Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya terhadap Adat Perkawinan di Paperu Kabupaten Maluku Tengah Propinsi Maluku )

Lampiran 1

INSTRUMEN PENELITIAN
Anna Chornelia Ungirwalu
752011021

I.

Bentuk dan sifat wawancara
Pada penelitian ini dibutuhkan salah satu teknik pengumpulamn data melalui

wawancara. Untuk membantu pelaksanaan wawancara dibutuhkan susunan sejumlah
pertanyaan sebagai pedomannya. Pertanyaan-pertanyaan dalam pedoman wawancara
merupakan panduan umum, dimana aka nada pengembangan pertanyan dilapangan sesuai
data yang diperole dari informan selama wawancara.

II.

Informan
Informan yang dibutuhkan dalam penelitian ini antara lain: Tua-tua Adat, Tokoh


Agama, Tokoh Masyarakat, Staf Pemerintah Negeri, warga masyarakat yang dinilai memiliki
pengetahuan mendalam terhadap maslah dan lingkup penelitian.

III.

Pedoman wawancara
1. Menurut Anda apa itu Meja Gandong?
2. Bagaimana sejarah terbentuknya meja Gandong?
3. Dari siapa pertama kali anda mengetahui meja gandong?
4. Apa makna meja gandong bagi anda?
5. Mengapa masyarakat harus melaksanakan meja gandong?
6. Pada waktu kapan adat meja gandong dilakukan?
7. Bagaimana jika adat meja gandong tidak dilakukan?
8. Apakah ada sanksi jika adat ini tidak dilakukan?
9. Berapa biaya/anggaran ketika melakukan adat meja gandong?
10. Persiapan apa saja yang harus dilakukan sebelum melakukan adat ini?
11. Siapa yang memimpin upacara adat ini??
12. Mengapa harus dilakukan upacara adat ini?
13. Apa tujuan upacara adat ini?
14. Siapa saja yang berperan dalam ritual adat tersebut?

15. Apa saja peran mereka?

16. Apa saja materi atau bahan yang diperlukan atau digunakan dalam upacara adat
ini?
17. Apakah ada doa atau nyanyian atau kata-kata khusus dalam upacara ini?
18. Siapa yang berdoa dalam upacara adat ini?
19. Menurut saudara, apa yang menyebabkab masyarakat Paperu melaksanakan adat
tersebut
20. Bagaimana tata cara dalam pelaksanaan adat Meja gandong?
21. Apakah ada perubahan yang terjadi dalam pelaksanaan Adat meja Gandong pada
awalnya dan pada saat ini?
22. Jika ada, apa yang menjadi alasan sehingga masyarakat melakukan perubahan itu?
23. Menurut pemahaman saudara, apakah makna dari Adat Meja Gandong bagi
kehidupan keluarga dan masyarakat Paperu?
24. Dari sisi moral, apakah pelaksanaan Adat Meja Gandong mempengaruhi adat-adat
lain dalam masyarakat?
25. Apa nilai positif dan Negatif dari Adat meja Gandong bagi masyarakat Paperu?
Jelaskan!

89


Lampiran 2

DOKUMENTASI

Gambar 1. Meja gandong pertama di tempati oleh kedua mempelai
saudara dekat ayah dan ibu serta tua adat dan Raja.

Gambar 2. Pengantian pria berbicar mengucapkan trima kasih kepada semua orang basudara
dan meminta maaf jika dalam hidupnya pernah berbuat salah.

90

Gambar 3. Merupakan Meja kedua yang ditempati oleh semua orang gandong,
dan pakaian yang digunakan adalah bebas (sembarang warna)

91

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Lahatol: studi tentang pelaksanaan budaya Lahatol di Desa Haria, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah, Propinsi Maluku

0 0 4

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Lahatol: studi tentang pelaksanaan budaya Lahatol di Desa Haria, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah, Propinsi Maluku T2 752009013 BAB I

0 0 9

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Lahatol: studi tentang pelaksanaan budaya Lahatol di Desa Haria, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah, Propinsi Maluku

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: ALAWAU AMANO (Suatu Kajian Antropologi Terhadap Makna Pelaksanaan Upacara Adat Kematian dalam Masyarakat Nolloth - Maluku Tengah)

0 0 17

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: ALAWAU AMANO (Suatu Kajian Antropologi Terhadap Makna Pelaksanaan Upacara Adat Kematian dalam Masyarakat Nolloth - Maluku Tengah)

0 0 8

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya terhadap Adat Perkawinan di Paperu Kabupaten Maluku Tengah Propinsi Maluku )

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya terhadap Adat Perkawinan di Paperu Kabupaten Maluku Tengah Propinsi Maluku ) T2 752011021 BAB I

0 0 10

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya terhadap Adat Perkawinan di Paperu Kabupaten Maluku Tengah Propinsi Maluku ) T2 752011021 BAB II

0 0 11

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya terhadap Adat Perkawinan di Paperu Kabupaten Maluku Tengah Propinsi Maluku ) T2 752011021 BAB IV

0 0 11

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: MAKNA MEJA GANDONG ( Suatu Studi Antropologi-Budaya terhadap Adat Perkawinan di Paperu Kabupaten Maluku Tengah Propinsi Maluku ) T2 752011021 BAB V

0 0 3