Contoh desain proposal event by Fandy (1)
A. ANALISIS SITUASI
Saat ini di Indonesia, masih ada permasalahan yang menjadi
pekerjaan rumah untuk pemerintah yaitu permasalahan anak
jalanan.
Pemerintah mempunyai program bebas anak jalanan. Program
tersebut berdasarkan UUD 1945 Pasal 34 yang berbunyi “Fakir
miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara”. Sayangnya,
program tersebut belum berjalan maksimal. Perlu adanya perhatian
dari masyarakat sendiri untuk mengatasi permasalahan anak jalanan
ini.
Save Street Child Malang (SSCM) merupakan salah satu
komunitas berjejaring yang peduli terhadap permasalahan anak
jalanan di Kota Malang. SSCM dibentuk pada tanggal 6 Maret 2012
oleh para anak muda yang merasa prihatin melihat nasib anak
jalanan yang dipandang sebelah mata oleh berbagai kalangan
termasuk pemerintah. Banyak yayasan, LSM, atau lembaga lain yang
fokus terhadap permasalahan anak jalanan. Namun, keadaan mereka
kurang terawat bahkan terabaikan dari perhatian masyarakat dan
pihak-pihak
terkait.
Oleh
karena
itu,
peran
SSCM
adalah
menjembatani dan memberikan angin segar untuk anak-anak yang
merasa hanya menjadi tanggungan dari yayasan tersebut.
Save Street Child Malang merupakan komunitas yang aktif
dalam kegiatan sosial membantu para anak jalanan. Tujuan utama
SSCM yaitu selain menyebarkan kepedulian sosial, juga sebagai
pusat informasi tentang hal-hal yang berhubungan dengan anak
jalanan. Walaupun, SSCM cukup aktif dalam kegiatannya, belum
banyak masyarakat Malang yang tahu tentang keberadaan komunitas
ini. Beberapa masyarakat yang sudah tahu pun masih ada yang
mempunyai persepsi negatif pada SSCM dan para anak jalanan. Kami
mengambil sampel di Kampus Universitas Muhammadiyah Malang
(UMM). Dari 100 angket yang kami sebarkan di area kampus UMM,
21 orang menjawab mengetahui tentang komunitas SSCM. Namun
dari jawaban mereka, dapat disimpulkan bahwa mereka hanya
sekedar tahu tentang adanya SSCM, namun belum tahu dan belum
ada
yang
Kurangnya
ikut
berpartisipasi
pengetahuan
dari
dengan
kegiatan-kegiatan
mahasiswa
UMM
tentang
SSCM.
SSCM
membuat anggota SSCM yang berasal dari UMM menjadi minoritas,
yaitu berjumlah 5 orang. Sedangkan mayoritas anggota SSCM berasal
dari Kampus Universitas Brawijaya.
Untuk persoalan internal SSCM yaitu kurangnya beberapa
kakak asuh yang bertanggungjawab mendanai pendidikan anak-anak
jalanan. Hal tersebut dikarena kurangnya publikasi tentang program
kakak asuh ke masyarakat Malang. Selain itu, anggota yang berasal
dari Malang juga masih kurang sehingga menghambat kegiatan pada
saat liburan, karena anggota yang mayoritas mahasiswa dan
pendatang pulang ke daerahnya dan yang tersisa hanya sedikit
anggota yang berasal dari Malang.
Kegiatan yang akan dilakukan adalah “SSCM Road to UMM”
dengan tagline ”Kenali Kami, Mari Berbagi”.
ANALISIS KOMPETITOR
Komunitas Peduli Anak
Analisis
Strength
Yatim dan Anak Jalanan
(PAYPAL)
1. Berdiri pada 26 Juli
Lembaga Pemberdayaan
Anak Jalanan Griya Baca
1. Diresmikan melalui akta
2009. Berdiri 3 tahun
notaris pada tahun 2007.
sebelum SSCM.
Terbentuk 12 tahun
sebelum SSCM.
2. Mempunyai program
yang memberikan
2. Antusiasme anak jalanan
mengikuti program-
kesempatan bagi orang
program yang ada,
di luar komunitas untuk
dikarenakan kasih sayang
menyalurkan bakatnya
dan kelembutan yang
dalam bidang penulisan.
diberikan oleh para
1. Pendanaan berasal dari
Weaknes
s
pengurus.
1. Pendanaan belum
donatur dan penjualan
memadai, belum terarah,
merchandise PAYPAL.
dan tidak transparan.
2. Tidak mempunyai website
2. Tidak mempunyai
website resmi, sehingga
resmi, sehingga ada
ada kemungkinan orang
kemungkinan orang tidak
tidak bertanggungjawab
bertanggungjawab
membuat blog atas nama
membuat blog atas nama
PAYPAL.
Griya Baca.
ANALISIS SWOT
STRENGTH
WEAKNESS
Dibentuk dan dikelola oleh anak-
Bukan merupakan naungan dari
anak muda sehingga kegiatan
organisasi besar manapun,
kreatif
seperti Lembaga Perlindungan
Tujuan komunitas positif yaitu
menyebarkan kepedulian, juga
sebagai pusat informasi tentang
Anak, Dinas Sosial, dan
sebagainya.
Kebutuhan finansial bersifat
hal-hal yang berhubungan
lepas dan tidak mengikat.
dengan anak jalanan
Sumber keuangan 50% berasal
Memiliki jaringan antarlembaga,
dari usaha mandiri berupa
antartokoh, antarmasyarakat
menjual baju bekas layak pakai
yang luas
dan juga menjual aksesoris
Memiki program-program atau
kegiatan yang mendukung
tujuan
Memiliki anggota yang
SSCM (kaos, stiker, pin, tas) dan
50%-nya berasal dari donatur.
Kurangnya anggota yang berasal
dari Malang. Dapat dilihat dari
berkewajiban terhadap SSCM,
banyaknya anggota pada saat
yaitu menghadiri gathering,
aktif kuliah, tetapi saat liburan
berpartisipasi dalam acara dan
hanya ada beberapa anggota asli
membayar iuran rutin
Malang yang tersisa, yang
Aktif di social media, seperti
lainnya pulang ke daerahnya
facebook (Save Street Child
masing-masing. Hal tersebut
Malang), twitter
menghambat kegiatan SSCM
(@Sschildmalang), dan website
pada saat liburan.
resmi (sschildmalang.org)
Anggota SSCM mayoritas
sebagai media informasi dan
perempuan dan minoritas laki-
komunikasi dengan atau tentang
laki, sehingga kegiatan
SSCM
terhambat jika membutuhkan
Pendanaan transparan. Setiap
laporan keuangan di-publish di
website
banyak tenaga laki-laki.
SSCM mempunyai program
kakak asuh. Namun, publikasi
tentang program tersebut belum
maksimal.
OPPORTUNITY
Para mahasiswa yang bukan
THREAT
Kompetitor dari segi
anggota yang mempunyai
mendapatkan donatur, seperti
humanitas tinggi akan menjadi
panti asuhan, Yayasan
sukarelawan untuk kegiatan
Pembinaan Anak Cacat (YPAC),
SSCM
Komunitas Peduli Anak Yatim
Banyak masyarakat Kota Malang
dan Anak Jalanan (PAYPAL), dan
yang mau menjadi donatur tetap
Lembaga Pemberdayaan Anak
maupun tidak tetap
Jalanan Griya Baca.
Stakeholder yang mau
Belum banyak mahasiswa yang
bekerjasama dapat membantu
mengetahui tentang SSCM,
jalannya kegiatan SSCM
khususnya mahasiswa
Universitas Muhammadiyah
Malang. Dapat dilihat dari
anggota SSCM yang mayoritas
berasal dari Universitas
Brawijaya.
Keraguan masyarakat terhadap
efektivitas beberapa kegiatan
yang dilakukan oleh SSCM
FORMULA SWOT
Strength – Opportunity
Para sukarelawan SSCM dapat
Weakness – Opportunity
Walaupun tidak dinaungi oleh
membantu SSCM dalam
organisasi besar manapun, ada
menjalankan program-program
beberapa mahasiswa dan anak-
atau kegiatan yang dilakukan
anak muda yang ingin bergabung
oleh SSCM. (S4-O1)
dengan SSCM. (W1-O2)
Tujuan komunitas yang positif
Kebutuhan
finansial
dapat menarik simpati dari para
bersifat
calon donatur. (S2-O6)
mengikat dapat diatasi dengan
Para donatur dapat mendukung
lancarnya
kegiatan
SSCM
dengan donasi yang diberikan,
baik
berupa
uang
maupun
memiliki
beberapa
lepas
atau
yang
tidak
adanya donatur yang bersedia
mendonasikan uang atau barang
untuk SSCM. (W2-O2)
barang. (S4-O2)
Walaupun
donatur yang tidak tetap, SSCM
aktif di sosial media, sehingga
jika ada kekurangan finansial
ataupun barang mereka mudah
mendapatkannya. (S6-O2)
Strength – Threat
Meskipun memiliki beberapa
kompetitor, SSCM tidak susah
Weakness – Threat
Jika banyak masyarakat umum,
khususnya mahasiswa di Malang
mendapatkan donasi karena
tahu tentang SSCM, akan
interaktif dalam menggunakan
semakin banyak donatur untuk
sosial media untuk promosi
membantu kebutuhan finansial
kegiatan dan pengumpulan
dan bertambahnya mahasiswa
donasi, dan didukung dengan
yang bergabung dengan SSCM
kegiatan rutin yang tergolong
dapat meminimalkan
aktif. (S6-T1)
kekurangan anggota laki-laki dan
anggota yang berasal dari
Malang.
RUMUSAN MASALAH
Masalah yang ditemukan setelah menganalis dengan analisis
SWOT, yaitu:
Save Street Child
kurang
dikenal
di
kalangan
mahasiswa
Universitas Muhammadiyah Malang
Save Street Child kekurangan anggota yang berasal dari Malang
Belum banyak warga UMM yang tahu tentang program kakak
asuh SSCM
B. TUJUAN SMART
SMART Format:
Save Street Child Malang menjadi komunitas anak jalanan yang
paling dikenal di kalangan mahasiswa UMM dengan datangnya 100
pengunjung event, bertambahnya 5 anggota dari mahasiswa UMM
yang berasal dari Malang dan 1 kakak asuh, serta bertambahnya 50
follower Twitter SSCM dalam waktu 3 minggu setelah event.
Penjabaran dari tujuan SMART Format adalah sebagai berikut:
Save Street Child Malang lebih dikenal oleh mahasiswa UMM, yang
dapat diukur dengan hadirnya 100 pengunjung event yang
menempelkan harapan disertai identitas di lingkaran peduli.
Bertambahnya minimal 5 anggota dari mahasiswa UMM asli
Malang dalam kurun waktu 3 minggu dengan cara mengajak
secara langsung saat event berlangsung.
Mendapatkan minimal 1 orang kakak asuh dengan cara promosi
program kakak asuh melalui leaflet dan mengajak langsung orang
yang berpotensi menjadi kakak asuh di sekitar dalam kurun
waktu 3 minggu.
Bertambahnya 50 follower twitter
SSCM dalam kurun waktu 3
minggu
C. STAKEHOLDER
Internal
Crew, anggota, volunteer, dan sahabat Save Street Child Malang, serta
60 anak-anak jalanan yang diasuh.
Eksternal
Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Pemerintah Kota Malang, Yayasan
Cinta Anak Bangsa (YCAB), Lembaga Perlindungan Anak (LPA)
Malang, Komisi Perlindungan Anak dan Perempuan (KPAP), UNICEF,
Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA), Yayasan Kesetiakawanan
dan Kepedulian, Komunitas Peduli Anak Yatim dan Anak Jalanan
(PAYPAL),
Lembaga
Pemberdayaan
Anak
Jalanan
Griya
Baca,
Indonesians Hope, Komunitas Jendela, Yayasan Dana Sosial Al-Falah
(YDSF), Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Brawijaya,
Universitas Negeri Malang, Cantique Bakery and Pastry, Aqua, Mitra
Warna, MFM Radio, 103,7 PUSPITA FM, @infoMalang, @eventMalang,
@infounmuh,
@infoUB,
@ikomUMM,
@infoBatu,
vemale.com,
HaloMalang.com, MediaMahasiswa.com, okezone.com, Radar Malang,
Malang Post.
Target Audience (TA)
Target kegiatan dalam SSCM Road to UMM, yaitu:
TA 1 (Anggota)
Segmentasi Geografi
-
Bertempat tinggal di Kota Malang dan sekitarnya.
Segmentasi Demografi
-
Berusia 18-24 tahun
-
Laki-laki dan perempuan
-
Mahasiswa UMM
Segmentasi Psikografi
-
Memiliki jiwa sosial yang tinggi
-
Peduli terhadap anak-anak
Segmentasi Behavioral
-
Aktif dalam kegiatan sosial
TA 2 ( Kakak Asuh)
Segmentasi Geografi
-
Bertempat tinggal di Indonesia khususnya di Kota Malang dan
sekitarnya.
Segmentasi Demografi
-
Berusia 27 – 65 tahun
-
Laki-laki dan perempuan
-
Bekerja di Universitas Muhammadiyah Malang : karyawan,
staff, dosen UMM
-
Pendapatan lebih dari Rp. 2.000.000,-/bulan.
Segmentasi Psikografi
-
Memiliki jiwa sosial yang tinggi
-
Peduli terhadap anak-anak
-
Dermawan
Segmentasi Behavioral
-
Aktif dalam kegiatan sosial
-
Suka berbagi dengan orang yang membutuhkan
D. POSITIONING DAN KEY MESSAGE
Positioning Klien
“ Menjadi Komunitas Peduli Anak Jalanan
yang aktif dan kreatif, serta paling dikenal oleh masyarakat Malang”
Positioning Event
“Menjadikan SSCM Road to UMM sebagai sarana
untuk memancing tumbuhnya kesadaran warga UMM agar peduli
terhadap anak jalanan”
Key Message
Menjadikan SSCM sebagai pilihan utama bagi warga UMM
yang ingin membantu anak jalanan mencapai cita-citanya.
E. METODE & MEDIA
Pra Event
1. Brosur publikasi acara, dibuat dan disebarkan pada minggu ke-4
Mei, yakni 2 hari sebelum event di Universitas Muhammadiyah
Malang. Disebarkan tidak jauh sebelum pelaksanaan event karena
pertimbangan
audience.
keefektifan
Diharapkan
penyampaian
audience
tidak
pesan
lupa
kepada
dengan
target
tanggal
pelaksanaan. Isi brosur publikasi acara dibuat sederhana dengan
mencantumkan nama klien, nama kegiatan, waktu, dan tempat,
acara, daftar sponsorship dan media partner, serta ragam acara.
Juga di-design semenarik mungkin dengan menawarkan fasilitas
yang didapatkan secara gratis. Brosur publikasi acara dicetak 200
lembar dengan ukuran 1/3 folio.
2. Poster publikasi acara ditempelkan di setiap mading
jurusan,
mading kantin, dan mading informasi lainnya yang ada di area
UMM.
Poster
dicetak
30
lembar
dengan
ukuran
A3
dan
ditempelkan 4 hari sebelum event.
3. Facebook SSCM (Save Street Child Malang), Twitter SSCM
(@Sschildmalang), dan Website SSCM (www.sschildmalang.org)
Facebook, twitter, dan website SSCM mulai mempublikasikan
event pada minggu ke-2 Mei, yaitu 2 minggu sebelum pelaksanaan
event. Kami akan membuat bagan yang berisi isi dan frekuensi
waktu postingan (story angel). Dengan pembuatan bagan tersebut,
diharapkan pesan yang disampaikan dapat tepat sasaran dan
tidak membosankan.
4. Undangan ke komunitas dan organisasi yang ada di UMM
Kami akan mengundang komunitas dan organisasi yang ada di
UMM agar semakin banyak warga UMM yang mengetahui tentang
SSCM dan akhirnya peduli tehadap anak jalanan. Undangan
dicetak 50 lembar dan disebarkan 3 hari sebelum event.
5. Surat pemberitahuan ke beberapa media, yaitu :
Media Cetak
: Radar Malang, Malang Post, Surya,
Kompas, dll.
Media Online
: @infoMalang, @eventMalang, @vemale.com,
@halomalang.com, @okezone, @detik,
@mediamahasiswa, dll.
Media Elektronik
: Radio ELFARA, Radio Tidar Sakti, Dhamma
TV, Gajayana TV, Batu TV, Malang TV, CRTV,
JTV, dll.
Kami memberikan surat pemberitahuan ke beberapa media di
atas, dengan harapan agar event ini diliput oleh media tanpa
harus mengeluarkan biaya. Surat pemberitahuan ke media
disebarkan 1 minggu sebelum event.
In Event
1. X-Banner SSCM Road to UMM
X-Banner dicetak berukuran 60cmx160cm sebanyak 1 buah dan
diletakkan di bagian terluar dari area event sebagai media
publikasi saat event berlangsung sehingga dapat dibaca pertama
kali oleh warga UMM yang melewati area event.
2. Giant Styrofoam SSCM
Giant
Styrofoam
SSCM
diletakkan
di
samping
X-Banner,
tujuannya adalah menonjolkan SSCM sebagai penggelar event.
Giant Styrofoam SSCM berbentuk 3D berukuran 80cm x 80cm x
20cm.
3. Leaflet tentang SSCM
Leaflet adalah media utama penyampaian informasi tentang
SSCM. Para pengunjung event akan dibagikan leaflet tentang
SSCM. Leaflet dibagi di area event baik di dalam area maupun di
luar area. Leaflet dicetak 150 lembar dengan ukuran A4 lipat 3.
4. Merchandise SSCM
Merchandise SSCM berupa kaos, pin, dan tas akan disediakan
bagi
siapa
saja
yang
ingin
membeli.
Namun,
kami
akan
membagikan stiker gratis bagi para pengunjung event, agar
mereka dapat mengingat SSCM dan menempelnya di tempattempat lain yang akan membantu penyebaran informasi tentang
SSCM. Stiker dibagikan di stand lingkaran harapan. Stiker
disediakan 200 lembar berukuran 6cm x 6cm.
5. Layout panggung
Dekorasi panggung dibuat sederhana, namun tetap menarik. Kita
tidak menggunakan banyak ornament di panggung, namun kita
menonjolkan desain backdrop yang mewakili keseluruhan acara.
LCD tidak diletakkan di atas panggung, namun diletakkan di sisi
kiri panggung.
6. Narasi MC atau pembawa acara
Pada saat acara, MC akan memegang narasi yang sudah kami
buat. Isinya selain rundown acara, juga ada waktu dan apa saja
yang harus disampaikan oleh MC. Diantaranya yaitu di setiap
agenda, MC harus menyebutkan nama kegiatan dan nama klien
(SSCM) serta sponsorship event. Diharapkan para audience
mendengarkan yang disampaikan oleh MC dan dapat selalu
mengingat tentang SSCM dan event ini.
7. LCD
Akan ditampilkan foto dan video kegiatan SSCM pada layar LCD,
sebagai media pendukung penyampaian informasi tentang SSCM.
Foto dan Video diputar selama berlangsungnya acara dengan jeda
10 menit.
Pasca Event
1. Press release ke media konvensional Malang
1 hari setelah event kami akan membuat press release dan
menyebarkan ke media cetak dan media online, diantaranya yaitu
Radar Malang, Malang Post, Surya, Kompas, Koran Kampus
Bestari,
@Media
Mahasiswa,
@infoMalang,
@eventMalang,
@halomalang.com, @vemale.com, @okezone, @detik, dll.
2. Facebook
SSCM (Save Street Child Malang), Twitter SSCM
(@Sschildmalang), dan Website SSCM (www.sschildmalang.org)
Facebook, twitter, dan website SSCM digunakan sebagai media
informasi
tentang
event
yang
sudah
diselenggarakan,
akan
diupload foto-foto kegiatan dan laporan kegiatan. Serta untuk
media follow-up event, jika masih ada lagi yang mau bergabung
dengan SSCM.
F. IMPLEMENTASI
Konsep
SSCM Road to UMM adalah acara pengenalan SSCM lengkap
dengan segala kegiatannya kepada warga Universitas Muhammadiyah
Malang.
Penyampaian
informasi
tentang
SSCM
di
event
ini
menggunakan media utama leaflet, media pendukung pemutaran foto
dan video kegiatan SSCM pada LCD dengan didukung media lainnya
seperti X-Banner SSCM Road to UMM, Giant Styrofoam SSCM, layout
panggung, narasi MC, dan merchandise SSCM. Dalam acara ini juga
diadakan pameran karya seni hasil anak-anak jalanan, penampilan
musik dan tarian anak-anak jalanan, serta lomba menggambar dan
membuat karya seni yang diikuti oleh para anak jalanan. Para
pengunjung event ini juga dapat memberikan donasi melalui stand
donasi yang disediakan. Kita juga menyediakan stand lingkaran
peduli, dimana para pengunjung bisa menyatakan kepedulian mereka
terhadap anak jalanan, sekaligus menjadi arsip daftar pengunjung.
Bagi yang ingin bergabung menjadi anggota, kita juga menyediakan
formulir pendaftaran. Agar para pengunjung tertarik untuk datang ke
event, kita memberikan stiker SSCM, yoghurt dan brownis untuk 100
pengunjung pertama.
Waktu dan Tempat
Kegiatan ini akan diselenggarakan di Area Wall Climbing
Universitas Muhammadiyah Malang pada hari Jumat, 23 Mei 2014,
pukul 14.00 – 16.30 WIB.
Peserta
Peserta acara adalah seluruh warga Universitas Muhammadiyah
Malang.
Strategi
Strategi yang digunakan dalam SSCM Road to UMM yaitu :
Interest
Kami menarik para target audience dengan media publikasi yang
telah dibuat, yaitu brosur, poster, surat undangan, facebook,
twitter, dan website SSCM, serta media online lainnya.
Understand
Dengan event ini, diharapkan audience mengerti dengan apa yang
kami sampaikan tentang komunitas SSCM dan kegiatannya
melalui leaflet, pemutaran foto dan video kegiatan SSCM, narasi
MC, dan sebagainya.
Love
Setelah audience mengerti akan SSCM, diharapkan akan tumbuh
rasa peduli dan rasa sayang terhadap anak jalanan.
Give
Dari rasa tersebut, audience akan memberikan sebagian dari apa
yang mereka miliki untuk membantu kegiatan SSCM dalam
mewujudkan impian anak jalanan, baik berupa ilmu, uang,
ataupun barang.
Share
Setelah itu para audience diharapkan membagi atau menyebarkan
informasi yang mereka dapatkan dari acara ini kepada orangorang di sekitarnya.
Rundown Acara
Waktu (WIB)
14.00 - 14.15
14.15 - 14.30
14.30 - 14.55
Agenda
Pembukaan
Sambutan
Pemutaran Foto dan Video
15.05 - 16.00
14.30 - 15.30
kegiatan SSCM
Lomba
Menggambar
15.30 - 16. 00
Keterangan
Hesti (MC)
Tanti (Ketua SSCM)
Diputar selama
acara
dan Peserta anak-anak
Membuat Karya Seni
jalanan didampingi
1. Penampilan Akustik 1
oleh pihak panitia
Anak-anak jalanan
2. Tari Saman
yang telah dilatih
3. Penampilan Akustik 2
oleh mahasiswa
jurusan psikologi
16.00 - 16.20
16.20 - 16.30
Pengumuman lomba dan
UMM.
Juri dari mahasiswa
pembagian hadiah
jurusan psikologi
Penutupan
UMM.
(Hesti) MC
G. TIME TABLE
No.
Aktifitas
Maret
April 2014
Mei 2014
Juni 2014
2014
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4
1.
Riset calon klien
2.
Penentuan klien
3.
Perencanaan
event
4.
Meeting dengan
5.
klien
Penyebaran
6.
proposal
Follow-up sponsor
7.
Penyebaran
8.
Brosur & Poster
Publikasi di sosial
9.
media
Penyebaran
undangan & surat
10.
pemberitahuan
Persiapan acara
11.
Pelaksanaan event
12.
Pembuatan dan
penyebaran press
13.
release
Evaluasi acara
14.
Pengumpulan
15.
data
Penyelesaian LPJ
H. SUSUNAN PANITIA
Event Manajer (Ketua)
: Harumi Wanasita
Sekretaris
: Yanuar Mulia Sari
Bendahara
: Brilliana Sholihatuzzahroh
Event Coordinator
: Bambang Setiawan S. R.
Promotion Coordinator : Ahmad Muzakky
Fandy Ahmad M.
Divisi Acara
Divisi Transportasi
Harumi Wanasita
Ahmad Muzakky
Riska Paramitha
Baiq Fathin Ayu R.
Baiq Amelia
Divisi Publikasi
Divisi Keamanan
Yanuar Mulia Sari
Winda Setiawati
Mahendru Supriyadi
Fitri Saraini
Divisi Dokumentasi
Divisi Perlengkapan
Bambang Setiawan S.R.
Fandy Ahmad M.
M. Ridho Anwar
Saiful Imam Baso
Divisi Pendamping Anak Jalanan
Divisi Konsumsi
Nuke Alvitasari
Brilliana Sholihatuzzahroh
Dewi Juliani
Mukholidiyah
Sharul Maulana
Dysh Ulku Dweni
Cindy Vomila
Moch. Amin S.
Novendi Pintar W.
Shahnaz Zashinta L.
I. BUDGETING
Sumber Pemasukan
No
.
1.
2.
Uraian
Jumlah (Rp)
Uang kas SSCM
Sponsorship
Total Keseluruhan
1.000.000
10.693.000
11.693.000
Anggaran Pengeluaran
No
Uraian
Volume
Harga (Rp)
Jumlah (Rp)
30.000
500
600.000
25.000
500
30.000
20.000
5.000
20.000
50.000
725.000
625
2.000
100.000
125.000
24.000
100.000
4.500
150.000
135.000
150.000
.
1.
2.
Kesekretariatan
Penggandaan proposal 20 buah
Penggandaan
50 lembar
3.
undangan
Penggandaan surat
4.
5.
pemberitahuan
Amplop
ID-Card panitia
1.
2.
3.
4.
5.
1.
2.
3.
4.
60 lembar
1 dos
23 buah
Total
Publikasi
Brosur
200 lembar
Press release
12 media
Online (social media
Kuota
dan website)
internet 1
Poster
Spanduk
bulan
30 lembar
1 buah
Backdrop
(3mx1m)
Total
Dekorasi
1 buah
534.000
700.000
700.000
Tenda
(4mx3m)
1 buah
200.000
200.000
Panggung
Papan pameran
(4mx6m)
3mx5m
6 papan
300.000
30.000
300.000
30.000
5.
X-Banner SSCM Road 1 buah
6.
7.
8.
to UMM
Giant Styrofoam SSCM
Balon
Karpet
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
1.
Leaflet
Sound system
Proyektor, tripod,
1 buah
10 buah
1 buah
(4mx6m)
Total
Perlengkapan
150
1 paket
6 jam
kabel 2,5m
Sewa pakaian penari
6 buah
Perlengkapan penari
1 paket rias
Peralatan lomba
35 orang
Hadiah lomba
3 juara
Stiker
200 buah
Pohon harapan
1 paket
Total
Dokumentasi
Foto dan Video
1 paket
65.000
65.000
200.000
2.000
200.000
200.000
20.000
200.000
1.715.000
4.000
550.000
200.000
600.000
550.000
200.000
35.000
100.000
2.000
100.000
210.000
100.000
200.000
150.000
400.000
100.000
2.510.000
1.500.000
1.500.000
shooting
1.
1.
2.
3.
4.
5.
1.
2.
3.
4.
5.
Total
Transportasi
Sewa angkot
3 buah
Total
Konsumsi
Panitia
23 orang
Anak-anak asuhan
35 orang
MC
1 orang
Yoghurt
200 buah
Air mineral
3 dos
Total
Fee
Power PR Consultant
1 tim
MC
1 orang
Panitia
23 orang
Pelatih tari
1 orang
Keamanan
2 orang
1.500.000
100.000
300.000
300.000
20.000
20.000
20.000
3.000
23.000
460.000
700.000
20.000
600.000
69.000
1.849.000
1.500.000
150.000
20.000
50.000
50.000
1.500.000
150.000
460.000
50.000
100.000
6.
Pengelola media sosial
1 orang
100.000
100.000
7.
8.
SSCM
Kebersihan
Design media
2 orang
1 orang
50.000
100.000
100.000
100.000
publikasi
Total
Total Keseluruhan
2.560.000
11.693.000
J. EVALUASI
1. Media Content Analysis
Power PR Consultant akan menganalisis isi media yang
berkaitan dengan publisitas kegiatan dan SSCM sendiri. Media
yang diteliti yaitu facebook, twitter, dan website SSCM, serta
media-media yang digunakan untuk mempublikasikan event. Cara
menganalisis isi media dengan mengamati komentar-komentar
dari para penggakses media tersebut dan mengukur nada dari isi
komentar
(positif,
negatif,
ataukah
netral).
Tolak
ukurnya
keberhasilan yaitu 3 media milik SSCM (facebook, twitter, dan
website) serta 3 media publikasi lainnya menghasilkan nada
positif.
2. Public Participant Number
Power PR Consultant akan menggunakan lingkaran peduli
untuk menganalisis apakah pengunjung yang datang ke kegiatan
sudah mencapai target ataukah belum, dalam jumlah kuantitas
dan segmentasi yang diharapkan. Tolak ukur yaitu dari 100
pengunjung
event
yang
merupakan
mahasiswa
UMM,
10
diantaranya berasal dari Malang.
3. Public Awareness Index
Power PR Consultant mempunyai data pengunjung dari
pohon harapan. Data tersebut akan ditindaklanjuti dengan
wawancara
baik
secara
langsung
maupun
tidak
langsung.
Wawancara yang akan dilakukan untuk mencari tahu tingkat
pemahaman
masyarakat
tentang
SSCM
dan
kegiatan
yang
dilakukan. Sedangkan yang tidak langsung yaitu menggunakan
SMS. SMS berisi pertanyaan pendapat tentang event dan tentang
SSCM. Tolak ukurnya yaitu 60% dari yang menjawab memberi
jawaban positif.
Saat ini di Indonesia, masih ada permasalahan yang menjadi
pekerjaan rumah untuk pemerintah yaitu permasalahan anak
jalanan.
Pemerintah mempunyai program bebas anak jalanan. Program
tersebut berdasarkan UUD 1945 Pasal 34 yang berbunyi “Fakir
miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara”. Sayangnya,
program tersebut belum berjalan maksimal. Perlu adanya perhatian
dari masyarakat sendiri untuk mengatasi permasalahan anak jalanan
ini.
Save Street Child Malang (SSCM) merupakan salah satu
komunitas berjejaring yang peduli terhadap permasalahan anak
jalanan di Kota Malang. SSCM dibentuk pada tanggal 6 Maret 2012
oleh para anak muda yang merasa prihatin melihat nasib anak
jalanan yang dipandang sebelah mata oleh berbagai kalangan
termasuk pemerintah. Banyak yayasan, LSM, atau lembaga lain yang
fokus terhadap permasalahan anak jalanan. Namun, keadaan mereka
kurang terawat bahkan terabaikan dari perhatian masyarakat dan
pihak-pihak
terkait.
Oleh
karena
itu,
peran
SSCM
adalah
menjembatani dan memberikan angin segar untuk anak-anak yang
merasa hanya menjadi tanggungan dari yayasan tersebut.
Save Street Child Malang merupakan komunitas yang aktif
dalam kegiatan sosial membantu para anak jalanan. Tujuan utama
SSCM yaitu selain menyebarkan kepedulian sosial, juga sebagai
pusat informasi tentang hal-hal yang berhubungan dengan anak
jalanan. Walaupun, SSCM cukup aktif dalam kegiatannya, belum
banyak masyarakat Malang yang tahu tentang keberadaan komunitas
ini. Beberapa masyarakat yang sudah tahu pun masih ada yang
mempunyai persepsi negatif pada SSCM dan para anak jalanan. Kami
mengambil sampel di Kampus Universitas Muhammadiyah Malang
(UMM). Dari 100 angket yang kami sebarkan di area kampus UMM,
21 orang menjawab mengetahui tentang komunitas SSCM. Namun
dari jawaban mereka, dapat disimpulkan bahwa mereka hanya
sekedar tahu tentang adanya SSCM, namun belum tahu dan belum
ada
yang
Kurangnya
ikut
berpartisipasi
pengetahuan
dari
dengan
kegiatan-kegiatan
mahasiswa
UMM
tentang
SSCM.
SSCM
membuat anggota SSCM yang berasal dari UMM menjadi minoritas,
yaitu berjumlah 5 orang. Sedangkan mayoritas anggota SSCM berasal
dari Kampus Universitas Brawijaya.
Untuk persoalan internal SSCM yaitu kurangnya beberapa
kakak asuh yang bertanggungjawab mendanai pendidikan anak-anak
jalanan. Hal tersebut dikarena kurangnya publikasi tentang program
kakak asuh ke masyarakat Malang. Selain itu, anggota yang berasal
dari Malang juga masih kurang sehingga menghambat kegiatan pada
saat liburan, karena anggota yang mayoritas mahasiswa dan
pendatang pulang ke daerahnya dan yang tersisa hanya sedikit
anggota yang berasal dari Malang.
Kegiatan yang akan dilakukan adalah “SSCM Road to UMM”
dengan tagline ”Kenali Kami, Mari Berbagi”.
ANALISIS KOMPETITOR
Komunitas Peduli Anak
Analisis
Strength
Yatim dan Anak Jalanan
(PAYPAL)
1. Berdiri pada 26 Juli
Lembaga Pemberdayaan
Anak Jalanan Griya Baca
1. Diresmikan melalui akta
2009. Berdiri 3 tahun
notaris pada tahun 2007.
sebelum SSCM.
Terbentuk 12 tahun
sebelum SSCM.
2. Mempunyai program
yang memberikan
2. Antusiasme anak jalanan
mengikuti program-
kesempatan bagi orang
program yang ada,
di luar komunitas untuk
dikarenakan kasih sayang
menyalurkan bakatnya
dan kelembutan yang
dalam bidang penulisan.
diberikan oleh para
1. Pendanaan berasal dari
Weaknes
s
pengurus.
1. Pendanaan belum
donatur dan penjualan
memadai, belum terarah,
merchandise PAYPAL.
dan tidak transparan.
2. Tidak mempunyai website
2. Tidak mempunyai
website resmi, sehingga
resmi, sehingga ada
ada kemungkinan orang
kemungkinan orang tidak
tidak bertanggungjawab
bertanggungjawab
membuat blog atas nama
membuat blog atas nama
PAYPAL.
Griya Baca.
ANALISIS SWOT
STRENGTH
WEAKNESS
Dibentuk dan dikelola oleh anak-
Bukan merupakan naungan dari
anak muda sehingga kegiatan
organisasi besar manapun,
kreatif
seperti Lembaga Perlindungan
Tujuan komunitas positif yaitu
menyebarkan kepedulian, juga
sebagai pusat informasi tentang
Anak, Dinas Sosial, dan
sebagainya.
Kebutuhan finansial bersifat
hal-hal yang berhubungan
lepas dan tidak mengikat.
dengan anak jalanan
Sumber keuangan 50% berasal
Memiliki jaringan antarlembaga,
dari usaha mandiri berupa
antartokoh, antarmasyarakat
menjual baju bekas layak pakai
yang luas
dan juga menjual aksesoris
Memiki program-program atau
kegiatan yang mendukung
tujuan
Memiliki anggota yang
SSCM (kaos, stiker, pin, tas) dan
50%-nya berasal dari donatur.
Kurangnya anggota yang berasal
dari Malang. Dapat dilihat dari
berkewajiban terhadap SSCM,
banyaknya anggota pada saat
yaitu menghadiri gathering,
aktif kuliah, tetapi saat liburan
berpartisipasi dalam acara dan
hanya ada beberapa anggota asli
membayar iuran rutin
Malang yang tersisa, yang
Aktif di social media, seperti
lainnya pulang ke daerahnya
facebook (Save Street Child
masing-masing. Hal tersebut
Malang), twitter
menghambat kegiatan SSCM
(@Sschildmalang), dan website
pada saat liburan.
resmi (sschildmalang.org)
Anggota SSCM mayoritas
sebagai media informasi dan
perempuan dan minoritas laki-
komunikasi dengan atau tentang
laki, sehingga kegiatan
SSCM
terhambat jika membutuhkan
Pendanaan transparan. Setiap
laporan keuangan di-publish di
website
banyak tenaga laki-laki.
SSCM mempunyai program
kakak asuh. Namun, publikasi
tentang program tersebut belum
maksimal.
OPPORTUNITY
Para mahasiswa yang bukan
THREAT
Kompetitor dari segi
anggota yang mempunyai
mendapatkan donatur, seperti
humanitas tinggi akan menjadi
panti asuhan, Yayasan
sukarelawan untuk kegiatan
Pembinaan Anak Cacat (YPAC),
SSCM
Komunitas Peduli Anak Yatim
Banyak masyarakat Kota Malang
dan Anak Jalanan (PAYPAL), dan
yang mau menjadi donatur tetap
Lembaga Pemberdayaan Anak
maupun tidak tetap
Jalanan Griya Baca.
Stakeholder yang mau
Belum banyak mahasiswa yang
bekerjasama dapat membantu
mengetahui tentang SSCM,
jalannya kegiatan SSCM
khususnya mahasiswa
Universitas Muhammadiyah
Malang. Dapat dilihat dari
anggota SSCM yang mayoritas
berasal dari Universitas
Brawijaya.
Keraguan masyarakat terhadap
efektivitas beberapa kegiatan
yang dilakukan oleh SSCM
FORMULA SWOT
Strength – Opportunity
Para sukarelawan SSCM dapat
Weakness – Opportunity
Walaupun tidak dinaungi oleh
membantu SSCM dalam
organisasi besar manapun, ada
menjalankan program-program
beberapa mahasiswa dan anak-
atau kegiatan yang dilakukan
anak muda yang ingin bergabung
oleh SSCM. (S4-O1)
dengan SSCM. (W1-O2)
Tujuan komunitas yang positif
Kebutuhan
finansial
dapat menarik simpati dari para
bersifat
calon donatur. (S2-O6)
mengikat dapat diatasi dengan
Para donatur dapat mendukung
lancarnya
kegiatan
SSCM
dengan donasi yang diberikan,
baik
berupa
uang
maupun
memiliki
beberapa
lepas
atau
yang
tidak
adanya donatur yang bersedia
mendonasikan uang atau barang
untuk SSCM. (W2-O2)
barang. (S4-O2)
Walaupun
donatur yang tidak tetap, SSCM
aktif di sosial media, sehingga
jika ada kekurangan finansial
ataupun barang mereka mudah
mendapatkannya. (S6-O2)
Strength – Threat
Meskipun memiliki beberapa
kompetitor, SSCM tidak susah
Weakness – Threat
Jika banyak masyarakat umum,
khususnya mahasiswa di Malang
mendapatkan donasi karena
tahu tentang SSCM, akan
interaktif dalam menggunakan
semakin banyak donatur untuk
sosial media untuk promosi
membantu kebutuhan finansial
kegiatan dan pengumpulan
dan bertambahnya mahasiswa
donasi, dan didukung dengan
yang bergabung dengan SSCM
kegiatan rutin yang tergolong
dapat meminimalkan
aktif. (S6-T1)
kekurangan anggota laki-laki dan
anggota yang berasal dari
Malang.
RUMUSAN MASALAH
Masalah yang ditemukan setelah menganalis dengan analisis
SWOT, yaitu:
Save Street Child
kurang
dikenal
di
kalangan
mahasiswa
Universitas Muhammadiyah Malang
Save Street Child kekurangan anggota yang berasal dari Malang
Belum banyak warga UMM yang tahu tentang program kakak
asuh SSCM
B. TUJUAN SMART
SMART Format:
Save Street Child Malang menjadi komunitas anak jalanan yang
paling dikenal di kalangan mahasiswa UMM dengan datangnya 100
pengunjung event, bertambahnya 5 anggota dari mahasiswa UMM
yang berasal dari Malang dan 1 kakak asuh, serta bertambahnya 50
follower Twitter SSCM dalam waktu 3 minggu setelah event.
Penjabaran dari tujuan SMART Format adalah sebagai berikut:
Save Street Child Malang lebih dikenal oleh mahasiswa UMM, yang
dapat diukur dengan hadirnya 100 pengunjung event yang
menempelkan harapan disertai identitas di lingkaran peduli.
Bertambahnya minimal 5 anggota dari mahasiswa UMM asli
Malang dalam kurun waktu 3 minggu dengan cara mengajak
secara langsung saat event berlangsung.
Mendapatkan minimal 1 orang kakak asuh dengan cara promosi
program kakak asuh melalui leaflet dan mengajak langsung orang
yang berpotensi menjadi kakak asuh di sekitar dalam kurun
waktu 3 minggu.
Bertambahnya 50 follower twitter
SSCM dalam kurun waktu 3
minggu
C. STAKEHOLDER
Internal
Crew, anggota, volunteer, dan sahabat Save Street Child Malang, serta
60 anak-anak jalanan yang diasuh.
Eksternal
Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Pemerintah Kota Malang, Yayasan
Cinta Anak Bangsa (YCAB), Lembaga Perlindungan Anak (LPA)
Malang, Komisi Perlindungan Anak dan Perempuan (KPAP), UNICEF,
Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA), Yayasan Kesetiakawanan
dan Kepedulian, Komunitas Peduli Anak Yatim dan Anak Jalanan
(PAYPAL),
Lembaga
Pemberdayaan
Anak
Jalanan
Griya
Baca,
Indonesians Hope, Komunitas Jendela, Yayasan Dana Sosial Al-Falah
(YDSF), Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Brawijaya,
Universitas Negeri Malang, Cantique Bakery and Pastry, Aqua, Mitra
Warna, MFM Radio, 103,7 PUSPITA FM, @infoMalang, @eventMalang,
@infounmuh,
@infoUB,
@ikomUMM,
@infoBatu,
vemale.com,
HaloMalang.com, MediaMahasiswa.com, okezone.com, Radar Malang,
Malang Post.
Target Audience (TA)
Target kegiatan dalam SSCM Road to UMM, yaitu:
TA 1 (Anggota)
Segmentasi Geografi
-
Bertempat tinggal di Kota Malang dan sekitarnya.
Segmentasi Demografi
-
Berusia 18-24 tahun
-
Laki-laki dan perempuan
-
Mahasiswa UMM
Segmentasi Psikografi
-
Memiliki jiwa sosial yang tinggi
-
Peduli terhadap anak-anak
Segmentasi Behavioral
-
Aktif dalam kegiatan sosial
TA 2 ( Kakak Asuh)
Segmentasi Geografi
-
Bertempat tinggal di Indonesia khususnya di Kota Malang dan
sekitarnya.
Segmentasi Demografi
-
Berusia 27 – 65 tahun
-
Laki-laki dan perempuan
-
Bekerja di Universitas Muhammadiyah Malang : karyawan,
staff, dosen UMM
-
Pendapatan lebih dari Rp. 2.000.000,-/bulan.
Segmentasi Psikografi
-
Memiliki jiwa sosial yang tinggi
-
Peduli terhadap anak-anak
-
Dermawan
Segmentasi Behavioral
-
Aktif dalam kegiatan sosial
-
Suka berbagi dengan orang yang membutuhkan
D. POSITIONING DAN KEY MESSAGE
Positioning Klien
“ Menjadi Komunitas Peduli Anak Jalanan
yang aktif dan kreatif, serta paling dikenal oleh masyarakat Malang”
Positioning Event
“Menjadikan SSCM Road to UMM sebagai sarana
untuk memancing tumbuhnya kesadaran warga UMM agar peduli
terhadap anak jalanan”
Key Message
Menjadikan SSCM sebagai pilihan utama bagi warga UMM
yang ingin membantu anak jalanan mencapai cita-citanya.
E. METODE & MEDIA
Pra Event
1. Brosur publikasi acara, dibuat dan disebarkan pada minggu ke-4
Mei, yakni 2 hari sebelum event di Universitas Muhammadiyah
Malang. Disebarkan tidak jauh sebelum pelaksanaan event karena
pertimbangan
audience.
keefektifan
Diharapkan
penyampaian
audience
tidak
pesan
lupa
kepada
dengan
target
tanggal
pelaksanaan. Isi brosur publikasi acara dibuat sederhana dengan
mencantumkan nama klien, nama kegiatan, waktu, dan tempat,
acara, daftar sponsorship dan media partner, serta ragam acara.
Juga di-design semenarik mungkin dengan menawarkan fasilitas
yang didapatkan secara gratis. Brosur publikasi acara dicetak 200
lembar dengan ukuran 1/3 folio.
2. Poster publikasi acara ditempelkan di setiap mading
jurusan,
mading kantin, dan mading informasi lainnya yang ada di area
UMM.
Poster
dicetak
30
lembar
dengan
ukuran
A3
dan
ditempelkan 4 hari sebelum event.
3. Facebook SSCM (Save Street Child Malang), Twitter SSCM
(@Sschildmalang), dan Website SSCM (www.sschildmalang.org)
Facebook, twitter, dan website SSCM mulai mempublikasikan
event pada minggu ke-2 Mei, yaitu 2 minggu sebelum pelaksanaan
event. Kami akan membuat bagan yang berisi isi dan frekuensi
waktu postingan (story angel). Dengan pembuatan bagan tersebut,
diharapkan pesan yang disampaikan dapat tepat sasaran dan
tidak membosankan.
4. Undangan ke komunitas dan organisasi yang ada di UMM
Kami akan mengundang komunitas dan organisasi yang ada di
UMM agar semakin banyak warga UMM yang mengetahui tentang
SSCM dan akhirnya peduli tehadap anak jalanan. Undangan
dicetak 50 lembar dan disebarkan 3 hari sebelum event.
5. Surat pemberitahuan ke beberapa media, yaitu :
Media Cetak
: Radar Malang, Malang Post, Surya,
Kompas, dll.
Media Online
: @infoMalang, @eventMalang, @vemale.com,
@halomalang.com, @okezone, @detik,
@mediamahasiswa, dll.
Media Elektronik
: Radio ELFARA, Radio Tidar Sakti, Dhamma
TV, Gajayana TV, Batu TV, Malang TV, CRTV,
JTV, dll.
Kami memberikan surat pemberitahuan ke beberapa media di
atas, dengan harapan agar event ini diliput oleh media tanpa
harus mengeluarkan biaya. Surat pemberitahuan ke media
disebarkan 1 minggu sebelum event.
In Event
1. X-Banner SSCM Road to UMM
X-Banner dicetak berukuran 60cmx160cm sebanyak 1 buah dan
diletakkan di bagian terluar dari area event sebagai media
publikasi saat event berlangsung sehingga dapat dibaca pertama
kali oleh warga UMM yang melewati area event.
2. Giant Styrofoam SSCM
Giant
Styrofoam
SSCM
diletakkan
di
samping
X-Banner,
tujuannya adalah menonjolkan SSCM sebagai penggelar event.
Giant Styrofoam SSCM berbentuk 3D berukuran 80cm x 80cm x
20cm.
3. Leaflet tentang SSCM
Leaflet adalah media utama penyampaian informasi tentang
SSCM. Para pengunjung event akan dibagikan leaflet tentang
SSCM. Leaflet dibagi di area event baik di dalam area maupun di
luar area. Leaflet dicetak 150 lembar dengan ukuran A4 lipat 3.
4. Merchandise SSCM
Merchandise SSCM berupa kaos, pin, dan tas akan disediakan
bagi
siapa
saja
yang
ingin
membeli.
Namun,
kami
akan
membagikan stiker gratis bagi para pengunjung event, agar
mereka dapat mengingat SSCM dan menempelnya di tempattempat lain yang akan membantu penyebaran informasi tentang
SSCM. Stiker dibagikan di stand lingkaran harapan. Stiker
disediakan 200 lembar berukuran 6cm x 6cm.
5. Layout panggung
Dekorasi panggung dibuat sederhana, namun tetap menarik. Kita
tidak menggunakan banyak ornament di panggung, namun kita
menonjolkan desain backdrop yang mewakili keseluruhan acara.
LCD tidak diletakkan di atas panggung, namun diletakkan di sisi
kiri panggung.
6. Narasi MC atau pembawa acara
Pada saat acara, MC akan memegang narasi yang sudah kami
buat. Isinya selain rundown acara, juga ada waktu dan apa saja
yang harus disampaikan oleh MC. Diantaranya yaitu di setiap
agenda, MC harus menyebutkan nama kegiatan dan nama klien
(SSCM) serta sponsorship event. Diharapkan para audience
mendengarkan yang disampaikan oleh MC dan dapat selalu
mengingat tentang SSCM dan event ini.
7. LCD
Akan ditampilkan foto dan video kegiatan SSCM pada layar LCD,
sebagai media pendukung penyampaian informasi tentang SSCM.
Foto dan Video diputar selama berlangsungnya acara dengan jeda
10 menit.
Pasca Event
1. Press release ke media konvensional Malang
1 hari setelah event kami akan membuat press release dan
menyebarkan ke media cetak dan media online, diantaranya yaitu
Radar Malang, Malang Post, Surya, Kompas, Koran Kampus
Bestari,
@Media
Mahasiswa,
@infoMalang,
@eventMalang,
@halomalang.com, @vemale.com, @okezone, @detik, dll.
2. Facebook
SSCM (Save Street Child Malang), Twitter SSCM
(@Sschildmalang), dan Website SSCM (www.sschildmalang.org)
Facebook, twitter, dan website SSCM digunakan sebagai media
informasi
tentang
event
yang
sudah
diselenggarakan,
akan
diupload foto-foto kegiatan dan laporan kegiatan. Serta untuk
media follow-up event, jika masih ada lagi yang mau bergabung
dengan SSCM.
F. IMPLEMENTASI
Konsep
SSCM Road to UMM adalah acara pengenalan SSCM lengkap
dengan segala kegiatannya kepada warga Universitas Muhammadiyah
Malang.
Penyampaian
informasi
tentang
SSCM
di
event
ini
menggunakan media utama leaflet, media pendukung pemutaran foto
dan video kegiatan SSCM pada LCD dengan didukung media lainnya
seperti X-Banner SSCM Road to UMM, Giant Styrofoam SSCM, layout
panggung, narasi MC, dan merchandise SSCM. Dalam acara ini juga
diadakan pameran karya seni hasil anak-anak jalanan, penampilan
musik dan tarian anak-anak jalanan, serta lomba menggambar dan
membuat karya seni yang diikuti oleh para anak jalanan. Para
pengunjung event ini juga dapat memberikan donasi melalui stand
donasi yang disediakan. Kita juga menyediakan stand lingkaran
peduli, dimana para pengunjung bisa menyatakan kepedulian mereka
terhadap anak jalanan, sekaligus menjadi arsip daftar pengunjung.
Bagi yang ingin bergabung menjadi anggota, kita juga menyediakan
formulir pendaftaran. Agar para pengunjung tertarik untuk datang ke
event, kita memberikan stiker SSCM, yoghurt dan brownis untuk 100
pengunjung pertama.
Waktu dan Tempat
Kegiatan ini akan diselenggarakan di Area Wall Climbing
Universitas Muhammadiyah Malang pada hari Jumat, 23 Mei 2014,
pukul 14.00 – 16.30 WIB.
Peserta
Peserta acara adalah seluruh warga Universitas Muhammadiyah
Malang.
Strategi
Strategi yang digunakan dalam SSCM Road to UMM yaitu :
Interest
Kami menarik para target audience dengan media publikasi yang
telah dibuat, yaitu brosur, poster, surat undangan, facebook,
twitter, dan website SSCM, serta media online lainnya.
Understand
Dengan event ini, diharapkan audience mengerti dengan apa yang
kami sampaikan tentang komunitas SSCM dan kegiatannya
melalui leaflet, pemutaran foto dan video kegiatan SSCM, narasi
MC, dan sebagainya.
Love
Setelah audience mengerti akan SSCM, diharapkan akan tumbuh
rasa peduli dan rasa sayang terhadap anak jalanan.
Give
Dari rasa tersebut, audience akan memberikan sebagian dari apa
yang mereka miliki untuk membantu kegiatan SSCM dalam
mewujudkan impian anak jalanan, baik berupa ilmu, uang,
ataupun barang.
Share
Setelah itu para audience diharapkan membagi atau menyebarkan
informasi yang mereka dapatkan dari acara ini kepada orangorang di sekitarnya.
Rundown Acara
Waktu (WIB)
14.00 - 14.15
14.15 - 14.30
14.30 - 14.55
Agenda
Pembukaan
Sambutan
Pemutaran Foto dan Video
15.05 - 16.00
14.30 - 15.30
kegiatan SSCM
Lomba
Menggambar
15.30 - 16. 00
Keterangan
Hesti (MC)
Tanti (Ketua SSCM)
Diputar selama
acara
dan Peserta anak-anak
Membuat Karya Seni
jalanan didampingi
1. Penampilan Akustik 1
oleh pihak panitia
Anak-anak jalanan
2. Tari Saman
yang telah dilatih
3. Penampilan Akustik 2
oleh mahasiswa
jurusan psikologi
16.00 - 16.20
16.20 - 16.30
Pengumuman lomba dan
UMM.
Juri dari mahasiswa
pembagian hadiah
jurusan psikologi
Penutupan
UMM.
(Hesti) MC
G. TIME TABLE
No.
Aktifitas
Maret
April 2014
Mei 2014
Juni 2014
2014
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4
1.
Riset calon klien
2.
Penentuan klien
3.
Perencanaan
event
4.
Meeting dengan
5.
klien
Penyebaran
6.
proposal
Follow-up sponsor
7.
Penyebaran
8.
Brosur & Poster
Publikasi di sosial
9.
media
Penyebaran
undangan & surat
10.
pemberitahuan
Persiapan acara
11.
Pelaksanaan event
12.
Pembuatan dan
penyebaran press
13.
release
Evaluasi acara
14.
Pengumpulan
15.
data
Penyelesaian LPJ
H. SUSUNAN PANITIA
Event Manajer (Ketua)
: Harumi Wanasita
Sekretaris
: Yanuar Mulia Sari
Bendahara
: Brilliana Sholihatuzzahroh
Event Coordinator
: Bambang Setiawan S. R.
Promotion Coordinator : Ahmad Muzakky
Fandy Ahmad M.
Divisi Acara
Divisi Transportasi
Harumi Wanasita
Ahmad Muzakky
Riska Paramitha
Baiq Fathin Ayu R.
Baiq Amelia
Divisi Publikasi
Divisi Keamanan
Yanuar Mulia Sari
Winda Setiawati
Mahendru Supriyadi
Fitri Saraini
Divisi Dokumentasi
Divisi Perlengkapan
Bambang Setiawan S.R.
Fandy Ahmad M.
M. Ridho Anwar
Saiful Imam Baso
Divisi Pendamping Anak Jalanan
Divisi Konsumsi
Nuke Alvitasari
Brilliana Sholihatuzzahroh
Dewi Juliani
Mukholidiyah
Sharul Maulana
Dysh Ulku Dweni
Cindy Vomila
Moch. Amin S.
Novendi Pintar W.
Shahnaz Zashinta L.
I. BUDGETING
Sumber Pemasukan
No
.
1.
2.
Uraian
Jumlah (Rp)
Uang kas SSCM
Sponsorship
Total Keseluruhan
1.000.000
10.693.000
11.693.000
Anggaran Pengeluaran
No
Uraian
Volume
Harga (Rp)
Jumlah (Rp)
30.000
500
600.000
25.000
500
30.000
20.000
5.000
20.000
50.000
725.000
625
2.000
100.000
125.000
24.000
100.000
4.500
150.000
135.000
150.000
.
1.
2.
Kesekretariatan
Penggandaan proposal 20 buah
Penggandaan
50 lembar
3.
undangan
Penggandaan surat
4.
5.
pemberitahuan
Amplop
ID-Card panitia
1.
2.
3.
4.
5.
1.
2.
3.
4.
60 lembar
1 dos
23 buah
Total
Publikasi
Brosur
200 lembar
Press release
12 media
Online (social media
Kuota
dan website)
internet 1
Poster
Spanduk
bulan
30 lembar
1 buah
Backdrop
(3mx1m)
Total
Dekorasi
1 buah
534.000
700.000
700.000
Tenda
(4mx3m)
1 buah
200.000
200.000
Panggung
Papan pameran
(4mx6m)
3mx5m
6 papan
300.000
30.000
300.000
30.000
5.
X-Banner SSCM Road 1 buah
6.
7.
8.
to UMM
Giant Styrofoam SSCM
Balon
Karpet
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
1.
Leaflet
Sound system
Proyektor, tripod,
1 buah
10 buah
1 buah
(4mx6m)
Total
Perlengkapan
150
1 paket
6 jam
kabel 2,5m
Sewa pakaian penari
6 buah
Perlengkapan penari
1 paket rias
Peralatan lomba
35 orang
Hadiah lomba
3 juara
Stiker
200 buah
Pohon harapan
1 paket
Total
Dokumentasi
Foto dan Video
1 paket
65.000
65.000
200.000
2.000
200.000
200.000
20.000
200.000
1.715.000
4.000
550.000
200.000
600.000
550.000
200.000
35.000
100.000
2.000
100.000
210.000
100.000
200.000
150.000
400.000
100.000
2.510.000
1.500.000
1.500.000
shooting
1.
1.
2.
3.
4.
5.
1.
2.
3.
4.
5.
Total
Transportasi
Sewa angkot
3 buah
Total
Konsumsi
Panitia
23 orang
Anak-anak asuhan
35 orang
MC
1 orang
Yoghurt
200 buah
Air mineral
3 dos
Total
Fee
Power PR Consultant
1 tim
MC
1 orang
Panitia
23 orang
Pelatih tari
1 orang
Keamanan
2 orang
1.500.000
100.000
300.000
300.000
20.000
20.000
20.000
3.000
23.000
460.000
700.000
20.000
600.000
69.000
1.849.000
1.500.000
150.000
20.000
50.000
50.000
1.500.000
150.000
460.000
50.000
100.000
6.
Pengelola media sosial
1 orang
100.000
100.000
7.
8.
SSCM
Kebersihan
Design media
2 orang
1 orang
50.000
100.000
100.000
100.000
publikasi
Total
Total Keseluruhan
2.560.000
11.693.000
J. EVALUASI
1. Media Content Analysis
Power PR Consultant akan menganalisis isi media yang
berkaitan dengan publisitas kegiatan dan SSCM sendiri. Media
yang diteliti yaitu facebook, twitter, dan website SSCM, serta
media-media yang digunakan untuk mempublikasikan event. Cara
menganalisis isi media dengan mengamati komentar-komentar
dari para penggakses media tersebut dan mengukur nada dari isi
komentar
(positif,
negatif,
ataukah
netral).
Tolak
ukurnya
keberhasilan yaitu 3 media milik SSCM (facebook, twitter, dan
website) serta 3 media publikasi lainnya menghasilkan nada
positif.
2. Public Participant Number
Power PR Consultant akan menggunakan lingkaran peduli
untuk menganalisis apakah pengunjung yang datang ke kegiatan
sudah mencapai target ataukah belum, dalam jumlah kuantitas
dan segmentasi yang diharapkan. Tolak ukur yaitu dari 100
pengunjung
event
yang
merupakan
mahasiswa
UMM,
10
diantaranya berasal dari Malang.
3. Public Awareness Index
Power PR Consultant mempunyai data pengunjung dari
pohon harapan. Data tersebut akan ditindaklanjuti dengan
wawancara
baik
secara
langsung
maupun
tidak
langsung.
Wawancara yang akan dilakukan untuk mencari tahu tingkat
pemahaman
masyarakat
tentang
SSCM
dan
kegiatan
yang
dilakukan. Sedangkan yang tidak langsung yaitu menggunakan
SMS. SMS berisi pertanyaan pendapat tentang event dan tentang
SSCM. Tolak ukurnya yaitu 60% dari yang menjawab memberi
jawaban positif.