7Nq8 KATA PENGANTAR LAKIP BAPPEDA KOTA BDG 2012 rev1

KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas perkenannya Bappeda Kota Bandung
dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Bappeda Kota
Bandung Tahun 2012, sesuai amanat dari Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan
Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999
tentang Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, serta Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan
Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
Secara substantif, LAKIP Bappeda Kota Bandung merupakan wahana bagi pelaporan kinerja dalam
rangka meningkatkan akuntabilitas dan pencapaian kinerja. Melalui LAKIP, Bappeda melaporkan kinerjanya
yang diukur dari pencapaian kinerja misi, sasaran, program, dan kegiatan yang dilakukan pada tahun 2012,
sesuai yang tertuang dalam Revisi Rencana Strategis Renstra Bappeda Tahun

9‐

dan penetapan

kinerja perubahan tahun 2012. Pengukuran pencapaian kinerja dilakukan dengan merujuk pada indikator
kinerja output dan outcome yang telah ditetapkan dan direalisasikan per tahun. LAKIP Bappeda Kota Bandung
Tahun 2012 merupakan media pertanggungjawaban yang dikaitkan dengan Revisi Renstra Bappeda 2009-2013
serta Renja Bappeda Kota Bandung Tahun 2012. Hal tersebut merupakan wujud dari keinginan Bappeda Kota

Bandung untuk dapat menyajikan pertanggungjawaban yang transparan dan akuntabel, dalam rangka
terwujudnya Clean Government dan Good Governance.
LAKIP Bappeda Tahun 2012 disusun berdasarkan masukan dari seluruh bidang di Bappeda Kota
Bandung. Laporan ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai kinerja Bappeda dalam
melaksanakan tugas pokok dan fungsinya pada tahun 2012. Namun demikian kami menyadari masih terdapat
kelemahan yang perlu terus ditingkatkan dalam upaya mengimplementasikan Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah. Akhir kata, semoga Laporan Akuntabilitas ini bermanfaat dan dapat digunakan sebagai
bahan tambahan masukan bagi pengelolaan dan penataan, serta peningkatan kinerja dalam penyelenggaraan
pemerintahan, pembangunan dan pelayanan prima terhadap masyarakat, khususnya di Bappeda Kota
Bandung.

Bandung,

2013

Kepala BAPPEDA Kota Bandung

dr. H. Gunadi Sukma Bhinnekas, M.Kes