Dokumentasi P00023

Penelitian STARTER UKSW Tahun 2012
Monitoring dan Evaluasi, 30 April 2012

PEMANFAATAN MINYAK JELANTAH
SEBAGAI SUMBER ENERGI LISTRIK DENGAN
METODE TERMOELEKTRIK
Andreas Setiawan, SSi, MT
Made Rai Suci Shanti N.A, SSi, MPd

Jadwal
5

Bulan ke-

4
3
2
1
0
Persiapan


Pelaksanaan

Pelaporan

Kegiatan

1. Persiapan (Maret) : Persiapan alat dan bahan
2. Pelaksanaan ( Maret, April, Mei, Juni) : Pengukuran energi jelantah, desain
dan pembuatan kerangka generator, reservoir dingin dan panas, pengujian dan
perbaikan
3. Pelaporan Final ( Juli ) : Penyusunan laporan akhir dan publikasi.

Lokasi : laboratorium fisika – FSM UKSW

Pengukuran Kandungan Energi
• Metode pemanasan air

(lanjutan)

-Percobaan :

6500 Kcal/kg

21000

14000
Energi (Kcal/
cal/Kg)

• Hasil
-Referensi :
7430 Kcal/kg

7000

0
0

1

2


3

4

5
Percobaan ke

6

7

8

9

10

Desain Generator


Desain Generator (lanjutan)
Sumbu

Ruang bakar

Tangki

Desain Generator (lanjutan)
Reservoir dingin
Reservoir
Panas

Saluran air pendingin

Output listrik

Modul Termoelektrik

Pengujian
Tangki bahan

bakar
Sumbu pada
ruang bakar

Termokopel

Saluran
air
pendingin

Multimeter

Hambatan
beban

Hasil (sementara)
1.4
y = 0.025e0.040x
R² = 0.856


• Daya
- maksimal 1 watt
- fs. eksponensial

Daya Listrik (Watt)

1.2
1
0.8
0.6
0.4

Series1

0.2

Expon. (Series1)
0
0


20

40

60

80

100

120

Selisih Suhu (Th-Tc) Celsius
1.2
1
Daya Listrik (Watt)

• Resistansi Beban
- Pelimpahan daya
maksimal di 10 ohm


0.8
0.6
0.4
0.2
0
0

20

40
60
Hambatan beban (ohm)

80

100

Penutup
• Hasil sementara

1. Generator dapat mengkonversi energi minyak
jelantah menjadi energi listrik
2. Daya maksimal masih 1 watt
3. Untuk 4 modul termoelektrik Rin=10 ohm
• Langkah lanjutan
1. Peningkatan jumlah modul termoelektrik dan
perbaikan ruang bakar untuk meningkatkan daya
2. Penyesuaian Rload agar pelimpahan daya maksimal
3. Pengukuran efisiensi
4. Uji coba inverter untuk mendapatkan tegangan 220V

• Terimakasih.