SMA Pedoman KS Prestasi 2015

(1)

PEDOMAN

PEMILIHAN KEPALA SEKOLAH SMA/MA

BERPRESTASI TINGKAT NASIONAL

TAHUN 2015

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH


(2)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 ii

Kepala Sekolah sebagai guru yang mendapat tugas tambahan memiliki multi-peran, antara lain sebagai edukator, manajer, administrator, supervisor, leader, inovator, motivator, dan entrepreneur. Oleh karena itu, kepala sekolah memiliki peran yang strategis dalam meningkatkan mutu pendidikan di sekolah. Dengan demikian, untuk mengemban tugas dan tanggung jawabnya, kepala sekolah perlu memiliki kompetensi, komitmen, dan kreativitas yang tinggi.

Pemilihan kepala SMA berprestasi merupakan salah satu bentuk penghargaan yang diupayakan pemerintah untuk kepala SMA yang telah mampu meningkatkan mutu pendidikan di sekolahnya. Penghargaan tersebut merupakan salah satu wujud pengakuan dari pemerintah, sekaligus dorongan bagi kepala sekolah untuk selalu meningkatkan motivasi dan profesionalismenya dalam rangka peningkatan mutu pendidikan di sekolah yang dipimpinnya.

Pedoman ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pemilihan kepala SMA berprestasi mulai tingkat kabupaten/kota hingga tingkat nasional.

Jakarta, Maret 2015

Direktur Pembinaan PTK Dikmen,

Drs. Purwadi Sutanto, M. Si NIP. 19610404 198503 1 003


(3)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 iii

Halaman

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iii

I. PENDAHULUAN ... 1

II. PENGERTIAN, SASARAN, DAN PRINSIP-PRINSIP... 3

III. PERSYARATAN PESERTA ... 5

IV. PROSES SELEKSI ... 7

V. PENGHARGAAN ... 36

VI. WAKTU PELAKSANAAN DAN PEMBIAYAAN ... 37


(4)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 1

PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Kepala sekolah sebagai pendidik mempunyai peran yang sangat besar dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan di sekolah. Kepala sekolah memiliki tangggung jawab dalam menciptakan budaya dan iklim sekolah yang nyaman dan kondusif, untuk menjamin terselenggaranya proses belajar-mengajar yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan. Dengan demikian, dapat diharapkan bahwa sekolah mampu menghasilkan lulusan yang unggul dan berdaya-saing.

Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 40 Ayat (2) menyatakan bahwa pendidik dan tenaga kependidikan berkewajiban memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi, dan kedudukan dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya. Mengingat fungsi strategis peran kepala sekolah dalam mengembangkan sekolah dan meningkatkan mutu lembaga yang dipimpinnya, sudah sepantasnya kepala sekolah yang secara nyata berprestasi dianugerahi penghargaan yang layak.

Pemilihan Kepala SMA Berprestasi ini diselenggarakan secara profesional, transparan, dan terukur. Dengan demikian, pemilihan ini merupakan sebuah program pemerintah yang diharapkan mampu memberikan kebanggaan dan dorongan yang lebih kuat bagi kepala sekolah dalam melaksanakan tugas kesehariannya. Tujuan akhir dari semua upaya ini adalah untuk menghasilkan peserta didik yang unggul dan berprestasi baik dalam bidang akademik maupun nonakademik.

Dengan kata lain, diharapkan bahwa melalui Pemilihan Kepala SMA Berprestasi, kualitas pendidikan dan pengelolaan SMA akan lebih meningkat, yang pada akhirnya mampu menjawab tantangan era global yang berbasis keunggulan.


(5)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 2

Landasan hukum pemilihan bagi Kepala Sekolah Berprestasi adalah : 1. Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional

2. Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen 3. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda

Jasa, dan Tanda Kehormatan.

4. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru. 5. Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2015 tentang Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan.

6. Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2010 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan.

7. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.

8. Keppres Nomor 23 Tahun 1976 tentang Hadiah Seni, Ilmu Pengetahuan, Pendidikan, Pengabdian dan Olahraga

9. Keppres Nomor 24 Tahun 2009 tentang Struktur Organisasi dan Tatakerja Kementerian sebagaimana diubah dengan Keppres Nomor 67 Tahun 2010. Permendiknas Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi dan Kompetensi Kepala Sekolah/Madrasah.

10. Permendiknas Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Satuan Pendidikan.

11. Permendiknas Nomor 28 Tahun 2010 tentang Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah/Madrasah.

12. Permendiknas Nomor 62 Tahun 2014 tentang Sertifikasi Guru Dalam Jabatan dalam Rangka Penataan dan Pemerataan Guru PNS.

C. Tujuan Penyusunan Pedoman

Pedoman ini disusun sebagai acuan bagi semua pihak yang terlibat pada kegiatan pemilihan kepala SMA berprestasi tingkat: kabupaten/kota, provinsi, dan nasional.


(6)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 3

PENGERTIAN, SASARAN, DAN PRINSIP-PRINSIP

Pemilihan Kepala SMA Berprestasi merupakan salah satu kegiatan dari rangkaian kegiatan Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2015. Kegiatan ini dilaksanakan secara bertahap, dimulai dari tingkat kabupaten/kota, provinsi sampai Nasional. Pemilihan Kepala SMA Berprestasi tingkat nasional merupakan puncak acara yang direncanakan pada bulan Agustus 2015.

A. Pengertian

1. Kepala SMA adalah guru yang diberi tugas tambahan sebagai kepala satuan pendidikan pada tingkat SMA .

2. Kepala SMA berprestasi adalah kepala sekolah yang memiliki kinerja dalam usaha:

a. mengembangkan sekolah yang dilakukan selama lima tahun terakhir;

b. meningkatkan kualitas sekolah berdasarkan 8 (delapan) standar nasional pendidikan selama di bawah kepemimpinan yang bersangkutan; dan

c. mengembangkan profesionalisme Kepala SMA.

B. Tujuan

Tujuan pemilihan kepala SMA beprestasi sebagai berikut.

1. Memberikan penghargaan dan pengakuan kepada Kepala SMA yang secara nyata berprestasi dalam melaksanakan pengelolaan sekolah/madrasah, termasuk kegiatan pendukung yang hasilnya bermanfaaat bagi peningkatan kualitas pendidikan.

2. Meningkatkan motivasi secara berkelanjutan di kalangan Kepala SMA untuk terus belajar dan bekerja lebih cerdas guna menciptakan kinerja yang lebih produktif.


(7)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 4

menciptakan suasana sekolahyang kondusif baik bagi para pendidik, peserta didik dan tenaga kependidikan lainnya.

4. Menumbuhkembangkan kebanggaan di kalangan Kepala SMA terhadap profesinya.

C. Sasaran

Sasaran pemilihan kepala SMA berprestasi sebagai berikut ini.

1. Kepala SMA berprestasi pada satuan pendidikan yang diselenggarakan pemerintah, pemerintah daerah, atau masyarakat. 2. Kepala SMA berprestasi pada satuan pendidikan yang berstatus

PNS atau bukan PNS.

D. Prinsip-prinsip Penyelenggaraan

Prinsip penyelenggaraan pemilihan kepala SMA berprestasi sebagai berikut.

1. Kompetitif, bukan berdasarkan pada pemerataan atau penunjukan.

2. Obyektif, mengacu kepada proses penilaian dan penetapan predikat Kepala SMA berprestasi pada tingkat kabupaten/kota, provinsi, dan nasional, serta dilaksanakan secara imparsial, tidak diskriminatif, dan memenuhi standar penilaian yang ditetapkan. 3. Transparan, mengacu pada proses yang memberikan peluang

kepada semua pemangku kepentingan untuk memperoleh akses informasi tentang penilaian dan penetapan predikat Kepala SMA berprestasi.

4. Akuntabel, merupakan proses menilaian dan penetapan predikat Kepala SMA berprestasi yang dapat dipertanggungjawabkan kepada semua pemangku kepentingan pendidikan, baik secara akademik maupun administratif.


(8)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 5

PERSYARATAN PESERTA A. Persyaratan Umum

Persyaratan umum yang harus dipenuhi untuk mengikuti pemilihan kepala SMA berprestasi sebagai berikut.

1. Beriman dan Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

2. Setia dan taat kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. 3. Memiliki moralitas, kepribadian, dan kelakuan yang baik.

4. Memiliki kualifikasi akademik minimal sarjana (S1) atau diploma IV (D-IV).

5. Memiliki sertifikat pendidik.

6. Memiliki masa kerja sekurang-kurangnya 8 (delapan) tahun sebagai guru SMA.

7. Memiliki masa kerja sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun sebagai Kepala SMA di sekolah yang sama pada saat mengikuti pemilihan. 8. Belum pernah terkena hukuman disiplin pegawai disertai dengan

surat keterangan dari atasan/yayasan.

9. Finalis tingkat nasional berstatus sebagai kepala SMA saat dilaksanakan pemilihan tingkat nasional.

10. Sehat jasmani dan rohani disertai dengan surat keterangan dari dokter.

B. Persyaratan Khusus

Persyaratan khusus yang harus dipenuhi untuk mengikuti pemilihan kepala SMA berprestasi sebagai berikut.

1. Peserta finalis tingkat nasional tidak diperbolehkan mengikuti Pemilihan PTK Berprestasi tingkat nasional selama 3 tahun pada jenjang dan jenis apapun.

2. Finalis tingkat nasional wajib disertai dengan SK Gubernur.

3. Memiliki prestasi dalam mengembangkan sekolah yang dilakukan selama menjabat Kepala SMA .


(9)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 6

Nasional Pendidikan selama di bawah kepemimpinan yang bersangkutan.

5. Mengembangkan profesionalisme sebagai kepala SMA . 6. Memiliki literasi dalam teknologi informasi.

7. Membawa rekaman video tentang profile sekolahnya dengan durasi maksimal 5 menit .

8. Membawa rekaman video tentang pelaksanaan pembelajaran dengan durasi 45 menit.


(10)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 7

PROSES PEMILIHAN

A. Tahapan Pemilihan

Tahapan pemilihan Kepala Sekolah Berprestasi SMA dilaksanaan secara berjenjang mulai dari tingkat kabupaten/kota, tingkat provinsi sampai tingkat nasional yang dapat digambarkan sebagai berikut.

Gambar 1: Mekanisme Penyelenggaraan

Tahapan pemilihan seperti yang digambarkan di atas dijelaskan sebagai berikut.

1. Tahapan Pemilihan Tingkat Kabupaten/Kota sebagai berikut:

a. Pelaksanaan seleksi terdiri dari penilaian portofolio (dokumen tertulis), tes tulis, dan presentasi karya tulis. Surat Keputusan penetapan peringkat kepala sekolah berprestasi oleh Bupati/Wali Kota.

2. Tahapan Pemilihan Tingkat Provinsi sebagai berikut.

a. Penerimaan Kepala SMA Berprestasi dari setiap kabupaten/Kota. b. Pemilihan Kepala SMA berprestasi tingkat provinsi.

c. Penentuan pemenang tingkat provinsi. d. Penerbitan SK Pemenang oleh Gubernur.

Peringkat I, II, & III Kepala

SMA Bepretasi Peringkat I, II, & III Kepala

SMA Berprestasi Mendikbud dan Menag Gubernur Penetapan SK Pemenang Pemilihan Kepala SMA Tingkat Provinsi  Seleksi

 Usulan penetapan peringkat Pemilihan Kepala SMA TingkatKab/Kota Pemilihan Kepala SMATingkat Nasional  Seleksi

 Usulan penetapan peringkat Kepala Satpen SMA Nasional Provinsi Kab/Kota Peringkat

I, II, & III Kepala SMA Berprestasi

Seleksi

Usulan Penetapan peringkat untuk Kepala SMA Berprestasi

Bupati/ Walikota


(11)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 8

a. Penerimaan portofolio peserta pemenang I provinsi di Kemdikbud.

b. Pelaksanaan penilaian portofolio, hasil penilaian kinerja guru dan kepala sekolah dan video pelaksanaan pembelajaran.

c. Pemilihan kepala SMA berprestasi melalui tes tertulis, presentasi karya ilmiah dan wawancara.

B. Aspek yang dinilai

Penilaian terhadap Kepala Sekolah Berprestasi di tingkat kabupaten/kota, provinsi, dan nasional dilakukan terhadap aspek-aspek sesuai tabel di bawah ini.

No.

Aspek Prestasi

Tingkat

Evaluasi dokumen (30%)

Tes Tertul

is (25%)

Present asi Karya Ilmiah (25%)

Wawa n-cara (20%) Program

Pengemban gan dan Peningkata

n mutu sekolah

20%

Penilaian Kinerja Guru

dan sebagai Kepala sekolah

10% 1

Kab/Ko ta (SMA )

v v - v v

2 Provinsi

(SMA ) v v v v v

3

Nasiona l (SMA )

v v v v v

Proses penilaian di setiap tingkat pemilihan Kepala SMA berprestasi (kabupaten/kota, provinsi dan nasional) harus mengacu pada aspek-aspek yang dinilai dan prinsip-prinsip penyelenggaraan.


(12)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 9

Tingkat Kabupaten / Kota 1. Peserta

Peserta tingkat kabupaten/kota ialah sebagai berikut.

a. Kepala SMA berprestasi pada satuan pendidikan yang diselenggarakan pemerintah atau pemerintah daerah atau masyarakat.

b. Kepala SMA berprestasi pada satuan pendidikan yang berstatus PNS atau bukan PNS.

2. Prosedur Pemilihan

Prosedur pemilihan kepala SMA berprestasi sebagai berikut.

a. Setiap Kepala SMA yang memenuhi persyaratan umum dan khusus menurut pedoman ini memiliki kesempatan untuk mengikuti pemilihan kepala SMA Berprestasi di tingkat Kabupaten/Kota .

b. Dinas Pendidikan Kabupaten/kota menyelengarakan pemilihan Kepala SMA berprestasi yang mengacu pada pedoman ini.

c. Tata cara penilaian di tingkat Kabupaten/Kota mengacu pada aspek yang dinilai dan prinsip-prinsip yang telah ditetapkan. 3. Penetapan Kepala SMA Berprestasi dan Penerima Piagam

Kepala SMA berprestasi peringkat I, II dan III tingkat kabupaten/kota ditetapkan dengan surat keputusan pemerintah kabupaten/kota.

Tingkat Provinsi 1. Peserta

Peserta tingkat provinsi ialah Kepala SMA Berprestasi peringkat I dari setiap tingkat Kabupaten/Kota.

2. Prosedur Pemilihan


(13)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 10

kabupaten/kota diajukan oleh Panitia Pemilihan Kepala SMA Berprestasi tingkat kabupaten/kota kepada Panitia Pemilihan Kepala SMA Berprestasi tingkat provinsi dengan persetujuan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.

b. Tata cara penilaian di tingkat provinsi mengacu pada aspek penilaian dan prinsip-prinsip penyelenggaraan yang telah ditetapkan

c. Panitia Pemilihan Kepala SMA memberitahukan tanggal dan tempat pelaksanaan kepada Panitia Pemilihan Kepala SMA Tingkat Nasional sebelum pelaksanaan untuk dilakukan pemantauan.

3. Penetapan Kepala SMA Berprestasi dan Penerima Piagam Kepala SMA Berprestasi peringkat I, II dan III tingkat provinsi ditetapkan dengan surat keputusan pemerintah provinsi.

Tingkat Nasional 1. Peserta

Peserta tingkat nasional ialah Kepala SMA Berprestasi peringkat I dari setiap provinsi. Dalam keadaan yang tidak memungkinkan Kepala SMA Berprestasi peringkat I untuk diusulkan ke tingkat nasional, pemerintah provinsi dapat mengajukan peringkat berikutnya atas persetujuan tertulis Kepala SMA Berprestasi peringkat I, dan dibuatkan Pengantar dari Gubernur atau atas nama Gubernur. Ketika mengikuti seleksi tingkat nasional peserta masih berstatus menduduki jabatan kepala SMA .

2. Prosedur Pemilihan

Prosedur pemilihan kepala SMA sebagai berikut.

a. Kepala SMA Berprestasi peringkat I dari setiap tingkat provinsi diajukan oleh Panitia Pemilihan Kepala Sekolah Berprestasi tingkat provinsi kepada Panitia Pemilihan Kepala Sekolah


(14)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 11

Provinsi.

b. Penilaian dilakukan secara komprehensif terhadap 3 (tiga) komponen yaitu: berkas tertulis, tes tertulis, presentasi karya ilmiah, dan wawancara.

1) Berkas Tertulis

Terdapat 2 (dua) kelompok berkas tertulis: a)Dokumen

Berkas ini meliputi biodata, hasil penilaian kinerja sebagai guru dan guru dengan tugas tambahan sebagai kepala sekolah tahun 2014, video pembelajaran sebagai guru selama 45 menit, video profil sekolah selama maksimal 5 menit , portofolio prestatif minimal 2 tahun sebagai kepala sekolah, yang telah dicapai disertai dengan bukti yang relevan, serta kelengkapan dokumen (surat pernyataan atas kepribadian dan integritas yang bersangkutan, surat keterangan dokter).

b)Karya tulis

Tulisan tentang karya prestatif (bidang substantif Kepala SMA ), dengan ketentuan:

(1)Karya tulis diketik maksimum 11 halaman, di atas kertas ukuran A4 dengan spasi 1.5 dan menggunakan font 12 Times New Romans, margin kiri 4 cm yang lainnya 3 cm.

(2)Tulisan sebagai best practice berisi ringkasan, pendahuluan, tujuan, kajian pustaka, pembahasan (menonjolkan keunggulan) dan kesimpulan bukan diambil dari disertasi, thesis, atau skripsi.

(3)Bahasa yang digunakan adalah bahasa Indonesia yang baik dan benar.


(15)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 12

2) Tes tertulis

Tes tertulis yang dilakukan meliputi: a) Tes Kepribadian.

b) Tes Wawasan kependidikan.

c) Tes Kompetensi Profesional sesuai dengan matapelajaran yang diampu.

3) Presentasi

a) Peserta wajib mempresentasikan karya tulisnya menggunakan power point (PPt) dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, dilanjutkan dengan tanya jawab.

b) Karya tulis harus dikumpulkan sesuai batas waktu yang ditentukan dan dibaca oleh juri sebelum presentasi dilakukan.

4) Wawancara

Wawancara dilakukan secara perorangan oleh tim juri. c. Penilaian berkas/ dokumen

Panitia tingkat Provinsi wajib mengirimkan berkas-berkas penilaian Kepala SMA Berprestasi I tingkat Provinsi kepada Panitia tingkat Nasional.

Berkas-berkas yang dikirimkan adalah sebagai berikut. 1) Biodata (sesuai Lampiran1)

2) Laporan hasil penilaian kinerja sebagai guru dan guru dengan tugas tambahan sebagai kepala sekolah tahun 2014, video pembelajaran sebagai guru selama 45 menit, dan video profil sekolah selama maksimal 5 menit.

3) Kinerja prestatif yang ditulis secara singkat dan jelas disertai dengan bukti fisik yang relevan (sesuai Lampiran 2) 4) Kuesioner (sesuai Lampiran 3-7)


(16)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 13

(sesuai Lampiran 9)

7) Sistematika Penulisan Karya Tulis (sesuai Lampiran 10) 8) Surat persetujuan dari Kepala SMA Berprestasi I jika

menggantikan (contoh Lampiran 11) Tabel Pembobotan Nilai Akhir

No Jenis Penilaian Bobot

(%) 1 Dokumen portofolio prestatif dan video profil

sekolah

20 2 Hasil penilaian kinerja sebagai guru dan guru

dengan tugas tambahan sebagai kepala sekolah, dan video pembelajaran

10

3 Tes Tulis 25

4 Presentasi Karya Ilmiah 25

5 Wawancara 20

JUMLAH 100

3. Penetapan Kepala SMA Berprestasi dan Penerima Piagam a. Kepala SMA Berprestasi peringkat I, II dan III Tingkat Nasional

ditetapkan dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

b. Kepala SMA Berprestasi peringkat I, II dan III tingkat Nasional menerima Piagam Penghargaan yang ditandatangani oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

D. Kepanitiaan

1. Tingkat Kabupaten / Kota a. Susunan Kepanitiaan

Panitia Pemilihan Kepala SMA Berprestasi tingkat kabupaten/kota dibentuk dengan Keputusan Bupati/Walikota yang melibatkan unsur-unsur di antaranya dari Kantor Dinas


(17)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 14

Agama Kabupaten/Kota, Musyawarah Kelompok Kerja Kepala Sekolah (MKKS), Pengawas sekolah, tokoh masyarakat, pemerhati pendidikan, dan organisasi guru.

b. Tugas Panitia

Tugas Panitia meliputi kegiatan berikut.

1) Menyeleksi peserta pemilihan Kepala SMA berprestasi tingkat sekolah didasarkan pada kriteria yang telah ditentukan.

2) Menetapkan Kepala SMA Berprestasi peringkat I, II, III tingkat kabupaten/ kota.

3) Mengirimkan Kepala SMA Berprestasi peringkat I, II dan III pada tingkat kabupaten/kota untuk masing-masing kelompok sebagai peserta Pemilihan Kepala SMA Berprestasi tingkat provinsi.

4) Menyampaikan laporan pelaksanaan pemilihan Kepala SMA Berprestasi tingkat kabupaten/kota kepada Panitia Pemilihan Kepala Sekolah Berprestasi tingkat provinsi dengan tembusan kepada instansi terkait.

2. Tingkat Provinsi

a. Susunan Kepanitiaan

Panitia Pemilihan Kepala SMA Berprestasi Tingkat Provinsi dibentuk dengan Keputusan Gubernur dengan melibatkan unsur-unsur di antaranya dari Kantor Dinas Pendidikan Provinsi, Kantor Wilayah Kementerian Agama, Musyawarah Kelompok Kerja Kepala Sekolah (MKKS), pengawas sekolah, tokoh masyarakat, pemerhati pendidikan, PPPPTK , LPMP, Perguruan Tinggi, dan organisasi guru.

b. Tugas Panitia


(18)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 15

berprestasi tingkat Kabupaten/Kota didasarkan pada faktor kriteria yang telah ditentukan;

2) menetapkan Kepala SMA Berprestasi peringkat I, II, III tingkat Provinsi;

3) mengirimkan Kepala SMA Berprestasi peringkat I tingkat Provinsi sebagai peserta Pemilihan Kepala Sekolah Berprestasi Tingkat Nasional; dan

4) menyampaikan laporan pelaksanaan pemilihan Kepala SMA berprestasi tingkat Provinsi kepada Panitia Nasional Pemilihan Kepala Sekolah Berprestasi paling lambat tanggal 17 Juni 2015 dengan alamat :

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah

u.p. Subdit PTK SMA

Kompleks Kemdikbud Gedung D Lantai 12 Jl. Pintu I Senayan, Jakarta Pusat, 10270.

Telepon/Fax 021 579 74 107, 021 579 74 113

(Apabila ada perubahan alamat akan diumumkan melalui laman kemdikbud/email/fax/telp/SMS).

3. Tingkat Nasional

a. Susunan Kepanitiaan

Kepanitiaan tingkat nasional ditetapkan oleh Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang di antaranya dapat terdiri dari unsur Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kantor Wilayah Kementerian Agama, tokoh masyarakat, pemerhati pendidikan, perguruan tinggi, dan organisasi profesi guru.

b. Tugas Panitia


(19)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 16

tingkat nasional.

2) Menetapkan Kepala SMA Berprestasi peringkat I, II, III Tingkat Nasional.

3) Mengawal seluruh kegiatan proses pemilihan dan memberi bantuan teknis apabila diperlukan.

E. Rambu-Rambu Penilaian


(20)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 17

Penilaian Kepribadian 1.Memiliki

integritas kepribadian pemimpin. 2.Memiliki keinginan yang kuat dalam pengembangan diri sebagai guru dan guru dengan tugas tambahan sebagai kepala sekolah.

1.1.Tanggung jawab dan komitmen terhadap tugas. 1.2.Konsistensi dalam

tugas sebagai kepala sekolah. 1.3.Berperilaku luhur

sehingga dapat menjadi panutan. 1.4.Berwibawa dan

bijaksana dalam bertindak. 2.1.Berkeinginan untuk terus mengasah keterampilan diri. 2.2.Mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman.

 Loyalitas sebagai

pen-didik dilihat dari masa kerja dan riwayat pekerjaan.

 Jabatan dalam

beror-ganisasi/pekerjaan.

 Penampilan dan tutur kata.

 Pendapat pihak ketiga tentang pribadi yang bersangkutan.

 Prioritas terhadap

pekerjaan.

 Pendidikan dan

pelatihan yang diikuti yang bersangkutan.

 Nuansa modernisasi dalam kegiatan sekolah.

 Pengembangan diri terkait dengan  Pengamatan  Penilaian dokumen  Tes kepribadian  Wawancara

 Kuesioner :

oOSIS (Lamp.

3)

oPendidik

(Lamp.4)

oTAS (Lamp.

5) oKomite sekolah (Lamp. 6) oPengawas seko-lah (Lamp. 7)  Formulir biodata (Lampiran 1)

 Hasil tes kepribadian  Hasil Tes

Kompetensi Profesional  Hasil Tes

Wawas-an Kependidikan  Hasil PK Guru


(21)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 18

Penilaian 3.Bersikap

terbuka dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi.

4.

Mengendalikan diri dalam menghadapi masalah dalam pekerjaan sebagai kepala sekolah.

3.1. Kesediaan untuk mendengarkan dan menghargai

pendapat orang lain.

3.2. Dapat bekerja dalam tim.

4.1. Stabilitas emosi 4.2. Tahan terhadap

stres/tekanan kerja dan target.

bidang yang diemban.

 Keberhasilan

melaku-kan aktivitas yang memerlukan kemam-puan

seperti pemecah-an masalah atau

kegiatan yang memer-lukan kerjasama.

 Sikap ybs dalam

menanggapi pendapat pihak lain.

 Transparansi dalam sistem pengelolaan sekolah.

 Sikap dalam situasi

tertekan.

 Kemampuan

dan Guru dengan Tugas Tambahan  Wawancara

(tingkat nasional)


(22)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 19

Penilaian

5. Memiliki bakat dan minat sebagai pemimpin pendidikan.

5.1. Mempunyai visi dan misi.

5.2 Berani mengambil inisiatif dan

membuat keputusan.

5.3. Mengayomi semua pendidik, tenaga kependidikan dan peserta didik.

menye-lesaikan pekerjaan atau masalah yang memerlukan pengen-dalian emosi diri.

 Kemampuan bernegosiasi.

 Terobosan-terobosan yang dilakukan.

 Keberanian untuk mengambil

keputusan walau beresiko dan mempertanggung-jawabkannya hingga tuntas.

 Konsep-konsep

pengembangan ke depan.

 Kemampuan

memimpin dalam kegiatan kerjasama.


(23)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 20

Penilaian Manajerial 1. Menyusun

perencanaan sekolah. 2. Mengembang kan organisasi sekolah sesuai dengan kebutuhan. Kemampuan dalam membuat konsep-konsep perencanaan penyelenggaraan sekolah yang implementatif dan bermanfaat. 2.1. Keberhasilan mengimplementasika n pengembangan struktur organisasi sekolah.

3.1. Kesuksesan dalam

 Rencana-rencana yang telah dibuat dan hasil

implementasi yang diperoleh.

 Ketersediaan rencana sekolah yang searah dengan visi-misi.  Sejauhmana perencanaan yang dibuat dipahami oleh pemangku kepentingan pendidikan (stakeholders) terkait.  Terbentuknya seksi-seksi baru dalam struktur organisasi sekolah.  Kerjasama dengan

instansi terkait.  Peningkatan

prestasi SDM.  Dinamika kegiatan

sekolah.  Pengamatan  Penilaian dokumen  Pembuatan dan pemaparan makalah (nasional)  Diskusi dan

Wawancara  Tes tertulis

 Formulir biodata (Lampiran 1)  Formulir kinerja prestatif (Lampiran 2)  Karya Tulis

dan Presentasi (Tingkat Nasional)  Pengamatan sela-ma wawanca-ra/diskusi  Hasil pemantauan  Kuesioner  Hasil penilaian tes tertulis


(24)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 21

Penilaian

3. Memimpin sekolah dalam rangka

pendayagunaa n sumber daya sekolah secara

optimal.

4. Mengelola perubahan dan

pengembanga n sekolah menuju organisasi pembelajaran yang efektif.

5. Menciptakan budaya dan iklim sekolah yang kondusif dan inovatif bagi


(25)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 22

Penilaian

6. Mengelola guru dan staf dalam rangka pendayagunaa n sumber daya manusia secara

optimal.

5.3 Meningkatkan minat peserta didik untuk belajar

mandiri dan menekuni

penelitian-penelitian inovatif.

6.1.Pemberian

kesempatan kepada para pendidik dan tendik untuk mengasah

kemampuan diri dan

mengembangkan

 Pencapaian prestasi pada lomba-lomba di atas.

 Kelengkapan sarana dan prasarana baik piranti

lunak maupun keras.

Terciptanya suasana belajar yang mendukung motivasi peserta didik untuk berprestasi. 

Pelatihan-pembekalan

pendidik dan tendik untuk

meningkatkan kemampuan diri.  Jumlah pendidik

dan tendik yang memperoleh promosi.


(26)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 23 Penilaian 7. Mengelola sarana dan prasarana sekolah dalam rangka pendayagunaa n secara optimal.

8. Mengelola hu-bungan sekolah dan masyarakat dalam rangka pencarian dukungan ide, sumber belajar, dan pembiayaan karier. 6.2.Kepuasan pendidik dan tendik pada kebijakan-kebijakan kepala sekolah. 7.1. Kemampuan untuk menyediakan kelengkapan sarana dan prasarana sekolah. 7.2. Kemampuan pemeliharaan dan pemanfaatan.

7.3. Terobosan dalam pengadaannya.

8.1. Keharmonisan dengan organisasi peserta didik. 8.2. Kehamonisan

dengan Komite Sekolah.

 Keinginan pendidik dan tendik

melaksanakan program-program sekolah.

 Pencapaian prestasi para guru di ajang yang bersifat kompetitif.

 Tersedianya (ada dan bisa digunakan) piranti lunak dan keras yang dapat menunjang

semua kegiatan yang dicanangkan .  sarana-prasarana yang berkesinambungan.  Ketersediaan piranti berbasis IPTEK.


(27)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 24

Penilaian sekolah.

9. Mengelola kesiswaan dalam rangka penerimaan peserta didik baru,

penempatan peserta didik, dan

pengembanga n kapasitas peserta didik.

10.Mengelola pengembanga n kurikulum dan kegiatan

8.3. Keharmonisan dengan institusi terkait.

8.4. Dukungan

masyarakat sekitar pada keberadaan sekolah.

8.5. Kemampuan untuk

mendapatkan sponsor bagi kegiatan sekolah.

9.1. Minat peserta didik baru untuk masuk ke sekolah ybs.

pemangku kepentingan pendidikan termasuk para orang tua dan institusi terkait pada kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh sekolah selama ini.  Jumlah sponsor

yang diterima.  Kegiatan-kegiatan

yang berupa kerjasama dari beberapa pihak.  Frekuensi kegiatan

oleh stakeholders yang sama.

 Minat masyarakat untuk mendaftar pada sekolah tersebut (rasio pendaftar dan yang


(28)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 25

Penilaian pembelajaran

sesuai dengan arah

dan tujuan pendidikan nasional.

11.Mengelola keuangan sekolah sesuai dengan

prinsip pengelolaan yang

akuntabel, transparan, dan efisien.

10.1 Kemampuan untuk meluluskan peserta didik sesuai dengan standar nasional.

10.2 Kemampuan menghasilkan peserta didik yang berprestasi.

11.1. Kesesuaian aturan, kelayakan, dan efektivitas (data BAWASDA) RAPBS.

diterima).

 Status mutu sekolah di mata masyarakat.  Alasan peserta didik

memilih sekolah tsb.

 Kecenderungan (trend) persentasi kelulusan peserta didik.

Trend pencapaian

nilai UN.

 Jumlah peserta didik berprestasi di tingkat nasional maupun

internasional.  Minat dan

kemampuan

peserta didik untuk meneruskan studi di PT yang unggul baik di dalam maupun di luar


(29)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 26

Penilaian

12.Mengelola ketatausahaan sekolah dalam mendukung pencapaian tujuan sekolah.

13.Mengelola unit layanan khusus

sekolah dalam mendukung kegiatan pembelajaran dan kegiatan kesiswaan di sekolah.

11.2. Akses informasi keuangan sekolah oleh stakeholder.

12.1. Kerapian dokumentasi. 12.2. Kecepatan

penanganan masalah administrasi.

13.1 Ketersediaan unit layanan khusus di sekolah dan efektivitasnya

negeri.  Tersedianya

pembukuan yang mudah dipahami, terbuka, dan transparan.

 Adanya audit baik dari institusi internal maupun eksternal.

 Tidak bercacat menurut data BAWASDA  Kepuasan dan

kepercayaan stakeholders terhadap sistem keuangan yang ada.  Kemudahan

pengurusan administrasi bagi semua stakeholders  Kecepatan


(30)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 27

Penilaian

14.Mengelola sistem informasi sekolah dalam mendukung penyusunan program dan pengambilan keputusan.

15.Memanfaatka n kemajuan teknologi informasi bagi peningkatan pembelajaran dan

manajemen

14.1.Ketersediaan SOP alur pengambilan keputusan dan sosialisasi informasi. 14.2 Ketersediaan

perangkat

komunikasi yang menunjang.

15.1 Penggunaan perangkat

elektronik, IT dan

pelayanan dan dokumentasi yang handal.

 Keramahan pelayanan.  Penggunaan IT

dalam sistem dokumentasi – mempunyai data base.

 Ketersediaan

kantin, koperasi dan unit penunjang lain.  Kelayakan (harga,

kebersihan, kelengkapan dll) dan pemeliharan unit penunjang  Kemudahan akses

stakeholders

khusus-nya peserta didik pada sarana tersebut


(31)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 28 Penilaian Supervisi sekolah. 16.Melakukan moni-toring, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan pro-gram kegiatan alat penunjang lainnya dalam metode pembelajaran dan pengelolaan manajemen sekolah. 16.1 Keberadaan

 Keterlibatan stake-holders dalam pengam-bilan keputusan.  Adanya azas

demokrasi.  Sosialisasi

keputusan.

 Tersedianya peralatan IPTEK yang dapat dan kondisi pemelihara-annya.

 Akses peserta didik, pendidik dan tendik pada peralatan tersebut.

 Penggunaan alat-alat tersebut dalam pengelolaan sekolah termasuk pada sistem  Pengamatan.  Penilaian dokumen.  Pemaparan makalah (nasional).  Wawancara (nasional).  Formulir kinerja prestatif (Lampiran 2)  Makalah dan

pemaparan (Nasional )  Hasil wawancara/ Diskusi (Nasional)  Kuesioner  Hasil pengamatan


(32)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 29 Penilaian sekolah dengan prosedur yang tepat, serta merencanaka n tindak lanjutnya 1. Merencanakan program supervisi akademik dalam rangka peningkatan profesionalisme guru. 2. Melaksanakan supervisi akademik gugus kendali dengan sistem

monitoring-evaluasi dan tindak lanjut bagi setiap kegiatan dan implementasinya.

1.1. Adanya program, sarana dan

pelaksanaan supervisi di sekolah.

1.2. Adanya sistem monitoring dan evaluasi (monev). 1.3. Tindak lanjut dari

hasil monev.

dokumentasi.

 Kemampuan kepala sekolah maupun stakeholders lain pada penguasaan program-program IT seperti Microsoft office, penggunaan email, akses internet dll.  Pengasahan kemampuan IPTEK bagi semua stakeholders.e kolah

 Sistem monev yang terintegrasi, rutin/ periodik dan

ditindak-lanjuti pada setiap

program kegiatan.  Penerapan sistem

evaluasi dengan jaminan mutu yang berstandar interna


(33)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 30

Penilaian terhadap guru

dengan

menggunakan pendekatan dan teknik supervisi yang tepat.

3. Menindaklanj uti hasil supervisi akademik terhadap guru dalam rangka peningkatan profesionalis me guru.

sional seperti ISO dll

 Sistem

pemeliharaan  Visi dan misi

sekolah yang jelas dan

tersosialisasikan dengan baik.

 Perencanaan yang matang dalam

setiap kegiatan yang akan

diselenggarakan  Adanya nuansa

kegiatan yang terarah pada suatu target yang jelas.  Fenomena yang

menunjukkan gairah/antusiasme


(34)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 31

Penilaian pelaku kegiatan.

 Sistem monev yang reguler dan selalu disempurnakan.  Hasil pencapaian

digunakan sebagai bahan pemberian renumerasi dan penghargaan. Sosial 1. Bekerja sama

dengan pihak lain untuk kepentingan sekolah. 1.1. Kemampuan bekerja sama dengan berbagai pihak. 1.2. Pelibatan peserta didik, pendidik dan tendik dalam kegiatan ekstra-kurikuler yang melibatkan banyak pihak di luar sekolah.

 Keterlibatan pihak lain dalam kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan.

 Jumlah

unit/instansi yang telah menjalin kerjasama.  Kepuasan pihak

yang diajak kerjasama dengan memantau dari kegiatan yang terselenggara secara berkala.  Keterlibatan  Penilaian dokumen.  Pemaparan makalah (nasional).  Wawancara.  Kuesioner.  Formulir kinerja prestatif (Lampiran 2).  Makalah dan

pemaparan.  Hasil


(35)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 32

Penilaian 2. Berpartisipasi

dalam kegiatan sosial

kemasyarakat an.

3. Memiliki kepekaan sosial terhadap orang atau kelompok lain.

2.1 Partisipasi aktif dalam kegiatan sosial di sekitar sekolah hingga skala nasional 2.2 Keterbukaan

sekolah

(ekslusivitas)

3.1. Spontanitas sekolah dalam menanggapi

musibah-musibah di sekitar sekolah 3.2. Keterbukaan

sekolah dalam mensikapi masalah sosial

peserta didik,

pendidik dan tendik dalam kegiatan sekolah.

 Keiikutsertaan di berbagai acara atau kegiatan sosial di berbagai strata.  Penyelenggaraan

kegiatan sekolah yang mengundang masyarakat.

 Penggalangan bantuan untuk korban bencana.  Peran aktif para

peserta didik dalam menolong korban bencana.

 Seminar-seminar tentang masalah sosial.


(36)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 33 Penilaian usahaan nilai-nilai kewirausahaan dalam menciptakan inovasi yang berguna bagi pengembangan sekolah.

2. Mengelola kegiatan produksi/jasa sebagai sumber belajar peserta didik. untuk melaksanakan aktivitas yg mengimplementa sikan nilai-nilai kewirausahaan. 2.1 Kemampuan mengelola unit produksi/jasa.

peserta didik yang menanamkan aspek produktif daripada aspek konsumerisme.

 Tertanamnya jiwa

entrepreunership pada pendidik, tendik dan peserta didik.

 Inovasi pengelolaan

sekolah yang berbasiskan produktivitas daripada sekedar menjalankan program yang di anggarkan.

 Keberadaan unit

produksi.  Penyelenggaraan kegiatan kewirausahaan sekolah. dokumen.  Pemaparan makalah (nasional).  Pengamatan.  Wawancara. kinerja prestatif (Lampiran 2)  Makalah dan

pemaparan.  Pengamatan

selama tatap muka/wawan cara/diskusi.


(37)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 34

Penilaian Nilai

Tambah

1. Meningkatkan citra dan profesionalism e. 2. Meningkatkan daya saing secara global.

1.1. Pencitraan sekolah yang dikenal secara nasional dan dibanggakan. 1.2. Status sekolah

(unggulan, plus, akreditasi). 1.3.

Ketokohan/kepakar an di bidangnya.

2.1. Pencatatan rekor-rekor di bidang ilmu pengetahuan, olah-raga dan seni. 2.2. Jejaring nasional dan internasional yang kuat.

2.3. Kemampuan menciptakan rasa memliliki yang tinggi dari para alumni.

 Citra sekolah di mata masyarakat luas.

 Hasil akreditasi.  Peran kepala

sekolah sebagai tokoh atau cendekia yang mempunyai kualitas profesi yang diakui oleh masyarakat profesi/luas.

 Prestasi sekolah di berbagai kejuaraan dan lomba.

 Lulusan banyak dicari oleh pihak pengguna atau pencari bakat.  Mempunyai

jaringan luas dengan institusi di dalam dan luar

 Penilaian dokumen.  Pemaparan makalah (nasional).  Pengamatan.  Wawancara.  Kuesioner.

 Hasil kuesioner.  Formulir biodata (Lampiran 1).  Formulir kinerja prestatif (Lampiran 2).  Karya Tulis

dan pemaparan.  Pengamatan selama tatap muka/wawan cara/diskusi.


(38)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 35

Penilaian

3. Menanamkan nilai-nilai nasionalisme.

2.4. Kecanggihan penerapan IPTEK terkini.

3.1 Program Pengembangan sumber daya lokal dan budaya lokal. 3.2.

Aktivitas/kegiatan penanaman rasa nasionalisme dan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia.

negeri.

 Alumni banyak membantu

kemajuan sekolah .  Akses dunia maya

dengan internet.  Program-program

pembelajaran internasional yang tetap berlandaskan kepribadian bangsa.  Kegiatan

pengembangan seni budaya nusantara.  Terobosan inovasi

dalam bidang pengajaran dengan mengedepankan minat produktif dengan berbasiskan sumber daya lokal.  Penanaman

pemahaman pentingnya rasa


(39)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 36

Penilaian nasionalisme yang

berkualitas dengan kegiatan terkait.


(40)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 37

PENGHARGAAN

Penghargaan kepada Kepala SMA Berprestasi akan diberikan kepada yang bersangkutan dengan ketentuan sebagai berikut.

1. Kepala daerah/kepala dinas pendidikan pada tingkat kabupaten/kota memberikan penghargaan berupa piagam penghargaan atau bentuk lain sesuai dengan kemampuan daerah masing-masing.

2. Kepala daerah/kepala dinas pendidikan pada tingkat provinsi memberikan penghargaan berupa piagam penghargaan atau bentuk lain sesuai dengan kemampuan daerah masing-masing.

3. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan atau Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah melalui Panitia Pemilihan Kepala SMA Berprestasi Tingkat Nasional menyediakan penghargaan berupa:

a. piagam Penghargaan, dan

b. hadiah lainnya yang tidak mengikat serta sesuai kemampuan yang dimiliki.

Penghargaan yang diberikan harus:

1. mencerminkan nilai pendidikan dan terkait dengan pelaksanaan tugas atau misi tenaga kependidikan; dan

2. melibatkan pihak lain selain pemerintah dan pemerintah daerah (dalam hal ini pihak swasta atau dunia usaha/dunia industri) yang tidak terikat dalam memberikan penghargaan kepada Kepala SMA Berprestasi yang terpilih.


(41)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 38

WAKTU PELAKSANAAN DAN PEMBIAYAAN A. Waktu Pelaksanaan

1. Pemilihan Tingkat Kabupaten/Kota sebagai berikut:

Pelaksanaan seleksi terdiri dari penilaian portofolio (dokumen tertulis), tes tulis, dan presentasi karya tulis paling lambat minggu pertama bulan 11 s.d 22 Mei 2015. Surat Keputusan penetapan peringkat kepala sekolah berprestasi oleh Bupati/Wali Kota.

2. Pemilihan Tingkat Provinsi sebagai berikut.

a. Penerimaan Kepala SMA Berprestasi dari setiap kabupaten/Kota sebelum tanggal 29 Mei 2015

b. Pemilihan Kepala SMA berprestasi antara tanggal 1 s.d. 30 Juni 2015.

c. Penentuan pemenang paling lambat pada 30 Juni 2015.

d. Penerbitan SK Pemenang oleh Gubernur pada paling lambat diterima di Kemdikbud tanggal 10 Juli 2015.

3. Pemilihan Tingkat Nasional sebagai berikut.

a. Batas akhir penerimaan portofolio peserta pemenang I provinsi di Kemdikbud 24 Juli 2015

b. Pelaksanaan penilaian portofolio, hasil penilaian kinerja guru dan kepala sekolah dan video pelaksanaan pembelajaran sebelum tanggal 12 Agustus 2015

c. Pemilihan kepala SMA berprestasi melalui tes tertulis, presentasi karya ilmiah dan wawancara dilaksanakan tanggal 12 s.d. 17 Agustus 2015.

B. Pembiayaan

1. Tingkat Kabupaten/Kota

a. Pembiayaan Pemilihan Kepala SMA ditanggung bersama oleh

Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.

b. Sumbangan pihak lain/sponsor yang tidak mengikat.

2. Tingkat Provinsi

a. Pembinaan Pemilihan Kepala SMA ditanggung bersama oleh

Dinas Pendidikan Provinsi .

b. Sumbangan pihak lain/sponsor yang tidak mengikat.


(42)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 39

oleh Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah, Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah.

b. Sumbangan pihak lain/sponsor yang tidak mengikat.

C. Publikasi

Semua kegiatan pemilihan Kepala SMA Berprestasi dipubllikasikan secara terbuka melalui surat-menyurat, laman, dan atau berbagai media pertemuan dengan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, Provinsi, dan Direktorat. Kotak saran diadakan guna memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menyampaikan saran perbaikan kinerja pemilihan dan sanggahan terhadap calon-calon Kepala SMA Berprestasi yang diusulkan ke tingkat kabupaten/kota, provinsi, dan nasional.


(43)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 40

1. Biodata (Lampiran 1)

2. Laporan Hasil Penilaian Kinerja Guru dan Guru dengan Tugas Tambahan sebagai Kepala Sekolah Lampiran ….

3. Kinerja prestatif yang ditulis secara singkat dan jelas disertai dengan bukti fisik yang relevan (Lampiran 2)

4. Kuesioner untuk OSIS (Lampiran 3) 5. Kuesioner untuk guru (Lampiran 4) 6. Kuesioner untuk TAS (Lampiran 5 )

7. Kuesioner untuk komite sekolah (Lampiran 6) 8. Kuesioner untuk Pengawas (Lampiran 7) 9. Format pengamatan lapangan (Lampiran 8)

10. Petunjuk pengisian instrumen Pengamatan Lapangan (Lampiran 9) 11. Sistematika Penulisan Karya Tulis (Lampiran 10)

12. Contoh Surat Pernyataan (Lampiran 11) 13. Kriteria penilaian wawancara (lampiran 12)


(44)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 41

BIODATA KEPALA SMA BERPRESTASI

(Diketik atau ditulis dengan huruf balok dan tinta hitam)

I. KETERANGAN PERORANGAN

1. Nama Lengkap 2. NIP / NUPTK 3. Jabatan fungsional 4. Pangkat dan Golongan 5. NRG

6. Tempat, Tanggal lahir

7. Jenis Kelamin Laki-laki/perempuan * 8. Agama

9. Sekolah/Madrasah 10. Alamat Sekolah 11. Telp./Fax

12. Status Perkawinan Belum kawin/kawin/janda/duda * 13. Alamat a. Jalan

b.

Kelurahan/Desa c. Kecamatan d. Kabupaten e. Provinsi 14. Telp. a. Rumah

b. HP c. e-mail *) Coret yang tidak perlu

Pas foto 6 bulan terakhir (warna) 4x6


(45)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 42

Pekerjaan istri/suami :

Jabatan :

Anak

No. Nama Usia Pendidikan

II. RIWAYAT PENDIDIKAN

Pendidikan di dalam dan di luar negeri

No. Tingkat Jurusan Tahun Tempat

1 SD -

2 SMP -

3 SMA

4 Perguruan Tinggi D1

D2 D3 S1 / D4 S2 S3

III.PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Pendidikan di dalam dan di luar negeri No. Nama Diklat

yang diikuti

Lama

Diklat Tahun

Institusi

Penyelenggara Tempat 1

2 3 4 5


(46)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 43

IV. Sertifikasi Profesi

No. Jenis Sertifikat Tahun Institusi Pemberi 1

2 3 4 5 6

V. Riwayat Pekerjaan

No. Jabatan Tahun Tempat Keterangan

1 2 3 4 5 6 7

VI. PENGALAMAN

1. Kunjungan ke Luar Negeri 2 (dua) tahun terakhir (2012-2014)

No. Negara yang Dituju

Tahun Tujuan Kunjungan

Lama Kunjungan

Dibiayai oleh 1

2 3 4 5 6 7


(47)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 44

9 10 11

2. Pertemuan Ilmiah (Simposium/Seminar/Konferensi) 2 (dua) tahun terakhir (2012-2014)

No.

Nama Kegiatan yang diikuti

Kedudukan / Peranan (peserta, penyaji, nara

sumber)

Bulan/Tahun Keterangan 1

2 3 4

VII. Keterangan Organisasi

1. Semasa Mengikuti Pendidikan (sebelum bekerja)

No. Nama

Organisasi

Kedudukan dalam Organisasi

Dari Tahun

s.d. Tahun

Tempat

Nama Pimpinan Organisasi 1

2 3 4 5


(48)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 45

politik) 2 (dua) tahun terakhir (2012-2014) No. Nama

Organisasi

Kedudukan dalam Organisasi

Dari Tahun

s.d. Tahun

Tempat Nama Pimpinan Organisasi 1

2 3 4 5


(49)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 46

1. Penelitian 2 (dua) tahun terakhir (2012-2014)

No. Judul Penelitian Tahun Posisi Penulis Pemberi Dana 1

2 3 4 5 6

2. Karya Tulis 2 (dua) tahun terakhir (2012-2014)

No. Judul Karya Tulis Tahun Dimuat Pada 1

2 3 4 5 6

IX. PENGHARGAAN/TANDA JASA YANG PERNAH DIPEROLEH 2 (dua) tahun terakhir (2012-2014)

No. Nama Penghargaan /

Tanda Jasa Tahun

Lembaga Pemberi Penghargaan/Tanda

Jasa 1

2 3 4 5

Demikian keterangan ini dibuat dengan sebenar-benarnya.

..., ...2015


(50)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 47

PRESTASI KEPALA SMA

(dilihat dua tahun terakhir)

I. PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK YANG DILIHAT DARI HASIL UN DAN US

No Tahun Peringkat kecamatan

Peringkat kabupaten/kota

Peringkat

provinsi Keterangan

Bukti fisik 1

2

II. PRESTASI PESERTA DIDIK DALAM BIDANG AKADEMIK YANG DILIHAT DARI PRESTASI YANG DIRAIH PESERTA DIDIK DALAM MENGIKUTI LOMBA-LOMBA BIDANG STUDI SEPERTI :

MATEMATIKA, FISIKA, KIMIA, DLL No Nama lomba

yang diikuti

Nama peserta didik yang mengikuti

Tahun Prestasi yang diraih

Bukti fisik 1

2 3 4 5

III. PRESTASI SEKOLAH DALAM BIDANG OLAHRAGA No

Cabang olahraga yang diikuti

Nama peserta

didik

Nama lomba / pertandingan

yang diikuti

Tahun

Prestasi yang diraih

Bukti fisik 1

2 3 4 5


(51)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 48

No Kesenian yang diikuti

Nama lomba

yang diikuti Tahun

Prestasi yang diraih

Bukti Fisik 1

2 3 4 5

V. PRESTASI SEKOLAHDALAM BIDANG LAINNYA (ekstrakurikuler) Tuliskanlah prestasi Sekolah dalam bidang Ekstrakurikuler yang lain 1. ...

2. ... 3. ... VI. PRESTASI GURU

No Nama guru

Dalam bidang

Prestasi

yang diraih Tahun Keterangan

Bukti Fisik 1

2 3 4 5

VII. PRESTASI SEKOLAH DALAM BIDANG SOSIAL / KEMASYARAKATAN / KEINDAHAN

DAN KEBERSIHAN SEKOLAH No Bidang Penghargaan

yang diperoleh Tahun

Instansi pemberi penghargaan

Bukti Fisik 1

2 3 4 5


(52)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 49

(Penerapan Metode Pembelajaran Baru/Implementasi Pengembangan Metode Pembelajaran Efektif)

No Nama Program/ Kegiatan

Inovasi yang

dilakukan Tahun Keterangan

Bukti Fisik 1

2 3 4 5

IX. PENERBITAN SEKOLAH/MADRASAH N

o Nama Penerbitan

Jenis (mading/bule

tin)

Tahu n Terbit

Keterangan Bukti Fisik 1

2 3 4 5

X. AKREDITASI SEKOLAH BAIK DARI PEMERINTAH

MAUPUN YANG DIUSAHAKAN SENDIRI SEPERTI ISO 9000, DLL No Instansi pemberi

akreditasi

Nilai yang

diperoleh Tahun Keterangan

Bukti Fisik 1

2 3 4 5


(53)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 50

BERLANGSUNG No

Nama program kerjasama

Instansi

mitra Tahun

Lama kerja sama

Hasil yang dicapai

Bukti fisik 1

2 3 4 5

XII. BANTUAN YANG DIPEROLEH

No

Nama bantuan

yang diterima

Upaya memperoleh

bantuan

Bentuk bantuan

yang diterima

Tahun

Instansi pemberi bantuan

Bukti fisik 1

2 3 4 5

XIII. PRESTASI DALAM PENERAPAN MANAJEMEN SEKOLAH/MADRASAH

No Penghargaan

yang diperoleh Tahun

Instansi pemberi

penghargaan Bukti fisik 1

2 3 4 5


(54)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 51

(Peningkatan kualifikasi pendidikan, Diklat, Penataran, Seminar, dll)

No

Nama guru yang mengikuti

kegiatan

Nama

kegiatan Tahun Tempat

Institusi penyelenggara

Bukti fisik 1

2 3 4 5

XV. KESEMPATAN GURU DALAM MENGEMBANGKAN KARIR (Kenaikan pangkat, Jabatan, promosi, dll)

NO Nama guru

Pengembangan

karir Tahun Keterangan Bukti fisik Sebelum Sesudah

1 2 3 4 5


(55)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 52

No Jabatan Tahun Tempat Hasil yang dicapai

Bukti fisik 1

2 3 4 5

XVII. PENGEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI SEKOLAH(Laboratorium Komputer, Website, Internet )

No Jenis program Tahun Hasil yang dicapai Bukti fisik 1

2 3 4 5

XVIII. KONDISI GEOGRAFIS DAN TOPOGRAFIS SERTA SOSIAL SEKOLAH/ MADRASAH

Kondisi Geografis dan Topografis adalah keadaan yang menggambarkan letak sekolah (jarak sekolahdengan ibu kota kecamatan dan kabupaten, transportasi yang digunakan). Kondisi Sosial adalah keadaan yang menggambarkan apakah sekolah berada pada lokasi daerah konflik, miskin dan atau terpencil. Tuliskan kondisi tersebut di bawah ini :

... ... ... ... ... ... ... ... ... ...


(56)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 53

...

XIX. DUKUNGAN PEMDA DAN KOMITE SEKOLAHSERTA MASYARAKAT

Dukungan Pemda : Tuliskan anggaran untuk bidang pendidikan kabupaten dan kota pada 2 tahun terakhir yang dilihat dari APBD. Dukungan Komite Sekolah : Tuliskan bentuk – bentuk dukungan yang diberikan Komite Sekolah.Dukungan Masyarakat : Tuliskan apa saja dan dalam bentuk apa saja dukungan masyarakat, atau sebaliknya tuliskan apakah masyarakat justru kurang mendukung. Tuliskanlah yang dimaksud di atas, di bawah ini :

... ... ... ... ...

... ... ... ... ...

... ... ... ... ...

... ... ... ... ...

... ... ... ... ...


(57)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 54

PENILAIAN KEPALA SMA Petunjuk Pengisian :

Berikut adalah sejumlah pernyataan yang bertujuan untuk memperoleh gambaran atau informasi tentang kinerja dan perilaku Kepala SMA . Berdasarkan pengamatan dan pengetahuan Anda, berikanlah penilaian Anda terhadap Kepala SMA tersebut dengan cara memberikan tanda silang (X) pada pilihan jawaban di setiap pernyataan. Pilihan jawaban adalah : Kurang Sekali (KS), Kurang (K), Baik (B), dan Baik Sekali (BS)

Nama Kepala Sekolah : ___________________________ Sekolah : ___________________________

Kecamatan : ___________________________ Kabupaten : ___________________________

Sub

Kompetensi Pernyataan Pilihan Jawaban

Intergritas Kepribadian Pemimpin

Perilakunya dapat menjadi

teladan KS K B BS

Kharismatik KS K B BS

Menunjukkan perilaku Jujur KS K B BS

Berwibawa KS K B BS

Kesediaan melaksanakan tugas

- tugas Kepala SMA KS K B BS Pengembangan

Diri

Kemampuan mengikuti

perkembangan zaman KS K B BS Kesediaan untuk menerima,

mempelajari dan menerapkan

hal - hal baru KS K B BS

Kesediaan untuk belajar dan

memperbaiki diri KS K B BS

Sikap Terbuka Mau menerima kritik dan saran KS K B BS OSIS


(58)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 55

Kompetensi Pernyataan Pilihan Jawaban

Mampu bekerja sama dengan

guru/tenaga kependidikan. KS K B BS Pengendalian

Diri

Kemampuan mengendalikan emosi (tidak cepat marah, sabar

) KS K B BS

Bijaksana dalam bertindak KS K B BS Bakat dan

Minat sebagai Pemimpin

Mempunyai gagasan yang

kreatif dan inovatif KS K B BS Kemampuan meningkatkan

prestasi sekolah KS K B BS

Kesediaan membantu apabila peserta didik menghadapi

masalah KS K B BS

Mampu membuat keputusan

yang tepat KS K B BS

Manajerial Kemampuan menggalang peserta didik untuk

melaksanakan program

kegiatan KS K B BS

Kemampuan mengelola unit

sekolah yang produktif KS K B BS Kesediaan menciptakan

program sekolah yang mengunakan teknologi

informasi KS K B BS

Mendorong peserta didik untuk

berperan aktif dalam organisasi KS K B BS

Sosial Kemampuan berempati KS K B BS

Kemauan untuk menolong

orang yang membutuhkan KS K B BS Kemauan untuk berpartisipasi


(59)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 56

PENILAIAN KEPALA SMA Petunjuk Pengisian :

Berikut adalah sejumlah pernyataan yang bertujuan untuk memperoleh gambaran atau informasi tentang kinerja dan perilaku Kepala SMA . Berdasarkan pengamatan dan pengetahuan Anda, berikanlah penilaian Anda terhadap Kepala SMA tersebut dengan cara memberikan tanda silang (X) pada pilihan jawaban di setiap pernyataan. Pilihan jawaban adalah : Kurang Sekali (KS), Kurang (K), Baik (B), dan Baik Sekali (BS).

Nama Kepala Sekolah : ___________________________ Sekolah : ___________________________

Kecamatan : ___________________________ Kabupaten : ___________________________

Indikator Pernyataan Pilihan Jawaban

Integritas Kepribadian

Kesediaan melaksanakan tugas KS K B BS Konsisten dalam ucapan dan

tindakan KS K B BS

Perilakunya sesuai norma

masyarakat KS K B BS

Mentaati peraturan sekolah KS K B BS Mentaati norma masyarakat KS K B BS Menunjukkan perilaku jujur KS K B BS

Bersikap adil KS K B BS

Perilakunya dapat menjadi

teladan KS K B BS

Menjalankan ibadah sesuai

dengan agama dan keyakinan KS K B BS Pengembangan

Diri

Kesediaan untuk belajar dan

memperbaiki diri KS K B BS


(60)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 57

Kesediaan untuk menerapkan hal - hal baru untuk

meningkatkan keberhasilan

proses pembelajaran KS K B BS Sikap Terbuka Kesediaan menerima kritik dan

saran KS K B BS

Kemampuan menerima dan

menjembatani perbedaan KS K B BS Memberi kesempatan pada guru

untuk berprestasi dan

berkembang KS K B BS

Mampu bekerja sama KS K B BS Pengendalian

Diri

Kemampuan mengendalikan

emosi KS K B BS

Bijaksana dalam bertindak KS K B BS Mampu menghadapi

stress/tekanan kerja KS K B BS Bakat dan Minat

sebagai pemimpin

Mempunyai gagasan yang kreatif

dan inovatif KS K B BS

Kemampuan menggalang guru dan tendik untuk melaksanakan

program sekolah/ madrasah KS K B BS Kesediaan membela kepentingan

sekolah (guru, peserta didik,

tendik) KS K B BS

Mampu membuat keputusan

yang tepat KS K B BS

Mampu menyelesaikan konflik tanpa menimbulkan kerugian

salah satu pihak. KS K B BS

Kemampuan melakukan terobosan untuk mencapai

tujuan sekolah. KS K B BS

Manajerial Kemampuan mengembangkan

kurikulum KS K B BS

Mendorong guru untuk

berprestasi KS K B BS

Menjalankan tugasnya tanpa


(61)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 58

Kemampuan merancang

kegiatan sekolah/madrasah KS K B BS Kemampuan mengelola kegiatan

sekolah/madrasah KS K B BS

Mampu memenuhi harapan

peserta didik, guru, dan tendik KS K B BS Melakukan monitoring dan

evaluasi pelaksanaan program

pembelajaran KS K B BS

Kesediaan menggunakan teknologi informasi untuk

kegiatan sekolah/madrasah KS K B BS Kemampuan mendelegasikan

tugas dengan tepat KS K B BS Sosial Kemampuan berkomunikasi

dengan peserta didik KS K B BS Kemampuan bekerjasama

dengan guru dan tenaga

pendidik lainnya KS K B BS

Kemampuan menjalin relasi dan kerjasama dengan pihak pihak

terkait KS K B BS

Kesediaan mengikuti kegiatan

sosial masyarakat KS K B BS

Kemampuan berempati KS K B BS ...,...

Penilai,

Nama _______________________ NIP :


(62)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 59

PENILAIAN KEPALA SMA Petunjuk Pengisian :

Berikut adalah sejumlah pernyataan yang bertujuan untuk memperoleh gambaran atau informasi tentang kinerja dan perilaku Kepala SMA . Berdasarkan pengamatan dan pengetahuan Anda, berikanlah penilaian Anda terhadap Kepala SMA tersebut dengan cara memberikan tanda silang (X) pada pilihan jawaban di setiap pernyataan. Pilihan jawaban adalah : Kurang Sekali (KS), Kurang (K), Baik (B), dan Baik Sekali (BS).

Nama Kepala Sekolah : ___________________________ Sekolah : ___________________________

Kecamatan : ___________________________ Kabupaten : ___________________________

Indikator Pernyataan Pilihan Jawaban

Integritas Kepribadian

Kesediaan melaksanakan tugas KS K B BS Konsisten dalam ucapan dan

tindakan KS K B BS

Perilakunya sesuai norma

masyarakat KS K B BS

Mentaati peraturan

sekolah/madrasah KS K B BS

Mentaati norma masyarakat KS K B BS Menunjukkan perilaku jujur KS K B BS

Bersikap adil KS K B BS

Perilakunya dapat menjadi teladan KS K B BS Menjalankan ibadah sesuai dengan

agama dan keyakinan KS K B BS Pengembangan

Diri

Kesediaan untuk belajar dan


(63)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 60

Kesediaan untuk menerapkan hal - hal baru untuk meningkatkan

keberhasilan proses pembelajaran KS K B BS Sikap Terbuka Kesediaan menerima kritik dan

saran KS K B BS

Kemampuan menerima dan

menjembatani perbedaan KS K B BS Memberi kesempatan pada guru

untuk berprestasi dan berkembang KS K B BS Mampu bekerja sama KS K B BS Pengendalian

Diri

Kemampuan mengendalikan emosi KS K B BS Bijaksana dalam bertindak KS K B BS Mampu menghadapi

stress/tekanan kerja KS K B BS Bakat dan Minat

sebagai pemimpin

Mempunyai gagasan yang kreatif

dan inovatif KS K B BS

Kemampuan menggalang guru dan tendik untuk melaksanakan

program sekolah/madrasah KS K B BS Kesediaan membela kepentingan

sekolah(guru, peserta didik,

tendik) KS K B BS

Mampu membuat keputusan yang

tepat KS K B BS

Mampu menyelesaikan konflik - konflik tanpa menimbulkan

kerugian salah satu pihak. KS K B BS Kemampuan melakukan terobosan

untuk mencapai tujuan

sekolah/madrasah. KS K B BS

MAnagerial Kemampuan mengembangkan

kurikulum KS K B BS

Mendorong guru untuk berprestasi KS K B BS Menjalankan tugasnya tanpa beban KS K B BS Kemampuan merancang kegiatan

sekolah/madrasah KS K B BS

Kemampuan mengelola kegiatan

sekolah/madrasah KS K B BS

Mampu memenuhi harapan peserta


(64)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 61

didik, guru, dan tendik Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program

pembelajaran KS K B BS

Kesediaan menggunakan teknologi informasi untuk kegiatan

sekolah/madrasah KS K B BS

Kemampuan mendelegasikan tugas

dengan tepat KS K B BS

Sosial Kemampuan berkomunikasi

dengan peserta didik KS K B BS Kemampuan bekerjasama dengan

guru dan tenaga pendidik lainnya KS K B BS Kemampuan menjalin relasi dan

kerjasama dengan pihak pihak

terkait KS K B BS

Kesediaan mengikuti kegiatan

sosial masyarakat KS K B BS

Kemampuan berempati KS K B BS ...,...

Penilai,

Nama _______________________ NIP :


(65)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 62

PENILAIAN KEPALA SMA Petunjuk Pengisian :

Berikut adalah sejumlah pernyataan yang bertujuan untuk memperoleh gambaran atau informasi tentang kinerja dan perilaku Kepala SMA . Berdasarkan pengamatan dan pengetahuan Anda, berikanlah penilaian Anda terhadap Kepala Sekolah tersebut dengan cara memberikan tanda silang (X) pada pilihan jawaban di setiap pernyataan. Pilihan jawaban adalah : Kurang Sekali (KS), Kurang (K), Baik (B), dan Baik Sekali (BS).

Nama Kepala Sekolah : ___________________________ Sekolah : ___________________________ Kecamatan : ___________________________ Kabupaten : ___________________________

Indikator Pernyataan Pilihan Jawaban

Integritas Kepribadian

Kesediaan melaksanakan tugas KS K B BS Konsisten dalam ucapan dan

tindakan KS K B BS

Perilakunya sesuai norma

masyarakat KS K B BS

Mentaati peraturan sekolah KS K B BS Mentaati norma masyarakat KS K B BS Menunjukkan perilaku jujur KS K B BS

Bersikap adil KS K B BS

Perilakunya dapat menjadi

teladan KS K B BS

Menjalankan ibadah sesuai

dengan agama dan keyakinan KS K B BS Pengembangan

Diri

Kesediaan untuk belajar dan

memperbaiki diri KS K B BS

Kesediaan untuk menerapkan hal - hal baru untuk


(66)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 63

Proses Belajar Mengajar

Sikap Terbuka Kesediaan menerima kritik dan

saran KS K B BS

Kemampuan menerima dan

menjembatani perbedaan KS K B BS Memberi kesempatan pada guru

untuk berprestasi dan

berkembang KS K B BS

Mampu bekerja sama KS K B BS Pengendalian

Diri

Kemampuan mengendalikan

emosi KS K B BS

Bijaksana dalam bertindak KS K B BS Mampu menghadapi

stress/tekanan kerja KS K B BS Bakat dan Minat

sebagai pemimpin

Mempunyai gagasan yang kreatif

dan inovatif KS K B BS

Kemampuan menggalang guru dan tendik untuk melaksanakan

program sekolah KS K B BS

Kesediaan membela kepentingan sekolah (guru, peserta didik,

tendik) KS K B BS

Mampu membuat keputusan

yang tepat KS K B BS

Mampu menyelesaikan konflik tanpa menimbulkan kerugian

salah satu pihak. KS K B BS

Kemampuan melakukan terobosan untuk mencapai

tujuan sekolah. KS K B BS

Managerial Kemampuan mengembangkan

kurikulum KS K B BS

Mendorong guru untuk

berprestasi KS K B BS

Menjalankan tugasnya tanpa

beban KS K B BS

Kemampuan merancang


(67)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 64

Kemampuan mengelola kegiatan

sekolah KS K B BS

Mampu memenuhi harapan

peserta didik, guru, dan tendik KS K B BS Melakukan monitoring dan

evaluasi pelaksanaan program

pembelajaran KS K B BS

Kesediaan menggunakan teknologi informasi untuk

kegiatan sekolah KS K B BS

Kemampuan mendelegasikan

tugas dengan tepat KS K B BS Sosial Kemampuan berkomunikasi

dengan peserta didik KS K B BS Kemampuan bekerjasama

dengan guru dan tenaga

pendidik lainnya KS K B BS

Kemampuan menjalin relasi dan kerjasama dengan pihak pihak

terkait KS K B BS

Kesediaan mengikuti kegiatan

sosial masyarakat KS K B BS

Kemampuan berempati KS K B BS ...,...

Penilai,

Nama _______________________

NIP :

Jabatan :


(68)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 65

PENILAIAN KEPALA SEKOLAH/MADRASAH Petunjuk Pengisian :

Berikut adalah sejumlah pernyataan yang bertujuan untuk memperoleh gambaran atau informasi tentang kinerja dan perilaku Kepala SMA . Berdasarkan pengamatan dan pengetahuan Anda, berikanlah penilaian Anda terhadap Kepala SMA tersebut dengan cara memberikan tanda silang (X) pada pilihan jawaban di setiap pernyataan. Pilihan jawaban adalah : Kurang Sekali (KS), Kurang (K), Baik (B), dan Baik Sekali (BS).

Nama Kepala Sekolah : ___________________________ Sekolah : ___________________________

Kecamatan : ___________________________ Kabupaten : ___________________________

Indikator Pernyataan Pilihan Jawaban

Integritas Kepribadian

Kesediaan melaksanakan tugas KS K B BS Konsisten dalam ucapan dan

tindakan KS K B BS

Perilakunya sesuai norma

masyarakat KS K B BS

Mentaati peraturan

sekolah/madrasah KS K B BS

Mentaati norma masyarakat KS K B BS Menunjukkan perilaku jujur KS K B BS

Bersikap adil KS K B BS

Perilakunya dapat menjadi

teladan KS K B BS

Menjalankan ibadah sesuai

dengan agama dan keyakinan KS K B BS Pengembangan

Diri

Kesediaan untuk belajar dan


(69)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 66

Kesediaan untuk menerapkan hal - hal baru untuk

meningkatkan keberhasilan

Proses Belajar Mengajar KS K B BS Sikap Terbuka Kesediaan menerima kritik dan

saran KS K B BS

Kemampuan menerima dan

menjembatani perbedaan KS K B BS Memberi kesempatan pada

guru untuk berprestasi dan

berkembang KS K B BS

Mampu bekerja sama KS K B BS Pengendalian

Diri

Kemampuan mengendalikan

emosi KS K B BS

Bijaksana dalam bertindak KS K B BS Mampu menghadapi

stress/tekanan kerja KS K B BS Bakat dan

Minat sebagai pemimpin

Mempunyai gagasan yang

kreatif dan inovatif KS K B BS Kemampuan menggalang guru

dan tendik untuk melaksanakan

program sekolah/ madrasah KS K B BS Kesediaan membela

kepentingan sekolah(guru,

peserta didik, tendik) KS K B BS Mampu membuat keputusan

yang tepat KS K B BS

Mampu menyelesaikan konflik - konflik tanpa menimbulkan

kerugian salah satu pihak. KS K B BS Kemampuan melakukan

terobosan untuk mencapai

tujuan sekolah. KS K B BS

Managerial Kemampuan mengembangkan

kurikulum KS K B BS

Mendorong guru untuk

berprestasi KS K B BS

Menjalankan tugasnya tanpa


(70)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 67

Kemampuan merancang

kegiatan sekolah KS K B BS

Kemampuan mengelola

kegiatan sekolah KS K B BS

Mampu memenuhi harapan

peserta didik, guru, dan tendik KS K B BS Melakukan monitoring dan

evaluasi pelaksanaan program

pembelajaran KS K B BS

Kesediaan menggunakan teknologi informasi untuk

kegiatan sekolah/madrasah KS K B BS Kemampuan mendelegasikan

tugas dengan tepat KS K B BS Sosial Kemampuan berkomunikasi

dengan peserta didik KS K B BS Kemampuan bekerjasama

dengan guru dan tenaga

pendidik lainnya KS K B BS

Kemampuan menjalin relasi dan kerjasama dengan pihak

pihak terkait KS K B BS

Kesediaan mengikuti kegiatan

sosial masyarakat KS K B BS

Kemampuan berempati KS K B BS ...,...

Penilai,

Nama _______________________ NIP :

Jabatan : Unit Kerja :


(1)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 85

Contoh Penilaian Presentasi Karya Tulis (25%) N

o

Aspek Bobot Skor Nilai

1 Substansi 30 %

a. Orisinalitas (Keaslian) 1. 2 0.6

b. Kemanfaatan 2 0.6

c. Sistematika berpikir 2 0.6 d. Relevansi dengan Tupoksi

6 1.8

2 Penyelesaian Masalah 40% a. Identifikasi dan rumusan

masalah

2 0.8

b. Tujuan penyelesaian masalah

2 0.8

c. Cara penyelesaian masalah 2 0.8 d. Hasil dan manfaat

penyelesaian masalah

2 0.8

8 3.2

3 Presentasi dan Kaidah Penulisan

30% a. Kelancaran menyampaikan

gagasan

2 0.6

b. Kejelasan menuangkan gagasan

2 0.6

c. Konsistensi argumentasi 2 0.6

d. Kemampuan mempersuasi 2 0.6

e. Kesesuaian kaidah bahasa Indonesia

2 0.6

10 3.0

JUMLAH TOTAL 100% 24 8

Catatan :

Skor 1-5 (1. Sangat Kurang, 2. Kurang, 3. Cukup, 4. Baik, 5. Sangat Baik)

Konversi ke skala 0-100 Contoh 8/24 x 100= 30


(2)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 86

Penilaian Wawancara (20%)

Penilaian Wawancara meliputi dimensi kompetensi kepribadian, manajerial, kewirausahaan , supervisi, dan sosial seperti Tabel berikut. NO. DIMENSI

KOMPETENSI KOMPETENSI

1 Kepribadian 1.1 Berakhlak mulia, mengembangkan budaya dan tradisi akhlak mulia, dan menjadi teladan akhlak mulia bagi komunitas di

sekolah/madrasah.

1.2 Memiliki integritas kepribadian sebagai pemimpin.

1.3 Memiliki keinginan yang kuat dalam pengembangan diri sebagai kepala sekolah/madrasah.

1.4 Bersikap terbuka dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi.

1.5 Mengendalikan diri dalam menghadapi masalah dalam pekerjaan sebagai kepala

sekolah/madrasah.

1.6 Memiliki bakat dan minat jabatan sebagai pemimpin pendidikan.

2 Manajerial 2.1 Menyusun perencanaan sekolahuntuk berbagai tingkatan perencanaan.

2.2 Mengembangkan organisasi sekolahsesuai dengan kebutuhan.

2.3 Memimpin sekolahdalam rangka

pendayagunaan sumber daya sekolahsecara optimal.

2.4 Mengelola perubahan dan pengembangan sekolahmenuju organisasi pembelajar yang efektif.

2.5 Menciptakan budaya dan iklim sekolahyang kondusif dan inovatif bagi pembelajaran peserta didik.

2.6 Mengelola guru dan staf dalam rangka

pendayagunaan sumber daya manusia secara optimal.

2.7 Mengelola sarana dan prasarana sekolahdalam rangka pendayagunaan secara optimal.


(3)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 87

NO. DIMENSI

KOMPETENSI KOMPETENSI

2.8 Mengelola hubungan sekolahdan masyarakat dalam rangka pencarian dukungan ide, sumber belajar, dan pembiayaan sekolah/madrasah. 2.9 Mengelola peserta didik dalam rangka

penerimaa peserta didik baru, dan penempatan dan pengembangan kapasitas peserta didik. 2.10 Mengelola pengembangan kurikulum dan

kegiatan pembelajaran sesuai dengan arah dan tujuan pendidikan nasional.

2.11 Mengelola keuangan sekolahsesuai dengan prinsip pengelolaan yang akuntabel,

transparan, dan efisien.

2.12 Mengelola ketatausahaan sekolahdalam mendukung pencapaian tujuan

sekolah/madrasah.

2.13 Mengelola unit layanan khusus sekolahdalam mendukung kegiatan pembelajaran dan

kegiatan peserta didik di sekolah/madrasah. 2.14 Mengelola sistem informasi sekolahdalam

mendukung penyusunan program dan pengambilan keputusan.

2.15 Memanfaatkan kemajuan teknologi informasi bagi peningkatan pembelajaran dan manajemen sekolah/madrasah.

2.16 Melakukan monitoring, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan program kegiatan sekolah dengan prosedur yang tepat, serta merencanakan tindak lanjutnya.

3 Kewirausahaan 3.1 Menciptakan inovasi yang berguna bagi pengembangan sekolah/madrasah.

3.2 Bekerja keras untuk mencapai keberhasilan sekolahsebagai organisasi pembelajar yang efektif.

3.3 Memiliki motivasi yang kuat untuk sukses dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai pemimpin

sekolah/madrasah.

3.4 Pantang menyerah dan selalu mencari solusi terbaik dalam menghadapi kendala yang


(4)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 88

NO. DIMENSI

KOMPETENSI KOMPETENSI

dihadapi sekolah/madrasah.

3.5 Memiliki naluri kewirausahaan dalam mengelola kegiatan produksi/jasa

sekolahsebagai sumber belajar peserta didik. 4 Supervisi 4.1 Merencanakan program supervisi akademik

dalam rangka peningkatan profesionalisme guru.

4.2 Melaksanakan supervisi akademik terhadap guru dengan menggunakan pendekatan dan teknik supervisi yang tepat.

4.3 Menindaklanjuti hasil supervisi akademik terhadap guru dalam rangka peningkatan profesionalisme guru.

5 Sosial 5.1 Bekerja sama dengan pihak lain untuk kepentingan sekolah/ madrasah. 5.2 Berpartisipasi dalam kegiatan sosial

kemasyarakatan.

5.3 Memiliki kepekaan sosial terhadap orang atau kelompok lain.

Kompetensi dinilai karena bagian yang tidak terpisahkan dari proses pencapaian prestasi kerja.


(5)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 89

POKOK PERTANYAAN WAWANCARA Acuan wawancara terdiri dari:

Pertanyaan dikembangkan sendiri oleh pewawancara yang mengacu pada unsur-unsur substansi wawancara.

Masing-masing penilai akan memberikan nilai pada semua faktor/ komponen yang sesuai dengan skor dan bobot yang telah ditetapkan, dan jika ternyata terdapat keraguan, seorang penilai berhak melakukan klarifikasi sesuai dengan kepentingannya.

No Indikator

1 Substansi:

a. Kemampuan dalam pengembangan sekolah/madrasah, peningkatan mutu sekolah, dan peningkatan profesionalisme kepala sekolah

b. Mengembangkan organisasi sekolah

c. Kemampuan mengelola perubahan (agent of change)

d. Kemampuan membangun budaya dan karakter bangsa di sekolah/madrasah*)

e. Kemampuan intrepreneurship praktis

f. Kemampuan membangun kemitraan dengan lembaga lain yang relevan 2 Performa:

a. Penggunaan bahasa b. Bahasa tubuh

c. Kemampuan menjawab d. Kemampuan berargumentasi 3 Kemampuan penunjang **):

Mampu berkomunikasi dengan bahasa Inggris

*) Wajib ditanyakan **) Ditanyakan terakhir Catatan:

Pedoman/acuan di atas merupakan pokok-pokok yang terumuskan, tetapi masing-masing penilai dipersilakan untuk mengembangkan pertanyaan, namun masih terkait dengan panduan tersebut dalam rangka menggali informasi yang terkait dengan best practices kepala sekolah/madrasah.


(6)

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah 2015 90

CONTOH SURAT PERNYATAAN

Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : ... NIP : ... Tempat /Tgl Lahir :

...

Tempat Tugas : ... Alamat Sekolah/Madrasah :

...

Kepala SMA berprestasi 1 tingkat provinsi...

Dengan ini menyatakan bahwa saya tidak dapat mengikuti kegiatan pemilihan Kepala SMA Berprestasi Tingkat Nasional tahun 2015 karena... ...

Sehubungan hal tersebut, saya bersedia digantikan oleh Kepala SMA Berprestasi Peringkat...

Nama : ... NIP : ... Tempat /Tgl Lahir :

...

Tempat Tugas : ... Alamat Sekolah/madrasah :

...

Surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk digunakan semestinya

...2015 Mengetahui dan Menyetujui Yang Membuat Pernyataan, Kepala Dinas Pendidikan

Provinsi...,

... ... Lampiran 11