Pengertian Business Plan Menurut Para Ah

Pengertian Business Plan Menurut Para Ahli dan
Penjelasannya
Pengertian Business Plan | Sebagai salah satu bagian terpenting dalam
berwirausaha, pemahaman akan pengertian Business Plan yang benar bersifat
sangat krusial. Dalam pembahasan kali ini, kita akan mencoba memahami
pengertian Business Plan seperti yang sudah didefnisikan oleh para ahli.
Kadangkala, banyak sekali perencanaan bisnis tidak sesuai hasilnya dengan
kenyataan setelah operasional. Hal itu sangat mungkin terjadi dan tidak dapat
disalahkan karena parameter ekonomi di real market (pasar yang nyata) sangat sulit
diduga dan selalu berubah-ubah. Itulah yang menyebabkan suatu bisnis bertahan
atau tetap berjalan walupun hasil dengan perencanaannya menyimpang adalah dari
motivasi yang tetap kuat dari wirausahannya.

Mengapa harus membuat Business Plan sebelum mulai usaha?
Sebenarnya tidak ada yang harus. Toh, ketika di dalam pikiran kita terbersit
keinginan untuk membuat usaha, pasti akan terpikir juga usaha macam apa yang
akan dibuat, sasaran pasarnya siapa, tempat lokasi strategisnya bagaimana, dan
sederet rencana panjang yang bermunculan di dalam otak kita.
Nah, ketika semua rencana, gagasan, dan ide tadi hanya berputar-putar di dalam
otak, maka kemungkinan akan terdistorsi ide lain, kehilangan fokus, melewatkan hal
yang seharusnya mendapat perhatian lebih, ujung-ujungnya adalah kita bingung

harus mulai dari mana, atau kalau sudah berjalan kita kehilangan arah karena
ternyata rencana tadi tidak bisa jalan.
Berbeda jika kita menuliskan semua rencana tadi dalam bentuk Business Plan yang
baik. Kita akan mudah melihat ulang, orang lain yang kita sodori juga bisa melihat
sisi lebih dan kurangnya. Sehingga misalnya pun dia menolak bekerja sama, kita
bisa dengan mudah memperbaikinya, karena semua tercatat dengan sistematis.
Intinya, kita tidak harus memulai setiap kali dari awal lagi.
Secara ringkas, berikut ini adalah 5 alasan mengapa business plan harus dibuat
dengan baik, yaitu:

1.
Business Plan adalah blueprint usaha anda, yang akan anda dan karyawan
serta pihak-pihak yang bekerja sama dengan anda dalam operasionalnya. Dia akan
membantu anda tetap kreatif dan fokus pada tujuan yang telah ditetapkan.
2.
Business Plan merupakan alat untuk mencari dana, sehingga berhasil dalam
bisnis.
3.
Business Plan adalah sarana komunikasi untuk menarik orang lain, pemasok,
konsumen, dan penyandang dana. Business plan akan membuat mereka mengerti

tujuan dan cara operasional bisnis anda.
4.
Rencana bisnis anda ini akan mempermudah anda menjalankan usaha
dengan mengetahui langkah-langkah praktis menghadapi persaingan, membuat
promosi, sehingga lebih efektif.
5.
Membuat pengawasan lebih mudah dalam operasionalnya, apakah mengikuti
atau sesuai dengan rencana atau tidak.

Pengertian Business Plan menurut para ahli
Business Plan menurut Hisrich and Peters:
“ The business plan is a written document prepared by the entrepeneur that
describe all the relevant external and internal elements involved in starting a new
venture. It is often an integration of functional plans such as marketing, fnance,
manufacturing and human resources.” (Hisrich,Peter, 1995:113).
Jadi business plan adalah dokumen tertulis yang disiapkan oleh wirausaha yang
mengambarkan semua unsur-unsur yang relevan baik internal, maupun eksterhal
mengenai perusahaan untuk memulai sewaktu usaha. Isinya Bering merupakan
perencanaan terpadu menyangkut pemasaran, permodalan, manufaktur dan sumber
daya manusia.

Business Plan menurut Max Coulthard, Andrea Howell, and Geof.Clarke:
“Business plan is a detailed study of the organization’s activities, which highlights
where the organization has been, where it is owe and where it might get to in the
future, and incorporates an action program to achieve these results.” (M.Coulthard,
A.Howell,G.Clarke, 1999:3).
Business Plan menurut Megginson:
It is a written statement setting forth the business's mission and objectives, its
operational and fnancial details, its ownership and management structure and how
it hopes to achieve its objectives (Megginson, 2000)
Artinya Business plan adalah suatu rencana tertulis yang memuat mini dan tujuan
bisnis, cara kerja dan rincian keuangan/permodalan susunan para pemilik dan
manajemen dan bagaimana cara mencapai tujuan bisnisnya.
Business Plan menurut Bygrave:
A business plan is a document that convincingly demonstrates the ability of your
business to sell enough of its product or service to make a satisfactory proft and be
attractive to potential backers.

A better defnitionn A business plan is a selling document that conveys the
excitement and promise of your business to any potential backers or stakeholders. (Bygrave 1994: 114)
Artinya Business Plan merupakan suatu dokumen yang menyatakan keyakinan akan

kemampuan sebuah bisnis untuk menjual barang atau jasa dengan menghasilkan
keuntungan yang memuaskan dan menarik bagi penyandang dana.
Defnisi yang lebih baik menyatakan bahwa Business Plan adalah sebuah selling
document yang mengungkapkan daya tarik dan harapan sebuah bisnis kepada
penyandang dana potensial.
Lebih lanjut Bygrave menjelaskan bahwa:
Business Plan adalah dokumen yang disediakan oleh entrepreneur sesuai pula
dengan pandangan penasihat profesionalnya yang memuat rincian tentang masa
lalu, keadaan sekarang dan kecenderungan masa depan dari sebuah perusahaan.
Isinya mencakup analisis tentang manajerial, keadaan fsik bangunan, karyawan,
produk, sumber permodalan, informasi tentang jalannya perusahaan selama ini dan
posisi pasar dari perusahaan. Business Plan juga berisi tentang rincian proft, neraca
perusahaan, proyeksi aliran kas untuk dua tahun yang akan datang. Juga memuat
pandangan dan ide dari anggota tim manajemen. Hal ini menyangkut strategi tujuan
perusahaan yang hendak dicapai.
Business plan dibuat dalam bentuk jangka pendek ataupun jangka panjang yang
pertama kali diikuti untuk tiga tahun berjalan. Business plan merupakan rencana
perjalanan atau road map yang akan diikuti oleh wirausaha. Business plan seakanakan menjawab pertanyaan: Where am I now? Where am I going? How will I get
there?


Siapa yang memerlukan Business Plan selain anda?
Investor yang potensial perbankan, konsultan, staf karyawan, pemasok barang dan
bahkan konsumen akan mempelajari business plan ini.
Sebuah business plan dapat dinilai oleh pembaca dengan memberikan bobot
penilaian sangat bagus, bagus, sedang, dan kurang baik.
Mengenai kedalaman dan rincian dari sebuah business plan sangat tergantung
kepada luasnya bisnis yang akan dilakukan, apakah bisnisnya merupakan sebuah
industri berskala besar atau hanya toko barang-barang kelontong.

Kesimpulan
Business Plan adalah dokumen penting dan sangat berguna bagi sebuah bisnis, yang
memperlihatkan keadaan sekarang dan masa depan yang dikehendaki .
Jadi perencanaan bisnis ini atau business plan merupakan penelitian mengenai
kegiatan organisasi sekarang dan yang akan datang dan menyusun kegiatan untuk
mendapatkan hasil yang diinginkan yang dituangkan dalam suatu dokumen
perencanaan. Perencanaan bisnis/business plan merupakan penelitian mengenai
kegiatan organisasi sekarang dan yang akan datang dan menyusun kegiatan untuk

mendapatkan hasil yang diinginkan yang dituangkan dalam suatu dokumen
perencanaan. Perencanaan bisnis sangat erat hubungannya dengan wirausaha,

sebab perencanaan bisnis ini dibuat agar hasil penciptaan usaha yang dibuat
mendekati dengan kenyataannya. Diharapkan dengan perencanaan bisnis yang baik
maka perencanaan dengan kenyataannya memiliki perbedaan yang cukup kecil.
Karena itu perencanaan bisnis ini dapat digunakan sebagai pedoman penciptaan
usaha. sumbern entrepreneurmuda, sondy

Pengertian Rencana Bisnis ( Business Plan ) Beserta
Contohnya
bisnis plan, Rahasia Bisnis, tips bisnis

Pengertian bisnis plan ( Business Plan ) adalah sekian dari beberapa materi yang
biasanya dipelajari dalam bidang kewirausahaan. Rencana bisnis dipandang sebagai
salah satu unsur penting dalam suatu bisnis karena menjadi arah atau pedoman
dalam menjalankan suatu unit usaha.

Lalu apa sebenarnya pengertian bisnis plan atau business plan?

Dalam dunia bisnis, business plan bukan hanya rencana yang dibayangkan di dalam
akal.


Lebih

khusus

lagi,

bisnis

plan

merupakan

pedoman

tertulis

yang

menggambarkan rancangan - rancangan bisnis dari awal berdiri hingga mengarah
pada evaluasi bisnis.


Bagaimana menurut para ahli mengenai pengartian bisnis plan?

Mari kita simak beberapa pendapat para ahli bisnis mengenai pengertian rencana
bisnis ( bisnis plan ) :
1. Max Coulthard, Andrea Howell, and GeoffClarkee

“Business plan is a detailed study of the organization’s activities,
which highlights where the organization has been, where it is owe
and where it might get to in the future, and incorporates an action
program to achieve these results.” (M.Coulthard, A.Howell,G.Clarke,
1999:3).

Dari pendapat diatas dapat kita artikan bahwa bisnis plan adalah :
" Rencana bisnis merupakan studi terperinci terhadap aktivitas organisasi yang
dalam hal ini adalah unit usaha yang didalamnya menggambarkan segala aspek
terkait organisasi usaha tersebut seperti di bidang mana usaha tersebut, program
apa yang akan dijalankan atau tujuan - tujuan yang akan dicapai pada masa depan
serta termasuk pula evaluisi pada hasil.


Jika kita mengacu pada pengertian di atas, maka perlu digaris bawahi bahwa
menurut Max Couthard dan lainnya memandang bahwa business plan adalah
gambaran rencana aktiftas suatu organisasi usaha.

2. Business Plan menurut Megginson
It is a written statement setting forth the business’s mission and objectives, its
operational and fnancial details, its ownership and management structure and how
it hopes to achieve its objectives (Megginson, 2000)
Pengertian diatas memuat kata "writen" yang berarti business plan merupakan
sebuah pernyataan atau dokumen tertulis yang memuat berbagai hal yang relevan

dan mempengaruhi kegiatan bisnis dengan objektif. Adapun yang dibahas adalah
tujuan atau visi bisnis, bagaimana nantinya kegiatan operasional dijalankan, rincian
mengenai keadaan fnansial, status kepemilikan maupun struktur manajemen yang
nantinya akan dibuat termasuk pula bagaimana target dan harapan untuk
menjadikan tujuan dan target tersebut menjadi nyata.

Business Plan menurut Bygravee
A business plan is a document that convincingly demonstrates the ability of your
business to sell enough of its product or service to make a satisfactory proft and be

attractive to potential backers.
A better defnitionn A business plan is a selling document that conveys the
excitement and promise of your business to any potential backers or stakeholders. (Bygrave 1994: 114)
Secara

lebih

khusus

Bygrave

mengatakan

bahwa

busines

plan

sebenarna


merupakan dokuman yang berisi tentang keyakinan mengenai "Selling Ability " atau
kemampuan menjual produk atau jasa sehingga didapatkan keuntungan bagi para
investor maupun penyandang dana.
Dari defnisi di atas, dapat kita teliti bahwa Bygrave memandang bahwa Rencana
bisnis memang memiliki fungsi utama untuk menarik para investor agar para
pemodal yakin kepada unit usaha yang dijalankan bahwa unit usaha tersebut dapat
menjual produk - produk tersebut ke masyarakat.
Dari pengertian - pengertian di atas, dapat kita simpulkan bahwa sebenarnya bisnis
plan atau rencana bisnis merupakan gambaran mengenai segala hal yang relevan
terkait dengan pendirian, pengelolaan, manajemen sumber daya manusia maupun
produk yang ditulis baik digunakan sebagai pedoman bagi pihak internal wirausaha
tersebut maupun sebagai alat untuk meyakinkan kepada para investor untuk dapat

yakin

terhadap

model

bisnis

yang

dijalankan

sehingga

mereka

mau

menginvertasikan uang mereka.
Bisnis plan atau business plan kemudian menjadi salah satu unsur yang sangat
penting dalam mengajukan contoh proposal usaha atau proposal kerja sama bisnis
untuk menarik investor. Tanpa adanya rencana bisnis yang jelas mustahil investor
akan mau mempertaruhkan uangnya kepada anda. Oleh karena itu, karena rencana
bisnis tidak hanya berfungsi sebagai pedoman atau mirip dengan Standar
Operasional

pengelolaan

bisnis,

namun

juga

alat

untuk

meyakinkan

para stakeholder.
Baca juga :
Contoh dan Cara membuat Proposal Usaha Bisnis
Mengapa harus direncanakan ?
Mari

kita

"

boleh

Kita

"

Gagal

lihat
berencana,
merencanakan

pernyataan

di

tetap

yang

Tuhan

berarti

bawah

ini

memutuskan

merencanakan

:

hasilnya"

untuk

gagal"

Dua pernyataan yang kontras karena pada pernyataan pertama menunjukan bahwa
rencana

tidak

keberhasilan

sertus

suatu

persen

bisnis

merupakan

bahkan

ada

faktor

banyak

utama

pebisnis

yang
yang

menentukan
gagal

dalam

menjalankan bisnis mereka padahal rencana bisnis telah disiapkan dengan begitu
matang dan mendetail.
Di sisi lain, ada banyak pelaku bisnis yang sukses karena adanya unsur ketidak
sengajaan. Moment "Keberuntungan " menjadi pembeda antara yang gagal dan
yang

berhasil.

Namun,
Kita tengok lagi pernyataan yang kedua, Jika kita gagal dalam menyusun suatu
perencanaan itu berarti kita memang telah merencakan gagal atau dengan kata lain,
kegagalan dalam perencanaan berarti kegagalan dalam bisnis.
Untuk menjawab persoalan di atas, ada baiknya kita kembali memahami arti kata "
Rencana". Sederhananya, rencana adalah daftar kegiatan atau keinginan yang harus
dilakukan
Analogi

untuk

mencapai

suatu

tujuan.
:

Misalkan anda ingin pergi ke Jakarta. Maka, sebelum anda berangkat ke Jakarta,

anda tentu melakukan sebuah perencanaan akan berangkat kapan, naik kendaraan
apa, target sampai di lokasi tujuan pada jam berapa dan lain sebagainya.
Bisa jadi, tanpa rencana anda bisa saja sampai ke Jakarta atau bisa jadi anda tidak
akan sampai ke Jakarta meski sudah kita rencanakan dengan matang. Namun,
kenyataannya , anda pasti merencanakannya bukan?
Mengapa demikian?
Rencana akan meminimalisir resiko terjadinya sesuatu yang tidak kita inginkan.
Seperti pemborosan dana, waktu, tenaga, pikiran hingga resiko kegagalan.
Dalam kaitannya dengan bisnis, rencana bisnis memiliki fungsi - fungsi diantaranya :
1.

Pedoman

kerja

Dalam hal ini, rencana bisnis dapat membantu para pengelola dari tingkat atas
hingga ke tingkat bawah untuk melaksanakan kegiatan usaha sesuai dengan
keahlian dan kebutuhan kerja. Tanpa adanya pedoman kerja, sangat mungkin terjadi
benturan tanggung jawab sehingga ditakutkan adanya penumpukan tanggung
jawab, pelaksanaan yang tidak selesai sesuai target dan tentu kegagalan.
2.

Pedoman

sumber

daya

Anda membuka usaha restoran cepat saji. Anda tentu membutuhkan bahan baku,
pengadaan bahan baku tentu berkaitan dengan sumber modal. Dalam dunia bisnis,
sebenarnya intinya adalah menekan biaya modal atau produksi agar seminimal
mungkin dan menjual produk untuk mendapatkan keuntungan sebesar mungkin.
Jika anda mendirikan restoran cepat saji dengan tanpa merencanakan sumber modal
anda seperti misalnya anda membeli bahan baku di tempat A yang ternyata lebih
mahal dari tempat B. Otomatis, anda telah melakukan pemborosan sumber daya
khususnya dana.
Hal ini juga berhubungan dengan masalah sumber daya tenaga manusia serta
waktu. Darimana anda akan mencari tenaga kerja, bagaimana anda memanfaatkan
tenaga dan keahlian mereka serta pemanfaatan waktu agar efsien.
3. Pedoman Manajemen
Salah satu unsur penentu keberhasilan terletak pada manajemen kerja yang ada di
dalam organisasi usaha tersebut. Mari awali dengan sebuah analogi dimana usaha di
kerjakan dengan tanpa adanya pemberian tugas tanpa melihat kemampuan dan
keahlian. Apa yang terjadi? benturan kerja, otoritas kerja dan wewenang yang
berantakan sehingga tidak terjalin kerja sama yang saling mendukung.
4. Pedoman Tujuan dan Target

Rencana selalu mengarah kepada tujuan. Seperti ketika saya ajak anda untuk
menganalogikan perjalanan ke Jakarta. Anda ingin sampai ke Jakarta. Namun, anda
ingin sampai di Jakarta pada pukul 17.00. Mengapa anda menentukan target untuk
sampai di Jakarta pada pukul 17.00. Tentu anda memiliki pemikiran objektif tentang
beberapa hal yang mendukung target tersebut dengan memperhatikan kondiri
mobil, kemacetan dan kapan anda akan berangkat.
Sama halnya ketika anda menyusun rencana bisnis, bisnis plan dapat membantu
anda untuk menentukan target yang realistis sesuai dengan kondisi dan sumber
daya yang anda miliki. Pentingkah?
Jika anda menginginkan agar proposal usaha yang anda ajukan dapa diterima
dengan mudah oleh para investor, maka target realistis itu harus. Di sinilah
kejujuran anda dipertaruhkan, ada banyak para pebisnis yang mencanangkan target
terlalu tinggi tanpa melihat kondisi, waktu dan sumber daya hanya untuk menarik
investor.
Yang terjadi kemudian, investor berharap besar sementara target tersebut sulit
dicapai.
Maka, rencana bisnis akan memandu anda untuk menentukan target jangka pendek,
jangka menengah dan jangka panjang serta memperhatikan sumber daya yang anda
miliki termasuk hal - hal terkait bisnis anda.
Target - target tersebut akan memudahkan para karyawan termasuk juga manajer
untuk menentukan target - target tiap sub kerja dari masing - masing departemen.
Pedoman Evaluasi
Menurut Megginson, bisnis plan adalah written statemant sementara menurut
Bygrave, business plan merupakan dokumen. Itu berarti, rencana bisnis sangat
penting untuk dibahasakan dalam tulisan bukan hanya dalam angan - angan.
Mengapa?
Dengan menuliskannya anda akan tetap terbantu untuk fokus. Jika anda hanya
membayangkannya anda akan sulit fokus karena ada banyaknya informasi yang
beredar setiap hari. Tak hanya itu, dengan ditulisnya renana bisnis, maka, hal
tersebut dapat dijadikan sebagai bahan acuan evaluasi guna menilai kekurangan
dan kelebihan kinerja kita.
Oleh karena pentingnya rencana bisnis, maka saya kira mulailah menulis rencana
bisnis meski sekecil apapun usaha anda. Mulai dari tingkat sederhana hingga yang
rumit.

Karena rencana belum tentu terjadi, hanya Tuhan yang memutuskan hasilnya. Maka,
tulislah renana, susun rencana sebaik mungkin dan yakin pada diri sendiri. Sisanya,
adalah hal - hal yang tidak bisa kita kendalikan.
Berfokus pada yang bisa kita kendalikan dan lepaskan hal - hal yang tak bisa kita
kendalikan adalah salah satu hal yang dapat menjamin anda untuk meraih
kesuksesan.