BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Pembahasan Masalah ................................................................ 53

  1. Tarif dan Kebijakan .............................................................. 53

  a. Tontonan Film .................................................................. 53

  b. Pagelaran Kesenian, Musik dan/atau Busana................... 54

  c. Kontes Kecantikan, Binaraga dan sejenisnya................... 56

  d. Pameran ............................................................................ 57

  e. Diskotik, Karaoke, Klab Malam dan sejenisnya .............. 58

  f. Sirkus, Akrobat dan Sulap ................................................ 60

  g. Permainan Bilyar, Golf dan Boling .................................. 61

  h. Pacuan Kuda, Kendaraan Bermotor dan Permainan Ketangkasan .................................................................... 63 i. Panti Pijat, Refleksi, Mandi Uap/Spa dan Pusat

  Kebugaran (Fitness Centre) ............................................ 64 j. Pertandingan Olah Raga.................................................... 66

  2. Pendapatan ............................................................................ 67

  B. Temuan ..................................................................................... 68

  1. Kelebihan .............................................................................. 69

  2. Kelemahan ............................................................................ 70

  BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan ............................................................................... 72 B. Saran ......................................................................................... 72 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

  

DAFTAR TABEL

  TABEL Halaman

  III.1 Perbandingan Tarif Objek Pajak Hiburan Jenis Tontonan Film .................................................................................................... 54

  III.2 Perbandingan Tarif Objek Pajak Hiburan Jenis Pagelaran Kesenian ............................................................................................. 56

  III.3 Perbandingan Tarif Objek Pajak Kontes Kecantikan, Binaraga dan sejenisnya ..................................................................... 57

  III.4 Perbandingan Tarif Objek Pajak Hiburan Jenis Pameran .................. 58

  III.5 Perbandingan Tarif Objek Pajak Hiburan Jenis Diskotik, Karaoke dan Klab malam dan sejenisnya .......................................... 60

  III.6 Perbandingan Tarif Objek Pajak Hiburan Jenis Sirkus, Akrobat dan Sulap .............................................................................. 61

  III.7 Perbandingan Tarif Objek Pajak Hiburan Jenis Permainan Bilyar, Golf dan Boling ...................................................................... 62

  III.8 Perbandingan Tarif Objek Pajak Hiburan Jenis Pacuan Kuda, Kendaraan Bermotor dan Permainan Ketangkasan ................. 64

  III.9 Perbandingan Tarif Objek Pajak Hiburan Jenis Panti Pijat, Refleksi, Mandi Uap/Spa .......................................................... 65

  III.10 Perbandingan Tarif Objek Pajak Hiburan Jenis Pertandingan Olah Raga ........................................................................................... 66

  III.11 Realisasi Pajak Hiburan di Surakarta ................................................. 68

  

DAFTAR GAMBAR

  GAMBAR Halaman

  I.1 Struktur Organisasi BPPKAD Surakarta .............................................. 11

  I.2 Struktur Organisasi BPKPD Surabaya ................................................. 14

  I.3 Struktur Organisasi DPPKA DIY ......................................................... 18

  I.4 Struktur Organisasi BPRD DKI Jakarta ............................................... 21

  I.5 Struktur Organisasi DPP Kota Bandung .............................................. 28