Tip Jitu Menghadapi Tes Potensi Akademik

TIPS JITU MENGHADAPI TES POTENSI AKADEMIK (TPA)
Tips untuk memberi jawaban soal tes potensi akademik
1. Jangan mengerjakan soal yang mudah tetapi waktunya lama
2. Jangan tekun, panik dan penasaran dalam menjawab soal-soal yang sulit
3. Bila tidak bisa, ya nyerah saja deh, dan jangan sekali-kali jawabannya zig-zag
4. Harus hafal angka pecahan, decimal dan persen serta bilangan factorial
5. Harus hapal bilangan prima dan prima kuadratnya
6. Harus hapal bilangan sampai pada pangkat tiga dan juga akarnya
7. Fokus pada waktu saudara mengerjakan soal dan jangan kalah mental
8. Ambillah peluang pada soal-soal di sub-test 1 dan sub-test 3
9. Setiap soal pembagian, solusinya harus dengan perkalian
10. Makna kata sebagian = sejumlah = tidak semua = sementara = beberapa
11. Pada soal verbal fokuskan perhatian saudara pada kalimat kedua dan konteks
pertanyaannya
12. Sebelum membaca teks, sebaiknya baca dulu pertanyaannya
13. Bawalah perlengkapan alat tulis yang cukup banyak dan penghapus yang baik
14. Jangan meninggalkan soal tanpa diisi secara langsung. Hal ini penting dalam mengisi
nomor soal.

Tips untuk persiapan tes potensi akademik
1. Satu bulan sebelumnya berlatihlah soal-soal mengenai tes potensi akademik/TPA

sebanyak mungkin, dan patuhilah batasan waktu dalam mengerjakan TPA yang ada. Ini
penting untuk membiasakan diri anda bekerja cepat menyelesaikan soal-soal tersebut. Jika
anda tidak mematuhi batasan waktu tersebut, anda akan terbiasa mengerjakannya dengan
santai dan dalam waktu yang lama. Jika ini terjadi, maka anda akan mengalami kesulitan
pengaturan waktu saat tes TPA yang sebenarnya. Latihan soal-soal TPA sebanyakbanyaknya akan membuat anda akrab dengan berbagai jenis dan model soal.
2. Dalam tes potensi akademik/TPA, tes angka yang diberikan umumnya adalah angkaangka yang bisa dikerjakan tanpa harus menggunakan rumus-rumus matematika tertentu
yang rumit. Oleh sebab itu, tak perlu anda menghafal berbagai macam rumus-rumus

matematika yang rumit untuk menghadapi tes TPA, karena akan membebani anda saja,
yang diperlukan adalah logika berpikir terstruktur serta kecepatan dan ketepatan saat
menjawab soal.
3. Saat anda mengerjakan soal-soal TPA, kondisikan diri anda dalam keadaan yang
konsentrasi tapi rileks, dan tidak tegang.
4. Sebelum mulai mengerjakan, lihatlah jumlah soal dan jumlah waktu yang diberikan. Lalu
hitunglah berapa alokasi waktu persoal. Misalkan persoal, anda punya waktu 30 detik,
maka kerjakanlah masing-masing soal maksimal dalam waktu 25 detik saja. Sisa 5 detik
ini penting untuk mengerjakan soal-soal yang terlewati atau masih ragu-ragu dalam
jawaban. Jika dalam waktu 25 detik, anda tidak mampu menemukan jawabannya, lewati
saja dan beralih pada soal berikutnya.
5. Selain mematuhi alokasi waktu per soal, upayakan pula menabung waktu. Jika dalam

mengerjakan satu soal anda hanya membutuhkan 23 detik, maka anda dapat menabung 7
detik. Ini sangat penting artinya di saat-saat akhir. Karena anda akan sangat memerlukan
waktu untuk mengulangi soal yang terlewati, soal yang masih ragu-ragu jawabannya, dan
meneliti ulang lembar jawaban apakah arsiran pensilnya sudah hitam sempurna.
6. Jika anda menemukan soal (terutama soal dari tes angka) yang bentuknya belum pernah
anda temukan sebelumnya dan anda tidak tahu bagaimana mengerjakan soal tersebut,
maka jangan ambil pusing, lewati saja dulu dan fokuskan kepada soal berikutnya.
Berpusing-pusing ria terhadap soal tertentu yang anda belum tahu bentuknya dan
bagaimana mengerjakannya, akan menguras energi otak dan menguras stamina berfikir
anda serta membuang-buang waktu.
7. Jangan sekali-kali merasa penasaran dengan soal tertentu, apapun jenis soal itu.
Disiplinlah dengan alokasi waktu per soal. Ikuti aturan GBYL. Gak Bisa ? Ya Lewati.
Rasa penasaran terhadap soal tertentu ini sangat merugikan. Rasa penasaran ini dapat
”mengusik” konsentrasi anda dalam mengerjakan soal-soal berikutnya.
8. Jangan pilih kasih terhadap soal tertentu, semua soal adalah sama bobot nilainya. Oleh
karena itu, setiap soal mendapatkan alokasi jatah waktu yang sama.
9. Berdasarkan penelitian ilmiah, kondisi psikis, mental dan kinerja otak memiliki hubungan
erat. Jika kondisi psikis tenang, maka otak anda berada pada gelombang tertentu yang
sangat kondusif untuk berpikir secara optimal. Oleh sebab itu, sebelum melaksanakan tes
TPA, bermohonlah kepada tuhan agar anda dapat melaksanakan tes TPA ini dengan baik

dan melampaui skor minimum yang diharapkan. Harapan itu penting
10. Lakukanlah sugesti kepada diri Anda sendiri dengan penuh emosional sebelum
berlangsungnya tes potensi akademik, dengan mengatakan kepada diri Anda “Aku Bisa”.

Kalimat tersebut sangat powerful yang dapat membangkitkan seluruh kekuatan mental
dan fikiran Anda untuk berhasil dalam tes tersebut.
11. Sudah maksimal berusaha? Berdoalah. sebelum dan sesudah mengerjakan tes. Dan
bertawakkal terhadap hasil yang diterima. (kalau hasilnya mengecewakan, berbesar
hatilah.. sapa tau emank bukan jodoh dsini )
Tips diatas bukanlah penjamin seratus persen atas kelulusan Anda, karena yang menentukan
kelulusan itu adalah Anda sendiri yang disetujui oleh Tuhan. @blog