FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU REPRODUKSI PADA SISWA-SISWI SMAN 1 BELIMBING KABUPATEN MELAWI

  

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN

PERILAKU REPRODUKSI PADA SISWA-SISWI

SMAN 1 BELIMBING KABUPATEN MELAWI

SKRIPSI

  

Oleh :

KRESENSIA ERLINA

NPM : 101510231

  

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK

2017

  

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN

PERILAKU REPRODUKSI PADA SISWA-SISWI

SMAN 1 BELIMBING KABUPATEN MELAWI

KABUPATEN MELAWI

SKRIPSI

  

Diajukan Untuk Melengkapi Sebagian Persyaratan Menjadi

Sarjana Kesehatan Masyarakat (SKM)

Oleh :

  

KRESENSIA ERLINA

NPM : 101510231

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK

  

2017

  

PENGESAHAN

  Dipertahankan di Depan Dewan Penguji Skripsi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pontianak dan Diterima untuk Memenuhi Sebagian

  Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat (SKM) pada Tanggal 28 Agustus 2017 Dewan Penguji : 1. Ismael Saleh, S.KM., M.Sc. : ……………………………..

  2. Muhammad Nasip, S.KM., M.Kes. : ……………………………..

  3. M. Taufik, S.KM., M.KM. : ……………………………..

  

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

DEKAN

(Dr. Linda Suwarni, S.K.M., M.Kes)

NIDN. 1125058301

  SKRIPSI

  Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat (SKM)

  Peminatan Kesehatan Reproduksi

  Oleh : KRESENSIA ERLINA NPM : 101510231 Pontianak, 28 Agustus 2017 Mengetahui, Pembimbing I (Ismael Saleh, S.KM., M.Sc.) NIDN. 1204097901 Pembimbing II (Muhammad Nasip, S.KM., M.Kes.) NIDN. 4013115503

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

  Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperolah gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Segala proses dalam penyusunan skripsi saya jalankan melalui prosedur dan kaidah yang benar serta didukung dengan data-data yang dapat dipertanggungjawabkan keabsahannya. Jika di kemudian hari ditemukan kecurangan, maka saya bersedia untuk menerima sanksi berupa pencabutan hak terhadap ijazah dan gelar yang saya terima. Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya.

  Pontianak, 28 Agustus 2017

  KRESENSIA ERLINA NPM : 101510231

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

  

“Siapa yang bersungguh-sungguh pasti berhasil, siapa

yang bersabar pasti beruntung, dan siapa yang menapaki

jalan-Nya akan sampai ke tujuan”

  

Puji Tuhan,

Karya ilmiah ini kupersembahkan untuk orang tua dan

keluargaku tercinta, yang selalu menumbuhkan

semangat untuk terus belajar demi masa

  

depan yang lebih cerah

BIODATA PENULIS

  IDENTITAS

  Nama : Kresensia Erlina Tempat, Tanggal Lahir : Sintang, 6 Oktober 1977 Jenis Kelamin : Perempuan Agama : Katolik Nama Orang Tua

  1. Bapak : P.L. Bunsyi

  2. Ibu : Anastasia Maryati M Alamat : Jl. Provinsi Nanga Pinoh-Sintang, Ds. Sidomulyo,

  Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi

JENJANG PENDIDIKAN

  1. SD : Tahun 1983 – 1989 di SDN Pulau Jaya, Sintang

  2. SMP : Tahun 1989 – 1992 di SMP Panca Setya 2, Sintang

  3. SPK : Tahun 1992 – 1995 di SPK Sintang

  4. D1 Kebidanan : Tahun 1995 – 1996 di RS Harapan Kita, Jakarta

  5. S-1 : Fakultas Ilmu Kesehatan Peminatan Kesehatan Reproduksi Program Studi Kesehatan Masyarakat

  Universitas Muhammadiyah Pontianak Tahun 2010-2017

PENGALAMAN KERJA

  1. Bidan PTT : Tahun 1996 – 2005 di Desa Balai Agas

  2. Pegawai Negeri Sipil : Tahun 2005 – sekarang di Puskesmas Pemuar

  

ABSTRAK

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

SKRIPSI, 28 AGUSTUS 2017 KRESENSIA ERLINA

  

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU SEKSUAL

BERISIKO PADA SISWA-SISWI SMAN 1 BELIMBING KABUPATEN

MELAWI

  xxii + 98 Halaman + 36 Tabel + 4 Gambar + 9 Lampiran Perilaku seksual remaja dapat diwujudkan dalam tingkah laku bermacam-macam, mulai dari perasaan tertarik, mengakses pornografi, masturbasi/onani, berkencan, berpegangan tangan, berpelukan, mencium pipi, mencium bibir, menyentuh area sensitif, petting, oral sex dan melakukan senggama. Begitu juga yang dilakukan sejumlah remaja di SMAN 1 Belimbing. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan perilaku seksual berisiko pada siswa/siswi SMAN 1 Belimbing, Kabupaten Melawi. Variabel penelitian meliputi sikap terhadap seksualitas, perilaku seksual teman sebaya, keterpaparan media, tradisi/kebiasaan di masyarakat, beban pembiayaan anak dan perilaku seksual. Penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional. Sampel sebanyak 191 orang yang diambil dengan cara stratified random sampling pada populasi siswa- siswi SMAN 1 Belimbing, Kabupaten Melawi. Data dianalisis secara statistik

  2

  berupa analisis univariat dan bivariat menggunakan uji Chi-square (x ) dengan α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan hubungan yang signifikan antara perilaku seksual teman sebaya (nilai p = 0,000; PR = 4,120), keterpaparan media (nilai p = 0,000; PR = 2,347) dan tradisi/kebiasaan di masyarakat (nilai p = 0,000; PR = 2,148) dengan perilaku seksual berisiko, tetapi tidak ada hubungan signifikan antara sikap terhadap seksualitas (nilai p = 0,389) dan beban pembiayaan anak (nilai p = 0,247) dengan perilaku seksual berisiko. Promosi dan pengembangan layanan kesehatan reproduksi perlu lebih dekat ke sasaran yaitu remaja di sekolah.

  Kerjasama lintas sektor dengan pihak sekolah diperlukan guna mengembangkan kegiatan terpadu melibatkan orang tua dan murid. Kata Kunci : Perilaku Seksual Berisiko, Remaja Sekolah Menengah Atas. Pustaka : 46 (2000 – 2017).

  

ABSTRACT

FACULTY OF HEALTH SCIENCE th THESIS, AUGUST 28 2017 KRESENSIA ERLINA

  

THE FACTORS ASSOCIATED WITH RISKY SEXUAL BEHAVIOR ON

THE STUDENTS OF SMAN 1 BELIMBING IN DISTRICT OF MELAWI

  xxii + 98 Pages + 36 Tables + 4 Figures + 9 Attachments Adolescent sexual behavior can be manifested in various acts, begin with feeling of interest, accesing pornography, masturbation, dating, holding hands, hugging, kissing cheeks, kissing lips, touching sensitive areas, petting, oral sex and performing intercourse. So, any sexual acts were also done by a number of teens in SMAN 1 Belimbing. The purpose of this study was determining the factors associated with risky sexual behavior on the students of SMAN 1 Belimbing, District of Melawi. The research variables are attitudes toward sexuality, peer sexual behavior, media exposure, tradition/custom acts in the community, the burden of child financing and sexual behavior. This study uses cross sectional design. A sample of 191 respondents were taken by stratified random sampling from the student population of SMAN 1 Belimbing, District of Melawi. Data were

  2

  analyzed statistically into univariate and bivariate using Chi-square test (x ) with α = 0,05. The results show there are significant associations between peer sexual behavior (p = 0,000, PR = 4,120), media exposure (p = 0,000, PR = 2,347) and tradition/custom acts in the community (p = 0,000, PR = 2,148) with risky sexual behavior, but no significant associations between attitudes toward sexuality (p = 0,389) and the burden of child financing (p = 0,247) with risky sexual behavior. Promotion and development of reproductive health services needs to be closer to the target of adolescents in schools. Co-sectoral collaboration with schools is needed to develop integrated activities involving parents and students.

  Keywords : Risky Sexual Behavior, Senior High School Teenagers. Bibliography : 46 (2000 – 2017).

KATA PENGANTAR

  Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia- Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Reproduksi pada Siswa-Siswi SMAN 1 Belimbing Kabupaten Melawi”.

  Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini tentunya tidak luput dari kekurangan yang disebabkan oleh keterbatasan kemampuan dan pengetahuan penulis. Skripsi ini merupakan wujud dari upaya penulis dengan dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis ingin menghaturkan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada :

  1. Bapak Helman Fachri, S.E., M.M., selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Pontianak.

  2. Ibu Dr. Linda Suwarni, S.KM., M.Kes., selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pontianak.

  3. Bapak Abduh Ridha, S.KM., M.PH., selaku Ketua Program Studi Kesehatan Masyarakat di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pontianak.

  4. Bapak Ismael Saleh, S.KM., M.Sc., selaku pembimbing I yang penuh kesabaran hati telah bersedia meluangkan waktu dalam memberikan bimbingan dan pengarahan dalam penyusunan skripsi ini.

  5. Bapak Muhammad Nasip, S.KM., M.Kes., selaku pembimbing II yang telah memberikan saran-saran berkaitan dengan penulisan skripsi ini.

  6. Bapak M. Taufik, S.KM., M.KM., selaku penguji yang bersedia membimbing, memberikan kritik dan masukan kepada saya dalam menyempurnakan skripsi ini.

  7. Seluruh dosen beserta staf Fakultas Ilmu Kesehatan yang telah memberikan dukungan dan bantuan yang sangat berharga selama mengikuti pendidikan.

  8. Suami tercinta dan seluruh keluarga besarku yang telah memberikan dukungan dan doa dengan tulus.

  9. Rekan-rekan semua yang namanya tidak mungkin disebutkan satu persatu di sini, yang telah banyak membantu baik moril maupun spiritual hingga skripsi ini diselesaikan.

  Semoga bantuan dan jasa yang telah diberikan kepada penulis, mendapat imbalan dari Tuhan. Akhirnya dengan segala keterbatasan waktu, peneliti berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi peneliti maupun pihak lainnya.

  Pontianak, 28 Agustus 2017 Penulis

  

DAFTAR ISI

  Halaman

  

HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i

HALAMAN JUDUL DALAM ....................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... iii

HALAMAN PERSETUJUAN ....................................................................... iv

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ......................................................... v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN .................................................................. vi

BIODATA PENULIS ..................................................................................... vii

ABSTRAK ..................................................................................................... viii

ABSTRACT ..................................................................................................... ix

KATA PENGANTAR ...................................................................................... x

DAFTAR ISI ................................................................................................... xii

DAFTAR TABEL ......................................................................................... xvi

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xix

DAFTAR SINGKATAN ................................................................................ xx

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xxi

  

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................... 1

I.1 Latar Belakang ...................................................................... 1 I.2 Rumusan Masalah Penelitian ............................................... 6 I.3 Tujuan Penelitian ................................................................. 6 I.3.1 Tujuan Umum .......................................................... 6 I.3.2 Tujuan Khusus ......................................................... 6 I.4 Manfaat Penelitian ............................................................... 7 I.4.1 Bagi Puskesmas Setempat ........................................ 7 I.4.2 Bagi Orang Tua ........................................................ 7 I.4.3 Bagi Pihak Sekolah .................................................. 8

  I.4.4 Bagi Remaja ............................................................. 8

  I.4.5 Bagi Peneliti Selanjutnya ......................................... 8

  I.5 Keaslian Penelitian ............................................................... 8

  

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................... 11

II.1 Remaja ................................................................................ 11 II.1.1 Pengertian Remaja ................................................. 11 II.1.2 Fase Remaja ........................................................... 11 II.1.3 Karakteristik Remaja .............................................. 12 II.1.4 Perkembangan Fisik Remaja .................................. 15 II.2 Perilaku Seksual Berisiko .................................................. 16 II.2.1 Pengertian ............................................................... 16 II.2.2 Perilaku Seksual pada Remaja ............................... 18 II.2.3 Dampak Perilaku Seksual Remaja ......................... 20 II.3 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Seksual Remaja ................................................................................ 22 II.4 Kerangka Teori ................................................................... 28

BAB III KERANGKA KONSEPTUAL .................................................... 29

III.1 Kerangka Konsep ............................................................... 29 III.2 Variabel Penelitian ............................................................. 30 III.2.1 Variabel Bebas ....................................................... 30 III.2.2 Variabel Terikat ..................................................... 30 III.3 Definisi Operasional ........................................................... 30 III.4 Hipotesa Penelitian ............................................................. 34

BAB IV METODE PENELITIAN ............................................................ 35

IV.1 Desain Penelitian ................................................................ 35 IV.2 Waktu dan Tempat Penelitian ............................................ 35 IV.2.1 Waktu Penelitian ..................................................... 35 IV.2.2 Tempat Penelitian ................................................... 35

  IV.3 Populasi dan Sampel Penelitian ......................................... 36

  IV.3.1 Populasi Penelitian ................................................. 36

  IV.3.2 Sampel Penelitian ................................................... 36

  IV.4 Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data ......................... 39

  IV.4.1 Sumber Data ........................................................... 40

  IV.4.2 Cara Pengumpulan Data ......................................... 40

  IV.4.3 Instrumen Pengumpulan Data ................................ 40

  IV.4.4 Pelaksanaan Pengumpulan Data ............................ 42

  IV.5 Teknik Pengolahan dan Penyajian Data ............................. 42

  IV.5.1 Pengolahan Data ..................................................... 43

  IV.5.2 Penyajian Data ....................................................... 45

  IV.6 Teknik Analisa Data ........................................................... 45

  IV.6.1 Analisa Univariat ................................................... 45

  IV.6.2 Analisa Bivariat ...................................................... 45

  

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................... 47

V.1 Gambaran Umum ............................................................... 47 V.1.1 Gambaran Wilayah ................................................. 47 V.1.2 Gambaran Umum Penduduk .................................. 49 V.1.3 Gambaran Kegiatan Penelitian ............................... 50 V.2 Hasil Penelitian .................................................................. 52 V.2.1 Karakteristik Responden dan Orang Tuanya ......... 52 V.2.2 Hasil Analisa Univariat .......................................... 54 V.2.3 Hasil Analisa Bivariat ............................................ 73 V.3 Pembahasan ........................................................................ 78 V.3.1 Faktor Perilaku Seksual .......................................... 80 V.3.2 Keterbatasan Penelitian .......................................... 92

BAB VI PENUTUP ................................................................................ 95

VI.1 Kesimpulan ........................................................................ 95 VI.2 Saran ................................................................................ 96

  VI.2.1 Bagi Puskesmas Setempat ...................................... 96

  VI.2.2 Bagi Orang Tua ...................................................... 97

  VI.2.3 Bagi Pihak Sekolah ................................................ 97

  VI.2.4 Bagi Remaja ........................................................... 98

  VI.2.5 Bagi Peneliti Selanjutnya ....................................... 98

  DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

  

DAFTAR TABEL

  Halaman

  I.1 Keaslian Penelitian ................................................................................. 9

  III.1 Definisi Operasional Penelitian ............................................................ 31

  IV.1 Pembagian Strata Sampel ..................................................................... 39

  V.1 Distribusi Frekuensi Relatif Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelaminnya ................................................................................. 52

  V.2 Distribusi Frekuensi Relatif Karakteristik Orang Tua Responden ....... 53

  V.3 Distribusi Frekuensi Relatif Respon Responden Atas Pernyataan Sikap Terhadap Seksualitas .................................................................. 54

  V.4 Distribusi Skor Sikap Responden Terhadap Seksualitas ..................... 55

  V.5 Distribusi Frekuensi Relatif Kategori Sikap Responden Terhadap Seksualitas............................................................................................. 55

  V.6 Distribusi Frekuensi Relatif Jenis Perilaku Seksual Teman Sebaya ..... 56

  V.7 Distribusi Frekuensi Relatif Orang yang Mengajak Responden untuk Membaca/Menonton Pornografi ................................................ 57

  V.8 Distribusi Skor Perilaku Seksual Teman Sebaya Responden .............. 58

  V.9 Distribusi Frekuensi Relatif Kategori Perilaku Seksual Teman Sebaya Responden ............................................................................... 58

  V.10 Distribusi Frekuensi Relatif Akses Responden Terhadap Media Berisi Konten Seksual/Pornografi ........................................................ 59

  V.11 Distribusi Frekuensi Relatif Jumlah Responden yang Terpapar Media Berisi Konten Seksual/Pornografi ............................................ 60

  V.12 Distribusi Frekuensi Relatif Variasi Jenis Media Berisi Konten Seksual/Pornografi yang Diakses Responden ...................................... 61

  V.13 Distribusi Jumlah Waktu Keterpaparan Media Berisi Konten Seksual/Pornografi yang Diakses Responden ...................................... 61

  V.14 Distribusi Frekuensi Relatif Tingkat Keterpaparan Media Berisi Konten Seksual/Pornografi yang Diakses Responden .......................... 62

  V.15 Distribusi Frekuensi Relatif Partisipasi Responden dalam Kegiatan Tradisi/Kebiasaan di Masyarakat ......................................................... 63

  V.16 Distribusi Frekuensi Relatif Partisipasi Responden Mengikuti Tradisi/Kebiasaan di Masyarakat ......................................................... 64

  V.17 Distribusi Frekuensi Relatif Variasi Jenis Kegiatan Tradisi /Kebiasaan di Masyarakat yang Diikuti Responden ............................ 64

  V.18 Distribusi Jumlah Partisipasi Responden dalam Kegiatan Tradisi /Kebiasaan di Masyarakat .................................................................... 65

  V.19 Distribusi Frekuensi Relatif Tingkat Partisipasi Responden Mengikuti Tradisi/Kebiasaan di Masyarakat ........................................ 66

  V.20 Distribusi Frekuensi Relatif Kondisi-Kondisi yang Menjadi Beban dalam Pembiayaan Anak oleh Orang Tua Responden (Tabel 1) ......... 66

  V.21 Distribusi Frekuensi Relatif Kondisi-Kondisi yang Menjadi Beban dalam Pembiayaan Anak oleh Orang Tua Responden (Tabel 2) ......... 67

  V.22 Distribusi Skor Beban Pembiayaan Anak oleh Orang Tuanya ............ 67

  V.23 Distribusi Frekuensi Relatif Pembiayaan Anak ................................... 68

  V.24 Distribusi Frekuensi Relatif Perilaku Berpacaran Responden ............. 69

  V.25 Distribusi Frekuensi Relatif Perilaku Responden Menonton Pornografi ............................................................................................. 71

  V.26 Distribusi Frekuensi Relatif Perilaku Responden Melakukan Masturbasi/Onani .................................................................................. 71

  V.27 Distribusi Skor Perilaku Seksual Responden ....................................... 72

  V.28 Distribusi Frekuensi Relatif Perilaku Seksual Responden .................... 72

  V.29 Hubungan Antara Sikap Terhadap Seksualitas dengan Perilaku Seksual .................................................................................................. 73

  V.30 Hubungan Antara Perilaku Seksual Teman Sebaya dengan Perilaku Seksual ................................................................................................. 74

  V.31 Hubungan Antara Keterpaparan Media dengan Perilaku Seksual ....... 75

  V.32 Hubungan Antara Tradisi/Kebiasaan di Masyarakat dengan Perilaku Seksual ................................................................................... 76

  V.33 Hubungan Antara Beban Pembiayaan Anak dengan Perilaku Seksual ................................................................................................. 77

  

DAFTAR GAMBAR

  Halaman

  II.1 Kerangka Teori ..................................................................................... 28

  III.1 Kerangka Konsep Penelitian ................................................................ 29

  V.1 Peta Kecamatan Belimbing .................................................................. 48

  V.2 Alur Tahapan Penelitian ....................................................................... 50

DAFTAR SINGKATAN

  ABG : Anak Baru Gede AIDS : Acqured Immune Deficiency Syndrome ASEAN : Asociation of South East Asia Nations BKKBN : Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional BPS : Badan Pusat Statistik CD : Compact Disc DJ : Disc Jocky DKI Jakarta : Daerah Khusus Ibukota Jakarta Dinas Sosnakertrans : Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi DVD : Digital Video Disc FIS UNIMA : Fakultas Ilmu Sosial Universitas Manado HIV : Human Immunodeficiency Virus

  IMS : Infeksi Menular Seksual

  IPA : Ilmu Pengetahuan Alam

  IPS : Ilmu Pengetahuan Sosial Kalbar : Kalimantan Barat

  Komnas PA : Komisi Nasional Perlindungan Anak MA : Madrasah Aliyah MI : Madrasah Ibtidaiyah MTsN : Madrasah Tsanawiyah PKBI : Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia PMS : Penyakit Menular Seksual PNS : Pegawai Negeri Sipil Polri : Kepolisian Republik Indonesia PRT : Pembantu Rumah Tangga Puskesmas : Pusat Kesehatan Masyarakat SD : Sekolah Dasar Sekdes : Sekretaris Desa SMA : Sekolah Menengah Atas SMAN : Sekolah Menengah Atas Negeri SMK : Sekolah Menengah Kejuruan SMKN : Sekolah Menengah Kejuruan Negeri SMP : Sekolah Menengah Pertama TA : Tahun Ajaran UMK : Upah Minimum Kabupaten

  UNESCO : United Nations Educational, Scientific and Cultural

  Organization

  UNFPA : United Nations Fund for Population Activities WHO : World Health Organization

DAFTAR LAMPIRAN

  Lampiran 1 : Permohonan Ijin Penelitian Lampiran 2 : Persetujuan Ijin Penelitian Lampiran 3 : Pemberitahuan Penyelesaian Penelitian Lampiran 4 : Permohonan Kepada Calon Responden.

  Lampiran 5 : Pernyataan Kesediaan Menjadi Responden Lampiran 6 : Kuesioner Penelitan Lampiran 7 : Data Penelitian Lampiran 8 : Hasil Analisis Statistik Lampiran 9 : Dokumentasi Penelitian