SINKRONISASI PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 46/PUU-VIII/2010 DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN DAN INPRES NOMOR 1 TAHUN 1991 TENTANG KOMPILASI HUKUM ISLAM - UNS Institutional Repository

  

SINKRONISASI PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI

NOMOR 46/PUU-VIII/2010 DENGAN UNDANG-UNDANG

NOMOR 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN DAN

  

INPRES NOMOR 1 TAHUN 1991 TENTANG

KOMPILASI HUKUM ISLAM

  Penulisan Hukum (Skripsi)

  

Disusun dan Diajukan untuk

Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat Sarjana dalam Ilmu Hukum

Pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta

Oleh

  

Elsa Aprilia

NIM. E0014124

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

  

2018

  

Abstrak

Elsa Aprilia. E0014124. SINKRONISASI PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI

NOMOR 46/PUU-VIII/2010 DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974

TENTANG PERKAWINAN DAN INPRES NOMOR 1 TAHUN 1991 TENTANG

KOMPILASI HUKUM ISLAM. Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret

  Penulisan skripsi ini bertujuan untuk mengetahui sinkronisasi Putusan Mahkamahh Konstitusi Nomor 46/PUU-VIII/2010 dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan dan Inpres Nomor 1 Tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam. Jenis penelitian dalam penulisan ini menggunakan penelitian hukum normatif yang bersifat deskriptif, sedangkan Pendekatan yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah pendekatan perundang-undangan. Bahan penelitian hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer dan sekunder, teknik yang digunakan dalam pengumpulan bahan hukum di penelitian ini adalah studi kepustakaan atau studi dokumen. Penelitian ini menggunakan teknik analisis bahan hukum dengan metode silogisme yang menggunakan pola berpikir deduktif. Dalam Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 46/PUU-

  VIII/2010 terdapat beberapa ketentuan yang tidak sinkron dengan Undang-Undang Perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam, seperti perlindungan tentang anak, hubungan anak luar kawin, tanggung jawab orangtua dan pembuktian anak luar kawin. Putusan Mahkamah Konstitusi ini keluar karena adanya judicial review Pasal 43 ayat (1) dan Pasal 2 ayat (2) Undang-Undang Perkawinan yang diajukan oleh Machica Mochtar. Pengajuan judicial review tersebut didasarkan pada alasan pelanggaran hak asasi manusi terhadap anak luar kawin karena tidak dapat memiliki hak yang sama dengan anak sah.

  Kata kunci: sinkronisasi, anak luar kawin, putusan Mahkamah Konstitusi

  

ABSTRACT

Elsa Aprilia. E0014124. SYNCHRONIZE THE JUDGMENT OF MAHKAMAH KONSTITUSI

NUMBER 46/PUU-VIII/2010 WITH THE CONSTITUTION NUMBER 1 OF 1974 ABOUT

THE MARRIAGES AND INPRES NUMBER 1 OF 1991 ON A COMPILATION ISLAMIC

LAW . Faculty of Law Sebelas Maret University.

  

The writing of this article aims to synchronize The Judgment Of Mahkamah Konstitusi he knows

no. 46/PUU-VIII/2010 with constitution number 1 Year 1974 about marriage and Inpres Number

1 of 1991 about Compilation Islamic Law. This type of research in the writing is using normative

legal research is descriptive, whereas the approach used in this study is the author's approach to

legislation. Legal research materials used are primary and secondary legal materials, the

techniques used in the collection of the material law in this research is the study of librarianship

or study document. This research uses the legal materials analysis techniques with methods that

use syllogisms deductive thinking patterns. In The Judgment Of Mahkamah Konstitusi No.

46/PUU-VIII/2010 there are several provisions that are not in sync with the constitution number

  

1 Year 1974 about marriage and Compilation Islamic Law, as to know arrangement about

children, relation of children outside marriage, responsibility from parent and authentication

children. The Judgment Of Mahkamah Konstitusi is out because of judicial review article 43

paragraph ( 1 ) and article 2 paragraph ( 2 ) Constitution about marriage the act of mating

submitted by Machica Mochtar. The submission of judicial review are based on reason violation

of the right rights of men have earned against children outside marriage because they cannot have

the same share that children valid .

  

Keywords: Synchronization; Children Outside Of Mating; The Judgment Of Mahkamah Konstitusi

  

MOTTO

HASIL TIDAK AKAN MENGKHIANATI USAHA

HIDUP DAPAT DIPAHAMI DENGAN BERPIKIR KE BELAKANG. TAPI IA JUGA

HARUS DIJALANI DENGAN BERPIKIR KE DEPAN

AGAR SUKSES, KEMAUANMU UNTUK BERHASIL HARUS LEBIH BESAR DARI

KETAKUTANMU AKAN KEGAGALAN. -BILL COSBY-

  

PERSEMBAHAN

  Tugas Akhir ini Penulis persembahkan sebagai wujud syukur, cinta dan terimakasih kepada: 1.

  Tuhan Yang Maha Esa, atas segala berkat dan karunia-Nya.

  2. Kedua orang tua atas segala doa, dukungan, bimbingan, nasihat, cinta dan kasih sayang yang tercurahkan tanpa henti dan tiada akhir.

  3. Sahabat-sahabatku Putri Aprilia, Suci Prabawani M, Moniq Yasmeenela, Setia Fatmawati, teman-teman KKN dan teman-teman magang yang selalu memberi semangat dan dukungan dengan tulus tanpa pamrih.

  4. Teman-teman seperjuangan Angkatan 2014 Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret almamater kebanggaan.

KATA PENGANTAR

  Puji syukur Penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan berkat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan hukum (skripsi) dengan judul: “SINKRONISASI PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 46/PUU-VIII/2010

  

DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN

DAN INPRES NOMOR 1 TAHUN 1991 TENTANG KOMPILASI HUKUM ISLAM

  ”. Penyusunan penulisisan hukum (skripsi) ini merupakan sebagian dari syarat-syarat dalam mencapai derajat Sarjana (S1) dalam bidang Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas

  Sebelas Maret Surakarta.

  Penulis menyadari bahwa dalam penulisan hukum (skripsi) ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan dari berbagai pihak baik materil maupun non-materil sehingga penulisan hukum ini dapat diselesaikan dengan lancar. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis menyampaikan penghargaan dan ucapan terimakasih kepada:

  1. Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan berkat dan karunia-Nya 2.

  Bapak Prof. Dr. Supanto, S.H.,M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret, yang telah memberikan izin dan kesempatan kepada penulis untuk megembangkan ilmu hukum dalam menyelesaikan penulisan hukum ini

  3. Bapak Agus Rianto, S.H.,M.Hum selaku Kepala Bagian Hukum dan Masyarakat serta bapak Pranoto, S.H.,M.H. selaku Kepala Bagian Hukum Perdata yang telah membantu penulis didalam pelaksanaan mekanisme pemilihan pembimbing guna menyelesaikan penulisan skripsi ini.

  4. Bapak Suranto, S.H.,M.H selaku pembimbing akademik yang telah banyak memberikan penulis dorongan baik secara moral maupun materiil sejak awal masuk fakultas hukum sampai dengan akhir penulisan hukum (skripsi).

  5. Ibu Anjar Sri Ciptorukmi N., S.H.,M.Hum selaku Pembimbing I yang didalam kesibukan beliau telah bersedia meluangkan waktu serta pikirannya untuk memberikan bimbingan, nasihat, semangat dan arahan bagi tersusunnya skripsi ini.

  6. Ibu Luthfiyah Trini Hastuti S.H.,M.H selaku Pembimbing II yang didalam kesibukan beliau telah bersedia meluangkan waktu serta pikirannya untuk memberikan bimbingan, nasihat, semangat dan arahan bagi tersusunnya skripsi ini.

  7. Segenap Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis sehingga dapat dijadikan bekal dalam penulisan skripsi ini dan semoga kedepannya dapat penulis amalkan.

  8. Bapak dan Ibu staff karyawan kampus Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah membantu dan berperan dalam kelancaran kegiatan proses belajar mengajar dan segala kegiatan mahasiswa di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

9. Semua pihak yang telah membantu penulis yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

  Penulis mendoakan mereka yang telah membantu dalam segala hal yang berkaitan dengan pembuatan skripsi ini semoga diberikan balasan dan rahmat dari Tuhan Yang Maha Esa. Selain itu saran, kritik dan perbaikan senantiasa sangat diharapkan. Demikian mudah-mudahan penulisan hukum ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua, terutama untuk penulis, kalangan akademis, praktisi seta masyarakat umum.

  Surakarta, 14 Mei 2018 Penulis

  Elsa Aprilia NIM. E0014124

  DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................ ii HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI ....................................................... iii HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................ iv HALAMAN ABSTRAK ................................................................................. v HALAMAN ABSTRACT ................................................................................ vi HALAMAN MOTTO ..................................................................................... vii HALAMAN PERSEMBAHAN ..................................................................... viii KATA PENGANTAR .................................................................................... ix DAFTAR ISI .................................................................................................. xi

  BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ........................................................................... 1 B. Rumusan Masalah .................................................................................... 7 C. Tujuan Penelitian ..................................................................................... 7 D. Manfaat Penelitian ................................................................................... 8 E. Metode Penelitian..................................................................................... 9 F. Sistematika Penulisan Hukum................................................................... 13 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kerangka Teori ...................................................................................... 15

  1. Tinjauan tentang Perkawinan ............................................................... 15

  2. Tinjauan tentang Anak Luar Kawin ..................................................... 19

  3. Tinjauan tentang Pengakuan dan Pengesahan ......................................................................................... 23

  B. Kerangka Pemikiran ............................................................................. 25

  BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Sinkronisasi Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 46/PUU-VIII/2010 dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan ............................................ 27

  1. Pengaturan tentang anak ................................................................... 27

  2. Hubungan anak luar kawin ............................................................... 34

  3. Tanggung jawab orangtua ................................................................. 35

  4. Pembuktian anak ............................................................................... 39

  B. Sinkronisasi Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 46/PUU-VIII/2010 dengan Kompilasi Hukum Islam ........................................................................................ 44

  1. Pengaturan tentang anak ................................................................... 47

  2. Hubungan anak luar kawin ............................................................... 48

  3. Tanggung jawab orangtua ................................................................. 51

  4. Pembuktian anak ............................................................................... 52

  BAB IV PENUTUP B. Simpulan .................................................................................................. 56 C. Saran ........................................................................................................ 56

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 57